PENJELASAN TEKNIS
PENGUATAN LITERASI DAN NUMERASI
BAGI SEKOLAH PENGGERAK
00 01
Materi Umum
Penjelasan Pembagian
Pembukaan oleh Kepala Penutupan
Teknis Kelas
BPMP
02 03 05 06
04
Praktik Penyusunan
Pembelajaran dan Perencanaan
Analisis Rapor Strategi Penguatan Menyusun RTL
Asesmen Berbasis Pembelajaran dan
pendidikan Literasi dan Numerasi Diseminasi
Litnum Asesmen berbasis
Litnum
Linkup Materi Inti Penguatan Literasi dan Numerasi
02 04 05
03
Analisis Rapor Penguatan Literasi Pembelajaran dan
Praktik Pembelajaran
Tema Pendidikan dan Numerasi Asesmen Berbasis
dan Asesmen
Litnum
Berbasis Litnum
● Asesmen nasional
Dalam Rapor
Pendiidkan ● Komponen Literasi ● erancang ● Penyusunan
● Indikator Rapor dan Numerasi dalam pembelajaran dan rencana
Pendidikan AKM Asesmen berbasis Pembelajaran
● User Journey Rapor ● Aspek Penguatan litnumLiterasi berbasis Litnum
pendidikan Literasi ● Contoh asesmen ● Presentasi dan
● Praktik eksplorasi ● Literasi dan berbasis literasi dan
Numerasi dalam Penguatan
Topik ● Tahapan PBD
Pembelajaran
numerasi
● Simulasi Penyusunan RKT
dan RKAS Indikator ● Inspirasi Penguatan
Literasi dan Numerasi Kapasitas Guru
dalam Litnum
4
JADWAL KEGIATAN PENGUATAN LITNUM
No Hari/Tanggal Jam Materi
1 Kamis/ 13 Juli 2023 14.30 – 15.30 Kebijakan Dinas Pendidikan
16.00 – 17.00 Kebijakan BPMP Sulawesi Tengah
17.00 – 21.30 Analisis Profil Rapor Pendidikan Sekolah Penggerak
2 Jumat/14 Juli 2023 08.00 – 10.00 Analisis Profil Rapor Pendidikan Sekolah Penggerak
10.30 – 14.30 Strategi Penguatan Literasi Numerasi
14.30 - 17.00 Pembelajaran dan Penilaian Literasi Numerasi
17.00 – 21.30 Praktek pembelajaran dan penilaian berbasis Literasi
Numerasi
3 Sabtu/15 Juli 2023 08.00 – 10.00 Praktek pembelajaran dan penilaian berbasis Literasi
Numerasi
10.30 – 11.30 Penyusunan RTL
11.30 – 12.00 Penutupan
PEMBAGIAN KELAS
Angkatan 2
Kelas A Ruang Banua Todea
1. Komite pembelajaran SD
Kelas B Ruang Kasiromo
1. Komite Pembelajaran SMP dan SMA
PEMBAGIAN KELAS
Angkatan 3
Kelas A Ruang Banua Todea
1. Komite pembelajaran SD
Kelas B Ruang Kasiromo
1. Komite Pembelajaran SD
Tim Fasilitator
Angkatan 2
Fasilitator Kelas A (Banua Todea)
1. M. Rusli, M.M
2. Hj. Asia
3. Arham
Fasilitator Kelas B
1. Abdul Gani
2. Agnes
3. Wiwik
Tim Fasilitator
Angkatan 3
Fasilitator Kelas A (Banua Todea)
1. Abdul Gani
2. Muhammad Yusuf
3. Arham
Kesepakatan Kelas
Hadir tepat waktu mengikuti sesi
Berpartisipasi aktif dalam setiap sesi
Berpakaian yang rapi dan sopan
HP disilent
Kerjasama team
izin jika ada yang darurat
Kegiatan santai tapi serius
Apakah kesepakatan ini diterima? atau ada
yang perllu diubah?
APERSEPSI
1. Apa yang Bapak/Ibu ketahui
tentang tujuan AN?
2. Apa saja yang diukur dalam
asesmen nasional?
mengevaluasi dan mendorong
memetakan sistem penanda
perubahan perbaikan mutu
pendidikan berupa pembelajaran dan
input, proses, dan paradigma
tentang evaluasi hasil belajar peserta
hasil. didik.
pendidikan
14
15
AKM adalah Kompetensi Dasar Yang Menentukan
Kecakapan Seseorang dalam Belajar Sepanjang hayat
16
Konten Literasi Membaca dan Literasi
Matematika
Bilangan
Teks Fiksi Geometri dan
Teks Informasi Pengukuran
Aljabar
Data dan Ketidakpastian
17
Survei Karakter Fokus Pada Enam
Dimensi Profil pelajar Pancasila
“
Berkebinekaan
Global
Bergotong-
Bernalar Royong
Kritis PELAJAR
PANCASILA
Mandiri Kreatif
Beriman,
bertakwa kepada
Tuhan YME, dan
berakhlak mulia
SURVEI LINGKUNGAN BELAJAR (SULINGJAR)
19
Satuan Pendidikan bisa dikatakan baik, jika satuan pendidikan
tersebut mampu memfasilitasi belajar peserta didik
B.1. Kesenjangan literasi B.5. APS SD/MI/Paket A/SDLB B.9. APM SMP/MTS/Paket B/SMPLB
B.Pemerataan B.2. Kesenjangan numerasi B.6. APM SD/MI/Paket A/SDLB B.10. APK SMA/K/MA/Paket C/SMALB
pendidikan yang B.3. Kesenjangan karakter B.7. APK SMP/MTS/Paket B/SMPLB B.11. APS SMA/K/MA/Paket C/SMALB
bermutu B.4. APK SD/MI/Paket A/SDLB B.8. APS SMP/MTS/Paket B/SMPLB B.12. APM SMA/K/MA/Paket C/SMALB
C.1. Proporsi GTK bersertifikat C.4. Kualitas GTK penggerak C.7. Indeks distribusi guru
C.Kompetensi dan C.2. Proporsi GTK penggerak C.5. Nilai UKG C.8. Pemenuhan Kebutuhan Guru
Kinerja GTK C.3. Pengalaman pelatihan guru C.6. Kehadiran guru di kelas C.9. Proporsi GTK di SMK yang bersertifikat
kompetensi
E.Pengelolaan
sekolah yang E.1. Partisipasi warga sekolah
E.3. Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan anggaran
Partisipatif, E.2. Proporsi pemanfaatan sumber daya sekolah untuk
E.4. Proporsi pemanfaatan APBD untuk pendidikan
Transparan, dan peningkatan mutu
Akuntabel 21
A.1. Kemampuan Literasi (persen)
Indikator Level 1
Atribut/Label di tingkat Satuan Pendidikan dan Pemerintah Daerah
Persentase peserta didik Baik Sedang Kurang
berdasarkan kemampuan Sebagian besar peserta 40% - 70% peserta didik Kurang dari 40% peserta
dalam memahami, didik telah mencapai batas telah mencapai kompetensi didik telah mencapai
kompetensi minimum untuk minimum untuk literasi kompetensi minimum untuk
menggunakan, merefleksi, literasi membaca. membaca namun perlu literasi membaca perlu
upaya mendorong lebih upaya mendorong peserta
dan mengevaluasi beragam banyak peserta didik dalam didik dalam mencapai
jenis teks (teks mencapai kompetensi
minimum.
kompetensi minimum.
22
A.1. Kemampuan Literasi (skor)
Indikator Level 1
Atribut/Label di tingkat Pemerintah Daerah
Rata-rata nilai peserta Baik Sedang Kurang
didik berdasarkan Sebagian besar peserta 40% - 70% peserta didik Kurang dari 40% peserta
kompetensi membaca didik telah mencapai batas
kompetensi minimum untuk
telah mencapai kompetensi
minimum untuk literasi
didik telah mencapai
kompetensi minimum untuk
teks informasi dan teks literasi membaca. membaca namun perlu
upaya mendorong lebih
literasi membaca perlu upaya
mendorong peserta didik
sastra. banyak peserta didik dalam
mencapai kompetensi
dalam mencapai kompetensi
minimum.
minimum.
Rentang Nilai Kemampuan Literasi
(40,01% - 70,00%) (0,00% - 40,00%)
(70,01% - 100,00%)
0,00 100,00
23
A.1. Kemampuan Literasi
Indikator Level 2
A.1.1. Kompetensi membaca teks informasi Kompetensi peserta didik dalam memahami, menggunakan, merefleksi,
dan mengevaluasi teks informasional (non-fiksi).
A.1.2. Kompetensi Membaca teks sastra Kompetensi peserta didik dalam memahami, menggunakan, merefleksi,
dan mengevaluasi teks fiksi.
A.1.3. Kompetensi mengakses dan menemukan isi teks (L1) Kompetensi peserta didik pada kemampuan menemukan,
mengidentifikasi, dan mendeskripsikan suatu ide atau informasi eksplisit
dalam teks informasional (non-fiksi) dan sastra.
A.1.4. Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi teks Kompetensi peserta didik pada kemampuan membandingkan dan
(L2) mengkontraskan ide atau informasi dalam atau antar teks, membuat
kesimpulan, mengelompokkan, serta mengkombinasikan ide dan
informasi dalam teks atau antar teks informasional (non-fiksi) dan
sastra.
A.1.5. Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks Kompetensi peserta didik pada kemampuan menganalisis,
(L3) memprediksi, dan menilai konten, bahasa, dan unsur-unsur dalam teks
informasional (non-fiksi) dan sastra.
24
A.2. Kemampuan Numerasi (skor)
Rentang Nilai Kemampuan Numerasi (70,01% - 100,00%) (40,01% - 70,00%) (0,00% - 40,00%)
0,00 100,0
0
25
Indikator Level 1 Atribut/Label di tingkat Pemerintah Daerah
Baik Sedang Kurang
Click to edit Master title style
Rata-rata nilai peserta didik
berdasarkan kompetensi pada
domain Bilangan, Aljabar, Geometri,
Sebagian besar peserta 40% - 70% peserta didik Kurang dari 40% peserta
didik telah mencapai telah mencapai didik telah mencapai
Data dan Ketidakpastian. batas kompetensi kompetensi minimum kompetensi minimum
minimum untuk numerasi. untuk numerasi namun untuk numerasi perlu
perlu upaya mendorong upaya mendorong peserta
lebih banyak peserta didik didik dalam mencapai
Rentang Nilai Kemampuan Numerasi dalam mencapai kompetensi minimum.
kompetensi minimum.
26
A.2. Kemampuan Numerasi
Indikator Level 2
A.2.1. Kompetensi pada domain Bilangan Kompetensi peserta didik dalam berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat
matematika pada konten bilangan untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
A.2.2. Kompetensi pada domain Aljabar Kompetensi peserta didik dalam berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat
matematika pada konten aljabar untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
A.2.3. Kompetensi pada domain Geometri Kemampuan peserta didik dalam berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat
matematika pada konten geometri untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
A.2.4. Kompetensi pada domain Data dan Kompetensi peserta didik dalam berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat
Ketidakpastian matematika pada konten data dan ketidakpastian untuk menyelesaikan masalah sehari-
hari.
A.2.5. Kompetensi mengetahui (L1) Kompetensi peserta didik pada kemampuan memahami fakta, proses, konsep, dan
prosedur.
A.2.6. Kompetensi menerapkan (L2) Kompetensi peserta didik pada kemampuan menerapkan pengetahuan dan pemahaman
tentang fakta-fakta, relasi, proses, konsep, prosedur, dan metode pada konten bilangan
dengan konteks situasi nyata untuk menyelesaikan masalah atau menjawab pertanyaan.
A.2.7. Kompetensi menalar (L3) Kompetensi peserta didik pada kemampuan menganalisis data dan informasi, membuat
kesimpulan, dan memperluas pemahaman dalam situasi baru, meliputi situasi yang tidak
diketahui sebelumnya atau konteks yang lebih kompleks. 27
USER JOURNEY
RAPOR SATUAN PENDIDIKAN
28
Untuk masuk ke dalam platform
Rapor Pendidikan
Pengguna mengisi akun
belajar.id dan kata sandi
masing-masing
29
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
Berikut adalah
indikator-indikator
prioritas yang
menggambarkan kondisi
satuan pendidikan Anda.
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi SMK
Berikut adalah
indikator-indikator
prioritas yang
menggambarkan kondisi
satuan pendidikan SMK
Anda.
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
7. Lihat perbandingan
hasil capaian satuan
pendidikan dari
provinsi dan nasional
7
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
akar
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
8
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
akar
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
Berikut merupakan
halaman Akar Masalah.
Di halaman akar masalah
Anda dapat mengetahui
faktor yang mempengaruhi
capaian / hasil indikator
prioritas.
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
akar
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
10
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
akar
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
12
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
13
13. Klik Inspirasi Benahi
untuk melihat
rekomendasi
perbaikan yang
dapat dilakukan di
satuan pendidikan
Anda
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh laporan
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
dan
rekomendasi DASMEN
20
1. Kunjungi 2. Lihat 4. Temukan 5. Unduh
3. Pelajari akar
laman
Ringkasan
Indikator
Prioritas
masalah
inspirasi
benahi
laporan dan
rekomendasi DASMEN
21
PRAKTIK EKSPLORASI RAPOR SATUAN PENDIDIKAN
• Masuk ke halaman rapor pendidikan
• Gunakan akun belajar/admin belajar untuk masuk ke rapor pendidikan
• Pada dashboard muncul 6 kartu indikator prioritas
• Mulailah eksplorasi pada kartu pertama dengan membaca dan menge-klik apa arti capaian saya
• Selanjutnya klik pelajari akar masalah dan akan muncul 4 kartu, 1 kartu di pojok kanan atas, 3 kartu akar
masalah di bawah.
• Mulailah eksplorasi kartu pertama dengan mengeklik apa arti capaian saya
• Selanjutnya klik dan baca lihat indikator lainnya.
• Klik dan baca semua detail pada indikator.
• Klik dan baca bagaimana persebarannya
• Arahkan kursor ke 3 kartu akar masalah di bawah
• Klik dan baca apa arti capaian saya
• Klik dan baca pelajari akar masalah
• Klik indikator lainnya
• Klik dan baca detail pada indikator pada ketiga akar masalah.
• Lanjut ke inspirasi benahi, dengan membuka semua buka detail pada bagian paling bawah halaman
dashboard.
Prosedur yang sama berlaku untuk semua kartu indikator prioritas.
Sekolah Anda akan mendapatkan status sudah eksplorasi Jika Anda telah menyelesaikan
eksplorasi menggunakan prosedur yang sama untuk semua kartu indikator prioritas.
Setelah eksplorasi, silakan ke halaman unduh untuk mengunduh rapor sekolah Anda.
TAHAPAN
PERENCANAAN BERBASIS DATA
Cara 1:
Tahapan Perencanaan Berbasis Data
dengan melakukan eksplorasi
dashboard platform Rapor
Pendidikan
53
Cara Tahap 1: Identifikasi untuk memilih dan menetapkan masalah
1
1. Buka Rapor Pendidikan, Anda akan melihat 6 indikator
prioritas untuk Dasmen dan 8 indikator prioritas untuk SMK
2. Pilih indikator-indikator prioritas dengan urutan sebagai
berikut:
a. Berwarna merah
b. Berwarna kuning
c. Berwarna hija
u
3. Jika terdapat 2 label capaian 2 label capaian yang memiliki
label warna yang sama Anda dapat memilih indikator mana
yang lebih membutuhkan intervensi dengan melihat detail
Peringkat/Kuintil yang lebih rendah
4. Jika pada peringkat/Kuintil masih memiliki nilai yang sama. Anda
dapat memilih Indikator mana yang lebih membutuhkan
intervensi/perbaikan dengan melihat delta atau
kenaikan/penurunan capaian dengan prioritas sebagai berikut:
a. Penurunan yang paling tinggi, atau
b. Kenaikan yang paling rendah
5. Jika delta sama, maka Anda dapat membandingkan skor
capaian dengan klik “Apa arti capaian saya?”. Pilih indikator
yang memiliki skor lebih rendah
54
Cara Tahap 2 : Memilih Akar Masalah
1
1. Dari masalah yang dipilih, klik “pelajari akar
masalah”. Anda akan melihat 4 kartu akar
masalah dari indikator level 1 dan level 2
yang menyertainya.
2. Kemudian pilih indikator level 2 dari indikator
level 1 yang sudah Anda pilih menjadi
masalah, karena Indikator level 2 tersebut
juga merupakan akar masalah
3. Lalu Anda dapat melihat 3 kartu akar
masalah yang terdapat di bagian bawah.
Kartu-kartu tersebut sudah diurutkan
berdasarkan indikator-indikator yang paling
membutuhkan intervensi
55
Cara Tahap 3 : Merumuskan Benahi
1
1. Dari akar masalah yang sudah dipilih,
baik dari level 1 maupun level 2,
selanjutnya Anda dapat merumuskan
benahi dengan melihat Inspirasi
Benahi di bagian bawah pada
halaman yang sama
2. Pilihlah sebagian atau seluruh
inspirasi kegiatan benahi
3. Untuk memilih inspirasi kegiatan
benahi, Anda dapat mempelajari dari
“Lihat di Merdeka Mengajar”
4. Dari inspirasi benahi yang sudah
dipilih, rumuskan kegiatan yang
sesuai dengan daftar kegiatan di
ARKAS
56
Cara Tahap 4 : Memasukkan ke Dalam Dokumen RKT
1
1. Memindahkan hasil dari tahap 1, 2, dan 3 ke dalam dokumen RKT seperti yang terlihat di format berikut
2. Satuan pendidikan melakukan reviu dokumen RKT yang sudah lengkap, hasil reviu dapat berupa penambahan
atau pengurangan
Penjelasan
Identikkasi Refleksi Benahi Kegiatan ARKAS
Kegiatan ARKAS
[masukkan nama [masukkan nama [masukkan Benahi [kode kegiatan [jabarkan
indikator prioritas indikator akar dan langkah inspirasi ARKAS (BOS/BOP) kegiatan-kegiatan
yang ingin satuan masalah level 1 dan Benahi sesuai yang dipilih oleh yang satuan
Anda fokuskan] level 2 yang ingin dengan indikator akar satuan pendidikan pendidikan Anda
satuan Anda masalah level 2 yang untuk melakukan akan lakukan
perbaiki] sudah dipilih] penganggaran yang berdasarkan kegiatan
berorientasi pada ARKAS yang dipilih]
perbaikan satuan *kegiatan yang
pendidikan] membutuhkan biaya
dan tidak
57
Contoh Dokumen RKT Menggunakan Cara 1
Identifikasi Refleksi Benahi Kegiatan ARKAS Deskripsi Kegiatan ARKAS
[masukkan nama [masukkan nama indikator [masukkan Benahi dan [kode kegiatan ARKAS [jabarkan kegiatan-kegiatan
indikator prioritas akar masalah level 1 dan level langkah inspirasi Benahi (BOS/BOP) yang dipilih oleh yang satuan pendidikan Anda
yang ingin satuan 2 yang ingin satuan Anda sesuai dengan indikator satuan pendidikan untuk akan lakukan berdasarkan
Anda fokuskan] perbaiki] akar masalah level 2 yang melakukan penganggaran kegiatan ARKAS yang dipilih]
sudah dipilih] yang berorientasi pada *kegiatan yang
perbaikan satuan membutuhkan biaya dan
pendidikan] tidak
58
Cara Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
1
1 2 3
Kegiatan yang dimasukkan ke dalam Lembar Kerja ARKAS merupakan kegiatan yang membutuhkan anggaran
untuk pelaksanaannya
1. Pindahkan kolom inspirasi kegiatan benahi yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Benahi” di lembar kerja
ARKAS
2. Pindahkan contoh kegiatan ARKAS yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Kegiatan” di lembar kerja
ARKAS
3. Kolom “Penjelasan Kegiatan” diisi dengan rincian kegiatan apa saja yang ingin dilakukan sesuai dengan
yang terdapat pada kolom “Kegiatan”
59
Cara Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
1
4 5 6 7 8
4. Kolom “Uraian Kegiatan” diisi dengan rincian barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan
9. Setelah semua kegiatan
5. Kolom “Jumlah” berisi jumlah barang dan jasa yang dibelanjakan
dimasukkan ke dalam
dalam 1 tahun
lembar kerja ARKAS,
6. Kolom “Satuan” berisi satuan barang dan jasa yang dibelanjakan
Anda dapat melakukan
dalam 1 tahun
reviu terhadap jumlah
7. Kolom “Harga Satuan” berisi harga per satu satuan (rujukan dapat
total anggaran
melihat ke aplikasi SIPlah atau sumber lainnya yang relevan)
8. Kolom “Total” berisi perkalian antara jumlah dan harga satuan
60
Cara Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
1
10. Jika jumlah total anggaran 11.Jika jumlah total anggaran 12. Jika total anggaran sudah
melebihi estimasi total kurang dari estimasi total sesuai, direviu dan disetujui;
anggaran yang dimiliki, maka anggaran yang dimiliki, maka masukkan lembar kerja
Anda dapat mengurangi: anda dapat menambahkan: ARKAS ke dalam aplikasi
a. Jumlah barang dan jasa a. Jumlah barang dan jasa ARKAS
b. Barang dan jasa b. Barang dan jasa Setelah tahap 5 selesai, Anda
c. Kegiatan c. Kegiatan sudah mempunyai dokumen
ARKAS untuk satuan pendidikan
Anda
61
Contoh Pengisian Lembar Kerja ARKAS dengan Cara 1 literasi
62
Cara 2:
Tahapan Perencanaan Berbasis Data
dengan menggunakan unduhan
Rekomendasi Prioritas
63
Cara 2 PBD dengan Menggunakan Unduhan Rekomendasi PBD
64
Cara 2 Tahap 1 : Identifikasi untuk memilih dan menetapkan masalah
4
65
Cara 2 Tahap 2 : Memilih Akar Masalah
66
Cara 2 Tahap 3 : Memilih Benahi
67
Contoh Hasil RKT dengan Cara 2
Setelah tahap 3
selesai, Anda
sudah memiliki
dokumen Rencana
Kerja Tahunan
(RKT) untuk
satuan pendidikan
Anda
68
Cara 2 Tahap 4 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
1 2 3
Kegiatan yang dimasukkan ke dalam Lembar Kerja ARKAS merupakan kegiatan yang membutuhkan anggaran
untuk pelaksanaannya
1. Pindahkan kolom inspirasi kegiatan benahi yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Benahi” di lembar kerja
ARKAS
2. Pindahkan contoh kegiatan ARKAS yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Kegiatan” di lembar kerja
ARKAS
3. Kolom “Penjelasan Kegiatan” diisi dengan rincian kegiatan apa saja yang ingin dilakukan sesuai dengan
yang terdapat pada kolom “Kegiatan”
69
Cara 2 Tahap 4 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
4 5 6 7 8
4. Kolom “Uraian Kegiatan” diisi dengan rincian barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan
9. Setelah semua kegiatan
5. Kolom “Jumlah” berisi jumlah barang dan jasa yang dibelanjakan
dimasukkan ke dalam
dalam 1 tahun
lembar kerja ARKAS,
6. Kolom “Satuan” berisi satuan barang dan jasa yang dibelanjakan
Anda dapat melakukan
dalam 1 tahun
reviu terhadap jumlah
7. Kolom “Harga Satuan” berisi harga per satu satuan (rujukan dapat
total anggaran
melihat ke aplikasi SIPlah atau sumber lainnya yang relevan)
8. Kolom “Total” berisi perkalian antara jumlah dan harga satuan
70
Cara 2 Tahap 4 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
10. Jika jumlah total anggaran 11.Jika jumlah total anggaran 12. Jika total anggaran sudah
melebihi estimasi total kurang dari estimasi total sesuai, direviu dan disetujui;
anggaran yang dimiliki, maka anggaran yang dimiliki, maka masukkan lembar kerja
Anda dapat mengurangi: anda dapat menambahkan: ARKAS ke dalam aplikasi
a. Jumlah barang dan jasa a. Jumlah barang dan jasa ARKAS
b. Barang dan jasa b. Barang dan jasa Setelah tahap 4 selesai, Anda
c. Kegiatan c. Kegiatan sudah mempunyai dokumen
ARKAS untuk satuan pendidikan
Anda
71
Contoh Pengisian Lembar Kerja ARKAS dengan Cara 2
72
Cara 3:
Tahapan Perencanaan Berbasis Data
dengan menggunakan unduhan
Laporan Rapor Pendidikan
73
Cara 3 Analisis Manual Lembar Kerja Laporan Profil
7. Untuk setiap akar masalah yang dipilih, 9. Jika terdapat beberapa indikator level 2 yang
Anda dapat memilih sebagian atau seluruh memiliki skor yang sama, Anda dapat memilih
indikator level 2 dari indikator masalah indikator mana yang lebih membutuhkan
tersebut. Selain itu akar masalah juga intervensi dengan melihat detail
didapatkan dari indikator level 1 yang Peringkat/Kuintil yang lebih rendah
bisa dilihat pada lampiran 8 (daftar dari
pasangan indikator akar masalah)
10. Jika skor sama dan peringkat/kuintil sama, maka
8. Pemilihan indikator level 2 yang paling
membutuhkan intervensi dilihat dari skor Anda dapat melihat indikator level 2 yang memiliki:
indikator level 2 dari masalah yang dipilih - Angka penurunan paling tinggi
- Angka kenaikan paling rendah
yang memiliki skor paling rendah
➔ Jumlah akar masalah baik indikator level 1 maupun level yang dipilih disesuaikan dengan kemampuan sumber
daya dan keuangan satuan pendidikan
76
Cara 3 Tahap 3 : Merumuskan Benahi
11. Untuk setiap akar masalah level 12. Dari kegiatan benahi yang sudah 13. Kegiatan benahi dan kegiatan
2 dan 1, rumuskan kegiatan dirumuskan, pilihlah kegiatan ARKAS dapat merujuk pada
benahi untuk menyelesaikan ARKAS yang nantinya akan daftar benahi dan kegiatan
akar masalah tersebut. dimasukkan dalam platform ARKAS untuk masing masing
Untuk setiap akar masalah ARKAS. akar masalah dapat dilihat
dapat dirumuskan satu atau Referensi kegiatan ARKAS dapat pada link berikut (atau
lebih kegiatan benahi. dilihat pada platform ARKAS. lampiran).
77
Cara 3 Tahap 4 : Memasukkan ke Dalam Dokumen RKT
1. Setelah menyelesaikan tahap 1, 2 dan 3, maka masukkan masalah, akar masalah, benahi, dan kegiatan ARKAS
dalam dokumen RKT
2. Review dokumen RKT yang sudah lengkap untuk direvisi jika diperlukan.
Penjelasan
Identikkasi Refleksi Benahi Kegiatan ARKAS
Kegiatan ARKAS
[masukkan nama [masukkan nama [masukkan Benahi [kode kegiatan [jabarkan
indikator prioritas indikator akar dan langkah inspirasi ARKAS (BOS/BOP) kegiatan-kegiatan
yang ingin satuan masalah level 1 dan Benahi sesuai yang dipilih oleh yang satuan
Anda fokuskan] level 2 yang ingin dengan indikator akar satuan pendidikan pendidikan Anda
satuan Anda masalah level 2 yang untuk melakukan akan lakukan
perbaiki] sudah dipilih] penganggaran yang berdasarkan kegiatan
berorientasi pada ARKAS yang dipilih]
perbaikan satuan *kegiatan yang
pendidikan] membutuhkan biaya
dan tidak
78
Contoh Dokumen RKT Menggunakan Cara 3
79
Cara 3 Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
1 2 3
Kegiatan yang dimasukkan ke dalam Lembar Kerja ARKAS merupakan kegiatan yang membutuhkan anggaran
untuk pelaksanaannya
1. Pindahkan kolom inspirasi kegiatan benahi yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Benahi” di lembar kerja
ARKAS
2. Pindahkan contoh kegiatan ARKAS yang terpilih dari RKT ke dalam kolom “Kegiatan” di lembar kerja
ARKAS
3. Kolom “Penjelasan Kegiatan” diisi dengan rincian kegiatan apa saja yang ingin dilakukan sesuai dengan
yang terdapat pada kolom “Kegiatan”
80
Cara 3 Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
4 5 6 7 8
4. Kolom “Uraian Kegiatan” diisi dengan rincian barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan
9. Setelah semua kegiatan
5. Kolom “Jumlah” berisi jumlah barang dan jasa yang dibelanjakan
dimasukkan ke dalam
dalam 1 tahun
lembar kerja ARKAS,
6. Kolom “Satuan” berisi satuan barang dan jasa yang dibelanjakan
Anda dapat melakukan
dalam 1 tahun
reviu terhadap jumlah
7. Kolom “Harga Satuan” berisi harga per satu satuan (rujukan dapat
total anggaran
melihat ke aplikasi SIPlah atau sumber lainnya yang relevan)
8. Kolom “Total” berisi perkalian antara jumlah dan harga satuan
81
Cara 3 Tahap 5 : Memasukkan ke Dalam Lembar Kerja ARKAS
10. Jika jumlah total anggaran 11.Jika jumlah total anggaran 12. Jika total anggaran sudah
melebihi estimasi total kurang dari estimasi total sesuai, direviu dan disetujui;
anggaran yang dimiliki, maka anggaran yang dimiliki, maka masukkan lembar kerja
Anda dapat mengurangi: anda dapat menambahkan: ARKAS ke dalam aplikasi
a. Jumlah barang dan jasa a. Jumlah barang dan jasa ARKAS
b. Barang dan jasa b. Barang dan jasa Setelah tahap 5 selesai, Anda
c. Kegiatan c. Kegiatan sudah mempunyai dokumen
ARKAS untuk satuan pendidikan
Anda
82
Contoh Pengisian Lembar Kerja ARKAS dengan Cara 3
83
If you fail to TERIMA KASIH
plan, you S E M O G A B E R M A N FA AT
plan to fail
MATERI 03
STRATEGI PENGUATAN LITERASI DAN NUMERASI
1. Hal apa saja yang Anda atau sekolah Anda lakukan selama ini dalam
meningkatkan kompetensi literasi dan numerasi peserta didik?
