Anda di halaman 1dari 93

6 EVALUASI

HASIL PEMBELAJARAN

( Oleh : Alam P. Harahap, SKM )

DIKLAT TOT – SURVEIOR


AKREDITASI FASYANKES TK PERTAMA
Semarang, 08 – 21 Maret 2015
Alam P. Harahap

Alamat Riwayat Pekerjaan

Perumahan Pondok Hijau P. DinKes DI Aceh (1979 – 1982)


Jalan Anggrek IV, No.16 Ditjen P3M/Epim (1983 – 1988)
Blok. i.4 Itjen / Auditor ( 1989 – 2004 )
Bekasi Timur,17115 Widyaiswara (2005 - sekarang)
KOMPETENSI PEMBELAJARAN

Kompetensi :
Dapat menj dan melaks : Evaluasi
- Arti, tujuan & prinsip EHP Hasil Pembelj
- Jenis-2 EHP Efektif
- Menysun Instrumen EHP

PROSES DIKLAT

Competency
skill, : Having ability, power, authority, knowledge,
dictionary etc ( to do what is needed ) Oxpord,
TPU
Mampu melakukan
Evaluasi hasil pembelajaran secara efektif

TPK
Mampu :
1. Menjelaskan pengertian, tujuan & prinsif
evaluasi hasil pembelajaran
2. Menjelaskan jenis-jenis evaluasi hasil pembelajaran
( Pre test-post test, Formatif test dan sumatif test )

3. Menyusun instrumen evaluasi hasil pemb


( menyusun kisi-2, butir soal )
1a
PENGERTIAN
EVALUASI HASIL PEMB

Suatu proses pengambilan keputusan


sampai sejauh mana peserta latih
mencapai tujuan pembelajaran

Tujuan Pemb

: Evaluasi Hasil
Pemb

Hasil Pemb
1b TUJUAN
EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

1.Mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian TPU & TPK

2. Umpan balik perbaikan proses pembelajaran


( untuk Formatif Test )

3. Pedoman penentuan passing grade /batas kelulusan


( utk batas lulus Actual / rata-2 kelas )

4.Dasar untuk menyusun laporan Pelatihan


( Selisih pre test dan post test )
1c PRINSIP PENILAIAN

1. Harus jelas kemampuan apa yang dinilai


( soal mencakup aspek kognitif, afektif & psichomotor )
apakah kemampuan internal atau kemampuan operasional

2. Penilaian merupakan bagian integral dari seluruh rangkaian proses


pembelajaran dalam sebuah diklat ( mencakup seluruh materi )

3. Alat yang digunakan harus sesuai apa yang diukur,


- Kognisi (penget & pmahaman) dgn test t ertulis, studi kasus, wawancara, FGD
- Perilaku (gerakan & praktek ) dgn observasi ketika simulasi dan check dokumen
- Sikap (menerima, menyetujui) dgn pemeranan dlm role play
dan wawancara kpd fihak lain

5. Penilaian harus diikuti dengan tindak lanjut ( EPP )


( melihat manfaat terhadap pelaksanaan tugas )
PENGEMBANGAN SOAL UJIAN
Pak Basseng LAN RI

1. hindari penulisan kalimat yang berulang-ulang;


2. jangan menggunakan kata yang dapat menimbulkan
pengertian ganda;
3. sistematis;
4. mudah dipahami sehingga tidak menimbulkan salah persepsi
terhadap soal yang sesungguhnya;
5. mengacu kepada kompetensi yang diinginkan;
6. sesuai dengan program/substansi yang diajarkan ;
7. up-to-date;
8. butir soal yang ditulis upayakan tidak sama dengan
butir soal yang lain;
2
JENIS DAN KEGUNAAN

PRE-
POST
TEST
TEST

FORMATIF
TEST

SUMATIF
TEST
2a PRE TEST

PENGERTIAN
- Test yang diberikan sebelum pembelajaran / pelatihan dimulai
- Soalnya dangkal tapi luas / menyeluruh
- dangkal level competensi rendah seperti tk C1 ( pengetahuan ) dan tk C2 pemahaman )

- luas mencakup seluruh tujuan pembelajaran

TUJUAN
- Untuk mengetahui tingkat kompetensi rata-2 peserta yang akan
mengikuti pelatihan.
- Sebagai acuan fasilitator dalam menyampaikan fokus materi
( oleh karenanya hasil test ini dibagikan pada fasilitator )
- Pembanding / post test untuk mengetahui tk keberhasilan Diklat
2a POST TEST

PENGERTIAN
- Test yang diberikan sesudah pembelajaran / pelatihan berakhir
- Soalnya sama dengan pre test ( dangkal tapi luas / menyeluruh )
- dangkal level competensi rendah seperti tk C1 ( pengetahuan ) dan tk C2 pemahaman )

