Anda di halaman 1dari 21

Kelompok 1

PRA FILSAFAT ISLAM

Disusun Oleh :

Jihan Pratama Zain 11200340000028


Rayhan Nurfauzi Alladifth 11200340000029
Muhammad Syauqi 11200340000110
Rosyida Himmatul Ulya 11200340000019
Filsafat Pra-Sokrates

Oleh: Jihan Pratama Zain


Filsafat Alam dan Mitos-Mitos

• Ciri umum filsafat Yunani adalah Rasionalisme. Konon orang Yunani yang bernama Thales
yang hidup sekitar tahun 624-546 SM inilah orang yang mula-mula sekali menggunakan
akal secara serius untuk mencari jawaban atas pertanyaan: Apakah sebenarnya bahan alam
semesta ini? Walaupun bercorak rasionalisme pada tahap permulaan, tetapi iman atau
kepercayaan masih kelihatan memainkan peranannya.
• Thales di dalam argumennya belum murni akliah. Kita masih dapat melihat adanya
pengaruh kepercayaan pada mitos. Menurut Thales alam ini penuh dewa-dewa yang
menggerakkan setiap yang bergerak baik makhluk hidup atau benda mati. Dari sini Thales
mengakui adanya kekuatan dari luar yang menggerakan setiap yang bergerak yaitu dewa.
• Pada masa ini disebut filsafat alam karena mencari jawaban atas terjadinya alam
Para Filsuf Alam

Thales (625-545 SM) Anaximenes (585-


01 03 494 SM)
Thales berpendapat bahwa arkhe Udara yang membalut dunia ini,
(asas atau prinsip, dasar pertama) dari menjadi sebab segala yang hidup.
alam semesta ialah air.

Anaximanders (610-547 Sofisme (375


02 SM) 04 SM)
Segala hal berasal dari “yang Menurut pemikiran filsafatnya,
tidak terbatas” manusia adalah ukuran segala
sesuatu.
PRA FILSAFAT ISLAM
MASA YUNANI
MUHAMMAD SYAUQI 11200340000110
PRA FILSAFAT MASA YUNANI
Filsafat Islam dimaksudkan adalah filsafat
dalam perspektif pemikiran orang islam.
Seperti juga Pendidikan Islam adalah
dimaksudkan Pendidikan dalam perspektif
orang lain.
Menurut istilah, filsafat diartikan sebagai upaya manusia
untuk memahami secara radikal dan integral serta
sistematik mengenai tuhan, alam semesta dan manusia,
sehingga menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana
hakikatnya sejauh yang dapat di capai akal manusia dan
bagaimana sikap manusia itu seharusnya setelah mencapai
pengetahuan tersebut.
PRA FILSAFAT MASA YUNANI
Dalam tradisi intelektual islam, terdapat istilah yang
umum untuk filsafat. Pertama, istilah “hikmah”.
Filsafat bukan barang asing, akan tetapi berasal dari 02
dan bermuara pada al-qur’an. Al-’Amiri.

Filsafat berasal dari Keldania (sekarang Irak),


kemudian pindah ke Mesir, lalu ke Yunani, Suryani,
dan akhirnya sampai ke negeri Arab . Filsafat pindah
negeri ke arab setelah datangnya Islam.
PRA FILSAFAT MASA YUNANI

Islam memiliki originalitas dan otentitas


ajaran. Oleh sebab itu ketika islam
bersinggungan dengan budaya Yunani,
Persi, Cina atau yang lainnya, maka tidak

01
otomatis islam di Yunanikan, di Persikan,
di Cinakan dst.
Pra filsafat islam
Filsafat masa Helenis
Oleh : Rayhan Nurfauzi Alladifth
Filsafat masa Hellenis

Hellenisme merupakan zaman peralihan dari Yunani Kuno ke abad


pertengahan sebelum masuknya agama Kristen. Zaman dimana
jatuhnya peradaban Yunani. Istilah Hellenisme adalah istilah modern
yang diambil dari bahsa Yunani kuno hellenizein, yang berarti
berbicara atau berkelakuan seperti orang Yunani.
Peradaban Hellenisme dapat dibedakan atas peradaban
Hellenis dan Hellenistik, yang berasal kata “Hellene”
artinya Greek atau Yunani.

Pada zaman ini tidak ada filosof baru yang naik panggung.
Tidak ada filsafat yang murni dan kebanyakan masih
terpengaruh oleh pemikiran Socrates, Plato dan
Aristoteles.
Para filsuf masa helenis
Epikuros (341 SM) 
Epikuros adalah seorang filosof yang menginginkan arah filsafatnya untuk mencapai
kesenangan hidup.

ZENO (340 SM)


Zeno merupakan tokoh filsuf yang mendirikan sekolah filsafat bernama Stoa. Inti dari ajaran
filsafat stoa adalah  etiknya itu ialah mencari dasar-dasar umum untuk bertindak dan hidup yang
tepat.

PYRRHON
Merupakan pendiri sekolah filsafat skeptis. Menurut Pyrrhon, kebenaran tidak dapat diduga.
Kita harus sangsi terhadap sesuatu yang dikatakan orang benar. Apa yang orang terima sebagai
kebenaran, hanya berdasarkan kepada kebiasaan yang diterima dari orang ke orang.
NEOPLATONISME
(Pra Filsafat Islam)

Rosyida Himmatul Ulya 11200340000019


Neoplatonisme
(platonisme baru)
● Neoplatonisme: Filsafat Kaum Musyrik (Pagan)

● Pemikiran Plotinus (205-270 M) -> Seorang Mistikus ->


Seseorang yang memercayai dirinya telah mengalami
penyatuan dengan Tuhan/Kenyataan Mutlak

● Mengandung unsur Tauhid -> “Yang Esa” (The One) sebagai


prinsip tertinggi
Ajaran Plotinus (Kenyataan Mutlak)
Unsur-unsur ajaran Plotinus terkandung dalam ajaran:

01 02 03 04
Plato Aristoteles Pythagoras Kaum Stoic
(Baru)
01 Kenyataan mutlak itu.....

Plato
Bersifat “Akali”
(Mendekati Konsep Ketuhanan)
 Sebenarnya ada, abadi, tidak berubah
 The One -> Yang Esa -> Yang Baik
 Yang Baik: Di atas semuanya, Diluar yang ada -> Tidak terjangkau,
tidak mungkin diketahui -> KETERBATASAN AKAL

Bersifat “Indrawi”
 Seniman Ilahi (Ciptaan Tuhan)
 Indrawi -> akali -> ada
 Indrawi terbagi dalam 2 wujud:
(1) Kosmos -> Jasad
(2) Kosmis -> Ruh sejak zaman azali -> tidak akan mati
 Reinkarnasi
02 Aristoteles
Doktrin Akal
Akal Akal
Sebagai Dewa Wujudnya
Tertinggi immateril

Akal Akal
Tindakan akal Tidak akan mati
menjangkau wujud
ada
03
Pythagoras

Pengikut Pythagoras
berusaha menyatukan Berpuncak pada konsep
dualisme Plato dan diubah tentang adanya “Yang Esa”
menjadi monisme (“Yang dan serba mahatranseden
Tunggal”) (Berpikir yang melampaui
sesuatu yang terlihat)
04
Kaum Stoic

Materialistis,
tapi juga immanentistik
(Berdasarkan pengalaman)
yang mengajarkan kemahaberadaan Tuhan
dalam alam raya
Semua unsur tersebut digabung dan diselaraskan oleh
Plotinus dan menuntunnya kepada ajaran tentang
3 hipotesa

01 02 03

Yang Esa Akal Jiwa


(Yang Baik) (Intelek) (Ruh)
Sekian
&
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai