Anda di halaman 1dari 10

KONSEP DASAR ASUHAN

NEONATUS, BAYI DAN BALITA

NOVIANTI, S. Tr, Keb., M. Kes


Pengertian Neonatus

Neonatus adalah sebutan bagi bayi yang baru lahir


atau usianya 0-28 hari.

Neonatus adalah bayi yang baru lahir 28 hari pertama kehidupan


(Rudolph, 2015). Neonatus adalah usia bayi sejak lahir hingga akhir
bulan pertama (Koizer, 2011). Neonatus adalah bulan pertama
kelahiran. Neonatus normal memiliki berat 2.700 sampai 4.000 gram,
panjang 48-53 cm, lingkar kepala 33-35cm (Potter & Perry, 2009).
Dari ketiga pengertian di atas dapat disimpulkan neonatus adalah
bayi yang lahir 28 hari pertama.

Bayi baru lahir (Neonatus) adalah bayi yang baru mengalami proses
kelahiran, berusia 0-28 hari. Bayi tersebut memerlukan penyelesuaian
fisiologis berupa maturasi, adaptasi (menyesuaikan diri dari kehidupan
intrauterine ke kehidupan ekstrauterin) dan toleransi bagi bayi baru
lahir untuk dapat hidup dengan baik. (Marmi dan Rahardjo, 2015)
Pengertian masa neonatal adalah masa sejak lahir sampai
dengan 4 minggu (28 hari) sesudah kelahiran. Neonatus
adalah bayi berumur 0 (baru lahir) sampai dengan usia
28 hari.

Neonatus adalah bayi berumur 0 (baru lahir) sampai


dengan usia 28 hari. Masa neonatal sendiri dapat
dibedakan lagi menjadi neonatal dini (0-7 hari) dan
neonatal lanjut (8-28 hari).

Menurut Muslihatun (2010) neonatus adalah bayi yang baru


mengalami proses kelahiran dan harus menyesuaikan diri dari
kehidupan intra uterine ke kehidupan ekstra uterine. Neonatus
adalah masa kehidupan pertama diluar rahim sampai dengan usia 28
hari, dimana terjadi perubahan yang sangat besar dari kehidupan di
dalam rahim menjadi diluar rahim
Bayi baru lahir atau neonatus adalah masa kehidupan (0–28 hari), dimana
terjadi perubahan yang sangat besar dari kehidupan di dalam rahim
menuju luar rahim dan terjadi pematangan organ hampir pada semua
sistem. Bayi hingga umur kurang satu bulan merupakan golongan umur
yang memiliki risiko gangguan kesehatan paling tinggi dan berbagai
masalah kesehatan bisa muncul, sehingga tanpa penanganan yang tepat
bisa berakibat fatal (Kemenkes RI, 2020).

Periode ini merupakan periode yang sangat rentan terhadap suatu infeksi
sehingga menimbulkan suatu penyakit. Periode ini juga masih
membutuhkan penyempurnaan dalam penyesuaian tubuhnya secara
fisiologis untuk dapat hidup di luar kandungan seperti sistem
pernapasan, sirkulasi, termoregulasi dan kemampuan menghasilkan
glukosa (Juwita & Prisusanti, 2020).
PENGERTIAN BAYI

1. Menurut Kemenkes  Bayi adalah anak mulai umur 0 sampai 11


bulan.
2. Usia perkembangan bayi terbagi 2 yaitu, neonatus sejak lahir
sampai usia 28 hari dan bayi dari usia 29 hari sampai 12
bulan ( WHO, 2013)
3. Sedangkan menurut Rusli ( 2013 ) bayi adalah anak usia 0 sampai
12 bulan. Setiap bayi mengalami tahap pertumbuhan dan
perkembangan dalam masa hidupnya. Pertumbuhan dan
perkembangan merupakan proses yang berkesinambungan,
bersifat kontinyu dan pertumbuhan merupakan bagian dari
proses perkembangan (Wong, 2009).
4. Menurut Depkes RI (2005), bayi baru lahir normal adalah bayi
yang lahir dengan umur kehamilan 37 minggu sampai 42 minggu
dan berat lahir 2500 gram sampai 4000 gram
PENGERTIAN BALITA

1. Menurut WHO, kelompok balita adalah 0-60 bulan (Adriani dan


Bambang, 2014).
2. Balita merupakan anak yang telah menginjak usia di atas satu
tahun atau lebih popular dengan pengertian usia anak di bawah
lima tahun. Masa ini juga dapat dikelompokkan dalam 2 kelompok
besar yaitu anak usia 1-3 tahun (batita) dan anak prasekolah (3-
5 tahun) (Damayanti et al., 2017).
3. Balita adalah anak yang berumur 0-59 bulan, pada masa ini
ditandai dengan proses pertumbuhan dan perkembangan yang
sangat pesat dan disertai dengan perubahan yang memerlukan
zat-zat gizi yang jumlahnya lebih banyak dengan kualitas yang
tinggi (Ariani, 2017).
Usia balita dapat dikelompokkan menjadi tiga
golongan yaitu golongan usia bayi (0-2 tahun),
golongan batita (2-3 tahun), dan golongan
prasekolah (>3-5 tahun). Adapun menurut WHO,
kelompok balita adalah 0-60 bulan (Adriani dan
Bambang, 2014).
Klarifikasi Neonatus, Bayi dan
Balita

Neonatus dikelompokkan menjadi dua kelompok (Juwita & Prisusanti,


2020), yaitu:
a. Neonatus menurut masa gestasinya

Masa gestasi atau dapat disebut dengan umur kehamilan merupakan waktu
dari konsepsi yang dihitung dari ibu hari pertama haid terakhir (HPHT)
pada ibu sampai dengan bayi lahir (Novieastari et al., 2020).

1. Bayi kurang bulan (preterm infan) : bayi yang lahir <259 hari (37
minggu).
2. Bayi cukup bulan (term infant) : bayi yang lahir antara 259–293 hari
(37 minggu–42 minggu).
3. Bayi lebih bulan ( postterm infant): bayi yang lahir >294 hari (>42
minggu).
b. Neonatus menurut berat lahir :

Bayi lahir ditimbang berat badannya dalam


satu jam pertama jika bayi lahir di fasilitas
kesehatan dan jika bayi lahir di rumah maka
penimbangannya dilakukan dalam waktu 24
jam pertama setelah kelahiran (Novieastari
et al., 2020).
1. Bayi berat badan lahir rendah: bayi yang
lahir dengan berat badan <2,5 kg. (<2500
gram)
2. Bayi berat badan lahir cukup: bayi yang
lahir dengan berat badan antara 2,5 kg–4
kg. (2500-4000 gram)
3. Bayi berat badan lahir lebih: bayi yang
lahir dengan berat badan >4 kg (>4000
gram)
SEE YOU SOON
INSYA ALLAH

Anda mungkin juga menyukai