2. Sebutkan hal apa saja yang sudah efektif? Apa buktinya?
3. Sebutkan hal apa saja yang belum efektif? Apa sebabnya?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
EKSPLORASI
KONSEP
Komponen Literasi dalam AKM
KONTEN KONTEKS
▪ Teks Informasi ▪ Personal
▪ Teks Fiksi ▪ Sosial Budaya
▪ Saintifik
PROSES KOGNITIF
▪ Menemukan Informasi
▪ Menginterpretasi dan
Mengintegrasi
▪ Mengevaluasi dan
Merefleksi
STRATEGI PENGUATAN LITERASI DAN NUMERASI
PENGERTIAN LITERASI
Literasi membaca:
kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai
jenis teks tertulis untuk mengembangkan kapasitas individu sebagai warga negara
dan warga dunia serta untuk dapat berkontribusi secara produktif kepada
masyarakat
Literasi Dasar
E. Dinding Kata
Sajak
Kosa kata penting
Kosa kata baru yang disusun secara alfabet
INSPIRASI MENINGKATKAN
LINGKUNGAN FISIK SEBAGAI SALAH
SATU INDIKATOR PENDUKUNG HASIL
BELAJAR LITERASI DAN NUMERASI
Penataan/penyediaan fasilitas
sekolah yang mudah 1
diakses
dan dikontrol
Sekolah yang Kondusif
2
Pendayagunaan fasilitas
untuk aktivitas siswa sesuai
kebutuhan, keminatan, kecakapan
siswa yang beragam
Memberi fasilitas/ruang aktivitas
kreatif & berekspresi 3
Iklim Keamanan
Sekolah
yang Kondusif
Sekolah
yang Nyaman
4
Menyediakan ruang refleksi diri
(mengetahui kelebihan &
kekurangan) bagi siswa yang
nyaman
1
Manajemen ruang belajar
yang fleksibel
Pembelajran Kontekstual
& Kolaboratif 2
3
Penataan Ruang Terbuka
Hijau/Taman
Pembelajaran yang
Menyenangkan https://youtu.be/Y9NqMTj7 8
4
Pemanfaatan TIK
untuk
pembelajaran
Pembelajaran Yang
Menyenangkan
5
Sarana Prasarana
sebagai ‘Guru Ketiga’
20
kemampuan untuk
kemampuan berpikir
menggunakan ,
mendengarkan,berbicara,
kritis ketika peserta
membaca, menulis, dan melihat didik menerima,
untuk mendapatkan informasi memproses, dan
dalam disiplin tertentu (Vacca, menghasilkan
Vacca, dan Mraz, 2011) informasi
Literasi dalam lintas mata pelajaran adalah kemampuan untuk menggunakan, mendengarkan,
berbicara, membaca, menulis dan melihat untuk mendapatkan informasi dalam disiplin tertentu.
Konten 🡪 Jenis Teks
DIGITAL NONDIGITAL
TEKS
Nonverbal
Teks Tulis
(Kinestetik)
Audiovisual
Proses Kognitif dalam Literasi
2. Menginterpretasi
si dan 3. Mengevaluasi dan
1. Menemukan Merefleksi
Mengintegrasi
Informasi
Memahami informasi Menilai
Mencari, tersurat maupun kredibilitas,
mengakses, tersirat, memadukan
serta interpretasi antar kesesuaian
menemukan bagian teks untuk maupun
informasi menghasilkan keterpercayaan teks
tersurat dari inferensi serta mampu
wacana mengaitkan isi teks
dengan hal lain di
luar teks
Personal🡪
pengalaman
pribadi dsb.
Sosial Budaya 🡪
Saintifik🡪
fenomena
medis dsb.
Kegiatan membaca dan mendiskusikan beragam buku dari berbagai sumber dan genre
secara rutin oleh gurubentuk
Contoh dan siswa
kegiatan:
Kegiatan membaca nyaring yang dilakukan oleh guru atau salah
satu siswa menggunakan buku-buku yang tersedia pada pojok
Membaca untuk kesenangan adalah baca saat istirahat pelajaran
4. Membaca untuk memahami bacaan 100% Membaca untuk memahami bacaan dengan
baik (tapi tidak untuk mengerti setiap kata)
5. Text yang dibaca panjangnya terbatas Teks yang dibaca banyak sekali
6. Teks yang dibaca ditulis dalam bahasa yang Teks yang dibaca ditulis dalam bahasa yang mudah atau
sulit/rumit sesuai dengan kemampuan siswa
7. untuk mengerti bacaan perlu mengunakan untuk mengerti bacaan, tidak dengan mengerti
bantuan kamus setiap kata tapi lebih ke arti keseluruhan (jadi
kata-kata yang sulit diabaikan atau ditebak)
Mengenal Strategi Literasi
dalam Pembelajaran
Sebelum
Membaca
Strategi
Literasi dalam
Pembelajaran
Ketika Setelah
Membaca Membaca
3 tahap
pembelajaran
Analisis Teks
sintesis multimoda
,
Strategi
Literasi Instruksi
dalam yang jelas
Pembelajar dan ekplisit
Bertanya an dengan
pemodelan
Respon
Pengatur
terhadap
grafis
pertanyaan
PENINGKATAN KAPASITAS GURU dalam
LITERASI
• Memahami dan memetakan capaian pembelajaran dalam program pembelajaran
semester dan tahun.
• Menurunkan capaian pembelajaran dalam Tujuan Pembelajaran yang terukur.
• Memahami dan mampu melakukan kurasi buku pengayaan untuk memperkaya
media pembelajaran.
• Mampu menjenjangkan buku sesuai dengan tingkat kemampuan membaca siswa.
• Mampu membacakan nyaring dengan intonasi dan irama yang baik di SD.
• Mampu memodelkan berpikir untuk memahami dan menganalisis isi bacaan serta
berpikir untuk menstrukturkan ide dalam prosesmenulis (think aloud).
• Mampu memilihkan strategi membaca yang tepat untuk meningkatkan kemampuan
siswa memahami dan menganalisis bacaan.
Komponen Numerasi dalam AKM
KONTEN
▪ Aljabar
KONTEKS
▪ Bilangan ▪ Personal
▪ Geometri ▪ Sosial Budaya
▪ Pengukuran ▪ Saintifik
▪ Data dan
Ketidakpastian
PROSES
KOGNITIF
▪ Pemahaman
▪ Penerapan
▪ Penalaran
Pengembangan sarana LINGKUNGAN FISIK
penunjang dengan
memanfaatkan
lingkungan sekolah
sebagai media
pembelajaran numerasi
sehingga tercipta
ekosistem yang kaya
numerasi.
Ketersediaan lingkungan atau ruang berkarya untuk numerasi
Interaksi kepala sekolah,
guru, orang tua, dan siswa
tentang:
Penalaran
Aspek Keterampilan Deskripsi
Menganalisis Menentukan, menggambar, atau menggunakan hubungan dalam
bilangan, ekspresi, jumlah, dan bentuk
Melambangkan Menghubungkan elemen, pengetahuan yang berbeda,
menghubungkan representasi untuk memecahkan masalah
Mengevaluasi Menilai strategi pemecahan masalah dan solusi alternatif
Menyimpulkan Membuat kesimpulan yang valid berdasarkan informasi dan fakta-
fakta
Membuat Justifikasi Memberikan argumen matematis untuk mendukung klaim
KONTEKS NUMERASI
Pertanyaan Diskusi:
● Tantangan apa yang akan Anda hadapi dalam
menerapkan pembelajaran literasi dan numerasi?
● Strategi apa yang Anda akan tempuh untuk
mengatasi tantangan tersebut?
Beberapa Inspirasi Peningkatan
Kemampuan Literasi dan Numerasi
1. Pemanfaatan platform merdeka mengajar untuk peningkatan kapasitas guru dan kepala
sekolah terkait materi literasi dan numerasi.
2. Penguatan pembelajaran literasi dan numerasi dengan menggunakan modul literasi dan
numerasi berbasis tema dan sumber lainnya di luar platform merdeka mengajar.
3. Kegiatan membaca dan mendiskusikan beragam buku dari berbagai sumber dan ragam
jenis/tipe secara rutin oleh guru dan siswa.
4. Pembentukan dan optimalisasi komunitas belajar untuk peningkatan kompetensi guru
dan kepala sekolah dengan berbagi pengetahuan dan diskusi terkait literasi dan
numerasi.
5. Refleksi pembelajaran oleh guru dan kepala sekolah untuk mengidentifikasi tantangan
dalam pembelajaran literasi dan numerasi dengan melibatkan pemangku kepentingan
sekolah.
6. Penyusunan dan Penerapan kurikulum operasional satuan pendidikan yang terkait
peningkatan literasi dan numerasi sesuai dengan kebutuhan siswa dan kondisi sekolah.
INSPIRASI BENAHI LITERASI DAN
NUMERASI DALAM PLATFORM
MERDEKA MENGAJAR
Gunakan akun belajar Anda untuk eksplorasi inspirasi benahi literasi dan
numerasi pada PMM
(Praktik tidak lebih dari 30 menit, peserta diharapkan melakukan eksplorasi
secara mandiri)
Link Inspirasi Benahi
Literasi
kepala sekolahdan Numerasi
terkait materi pada PMM
Pemanfaatan platform merdeka mengajar untuk peningkatan kapasitas guru dan
literasi DAN NUMERASI 1
No Benahi Deskripsi
1 Guru mempelajari dan mendiskusikan video inspirasi https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/pla
seri Proyek Peningkatan Literasi di Platform Merdeka ylists/?id=21
Mengajar
2 Guru mempelajari Pelatihan Mandiri dalam Platform https://guru.kemdikbud.go.id/pelatihan-mandiri
Merdeka Mengajar dan membahasnya di komunitas /topik/8
belajar, topik Penyesuaian Pembelajaran dengan
Kebutuhan dan Karakteristik Murid modul Strategi ● Pemahaman dan Identifikasi kebutuhan
Literasi
dan karakteristik murid
3 Mempelajari model soal literasi dan numerasi yang ada https://guru.kemdikbud.go.id/assessment/pack
di platform merdeka mengajar, dan menjadikannya ets
sebagai acuan dalam membuat perangkat asesmen untuk
mengukur kompetensi mata pelajaran berbasis literasi
dan numerasi.
No Pemanfaatan platform
1
Benahimerdeka mengajar untuk peningkatan kapasitas
1 Pemanfaatan platform
Guru mempelajari
mendiskusikankepala
dan merdeka
video
mengajar untuk peningkatan kapasitas guru dan
https://guru.kemdikbud.go.id/video-inspirasi/playlists/?id=50
sekolahKompetensi
terkait materi
Abadliterasi
21 tidakDAN
hanyaNUMERASI 4
ditujukan kepada murid, tetapi guru juga
inspirasi seri Guru Abad perlu memilikinya untuk menghadirkan pembelajaran yang relevan sesuai
21 di Platform Merdeka
kebutuhan murid. Maka, Guru yang menjadi pembelajar sepanjang hayat
Mengajar
dapat menuntun muridnya pula menjadi pembelajaran sepanjang hayat.
Terima kasih-Semoga
Bermanfaat
MATERI 04
MERANCANG PEMBELAJARAN DAN ASESMEN
BERBASIS LITERASI DAN NUMERASI
Contoh
1) STRATEGI PEMAHAMAN
WACANA/TEKS
Ketika membaca
• Mengidentifikasi informasi yang relevan
• Memvisualisasi (jika teks bukan bentuk
visual)
• Membuat informasi dan keterkaitan
Setelah membaca
• Membuat ringkasan
• Mengevaluasi teks
• Menginformasi, merevisi, atau
menolak prediksi
AKTIVITAS LITERASI DALAM PEMBELAJARAN
DIMAKNAI
• Tes lisan
– Pemberian soal/pertanyaan yang menuntut peserta didik menjawab secara lisan, dan dapat diberikan
secara klasikal ketika pembelajaran.
• Penugasan
– Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mengukur pengetahuan dan memfasilitasi peserta didik
memperoleh atau meningkatkan pengetahuan.`
• Portofolio
– Kumpulan dokumen hasil penilaian, penghargaan, dan karya peserta didik dalam bidang tertentu yang
mencerminkan perkembangan (reflektif-integratif) dalam kurun waktu tertentu.
• Wawancana
– Percakapan yang dilakukan guru untuk mendapatkan informasi perkembangan dan permasalahan belajar
peserta didik.
Contoh instrument asesmen
RUBRIK
ASPEK Baru Layak Cakap Mahir
PENILAIAN berkembang
Kemampuan
membaca
Mencari informasi
dalam wacana
Memahami isi
wacana
Catatan:
Diisi dengan deskripsi
Contoh instrument asesmen
CATATAN ANEKDOTAL
KRITERIA Positif Negatif
Aktivitas dalam belajar
Motivasi belajar
Perhatian dalam belajar
Catatan:
Diisi dengan memberikan catatan/daskripsi
Contoh instrument asesmen
CEKLIS
KRITERIA MEMADAI TIDAK MEMADAI
Keterampilan matematika
Strategi menjawab
Menemukan solusi
Menjelaskan jawaban
Mengerjakan tugas belajar
sesuai petunjuk
Catatan:
Diisi dengan memberikan ceklis
BENTUK SOAL
o PG → memilih satu dari beberapa pilihan jawaban yang disediakan
o PG KOMPLEKS → memungkinkan memilih lebih dari satu jawaban
dari beberapa pilihan jawaban yang disediakan
o MENJODOHKAN → mencocokkan dua pernyataan yang disediakan
o BS → menentukan benar atau salah atas pernyataan yang
disediakan
o ISIAN → menjawab singkat berupa kata, frasa, angka, atau simbol
o ESAI/URAIAN → mengemukakan gagasan dalam bentuk uraian
tertulis
Langkah-langkah Menyusun Soal
KD atau
Capaian MATERI MATA LITERASI/
NO INDIKATOR BENTUK SOAL
pembela- PELAJARAN NUMERASI
jaran
No. urut Sesuai Materi yang termuat Literasi membaca: Rumusan indikator BS
kurikulum dalam kompetensi • Teks Informasi yang dijadikan PG
mata mata pelajaran (tidak • Teks Sastra acuan membuat soal PG Kompleks
pelajaran menyimpang dari KD Numerasi: menggunakan Menjodohkan
atau capaian • Bilangan stimulus Isian singkat
pembelajaran) • Pengukuran dan Esai/uraian
geometri
• Data dan ketidak-
pastian
• Aljabar
CONTOH KISI-KISI SOAL PPKn BERBASIS KOMPETENSI
NUMERASI KELAS 3 KURIKULUM 2013
MATERI MATA LITERASI/ BENTUK
NO KD INDIKATOR
PELAJARAN NUMERASI SOAL
1. 3.2 Mengidentifikasi Kewajiban anggota Numerasi Disajikan wacana tentang Pilihan Ganda
kewajiban dan hak sebagai keluarga (pengukuran dan kewajiban anak
anggota keluarga geometri) membantu orang tua,
peserta didik dapat
membandingkan lama
menyelesaikan beberapa
kewajiban tersebut.
CONTOH SOAL NUMERASI
Pada hari Minggu, Intan membantu ibunya menyelesaikan beberapa
pekerjaan berikut:
Menyapu dilakukan selama 1/2 jam
Beli sabun mandi di kios selama 21 menit
Menemani adiknya bermain selama 60 jam
Mengerjakan PR sekolah selama 1,25 jam
Kegiatan paling lama yang dikerjakan Intan membantu ibunya pada hari
minggu adalah ….
A.menyapu
B.beli sabun mandi
C.menemani adiknya bermain
D.menegerjakan PR sekolah
CONTOH SOAL LITERASI
Rita membantu ibunya membeli barang-barang
kebutuhan sehari-hari. Rita mengajak Ita pergi ke
kios membeli sabun mandi, shampo, dan cuka.
Sesampainya di kios, Wati bertanya kepada Rita
tentang barang apa saja yang ingin dibeli. Pulang
dari kios, Rita disambut ibunya dengan ucapan
terima kasih.
Melakukan evaluasi
pelaksanaan
pengembangan
kapasitas guru dalam
litnum
Semangat Belajar
Terima kasih