Anda di halaman 1dari 20

Disampaikan pada Pelatihan Manajemen Unit Ruang Rawat/Bangsal Keperawatan

Rumah Sakit Umum Daerah DR Agoesjam Kabupaten ketapang


Kalimantan Barat, 27 – 30 Juli 2016
PENDAHULUAN
Pemecahan masalah termasuk dalam langkah
proses pengambilan keputusan.
Masalah dapat digambarkan sebagai kesenjangan
diantara “apa yang ada dan apa yang seharusnya
ada”.
Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
yang efektif memerlukan kemampuan berfikir
kritis dan mengembangkan dirinya dengan adanya
bimbingan dan role model di lingkungan kerjanya.
Pengertian

PK adalah suatu pendekatan yang sistematis untuk


menyelesaikan suatu masalah dengan pengumpulan fakta-
fakta dan data, menentukan alternatif yang matang untuk
mengambil suatu tindakan yang tepat.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Merupakan proses kognitif yang kompleks…

Memilih satu dari beberapa alternatif


Ada solusi yang mengakhiri ketidak pastian
3 Tahap Pengambilan Keputusan
(Herbert A Simon)
TAHAPAN dalam PK (Mintzberg)
PROSES PROBLEM SOLVING SECARA
TRADISIONAL
BERFIKIR KRITIS

Keterbukaan menerima kritik akan


mengakibatkan hal positif : semakin
terjaminnya kemampuan analisa seseorang
terhadap fakta dan data yang dihadapi dan
akan meningkatkan kemampuan untuk
mengatasi kelemahan.
5 hal penting dalam pengambilan keputusan
1.Dalam proses PK tidak terjadi scr kebetulan.

2. Pengambilan keputusan berdasarkan pada :


Tersedianya sumber untuk melaksanakan keputusan yang akan
diambil.
Kualifikasi tenaga kerja yang tersedia
Falsafah yang dianut organisasi.
Situasi lingkungan internal dan eksternal yg akan
mempengaruhi administrasi dan manajemen di dalam
organisasi.

3.Masalah harus diketahui dengan jelas.


4.Pemecahan masalah harus didasarkan pada fakta-fakta yang
terkumpul dengan sistematis.
5.Keputusan yang baik adalah keputusan yang telah dipilih dari
berbagai alternatif yang telah dianalisa secara matang.
Bagan : Pemecahan masalah dan Pengambilan keputusan

Membuat
Masalah
keputusan

Berfikir
kritis
Pertanyaan kunci untuk manajer sbb :
1. Apakah hal ini penting ?
2. Apa saya ingin mengerjakan sesuatu untuk hal itu ?
3. Apakah saya cukup handal untuk menangani masalah
itu ?
4. Apakah saya mempunyai kewenangan untuk
mengerjakan sesuatu ?
5. Apakah saya mempunyai pengetahuan, minat, waktu
dan sumber yang tepat untuk itu ?
6. Dapatkah saya mendelegasikan hal tersebut kepada
seseorang ?
7. Apakah ada manfaat yang didapatkan dari penyelesaian
masalah tersebut ?
Bila jawaban pada pertanyaan nomor 1 sampai 5
adalah “tidak”, maka pemecahan masalah tersebut
tidak efektif, artinya membuang waktu, sumber dan
tenaga secara personal.

Bila jawabannya semua “ya”, pengambilan


keputusan merupakan pilihan untuk menerima
masalah dan bertanggung jawab.
FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Faktor Internal :
meliputi: keadaan emosional dan fisik, personal
karakteristik, kultural, sosial, latar belakang
filosofi, pengalaman masa lalu, minat,
pengetahuan dan sikap pengambilan keputusan
yang dimiliki.

Faktor Eksternal :
kultural, sosial, latar belakang, filosofi, sosial
dan kultural.
AREA KRITIKAL DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
KESIMPULAN

Seorang manajer keperawatan/kebidanan harus mempunyai


keberanian untuk mengambil keputusan dan memikul
tanggung jawab atas akibat dari resiko yang timbul sebagai
konsekuensi dari keputusan yang telah diambilnya.

Pada hakekatnya, pengambilan keputusan adalah suatu


pendekatan yang sistematis terhadap hakekat suatu masalah
yang difokuskan untuk memecahkan masalah secepatnya
dimana individu harus memiliki kemampuan berfikir kritis
dengan menggunakan pendidikan dan pengalaman yang
berharga yang cukup efektif dalam pemecahan masalah.
19
Refferences

Gillies,Dee Ann (1989) NURSING MANAGEMENT


2ND.ED.,W.B.SAUNDERS Co.

Luthans Fred (1995) ORGANIZATIONAL BEHAVIOR,


7th.ed, New York : McGraw-Hill,Inc

Marquis & Huston (1987) MANAGEMENT DECISION


MAKING for Nurses, Philadelphia
:J.B.Lippincott Company

Marriner Ann-Tomey(1992) GUIDE TO NURSING


MANAGEMENT, 4th.ed,St Louis
:Mosby Year Book
KA S I H
IMA
T ER

Anda mungkin juga menyukai