Anda di halaman 1dari 38

ANATOMI

SISTEM
UROGENITAL

BY

PRICILLIA PRISKA SIANITA


drg.,M.Kes.,Sp.Ort.
Sistem ini terdiri dari
• Ren
• Ureter
• Vesica urinaria / kandung kemih / urinary
bladder
• Organ-organ reproduksi

Fungsinya berbeda-beda, tapi komponen- sistem


ini punya riwayat perkembangan sama & tetap
punya hubungan erat satu sama lain - sepanjang
kehidupan.
• Fungsi utama ren ➔ mengeluarkan berbagai
produk sisa metabolisme mell. urine &
mempertahankan keseimbangan air dlm
jaringan tubuh.

• Tiap ren terletak ➔ cavum abdomen di


kedua sisi kolumna vertebralis bersandar di
posterior bagian kaudal diafragma, &
bersandar pada :
* m. psoas
* quadratus lumborum
* transversus abdominis.
• Dipisahkan dari struktur-struktur tersebut oleh kapsula
adiposa, fibrosa & fasia renalis, yang membantu menahan
ren pada posisinya.

• Ren punya kapsul - terdiri dari jaringan ikat & bbrp serabut
otot polos.

• Tiap hilus renal mengarah anteromedial


& di sini aa. renalis (cabang aorta) masuk ke organ.

• sedangkan vv. renalis keluar ➔


bergabung dng vena cava inferior.
• Karena vena cava terletak di sebelah
dekster garis median, vv. renalis sinister
dapat dipastikan merupakan pembuluh
panjang yang berjalan melintasi bagian
anterior aortae, tepat di bawah origo a.
mesenterica superior.

• Pelvis renalis terletak pada hilus, tempat


dimana urine dikumpulkan dari ren sebelum
dialirkan di sepanjang ureter ke vesica
urinaria
Sebelah dexter garis median

Pembuluh panjang yg
melewati bag anterior aorta
• Ren terdiri dari sejumlah besar korpuskel
renal, masing-masing korpuskel terdiri dari
tubulus renalis berujung tertutup yang
terinvaginasi oleh sekelompok kapiler darah
(glomerulus).

• Kapiler glomerular ➔ menyaring sejumlah


besar cairan bebas protein & kmd mell.
membran basal & epitel kapsula gromeruli
(Kapsula Bowman).
• Setelah keluar dari korpuskel, tiap tubulus -
berjalan melalui pleksus kapiler sekunder
dimana sebagian besar cairan sekresi (filtrat
glomerulus) & konstituen tertentu spt :
* ion natrium diserap kembali ke dlm
aliran darah.
* klorida
• Jadi yang tertinggal dlm tubulus ➔ urine,
akan dialirkan melalui sistem tubulus
renalis kolligens yg membuka pada papilla
renalis

• Papilla ini terproyeksi ke divertikula pelvis


renalis, disebut kaliks minor.
• Di ventral ren dekster terdapat kolon
asenden, fleksura koli dekstra dan pars
desenden duodenum.

• Di ventral ren sinister terdapat kolon


desenden, pankreas, sebagian dari gaster
dan intestinum tenue.

• Lien biasanya berkontak dengan bagian


kranial tepi lateral ren sinister
• masing-masing belahan ginjal terbungkus
oleh glandula adrenal.
Catatan klinis :

• Prosedur bedah dari ren adalah melalui


renal lumbal atau retroperitoneal.

• Eksisi ren, disebut nefrektomi ➔ indikasi


perawatan penyakit peradangan ginjal yg
mengenai cavum peritoneum atau yang
menimbulkan pembentukan batu ginjal
(kalkuli).
• transplantasi ginjal dapat dilakukan pada
kasus gagal ginjal kronik.
VESICA URINARIA

• Vesica urinaria terletak :


* di cavum pelvis
* di kranial mm. diafragma pelvis
* di ventral rektum
* di dorsal simfisis pubis.

• Pada wanita, corpus uteri terletak di antara


vesica urinaria & rektum, didukung oleh
ligamentum yg berjalan di antara ketiga
struktur tersebut.
ORGAN GENITALIA INTERNA

• Testis terletak di dalam skrotum.

• Dari testis, keluar duktus yang dikenal


sebagai duktus deferens, berjalan melalui
kanalis inguinalis, masuk ke cavum pelvis.
• Di belakang vesica urinaria, masing-masing
vas deferens mempunyai duktus kecil yang
mendrainase vesicula seminalis dan
membuka sebagai duktus ejakulatorius ke
bagian prostat dari uretra.

