Akses Bisnis
terhadap
Pendanaan
Keputusan
Bentuk
Kepemilikan
Pengendalian Nilai
Bisnis Bisnis Perusahaan
Pajak yang
harus
dibayar oleh
Bisnis
Pertimbangan dalam memilih
bentuk perusahaan
• Perusahaan Perorangan,
• Perusaha- an Kemitraan (Firma atau CV)
• Korporasi (PT)
• Koperasi
• BUMN
• Yayasan
1. Perusahaan Perorangan
Kelemahan :
• Tanggung jawab tidak terbatas
Kemampuan manajemen terbatas
Sulit mengikuti pesatnya perkembangan
perusahaan
Sumber dana hanya terbatas pada pemilik
Risiko kegiatan perusahaan ditanggung sendiri.
2. F i r m a
Kelemahan :
Hutang perusahaan ditanggung oleh kekayaan pribadi
anggota Firma
Kelangsungan hidup perusahaan tidak terjamin sebab bila
salah seorang anggota keluar , maka Firma pun bubar
3. Persekutuan Komanditer (C.V)
Kelemahan :
Tanggung jawab ada yang terbatas dan tidak
terbatas
Sukar untuk menarik kembali investasinya
4. Perseroan Terbatas (PT)
Semua perusahaan dalam bentuk dan bergerak dalam bidang usaha apapun
yang sebagian atau seluruh modalnya merupakan kekayaan negara, kecuali
jika ditentukan lain berdasarkan U.U
Merupakan bentuk badan hukum yang tunduk pada segala macam hukum di
Indonesia
Karena milik negara maka tujuan utamanya adalah membangun ekonomi
sosial menuju tercapainya masyarakat yang adil dan makmur
Bentuk-bentuk kerjasama
(penggabungan usaha) dalam
kegiatan bisnis
16
DEFINISI PENGGABUNGAN BADAN USAHA
17
Latar belakang
• Investasi yang menguntungkan
• Mendapatkan kendali atas perusahaan lain
• Memasuki pasar baru (area produk baru) melalui perusahaan
yang sudah menguasai pasar
• Memastikan pasokan bahan baku (input produksi) lain
• Memastikan output produksi bagi pelanggan
• Diversivikasi usaha
• Ukuran perusahaan (skala perusahaan)
• Mendapatkan teknologi baru
• Mengurangi tingkat persaingan
• Mengurangi risiko
18
A. Merger
Adalah suatu penggabungan satu atau beberapa badan usaha
sehingga merupakan satu kesatuan, TANPA melebur badan
usaha yang bergabung
19
b. Merger vertikal penggabungan perusahaan yang masing-masing
kegiatan bisnisnya berbeda satu sama lain tapi merupakan kelanjutan masing-
masing produk
PT. A PT. B PT. C
20
Tujuan merger
1.Efisiensi aset dalam suatu kesatuan perseroaan
2.Biaya produksi dapat ditekan
3.Dapat melahirkan manajemen yang profesional
4.Saling membantu apabila ada anggota yang merugi
21
B. Konsolidasi
Adalah suatu penggabungan satu atau beberapa badan usaha
sehingga merupakan satu kesatuan, DENGAN melebur badan
usaha yang bergabung, sehingga membentuk badan usaha
yang baru
contoh
PT. A + PT. B + PT. C = PT. D
22
Aspek dalam Restruksturisasi badan usaha:
1. Bisnis, melakukan penataan terhadap seluruh mata raintai perusahaan guna
meningkatkan daya saing
2. Keuangan, meningkatkan kinerja keuangan perusahaan agar efisien
3. Manajemen, penataan sistem manajemen
4. Organisasi, efiesiensi SDM, bagian, maupun pengambil keputusan
5. Hukum, peningkatan statuts badan hukum perusahaan
23
C. Joint Venture
Adalah suatu persetujuan antara dua pihak atau lebih, untuk melakukan
kerjasama dalam suatu kegiatan
Adalah kerja sama antara pemilik modal asing dengan pemilik modal nasional
24
Keuntungan joint venture
25
Kerugian Joint Venture
• Manajemen tidak bisa dikuasi penuh oleh mitra nasional
• Transfer teknologi tidak optimal
• Pasar sebagian besar dikuasi oleh mitra asing
26
D. Franchise / Waralaba
Adalah suatu perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak untuk
memanfaatkan dan/atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau
penemuan, atau ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan imbalan
berdasarkan persyaratan dan/atau penjualan barang dan jasa.
Persyaratan :
- Membayar royalti
- Desain/layout sama dengan perusahaan induk
27