- luas mencakup seluruh tujuan pembelajaran

TUJUAN
- Untuk mengetahui tingkat kompetensi rata-2 peserta setelah
mengikuti pelatihan.
- Pembanding / post test untuk mengetahui tk keberhasilan Diklat
- Dapat digunakan menentukan tk kelulusan ( M Ngalim Purwanto )
( Jika dlm modul dinyatakan jika menguasai modul 80 % )
Kalau kenyataannya, hasil test < 80 %, maka test lagi shg nilai 80 % )
2b
PRE DAN POST TEST

PROSES
1. Perakitan soal disusun secara komprehensif yang mewakili seluruh
materi yang telah dipelajari [ dangkal tapi luas , ]
( lihat slide 12 )

2. Menghitung selisih nilai pre-test dan post-test ( dari nilai rata-2nya )


( lihat slide 14 )

3. Menghitung rata-2 dari selisih nilai antara pre-test dan post-test


4. Mencari standar deviasi dari selisih nilai antara pre-test dan
Ta
qh

post-test
ap
an

5. Menentukan kenaikan nilai apakah bermagna atau tidak


- bermakna, jika “t hitung “ ≥ t 0,5 ἀ
- Tidak bermakna, jika “t hitung “ ≤ t 0,5 ἀ
2 PRE DAN POST TEST

PROSES
Cara Perakitan soal adalah sebagai berikut :
1. Jumlah butir soal ≥ jumlah item tujuan khusus pembelajaran
2.Jenjang domainnya lengkap, misalnya untuk kognisi :
a. Pengetahuan, (mengidentifikasi, menyebutkan, menunjukkan, dll )
b. Pemahaman, (menjelaskan, menguraikan, merumuskan, dll )
c. Penerapan, (mendemonstrsikan, menghitung, merumuskan, dll)
d. Analisis, (memilih, membandingkan, dll)
e. Sintesis, (mengkombinasi, mendesain, dll ) Studi kasus
f. Penilaian, (menyimpulkan, menafsirkan, dll )
3 Porsi / Jumlah kategori soal mudah dan sulit ( 50 % ) dan kategori soal sedang 50 %
4. Cara penulisan kalimat soal :
- Valid dan reliable
- Sistematis ( dari yang mudah, sedang dan sulit )
- Jangan menggunakan kata kecuali ( mudah difahami, berfikir linier )
TINGKATAN
DOMAIN / RANAH KOMPETENSI

Kognitif Psikomotor Afektif

pengetahuan persepsi penerimaan

pemahaman persiapan partisipasi

penerapan gerakan terbimbing


penilaian
gerakan terbiasa
analisis
organisasi
Penyesuaian
sintesis pola gerak
pembentukan
evaluasi Kreatifitas pola hidup
TAKSONOMI BLOOM
2 JENJANG DOMAIN KOGNITIF

PENILAIAN [ C6 ]

SINTESIS [ C5 )
ANALISIS [ C4 ]

PENERAPAN [ C3 ]
[ C2 ] PEMAHAMAN

PENGETH
[ C1 ]
Taksonomi Bloom

Perlu pertim,
logika,
pengalaman
2
 VALIDITAS ( tepat, benar, sahih atau absah )
soal tsb dapat menilai apa yg seharus (lengkap dan dalam) dinilai
( kalimat soal, meminta jawaban yang lengkap & rinci )
sehingga soal tidak salah tafsir
misalnya ;
uraikan dengan jelas dan rinci pengertian penyakit TBC ?
Jawab ;
adalah penyakit yang disebabkan oleh ....., dgn gejala .......,
intreval masa inkubasi .... s/d .....
 RELIABILITAS ( stabil atau ajek)
Soal tersebut jika dipergunakan ber-kali 2, jawabannya tetap itu
jika ditanyakan pada orang yang sama
misalnya ;
uraikan pengertian penyakit TBC, sehingga definisinya,
menjadi spesifik dan tidak kabur ?
Jawaban :
adalah penyakit yang disebabkan oleh ....., dgn gejala .......,
interval masa inkubasi .... s/d .....

CONTOH SOAL YANG VALID DAN RELIABLE ADALAH


Uraikan dengan jelas dan spesifik pengertian penyakit TBC
2. Menghitung selisih nilai pre-test dan post-test ( dari nilai rata-2nya )
( lihat slide 14 )

3. Menghitung rata-2 dari selisih nilai antara pre-test dan post-test

4. Mencari standar deviasi dari selisih nilai antara pre-test


dan
post-test
5. Menentukan kenaikan nilai apakah bermagna atau tidak
( ditentukan berdasarkan kenaikan nilai rata-2 )
- bermakna, jika “t hitung “ ≥ t 0,05 ἀ
( tk kepercayaan 95 % )
- Tidak bermakna, jika “t hitung “ ≤ t 0,05 ἀ

Catatan :
Petunjuk dalam tabel
df = N – 1
df = Nomoe urut dalam tabel
N = jumlah peserta latih yang ikut test
TABEL PERHITUNGAN
Nilai Nilai ( d – rata-2 d )2
No Nama d rata-2 d – rata-2 d ( d – rata-2 d ) 2
---------------------- SD
Pre test Post test
d N–1

1 A 21,43 78,57 57,14 57,14 - 35,68 460,46


2 B 64,28 92,86 28,58 28,58 - 35,68 50,44
3 C 35,71 71,43 35,72 35,72 - 35,68 0,0016
4 D 42,86 92,86 50 50,00 - 35,68 205,01
5 E 57,14 78,57 21,43 21,43 - 35,68 203,06
6 F 35,71 92,86 57,15 57,15 - 35,68 460,98
1734,86
7 G 42,86 71,43 28,57 28,57 - 35,68 50,57 ---------- V 133,45
13
8 H 57,14 92,86 35,72 499,5 35,72 - 35,68 0,0016
9 I 35,71 71,43 35,72 -------- 35,72 - 35,68 0,0016 =
14
10 J 42,86 78,57 35,17 35,17- 35,68 0,26 133,45
11 K 64,28 92,86 28,58 = 28,58 - 35,68 50,44
12 L 35,71 71,43 35,72 35,68 35,72 - 35,68 0,0016
13 M 42,86 71,43 28,57 28,57- 35,68 50,57
14 N 57,14 78,57 21,43 21,43 - 35,68 203,06
∑ 635,69 1135,73 499,5 1734,86
Nilai Nilai ( d – rata-2 d )2
No Nama d rata-2 d – rata-2 d ( d – rata-2 d )2 ---------------------- SD
d N–1

Pre test Post test

499,5
-------- 1734,86
14 ---------- V 133,45
13
=
=
35,68
133,45
∑ 635,69 1135,73 499,5 1734,86

( d – rata-2 d )2
Standar Deviasi = ˅ -------------------
N-1
= 11,55
rata-2 nilai d 35,68
“ t “ hitung = ---------------------------------- = ---------------- = 11,55
Standar Deviasi : V N 11,55 / 3,74
( d – rata-2 d )2
Standar Deviasi = ˅ -------------------
N-1
= 11,55
rata-2 nilai d 35,68
“ t “ hitung = ---------------------------------- = ---------------- = 11,55
Standar Deviasi : V N 11,55 / 3,74

Dengan demikian :

“t hitung “ adalah 11,55,


jika dilihat tabel distribusi t
df ke ( 14 - 1 ), t hitung ≥ t 0,05 ἀ
11,55 ≥ 3,012
berarti pelatihan dapat meningkatkan kompetensi peserta latih
secara bermakna
 
TABEL DISTRIBUSI “ t “

              

df ἀ
  .10 .05 .025 .01 0.005

1 3.078 6.314 12.706 31.821 63.657


2 1.886 2.920 4.303 6.965 9.925
3 1.638 2.353 3.182 4.541 5.841
4 1.533 2.132 2.776 3.747 4.604
5 1.476 2.015 2.571 3.365 4.032
6 1.440 1.943 2.447 3.143 3.707
7 1.415 1.895 2.365 2.998 3.499
8 1.397 1.860 2.306 2.896 3.355
9 1.383 1.833 2.262 2.821 3.250
10 1.372 1.812 2.228 2.764 3.169
TABEL DISTRIBUSI “ t “


.10 .05 .025 .01 0.005
df
11 1.363 1.796 2.201 2.718 3.106
12 1.356 1.782 2.179 2.681 3.055
13 1.350 1.771 2.160 2.650 3.012
14 1.345 1.761 2.145 2.624 2.977
15 1.341 1.753 2.131 2.602 2.947
16 1.337 1.746 2.120 2.583 2.921
17 1.333 1.740 2.110 2.567 2.898
18 1.330 1.734 2.101 2.552 2.878
19 1.328 1.729 2.093 2.539 2.861
20 1.325 1.725 2.086 2.528 2.845
TABEL DISTRIBUSI “ t “


.10 .05 .025 .01 0.005
df
21 1.323 1.721 2.080 2.518 2.831
22 1.321 1.717 2.074 2.508 2.819
23 1.319 1.714 2.069 2.500 2.807
24 1.318 1.711 2.064 2.492 2.797
25 1.316 1.708 2.060 2.485 2.787
26 1.315 1.706 2.056 2.479 2.779
27 1.314 1.703 2.052 2.473 2.771
28 1.313 1.701 2.048 2.467 2.763
29 1.311 1.699 2.045 2.462 2.756
30 1.310 1.697 2.042 2.457 2.750
TABEL DISTRIBUSI “ t “


.10 .05 .025 .01 0.005
df
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
2 FORMATIVE TEST

PENGERTIAN
 Penilaian terhadap peserta yang dilakukan pada saat pembelajaran
sedang berlangsung
 Penilaian dilakukan setiap selesai materi pembelajaran

TUJUAN FORMATIF TEST


 Mengetahui tingkat perkembanganan dan daya serap
pembelajaran ( feed back tk penyerapan )
( dapat dilihat dari butir – 2 soal yang dapat dijawab dgn benar.
 Memperbaiki cara penyampaian materi
( mungkin perlu penugasan atau MOT konsultasi dgn fasilitator
2 FORMATIVE TEST

PROSES FORMATIF
1. Perakitan soal memenuhi seluruh TPK :
tk kesulitan soal bervariasi [ 30% mudah, 50%, sedang, 20% sulit ]
2. Memeriksa nilai rata - 2, tertinggi, terendah dan modus .
3. Jika hasil tes negatif, perlu mereviu aspek sarana & prasarana
antara lain :
metoda, alat bantu, fasilitator, lingkungan pembelajaran dll.
4. Lakukan “ remedial ” khususnya pada materi/ TPK terlemah

Catatan - Mudah, jika soal terkait jenjang ( c1 dan c2 )


- Sedang, jika soal terkait jenjang ( c3 )
- Sulit, jika soal tentang jenjang ( c4 , c5 dan c6 ) seperti studi kasus
2 SUMATIVE TEST

PENGERTIAN

 Penilaian terhadap peserta yang dilakukan setelah


pembelajaran selesai
 Penilaian dilakukan terhadap seluruh materi pembelajaran

TUJUAN TEST :
Menentukan kelulusan bagi setiap individu peserta
dalam diklat STTPL
2 SUMATIVE TEST

Proses test:
1. Dilakukan setelah pemberian semua materi diklat / diakhir Diklat
2. Perakitan soal memenuhi seluruh TPU/K
Materi : MD [15%], MI [70%] & MP [15%]
Tk kesulitan : 20% mudah, 50% sedang, dan 30% sulit/ analisis ]
( Tk Kesulitan dari tingkatan jenjang taksonomi bloom
- Mudah, jika soal terkait jenjang ( c1 dan c2 )
- Sedang, jika soal terkait jenjang ( c3 )
- Sulit, jika soal tentang jenjang ( c4 , c5 dan c6 ) seperti studi kasus
( atau hasil penelitian, yang mudah banyak yang jawab & sulit dikit
3. Penentuan Batas Kelulusan
- menggunakan PAN / NRT [ Norm Referenced Test ] :
(menetapkan nilai batas kelulusan. / rata-2 kelas yang jadi acuan
- menggunakan PAP / CRT ( criterion referrenced test )
ditentukan patokan, seperti, 55, 60 atau 70 dll
2
BATAS KELULUSAN

Penilaian Acuan Norma [ PAN / NRT ( Norm Referrence Test ]:


 Batas Lulus Aktual : [ X + 0.25 SD ]
X = nilai rata – rata kelas
0.25 = ketetapan ∑ ( Ẍ - Xi ) 2
SD = V ---------------
SD = standart deviasi [simpangan baku] N-1

 Batas Lulus Ideal : [ (0.5 X ) + 0.25 (0.33 X) ]


X = rata – rata kelas
0.25 = ketetapan

Penilaian Acuan Patokan [ PAP / CRT ( Criterion Referrens Test ]


 Batas Lulus Purposif : ditentukan batas prosentase nilai
terendah atau ditentukan nilai mutlak terendah, 55. 60 atau 71
3
PENYUSUNAN DAN KAIDAH
INSTRUMEN EVALUSI

1. Menelaah kurikulum & bahan ajar untuk menetapkan lingkup


pertanyaan (luas atau sempitnya pertanyaan).
2. Merumuskan TPK,
shg jelas kemampuan yg dinilai ( kognisi /afeksi/psikomotor )

3. Membuat kisi-kisi (blueprint) penilaian (Tes).


- tampak kemampuan yang diukur( pokok bahasan
( jenjang taxonomi ( C1, C2, C3 dan setrusnya )
- bentuk soal ( essay, choise, true-false )
4. Menulis soal-soal berdasarkan kisi-kisi yang telah dibuat.

5. Membuat dan menentukan kunci jawaban soal.


3a

pengukuran
domain
kognitif
3a Analisis TPK pada
TPU
Domain Kognitif
TENTUKAN
INDIKATOR

PB/ SPB

TIDAK YA
TPK

BUTIR SOAL
TENTUKAN
JENJANG TERGAMBAR
TAKSONOMI DLM TINGKAH LAKU
DOMAIN YG LANGSUNG
KOGNITIF DPT DIUKUR ?
TAKSONOMI BLOOM
3a JENJANG DOMAIN KOGNITIF

PENILAIAN [ C6 ]

SINTESIS [ C5 )
ANALISIS [ C4 ]

PENERAPAN [ C3 ]
[ C2 ] PEMAHAMAN

PENGETH
[ C1 ]
Taksonomi Bloom

Perlu pertim,
logika,
pengalaman
3a METODA DAN ALAT UKUR
DOMAIN KOGNITIF

1. Mengukur “apa yang diketahui” ,


Bukan apa yang dirasakan/ dikerjakan ( afektif & psikomotor )
2. Jenjang domain kognitif terdiri dari:
a. Pengetahuan, (mengidentifikasi, menyebutkan, menunjukkan, dll )
b. Pemahaman, (menjelaskan, menguraikan, merumuskan, dll )
c. Penerapan, (mendemonstrsikan, menghitung, merumuskan, dll)
d. Analisis, (memilih, membandingkan, dll)
e. Sintesis, (mengkombinasi, mendesain, dll )
f. Penilaian, (menyimpulkan, menafsirkan, dll )
3. Metoda Pengukuran : Tes lisan & Tertulis
4. Alat Ukur : Soal, Kwesioner, Cheklist, Angket
3a Bentuk Instrumen Pengukuran Domainbebas menguraikan
Kognitif
Non Obyektif tdk bebas
Uraian menguraikan
Obyektif
 Biasa
 Dengan Alasan
Betul - Salah
 Dengan Pembetulan
Pilihan  Dengan Alasan & Pembetulan
Tes Alternat.

Ya - Tidak

Jawaban satu paling benar


Pilihan Pilihan Jamak Jawaban lebih dari satu benar
Jawaban pengecualian
Jawaban berhubungan dengan
sebab - akibat

Menjodohkan
2 tabel berisi
baris
TEKNIK PENULISAN SOAL
3a
PENGUKURAN DOMAIN KOGNITIF

1. Perakitan soal harus mengacu pada kisi – kisi soal yang telah
disusun sebelumnya

2. Soal harus valid, mengukur TPK yang telah dibelajarkan


( kalimat soal, meminta jawaban yang lengkap seperti uraian / TPK )

3. Soal ditulis dengan tidak menimbulkan pengertian ganda


( pada pilihan ganda, jawabannya mirip-mirip, shg ragu memilih )
Pilih jawaban yang benar : Mycobacterium penyebab a.TBC, b. Kusta, c. Diare

4. Soal jenis Uraian/ Esai harus dilengkapi dengan “key word”

5. Berikan petunjuk cara mengerjakan

6. Hindari kesalahan ketik, kalau memang ada cepat adakan ralat


KERANGKA ISI KURIKULUM
KATA PENGANTAR
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I : PENDAHULUAN
•LATAR BELAKANG
•FILOSOFI
BAB II : TUJUAN KURIKULER
BAB III : SASARAN
BAB IV : PERAN-FUNGSI- KOMPETENSI
RBPP per mata diklat
BAB V : STRUKTUR PROGRAM ( dalam arti sempit )
BAB VI : PROSES DAN METODOLOGI
BAB VII : EVALUASI
BAB VIII : GARIS-GARIS BESAR PROGRAM
PEMBELAJARAN (GBPP)
LAMPIRAN
3a
 VALIDITAS ( tepat, benar, sahih atau absah )
soal tsb dapat menilai apa yg seharus (lengkap dan dalam) dinilai
( kalimat soal, meminta jawaban yang lengkap & dalam )
sehingga soal tidak menafsirkan
misalnya ;
uraikan dengan jelas pengertian penyakit TBC ?
Jawab ;
adalah penyakit yang disebabkan oleh ....., dgn gejala .......,
interval masa inkubasi .... s/d .....
 RELIABILITAS ( stabil atau ajek atau dapat dipercaya)
Soal tersebut jika dipergunakan ber-kali 2, jawabannya tetap itu
jika ditanyakan pada orang yang sama
misalnya ;
uraikan pengertian penyakit TBC menurut sebab,
gejala dan masa inkubasi ?
Jawaban :
adalah penyakit yang disebabkan oleh ....., dgn gejala .......,
interval masa inkubasi .... s/d .....
3 KISI-2 BUTIR SOAL DOMAIN KOGNITIF
( PELATIHAN TEKNIK MELATIH )

1. Buat tabel, ( lihat disebelah )


- Kesamping aspek soal ( % bentuk soal dirinci menurut jenis-2 abilitas kognisi )
- Kebawah pokok bahasan materi
- Total soal 100 butir
2. Tentukan dulu kolom vertikal pertama
Bentuk soal benar-salah ada 20 item, dibagi kedlm kategori kemampuan
menurut pokok bahasan, shg jlh soal menurut kognisi & pokok bahasan
diperoleh
3. Tentukan berikutnya kolom vertikal kedua
Bentuk soal Pilihan Ganda ada 50 item, dibagi kedlm kategori kemampuan
menurut pokok bahasan, shg jlh soal menurut kognisi & pokok bahasan
diperoleh
4. Tentukan seterusnya kolom vertikal ketiga
Bentuk soal Mencocokan ada 30 item, dibagi kedalam kategori kemampuan
menurut pokok bahasan, shg jlh soal menurut kognisi & pokok bahasan diperoleh
3a KISI-2 BUTIR SOAL DOMAIN KOGNITIF
( PELATIHAN TEKNIK MELATIH )

ASPEK SOAL PILIHAN JAMAK [lebih dr PILIHAN JAMAK [sebab –


B – S : 20 ITEM
satu benar] = 50 ITEM akibat ] = 30 ITEM

JML
MATERI POKOK C1 C2 C3 C1 C2 C3 C1 C2 C3
BAHASAN
JML JML JML
20% 50% 30% 20% 50% 30% 20% 50% 30%

[1] Ragam Metoda


Pembelajaran [30%] 1 3 2 6 3 8 5 16 2 5 3 10 32

[2] Penggunaan Media &


1 2 1 4 2 5 2 9 1 3 1 5 18
ABL [20%]

[3] Teknik Presentasi


1 3 2 6 3 8 5 16 2 5 3 10 32
Interaktif [30%]

[4] Evaluasi
1 2 1 4 2 4 3 9 1 2 2 5 18
Pembelajaran [20%]

JUMLAH 4 10 6 20 10 25 15 50 6 15 9 30 100
3a Kisi - kisi penyusunan butir soal domain kognitif

Nama Diklat :
Mata Diklat :
Beban Pelatihan :
Jumlah Soal :
Waktu Penyelesaian :

TPU PB/ SPB TPK TL kognisi Indikator Butir pernyataan


3a Contoh Bentuk Instrumen Pengukuran Domain Affektif
( SAAT – ROLE PLAY )

No Pernyataan BENAR SALAH

1. Dapat menunjukkan sikap setuju pada pemeranan


role play

2. Sikap setuju dapat diamati dari :


- anggukan kepala
- gerakan tangan
3 Bentuk Instrumen Pengukuran Domain Psikomotor
( SAAT - SIMULASI )

No Urutan Kegiatan Kriteria Hasil


1. Menyiapkan Alat • Alat : Spuit Immunisasi BCG, vaksin BCG
dalam cold chain, kapas alkohol
B S
• Waktu maks : 1 menit
• TL : Bekerja dengan prinsip bersih & hati - hati

2. Mencuci tangan • Alat : Air bersih mengalir, sabun, lap bersih


B S
• Waktu maks : 1 menit

• TL : Mencuci tangan sampai pangkal perge-


langan, memamakai sabun dan di lap
dengan lap bersih dan kering

3. Dst.
TPK
Mampu :
1. Menjelaskan pengertian, tujuan & prinsif
evaluasi hasil pembelajaran
2. Menjelaskan jenis-jenis evaluasi hasil pembelajaran
( Pre test-post test, Formatif test dan sumatif test )

3. Menyusun instrumen evaluasi hasil pemb


( menyusun kisi-2, butir soal )
DISKUSI

1. Susunlah kisi kisi butir soal domain kognitif untuk 50 butir


soal dengan ketentuan :
- Diklat TOT Pelatihan TB bagi Dokter Praktek Swasta
- Bentuk Tru-false, Multiple Choise dan Menjodohkan dengan
perbandingan 1, 2 dan 1
- Bentuk test tersebar pada jenjang C1 : C3 : C2 = 1 : 2 : 1
2. Berdasarkan hasil pre test dan post test berikut
( lampirkan data )
Tentukanlah kenaikan nilai pada post test dibanding pre test,
apakah bermagna atau tidak ?

000 = Selamat bekerja = 000


TERIMAKASIH

TAMAT

MOHON MAAF
TERIMAKASIH

TAMAT

MOHON MAAF
3b

pengukuran
domain
afektif
3b
Analisis TPK pada
TPU
Domain Affektif
TENTUKAN
INDIKATOR

PB/ SPB
TER-
UKUR
TIDAK
TERUKUR
TPK

BUTIR SOAL
TENTUKAN TENTUKAN
JENJANG TINGKAH LAKU
TAKSONOMI DLM MENUNJUKKAN
DOMAIN DOMAIN
AFFEKTIF AFFEKTIF
KERANGKA ISI KURIKULUM
KATA PENGANTAR
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I : PENDAHULUAN
•LATAR BELAKANG
•FILOSOFI
BAB II : TUJUAN KURIKULER
BAB III : SASARAN
BAB IV : PERAN-FUNGSI- KOMPETENSI
RBPP per mata diklat
BAB V : STRUKTUR PROGRAM ( dalam arti sempit )
BAB VI : PROSES DAN METODOLOGI
BAB VII : EVALUASI
BAB VIII : GARIS-GARIS BESAR PROGRAM
PEMBELAJARAN (GBPP)
LAMPIRAN
3 Kisi - kisi penyusunan butir soal domain affektif

Nama Diklat :
Mata Diklat :
Beban Pelatihan :
Jumlah Soal :
Waktu Penyelesaian :

TPU PB/ SPB TPK TL Affektif Indikator Butir pernyataan


METODA DAN ALAT UKUR
3
DOMAIN AFFEKTIF

1. Mengukur “ apa yang dirasakan “,


bukan apa yang diketahui ( kognisi )
2. Jenjang Domain Afektif adalah
- Receiving, ( mengikuti, menyatakan, dll )
- Responding, ( membantu, menyambut, dll )
- Valuing, ( menyatakan pendapat, bergabung, dll )
- Organization ( berpegang pada, mengundurkan diri, dll )
3. Metoda pengukuran : Observasi , Wawancara, Angket
4. Alat Ukur : Chek List, Lembar isian, Lembar , Studi kasus
3 Contoh Bentuk Instrumen Pengukuran Domain Affektif :

No Pernyataan SS S TS STS TT

1. Pekerjaan Anda sangat berhubungan erat dengan


pembentukan kwalitas SDM Indonesia

2. Sebenarnya Anda lebih betah bekerja di dalam


gedung Puskesmas untuk melayani pasien

3. Pekerjaan Anda tidak memerlukan prinsip kehati -


hatian secara ketat

4. Pekerjaan Anda tidak mempunyai risiko gagal

5. dst.

SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju TT : Tidak Tahu


S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
3

pengukuran
domain
psikomotor
3 Analisis TPK pada
TPU
Domain Psikomotor
TENTUKAN
INDIKATOR

PB/ SPB
TER- KRITE-
RIA
UKUR
TIDAK
TERUKUR
TPK

TENTUKAN
JENJANG TERGAMBAR
TAKSONOMI DLM TINGKAH LAKU BUTIR
DOMAIN YANG SPESIFIK SOAL
PSIKOMOTOR
3 TAKSONOMI BLOOM
JENJANG DOMAIN PSIKOMOTOR

KOMUNIKASI NON DISKURSIF

GERAKAN TERAMPIL

KEMAMPUAN FISIK

KEMAMPUAN PERSEPTUAL

GERAKAN FUNDAMENTAL DASAR

GERAKAN REFLEKS
3 Kisi - kisi penyusunan butir soal domain psikomotor

Nama Diklat :
Mata Diklat :
Beban Pelatihan : Tk laku
Jumlah Soal :
Waktu Penyelesaian :

TPU TPK TL spesifik/ Butir kegiatan


PB/ SPB Indikator
Kriteria
3 Bentuk Instrumen Pengukuran Domain Psikomotor

No Urutan Kegiatan Kriteria Hasil


1. Menyiapkan Alat • Alat : Spuit Immunisasi BCG, vaksin BCG
dalam cold chain, kapas alkohol
B S
• Waktu maks : 1 menit
• TL : Bekerja dengan prinsip bersih & hati - hati

2. Mencuci tangan • Alat : Air bersih mengalir, sabun, lap bersih


B S
• Waktu maks : 1 menit

• TL : Mencuci tangan sampai pangkal perge-


langan, memamakai sabun dan di lap
dengan lap bersih dan kering

3. Dst.
TAKSONOMI BLOOM
JENJANG DOMAIN PSIKOMOTOR

KOMUNIKASI NON DISKURSIF persepsi

GERAKAN TERAMPIL

KEMAMPUAN FISIK dukungan fisik

KEMAMPUAN PERSEPTUAL

GERAKAN FUNDAMENTAL DASAR kesiapan

GERAKAN REFLEKS
TAKSONOMI BLOOM
JENJANG DOMAIN AFFEKTIF/sikap
Characterization / menjadi karakter
CHARACTER
generalized set

orgn. of value system


ORGANIZATION
conceptualization of value

commitment
VALUING preference for a value / cendrung pada nilai

acceptance of a value

satisfaction in response / konsep diterima

RESPONDING willingness to respond / mengikuti tapi komentar

acquescence in responding

controlled attention / merenungi yang diterima


RECEIVING willingness to receive / ikut menerima
Awareness / mengenal
TPK
Mampu :
1. Menjelaskan pengertian, tujuan & prinsif
evaluasi hasil pembelajaran
2. Menjelaskan jenis-jenis evaluasi hasil pembelajaran
( Pre test-post test, Formatif test dan sumatif test )

3. Menyusun instrumen evaluasi hasil pemb


( menyusun kisi-2, butir soal )
TERIMAKASIH

TAMAT

MOHON MAAF
DOMAIN / RANAH KOMPETENSI

Kognitif

Psikomotor

Afektif
TINGKATAN
DOMAIN / RANAH KOMPETENSI

Kognitif Psikomotor Afektif

pengetahuan persepsi penerimaan

pemahaman persiapan partisipasi

penerapan gerakan terbimbing


penilaian
gerakan terbiasa
analisis
organisasi
Penyesuaian
sintesis pola gerak
pembentukan
evaluasi Kreatifitas pola hidup
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


1 pengetahuan mengetahui mengidentifikasi
menyebutkan
menunjukkan
memberi nama
menyusun daftar
menggaris bawahi
menjodohkan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


1 Pengetahuan mengetahui menjodohkan
mendefiniskan
menyatakan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 pemahaman menerjemahkan, menjelaskan
menafsirkan, menguraikan
memperkirakan, merumuskan
menentukan, merangkum
memberi contoh
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 pemahaman memahami menyadur
meramalkan
menyimpulkan
memperkirakan
menerangkan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 pemahaman mengartikan / menggantikan
interpresentasikan
menarik kesimpulan
meringkas
mengembangkan
membuktikan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


3 penerapan mememecakan mendemostrasikan
masalah membuat
bagan dan grafik menghitung
menghubungkan
memperhitungkan
membuktikan
menghasilkan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


