Anda di halaman 1dari 39

Keragaman dan

Kesetaraan dalam
dinamika sosial budaya
ISBD Pertemuan ke 5
Moh. Rosyid Mahmudi, M. Si
Materi

 Keragaman
 Kesetaraan
 Stratifikasi sosial
 Diferensiasi Sosial
Keragaman
Pengertian

 Keberagaman, asal kata ragam :


beragam, berjenis, bercorak/warna.
Dimaksud disini : suatu kondisi dalam
masyarakat dimana terdapat
perbedaan-perbedaan dalam berbagai
bidang, terutama suku bangsa, ras,
agama, keyakinan, ideologi, adat
kesopanan, serta situasi ekonomi
Unsur-unsur keberagaman dalam
Masyarakat Indonesia

1. Suku bangsa dan Ras


2. Agama dan Keyakinan
3. Ideologi dan Politik
4. Tata krama
5. Kesenjangan ekonomi
6. Kesenjangan Sosial
INDONESIA

6 12 November 2010
SUKU BANGSA INDONESIA
 Negara Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa.
Mereka tinggal di daerah yang berbeda. Suku bangsa
tersebut, antara lain :
1. Suku Jawa 9. Suku Dayak
2. Suku Sunda 10. Suku Bali
3. Suku Batak11. Suku Badui
4. Suku Minangkabau 12. Suku Madura
5. Suku Bugis13. Suku Tengger
6. Suku Toraja 14. Suku Ambon
7. Suku Sasak 15. Suku Aceh
8. Suku Asmat 16. Suku Bone
7 12 November 2010
KERAGAMAN BUDAYA INDONESIA
PAKAIAN ADAT

ACEH JATENG BALI JATIM KALIMANTAN PAPUA


RUMAH ADAT
SUMBAR JATENG BALI PAPUA

8 12 November 2010
Kesetaraan
Pengertian

 Kesetaraan/kesederajatan, asal kata


setara/sederajat : sama tingkatan
(pangkat, kedudukan). Sesuai konteks
disini adalah : suatu kondisi dimana
dalam perbedaan dan keberagaman
yang ada manusia tetap memiliki suatu
kedudukan yang sama dalam satu
tingkatan hirarki.
Differenseiasi Sosial
Perbedaan Ras

Diferensiasi Sosial Perbedaan Ciri Sosial

Perbedaan Ciri Budaya


PENGERTIAN

Pembedaan masyarakat secara


horizontal, tanpa memandang
secara bertingkat.
Perbedaan Ras

Diferensiasi sosial berdasar ciri


fisik.
Ciri fisik meliputi: warna kulit,
bentuk mata, bentuk hidung,
bentuk rambut.
Perbedaan Ciri Sosial

Diferensiasi sosial berdasarkan


perbedaan fungsi dan peran sosial;
perbedaan profesi.
Perbedaan profesi: guru, dokter,
pedagang, pengacara.
IMPLIKASI DIFERENSIASI

Konflik
Integrasi
Perbedaan Ciri Budaya

Diferensiasi sosial berdasarkan


latar adat istiadat yang
berbeda.
Keragaman suku menyebabkan
perbedaan budaya, kebiasaan,
adat di masyarakat.
INTERSEKSI

 Interseksi = persilangan dua kelompok


atau lebih dari kelas sosial yang
berbeda dalam kelompok-kelompok
sosial masyarakat yang majemuk.
 Saluran berupa: perkawinan,
perekonomian, politik, pendidikan.
KONSOLIDASI

Konsolidasi = penguatan
keanggotaan masyarakat dalam
kelompok-kelompok sosial.
ETNOSENTRISME

Etnosentrisme = sikap/pandangan
yang berpangkal pada masyarakat
dan kebudayaan sendiri.
Biasanya disertai dengan sikap dan
pandangan meremehkan
masyarakat dan kebudayaan
lainnya.
PRIMORDIALISME

 Faham/ide dari anggota masyarakat yang


mempunyai kecenderungan untuk
berkelompok sehingga terbentuklah suku-
suku, bangsa, perkumpulan, kekerabatan
dengan maksud memperkokoh persatuan
dan kesatuan di antara mereka sekaligus
mempertahankan identitas dirinya sebagai
satu kesatuan kekerabatan, asal usul, adat
istiadat dan budaya.
CHAUVISNISME

 Faham yang mengagungkan asal usul


bangsanya, dengan merendahkan
bangsa lain.
Stratifikasi Sosial
Stratifikasi Sosial/Pelapisan Sosial

 sebagai Pembedaan / pengelompokan


penduduk/masyarakat kedalam jenjang
sosial yang bersifat hierarkhis.

