Pembimbing:
dr. Dudy Disyadi Nurkusuma, Sp.B (FICS),M.Si-Med, MMR
Trauma Ginjal
Trauma Ginjal adalah trauma pada ginjal baik disebabkan trauma
tumpul maupun trauma tajam.
Etiologi
Trauma
• Luka tusuk atau luka tembak
• Biasanya lebih parah dari trauma tumpul
• Dapat mengakibatkan kerusakan parenkim
Tajam ginjal
Trauma
• Kecelakaan lalu lintas, kecelakaan pada olah
raga, dan jatuh yang dapat mengakibatkan
laserasi ginjal dan trauma vaskuler ginjal.
Tumpul • Mekanisme coup dan contourcoup
Patofisiologi
• Trauma -> Kerusakan struktur ginjal -> Kontusio, laserasi, ruptur
ginjal -> Peregangan dari saraf -> Kolik renal
• 85% • 15% • 1%
derajat I derajat III cedera
dan II dan IV pedikel
ginjal
Derajat I
• Kontusio :
Mikroskopis atau hematuria gross,
studi urologi yang normal.
• Hematoma :
Subkapsular, nonexpanding tanpa
parenkim laserasi
Derajat II
• Hematoma : Nonexpanding
hematoma perirenal dikonfirmasi
ke ginjal. Retroperitoneum.
• Laserasi : <1.0 cm kedalaman
parenkim dari korteks ginjal
tanpa extravasasi urin
Derajat III
• Laserasi >1cm
• Laserasi mengenai korteks,
medulla, dan pelviokaliks.
Derajat V
USG
Hematom dengan
vaskularitas
yang berkurang
Foto Polos
Adanya obliterasi
psoas shadow
menunjukan
hematom
retroperitoneal
atau ekstravasasi
urin.
Intravenous Pyelography
• Lambat :
Hidronefrosis, pembentukan batu ginjal, pielonefritis kronis
Prognosis
Prognosis baik dengan penyembuhan spontan dan fungsi ginjal kembali baik jika
penanganan cepat dan tepat
Terima Kasih