• Selain membuat spermatozoa dlm tubulus


seminiferus, testis juga mengandung sel-sel
interstisial yg terletak di antara tubuli &
membentuk hormon seks pria.
• Ovarium terletak tepat di inferior apertura
pelvis superior antara a.iliaca eksterna dan
interna.
• Setiap ovarium didukung oleh lipatan kecil
peritoneum,yaitu mesenterium ovarium dari
posterior ligamentum latum uteri, suatu
lipatan peritoneum yang jauh lebih besar
serta melekatkan uterus ke dinding lateral
cavum pelvis.
• Ovum dikeluarkan dari salah satu ovarium
pada pertengahan siklus menstruasi,
melewati ostium adrenal tuba uterine dan ke
uterus.
• Bila terjadi pembuahan, biasanya terjadi di
dalam oviduct (tuba uterina) dan ovum yang
sudah terbuahi akan mulai membelah serta
berdiferensiasi sebelum masuk ke uterus.

• Di dalam uterus, ovum akan tertanam di


dalam endometrium yang sudah siap
menerima ovum tersebut.

• Ovarium juga berfungsi membuat hormon-


hormon seks wanita.
• Arteria pada testis dan ovarium berasal dari
pertengahan aortae di regio dimana
glandula seksual terbentuk sebelum
bermigrasi ke kaudal - ke skrotum atau
cavum pelvis.

• V. ovarica atau testicularis dekster akan


bergabung dengan vena cava inferior,
sedangkan yang sinister akan bergabung
dengan vena renalis sinister.
• Uterus atau rahim tertetak di bagian sentral
pelvis wanita, di ventral rektum dan di kranial
serta di dorsal vesica urinaria.
• Uterus terdiri dari corpus yang dikelilingi di
bagian kranialnya oleh fundus yang berbentuk
seperti kubah.
• Fundus dan bagian kranial corpus
membengkok sedikit ke anterior atau
antefleksi, pada serviks.
• Corpus uteri berlanjut ke kaudal dan ke
posterior dengan serviks yang menonjol ke
ujung kranial vagina pada aspek
anteriornya.
• Corpus dan serviks terletak pada suatu
bidang yang berjalan ke kranial dan ke
anterior dalam hubungannya dengan sumbu
panjang vagina, pada posisi anteversi
normal.
• Uterus adalah struktur yang sangat
muskular dan dikelilingi oleh membran
mukosa khusus yang disebut endometrium,
yang mangandung banyak glandula tubular
dan pembuluh darah.
• Peritoneum pelvis menutupi permukaan
anterior dan posterior uterus dan terefleksi
di lateral untuk membentuk ligamentum
latum uteri yang membantu menstabilkan
corpus uteri.
• Corpus uteri pada dasarnya dapat
bergerak tetapi serviks uteri ditahan
tetap pada tempatnya oleh ligamentum
lateral perinei, yang merupakan
kondensasi fascia renalis yang
mengandung otot polos dan didukung
oleh m. levator ani (diafragma pelvis).
• Ligamentum teres uteri bilateral meluas
dari pertautan corpus uteri & tuba uterina
terhadap annulus inguinalis profundus,
melekat pada aspek superior corpus di
kedua sisinya & membantu stabilitas,
terutama ketika organ ini membesar
selama kehamilan.
Catatan klinis :
• Ada berbagai bentuk prolaps uterus yang
dapat terjadi jika ligamentum pendukung
meregang & mengalami keletihan, misalnya
setelah kehamilan yang berulang kali.

• Histerektomi ➔ prosedur bedah untuk


mengangkat uterus & karena hubungannya
yang erat dengan serviks, ada kemungkinan
bahwa prosedur ini dapat menyebabkan
ureter terpotong atau terjepit.
• Serviks uteri berhubungan erat dengan
ureter, karena berjalan ke anterior ke vesica
urinaria pada kedua sisi tubuh, dan pada
regio ini terdapat aliran darah utama dalam
bentuk a. uterina, yang berjalan ke medial
melintasi dasar pelvis di basis ligamentum
latum uteri di anterior ureter, menuju ke
uterus.

• A. uterina adalah cabang dari a. iliaca


interna dan akan membesar selama
kehamilan.

Anda mungkin juga menyukai