 Fenomena tersebut dapat dikatakan


sebagai gejala sosial yang bersifat
normal/wajar dan universal
Mengapa menjadi gejala universal?

  sebab selama dalam masyarakat ada


sesuatu yang dihargai –pasti mempunyai
yang dihargai--, maka sistem pelapisan
dalam masyarakat pasti terjadi.
  sesuatu yang dihargai bisa berupa uang,
(benda-benda ekonomis, tanah, kekuasaan,
pendidikan dsb)
Menurut Pitirim Sorokin

stratifikasi sosial adalah pembedaan


penduduk atau masyarakat ke dalam
kelas-kelas secara bertingkat
(hierarkis). Perwujudannnya adalah
adanya kelas-kelas tinggi dan kelas
yang lebih rendah
Unsur-unsur Stratifikasi Sosial

1. Kedudukan (status)

2. Peran (role)
1. Kedudukan (status)

 tempat seseorang dalam suatu pola tertentu


secara hirarhis
 sebagai tempat atau posisi seseorang dalam
suatu kelompok sosial, sehubungan dengan
orang-orang lain dalam kelompok tersebut,
 tempat suatu kelompok sehubungan dengan
kelompok-kelompok lain di dalam kelompok
yang leih besar lagi.
 Seseorang dapat memiliki beberapa
kedudukan.
2. Peran ( role)
aspek dinamis dari kedudukan
Artinya
Seseorang telah menjalankan hak-hak dan kewajiban-
kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, maka
orang tersebut telah melaksanakan sesuatu peran.
Keduanya tak dapat dipisahkan karena satu dengan
yang lain saling tergantung, artinya tidak ada peran
tanpa status dan tidak status tanpa peran.
Peran menentukan apa yang diperbuatnya bagi
masyarakat serta kesempatan-kesempatan apa yang
diberikan masyarakat kepadanya.
Cara berlangsungnya seleksi sosial
(pola seleksi sosial)
1. Menurut metode askriptif. Seseorang
ditentukan posisinya di dalam masyarakat atas
dasar : jenis kelamin, umur, hubungan darah,
kelas sosial dll. Tanpa memperhatikan
kemampuan individualnya (prestasi
dikesampingkan)
2. Menurut metode prestasi. Seseorang ditentukan
posisinya dalam masyarakat atas dasar :
keunggulan kemampuan yg ditunjukkannya.
Renungkanlah
KESETARAAN DAN KEADILAN
GENDER
PENGERTIAN SEKS DAN GENDER
 Pengertian seks (jenis kelamin) :
perbedaan biologis antara perempuan dan laki-
laki. Seks merupakan anugrah sejak lahir dan
tidak dapat diubah. Karena seks kita disebut
laki-laki atau perempuan
 Pengertian Gender : berkaitan dengan peran &
tanggung jawab antara perempuan & laki-laki.
Ditentukan oleh nilai-nilai sosial & budaya yg
berkembang. Peran gender dapat berubah
dan diubah seiring perubahan lingkungan
sosial-budaya, ekonomi dan teknologi
MEMBEDAKAN SEKS ATAU GENDER
PERNYATAAN S G
01 Perempuan melahirkan bayi, laki-laki tidak
02 Anak perempuan lembut, sedangkan anak laki2 kasar
03 Dalam suatu studi yg melibatkan 224 kebudayaan, ada 5 golongan
dimana kaum laki2 bertanggung jawab menyiapkan masakan, dan 36
golongan dimana kaum perempuan mengerjakan pembangunan rumah
04 Hanya laki2 yang bisa terserang kanker prostat
05 Pada zaman dahulu , ada satu daerah dimana kaum laki2 tinggal
dirumah dan menenun, sedangkan perempuan bertanggung jawab
terhadap semua urusan rumah tangga dan hanya perempuan yg
memperoleh warisan
06 Perempuan mempunyai rasa cinta dan kepedulian yang dalam
07 Tugas perempuan yang paling utama adalah mengurus anak-anak
08 Hanya laki-laki yang memproduksi sperma
09 Kepemimpinan laki2 lebih baik daripada perempuan
10 Laki-laki selalu mengemudi lebih baik
11 Perempuan adalah manager yang kurang baik
MEMBEDAKAN SEKS ATAU GENDER
PERNYATAAN S G
01 Perempuan melahirkan bayi, laki-laki tidak v
02 Anak perempuan lembut, sedangkan anak laki2 kasar v
03 Dalam suatu studi yg melibatkan 224 kebudayaan, ada 5 golongan v
dimana kaum laki2 bertanggung jawab menyiapkan masakan, dan 36
golongan dimana kaum perempuan mengerjakan pembangunan rumah
04 Hanya laki2 yang bisa terserang kanker prostat v
05 Pada zaman dahulu , ada satu daerah dimana kaum laki2 tinggal v
dirumah dan menenun, sedangkan perempuan bertanggung jawab
terhadap semua urusan rumah tangga dan hanya perempuan yg
memperoleh warisan
06 Perempuan mempunyai rasa cinta dan kepedulian yang dalam v
07 Tugas perempuan yang paling utama adalah mengurus anak-anak v
08 Hanya laki-laki yang memproduksi sperma v
09 Kepemimpinan laki2 lebih baik daripada perempuan V
10 Laki-laki selalu mengemudi lebih baik V
11 Perempuan adalah manager yang kurang baik v
Hubungan Individu dengan orang lain
 Kedudukan/posisi : suatu tingkatan dlm suatu
sistem pelapisan sosial yg diakui masyarakat, ex.
“pria dewasa” (kategori gol usia-jenis kelamin).
Tiap indv.memiliki kedudukan ganda berkaitan
peran dlm kelompok berbeda-beda.
 Status : menunjukkan letak (tinggi-rendah) suatu
kedudukan dlm hirarki sistem masy yg
bersangkutan
 Peran : pola tingkah laku, kepercayaan, nilai, sikap
yg diharapkan oleh masy muncul & menandai sifat
& tindakan si pemegang kedudukan.
RENUNGKANLAH

 Tentang wanita
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai