Anda di halaman 1dari 14

PERSPEKTIF PENDIDIKAN DI SD

MODUL 9 & MODUL 10

TUTOR PENGAMPU:
NOVRIANSYAH, M.PD
NAMA KELOMPOK 3
AY U L I A N I N G S I H
D A R N A H A R TAT I
H A R YAT I
MELINDA SEPTINA RIZKI
N U R R A H M AWAT I
R E G I TA L A R A S AT I
WA R T I N I
Kegiatan Belajar 1

POTRET BAHAN AJAR


A. BENTUK BAHAN AJAR
bahan ajar berisi konten tertulis melalui media, atau
difasilitasi guru yang digunakan siswa untuk mencapai
tujuan peembelajaran atau kompetensi yang diharapkan.
Banyak bahan ajar yang dapat digunakan dan atau
dikembangkan guru untuk membantu siswa menguasai
kompetensi yang diharapkan.
Berbagai contoh bahan ajar adalah :

Buku teks Program audio Surat kabar

Media taktil Lembar kerja


majalah
(manipulative) siswa

Program vidio hanndoust Artikel


B. BAHAN AJAR YANG
DIGUNAKAN DISEKOLAH
Secara umum,buku teks sebagai bahan ajar hendaknya
mengandung komponen-komponen tujuan pembelajaran,uraian
m a t e r i , d a n e v a l u a s i . Tu j u a n p e m b e l a j a r a n m e r u p a k a n
kemampuaan yang diharapkan dikuasai siswa setelah
mempelajari materi yang disajikan dalam suatu bab atau topik
atau tema tertentu.
Kelemahan bahan ajar yang digunakan di sd di
antaranya adalah salah konsep,tidak memadainya cakupan
materi yang disajikan,penggunaan ilustrasi yang digunakan
kurang tepat, penyajian evaluasi yang tidak sesuai debgan
aturan pengembangan alat evaluasi, dan penggunaan bahasa
yang tidak sesuai dengan tingkat perekembangan siswa .
KB 2
Pengembangan Bahan Ajar di Sekolah Dasar
A. PENULISAN BAHAN AJAR

1. Merumuskan Tujuan
Pembelajaran

2. Menyajikan Materi
Pembelajaran

3. Mengembangkan Evaluasi
B. PENGGUNAAN BAHAN AJAR YANG SUDAH
TERSEDIA

Beberapa kriteria yang dapat dijadikan pedoman bagi


guru dalam memilih bahan ajar (Depdiknas,2004).

2. Kriteria
1. Kriteria
psiko-
filosofis
pedagogis
Sementara itu (Dick, Carey, & Carey,2001 : 246 –
247 ) mengemukakan empat kriteria yang harus
diperhatikan dalam memilih bahan ajar

1. Kriteria yang berpusat pada tujuan

2. Kriteria yang berkenaan dengan siswa

3. Kriteria yang berpusat pada konteks

4. Kriteria yang berpusat pada proses


pembelajaran
Khusus untuk memilih buku kerja
siswa,Ornstein (1990) mengemukakan
beberapa kriteria yang haruss diperhatikan
guru
1. Tujuan
(Objective)

2. Keterbacaan 3. Kegunaan
1. Tujuan (Octive) 4. Kognisi
(readibility) (unility) (Cognition)

5. Cakupan 7. Teori belajar 8. Karakteristik


materi (content 6. Audio - visual (learning fisik (physical
Coverage) theory) characteristics)
Modul 10
Potret Pembelajaran di Sekolah
Dasar
KB 1
Potret Pembelajaran
di Sekolah Dasar

A. SARANA-PRASARANA DAN KETERJANGKAUAN WILAYAH


selain terbatasnya tenaga guru, kendala proses belajar mengajar yang
selama ini ditemukan adalah kurang memadainya sarana dan prasarana
penunjang yang ada.
B. METODE PEMBELAJARAN
tanpa ada upaya yang nyata,segala metode dan segala macam pendekatan
pembelajaran,dan berbagai ragam kurikulum, tidak akan dapat mencapai
hasil yang maksimal.
C. KETIDAKMERATAAN JUMLAH GURU
salah satu persoalan guru dditana air,selain kesejahteraan,adalah
ketidakmerataan mereka.perbandingan antara guru yang mengajar didaerah
terpencil dengan guru yang mengajar dikota sangat jauh.
KB 2 Pembaharuan
Pembelajaran yang
Diterapkan di
Sekolah Dasar

A. PEMBELAJARAN
KONTEKSTUAL

Pemebelajaran secara kontekstual adalah salah satu strategi


pembelajaran yaang berhubungan dengan :
1. Fenomena kehidupan sosial masyarakat ,bahasa,lingkungan
hidup,harapan dan cita yang tumbuh
2. Fenomena dunia pengalaman dan pengetahuan murid
3. Kelas sebagai fenomena sosial.

Kontekstual yang dimaksud merupakan fenomena yang bersifat


alamiah, tumbuh dan terus berkembang,serta beragam karena
berkaitan dengan feenomena kehidupan sossial masyarakat.
B.PAKEM

PAKEM dalam perspektif Guru adalah

1. guru Aktif memantau kegiatan belajar siswa ;


2. Memberi umpan balik
3. Mengajukan pertanyaan yang menantang
4. Mempertanyakan gagasan siswa
5. Kreatif mengembangkan kegiatan yang beragam
6. Membuat alat bantu belajar sederhana
7. Efektif sehingga pembelajaran mencapai tujuan pembelajaran
8. Menyenangkan sehingga anak tidak takut salah
9. Tidak takut ditertawakan dan tidak di anggap sepele
PAKEM dalam perspektif Siswa
adalah

1. Siswa aktif bertanya


2. Mengemukakan gagasan
3. Dan mempertanyakan gagasan orang lain serta
gagasannya
4. Kreatif merancang/membuat sesuatu dan
menulis/mengarang
5. Menguasai keterampilan yang diperlukan
6. Dan menyenangkan sehingga siswa berani
mencoba/berbuat
7. Berani bertanya
8. Berani mengemukakan pendapat/gagasan
C. PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN
KOLABORATIF

Menurut Nur (http://www/duniaguru.com) semua model


pembelajaran, termasuk kooperatif dan kolaboratif. Ditandai dengan
adanya struktur tugas , struktur tujuan,dan struktur penghargaan.
struktur tugas , struktur tujuan,dan struktur penghargaan pada model
pembelajaran ini berbeda dengan struktur tugas, struktur tujuan dan
struktur penghargaan model peembelajaran lain.

Tujuan model pembelajaran kooperatif dan kolaboratif adalah hasil


belajar akademik siswa meningkat,dan siswa dapat menerima
berbagai keragaman dari temannya, serta pengembangan
keterampilan sosial.
SEKIAN DAN
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai