Anda di halaman 1dari 24

Siklus Desaign

Product
Fina
Min ismy vistarayu
Muh.haris saputra
Putri
Unun khairunnisa
• Tujuan suatu keputusan produk (product
decision) adalah mengembangkan dan
menerapkan sebuah strategi produk yang dapat
memenuhi permintaan pasar dgn keunggulan
bersaing.
• Desain produk atau jasa adalah salah satu dari
sepuluh keputusan dalam manajemen operasi.
PEMILIHAN PRODUK DAN JASA

• Pemilihan strategi produk


• Siklus hidup produk
• Siklus hidup dan strategi
• Analisis produk berdasarkan nilai
PEMILIHAN PRODUK DAN
JASA
• adalah proses pemilihan produk / jasa untuk dapat
disajikan kepada pelanggan atau klien.
• Agar produk baru sukses di pasar, Manajer operasi
harus menjalin komunikasi dengan baik kepada :
• Konsumen
• Pengelola produk
• Proses
• Pemasok
• Strategi produk yg efektif menghubungkan
keputusan yang berkaitan dengan produknya
dengan investasi, pangsa pasar, siklus hidup
produk dan lini produk
Siklus Hidup dan Strategi
• Siklus hidup produk (product life-cycle) terdiri atas 4 fase :
• Perkenalan
• Pertumbuhan
• Kematangan
• Penurunan
• Siklus hidup berbeda-beda antar produk :
• Beberapa jam saja : Koran
• Satu minggu : Tabloid
• Beberapa bulan : mode
• Beberapa tahun : rekaman piringan hitam
• Beberapa dekade : Volkswagen Beetle
• Analisis Produk Berdasarkan Nilai  Manajer operasi yg efektif
memilih produk yang terlihat paling menjanjikan. Menganut prinsip
Pareto (fokus pada permasalahan yang sedikit, tetapi penting dan
bukan pada permasalahan yang banyak, tapi sepele)
• Organisasi perlu terus-menerus memperkenalkan produk baru agar
dapat bertahan hidup.
MENGHASILKAN PRODUK BARU
• Peluang produk baru
Perusahaan yang sukses saat ini... Adalah perusahaan
yang sedekat mungkin dengan kebutuhan konsumen
(Federal Reserve Board)
• Pentingnya produk baru
Perusahaan yg memimpin pasar mendapatkan sebagian
besar penjualannya dari produk yang berumur kurang
dari 5 tahun
PENGEMBANGAN PRODUK
• Sistem pengembangan produk
• Quality function deployment (QFD)
• Membuat organisasi untuk pengembangan produk
• Kemampuan untuk diproduksi dan rekayasa nilai
SISTEM PENGEMBANGAN PRODUK
1. Ide : bersumber dari perubahan lingkungan teknologi, demografi,
ekonomi, politik, dsb
2. Persyaratan yang harus dipenuhi di pasar : pendekatan yang diperlukan
untuk memuaskan konsumen
3. Spesifikasi fungsional : bagaimana cara kerja produk tersebut
4. Spesifikasi produk : bagaimana produk akan dibuat
5. Ulasan desain : bagaimana produk akan dibuat secara ekonomis dan
kualitas
6. Pengujian pasar : apakah produk memenuhi keinginan pasar
7. Pengenalan produk : produk diantar ke konsumen
8. Evaluasi : berhasil atau tidak
• (catatan : 2 s/d 8 termasuk dalam lingkup Kelompok Pengembangan
Produk, sedangkan 3 s/6 termasuk dalam lingkup Kelompok Rancangan
untuk Manufacturability dan Rekayasa Nilai)
• Tahapan-tahapan Pengembangan Produk
Ide dari banyak sumber

Apakah perusahaan mampu


melaksanakan ide ?

Persyaratan pelanggan untuk


Memenangkan pesanan

Spesifikasi fungsional :
Bagaimana produk akan berfungsi
Kerja Tim desain dan
Spesifikasiproduk: rekayasa
Kerja Tim Bagaimana produk akan dibuat
pengembangan produk

Peninjauan desain :Apakah spesialisasi produk


ini merupakan cara terbaik untuk memenuhi
keinginan pelanggan

Pengujian pasar : Apakah produk


memenuhi harapan pelanggan

Perkenalan ke pasar

Evaluasi (Berhasil ?)
QUALITY FUNCTION
DEVELOPMENT (QFD)
• QFD adalah proses penetapan permintaan pelanggan
(keinginan pelanggan) dan menterjemahkan keinginan
pelanggan ke dalam atribut (cara) yang dapat dipahami dan
dilaksanakan oleh setiap bagian fungsional.
• Suatu perangkat QFD adalah rumah kuali-tas (house of
quality).
• Rumah kualitas adalah bagian dari proses penyebaran fungsi
kualitas yang menggunakan matriks perencanaan untuk
menghubungkan keinginan pelanggan dengan bagaimana
perusahaan akan memenuhi keinginan tersebut.
• 6 Langkah untuk membuat rumah kualitas,yaitu :
1.Kenali keinginan pelanggan
2.Kenali bagaimana produk/jasa akan memuaskan
keinginan pelanggan.
3.Hubungkan keinginan pelanggan dgn bagaimana produk
akan dibuat untuk memenuhi pelanggan tersebut.
4.Kenali hubungan antara sejumlah, bagaimana pada
perusahaan.
5.Buat tingkat kepentingan.
6.Evaluasi produk pesaing
PERMASALAHAN DESAIN

• Desain yang tangguh


• Desain moduler
• Computer Aided Design (CAD)
• Teknologi virtual design
• Analisis nilai
• Desain yang ramah lingkungan
Desain Tangguh :
1.

Desain yang dapat diproduksi sesuai dgn persyaratan,


bahkan dgn adanya kondisi proses produksi yang tidak
sempurna.
Contoh : Lucent mengembangkan sebuah IC (Integrated
Circuit) yang dapat diguna-kan pada banyak produk
untuk memper-kuat sinyal suara.
2. Desain Moduler :
Desain dimana bagian atau komponen dari suatu produk
dibagi-bagi menjadi modul-modul yang dapat
dipertukarkan dan diganti dengan mudah.
Contoh : Semua stereo yang mempunyai high fidelity
diproduksi dan dijual dengan cara desian moduler.
Harley Davidson yg menggunakan mesin, gardan,
tangki bensin, dan suspensi yg perbedaannya relatif
sedikit untuk memproduksi beragam variasi motor.
3. Computer-Aided Design (CAD) :
Penggunaan komputer secara interatif untuk
mengembangkan dan mendoku-mentasikan produk.
Perluasan dari CAD :
a. Design for manufacture and asembly (DFMA)
b. Pemodelan objek tiga dimensi.
c. Standard for exchange of product data (STEP).
. 4. Computer Aided Manufacturing (CAM) :
Penggunaan komputer khusus untuk me-mandu dan
mengendalikan peralatan produksi.
5. Teknologi Virtual Reality :
Bentuk komunikasi visual dimana berba-gai citra
digunakan sebagai pengganti dari benda aslinya, tetapi masih
me-mengkinkan pengguna untuk merespon-nya secara
interaktif.
6. Analisis nilai :
Suatu tinjauan atas produk yang berhasil yang dilakukan selama
produksi.
7. Etika dan desain yang ramah lingkungan
Suatu aktivitas manajer operasi yang paling etis dan peka terhadap
lingkungan adalah meningkatkan produktivitas ketika mengirimkan
barang dan jasa yg diingin-kan.
PERSAINGAN BERDASARKAN
WAKTU
• Membeli teknologi dengan cara mengambil alih
sebuah perusahaan
• Joint ventures
• Aliansi
• Kontinum Pengembangan Produk :

Strategi Pengembangan Eksternal :


Aliansi
Usaha Patungan
Membeli teknologi atau keahlian dengan
mengakuisisi pihak pengembang

Strategi Pengemabangan Internal


Migrasi produk yang ada
Perbaikan terhadap produk yang ada
Pengembangan produk baru secara internal
DOKUMEN UNTUK
PRODUKSI
• Sebuah produk dipilih dan dirancang pro-ses produksinya dibantu oleh
dokumen yang bermacam-macam, antara lain :
1. Gambar perakitan (assambly drawing)
2. Diagram perakitan (assambly chart)
3. Lembar rute (rute sheet)
4. Perintah kerja (work order)
5. Engeneering change notices (ECN)
6. Manajemen konfigurasi (configuration management).
Siklus Hidup Produk
Menghasilkan produk baru
• Brainstorming adalah sebuah teknik tim untuk
membangkitkan ide kreatif pada satu subyek khusus.
Ide tidak dikaji ulang hingga waktu selesai.
• Manfaat Brainstorming
1. Memahami pelanggan
2. Perubahan ekonomi
3. Perubahan sosiologi dan demografis
4. Perubahan teknologi
5. Perubahan politik/peraturan
6. Perubahan, lain melalui kebiasaan pasar, standar
profesional, pemasok dan distributor
PENERAPAN POHON KEPUTUSAN PADA
DESAIN PRODUK
• Digunakan untuk membuat keputusan produk baru dan untuk
beragam permasalahan manajemen lainnya.
• Bermanfaat ketika terdapat serentetan keputusan dan
beragam hasil yang mengakibatkan keputusan selanjutnya
yang diikuti hasil yang lain.
PENERAPAN POHON KEPUTUSAN PADA
DESAIN PRODUK

• Untuk membentuk sebuah pohon keputusan , digunakan


prosedur berikut :
1.Pastikan semua alternatif yg mungkin dan keadaan sudah
dimasukkan ke pohon, termasuk alternatif untuk “tidak
melakukan apa-apa”
2.Pengembalian hasil (payoff) dimasukkan pada akhir
setiap cabang yg bersesuaian.
3.Menghitung payoff untuk menetapkan nilai ekspektasi
dari setiap tindakan yang ada.
Sekian dan terimakasih

Anda mungkin juga menyukai