3 penerapan mememecakan menunjukkan
masalah membuat
bagan dan grafik melengkapi
menyediakan
menyesuaikan
menemukan
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


4 analisis mengenali memisahkan
kesalahan,
membedakan menerima
menyisihkan
memilih
menganalisis membandingkan
mempertentangkan
membagi
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


4 analisis menganalisis membuat diagram
menunjukkan
hubungan antara
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


5 sintesa menghasilkan mengkategorikan
mengkombinasi
mengarang
menciptakan
menyusun mendesain
menyusun kembali
merangkai
menyusun pola
RANAH KOGNITIF

RANAH KOGNITIF

No Variabel Internal Ability Operational word


6 evaluasi / menilai menilai berdasarkan membandingkan
norma
menyimpulkan
menilai karya mengkritik
menilai karangan mengevaluasi
menilai ceramah memberi argumen
menilai program menafsirkan
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


1 persepsi menafsirkan - memilih
rangsangan
peka terhadap membedakan
rangsangan
mendiskriminasikn mempersiapkan
menyisihkan
menunjukan
mengidentifikasikan
menghubungkan
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


2. kesiapan berkonsentrasi memulai
menyiapkan diri mengawali
(mental dan fisik)
bereaksi
mempersiapkan
memprakarsai
menanggapi
menunjukkan
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


3. Gerakan meniru contoh mempraktekkan
berimbang memainkan
mengikuti
mengerjakan
membuat
mencontoh
memperhatikan
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


3. Gerakan meniru contoh memasang
tertimbang membongkar
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


4. gerakan terbiasa terampil berpegang mengoprasikan
pada pola
membangun
mamasang
membongkar
memperbaiki
melaksanakan
mengerjakan
RANAH PSIKOMOTOR

RANAH PSIKOMOTOR

No Variabel Internal Ability Operational word


4. gerakan terbiasa terampil berpegang menyusun
pada pola
menggunakan
mengatur
mendemonstrasikn
memainkan
menangani
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


1 penerimaan menunjukkan menanyakan
- kesadaran memilih
- kemauan mengikuti
- mengakui menjawab
melanjutkan
memberi
menyatakan
menempatkan
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 partisipasi mematuhi melaksanakan
membantu
tuntutan ikut serta menawarkan diri
secara aktif menyambut
menolong
mendatangi
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 partisipasi tuntutan secara aktif melaporkan
menyumbangkan
menyesuaikan diri
menampilkan
membawakan
mendiskusikan
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


2 partisipasi tuntutan secara aktif menyelesaikan
menyatakan
persetujuan
mempraktekan
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


3 Penilaian / menerima nilai
penentuan - menyukai menunjukkan
- menyepakati melaksanakan
- menghargai menyatakan
pendapat
- bersikap memilih
ikut serta
- mengakui bergabung diri
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


3 Penilaian / menerima nilai
penentuan - mengakui mengundang
mengusulkan
membela
menuntun
membenarkan
menolak
mengajak
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


4 organisasi membentuk sistem merumuskan
nilai
menangkap relasi berpegang pada
antar nilai
menyatukan nilai mengintegrasikan
mengkaitkan
menyusun
mengubah
melengkapi
RANAH AFEKTIF

RANAH AFEKTIF

No Variabel Internal Ability Operational word


5 pembentukan menunjukan bertindak
- percaya diri menyatakan
- disiplin pribadi memperlihatkan
- kesadaran mempraktekkan
mempertibangkan, melayani
melibatkan diri mengundurkan diri
mempertahankan
2
ANALISIS SOAL

TINGKAT KESUKARAN [ DIFFICULTY INDEX ]


Untuk mengetahui derajat kesukaran pada setiap butir soal :
80 peserta ?
1,00
: 3 = 27 %

D=
Ba + Bb Hasil :
• D < 0,35 : Sukar
Ja + Jb • D >0,35 s/d < 0,70 : Sedang
• D >0,70 : Mudah
D : Indeks Kesukaran
Ba : Jumlah yang menjawab benar dari kelompok atas [27%]
Bb : Jumlah yang menjawab benar dari kelompok bawah [27%]
Ja : Jumlah lembar jawaban kelompok atas [27%]
Jb : Julah lembar jawaban kelompok bawah [27%]
2 ANALISIS SOAL

TINGKAT DAYA PEMBEDA


Untuk mengetahui tingkat Daya Beda pada setiap butir soal shg. dapat
membedakan yang pandai dan kurang pandai

Ba Bb Hasil :
DP = • DP > 0,75 : Tinggi
Ja Jb • DP > 0,50 s/d < 0,75 : Sedang
• DP < 50 : Rendah
DP : Indeks Daya Pembeda
Ba : Jumlah yang menjawab benar dari kelompok atas [27%]
Bb : Jumlah yang menjawab benar dari kelompok bawah [27%]
Ja : Jumlah lembar jawaban kelompok atas [27%]
Jb : Julah lembar jawaban kelompok bawah [27%]

Anda mungkin juga menyukai