PENILAIANNYA
1
PENGERTIAN OBLIGASI
4
Jenis-Jenis Obligasi
Berdasarkan penerbitnya
Corporate Bonds: obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan, baik
yang berbentuk badan usaha milik negara (BUMN), atau badan usaha
swasta.
Government Bonds: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah pusat.
Istilah lainnya adalah Treasury Bonds
Municipal Bond: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah
untut membiayai proyek-proyek yang berkaitan dengan kepentingan
publik (public utility).
Foreign Bond: obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah asing atau
perusahaan asing
Berdasarkan kupon
Coupon bonds
Zero Coupon bonds
5
Karakteristik Obligasi
Nilai pari (Par Value) atau nilai nominal
Nilai yang tertera pada kertas obligasi dan mewakili jumlah uang yang
dipinjam oleh perusahaan dan akan dibayarkan pada saat jatuh
tempo (maturity).
Kupon/ tingkat bunga (cupon rate)
Jumlah bunga yang harus dibayarkan setiap tahun oleh perusahaan
yang mengeluarkan obligasi (coupon bonds)
Contoh: par value Rp 10.000 bayar kupon Rp 1000 per tahun. Artinya
kupon sebesar 10% per tahun.
Maturity date (jatuh tempo)
Tanggal dimana nilai par harus dibayar
Yeld to Maturity
Return yang diharapkan pemengang bond saat jatuh tempo
CONTOH OBLIGASI
Issuer
Issuer of
of
Bonds
Bonds
Maturity
Maturity
Date
Date
Coupon
Coupon Rate
Rate
Face
Face or
or
Par
Par Value
Value
Premium, Discount, Par Bonds
17
Penilaian Obligasi
Penilaian obligasi berarti penentuan harga obligasi
Pada penilaian sekuritas (termasuk obligasi), pada
umumnya, digunakan konsep nilai sekarang (present
value) Dengan prinsip ini, nilai obligasi akan
ditentukan oleh nilai intrinsiknya Nilai (intrinsik)
obligasi bisa diestimasi dengan “mendiskonto’ semua
aliran kas yang berasal dari pembayaran kupon,
ditambah pelunasan obligasi sebesar nilai par, pada
saat jatuh tempo.
Penilaian Obligasi Tanpa Bunga
Rumus:PV = MV atau
(1+k)n
PV = MV(PVIFk,n)
MV = Maturity Value
k = tingkat keuntungan yang diminta/YTM
n = jumlah periode
n
INT MV
PV =
t 1 (1 k)
n
(1 k) n
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Rumus:
n
PV = INT MV
t 1 (1 k)
n
(1 k) n
PV = INT(PVIFAk,n) + MV(PVIFk,n)
INT = bunga
MV = Maturity Value (Nilai Jatuh Tempo)
k = tingkat keuntungan yang diminta
n = jumlah tahun
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Contoh:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp 500.000,00, tingkat kupon
12%/tahun dan jatuh tempo 3 tahun. Jika tingkat keuntungan
yang diminta atas obligasi tersebut adalah 15%, berapakah nilai
intrinsik obligasi tersebut?
Jawab: n
INT MV
PV = (1 k)
t 1
n
(1 k) n
Jawab:
PV = INT(PVIFAk,n)+MV(PVIFk,n)
= 60.000(2,2832)+500.000(0,6575)
= 136.992+328.750
PV = 465.742
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Soal:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp
1.000.000,00, tingkat kupon 10%/tahun dan
jatuh tempo 9 tahun. Jika tingkat
keuntungan yang diminta atas obligasi
tersebut adalah 12%, berapakah nilai
intrinsik obligasi tersebut?
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Diket: MV = Rp 1.000.000,00
Interest/kupon rate = 10%/tahun
n = 9 tahun
k = 12%
Ditanya: PV = ?
Jawab:
PV = INT(PVIFA 12%,9) + MV(PVIF12%,9)
= 100.000(5,328) + 1.000.000(0,361)
= 532.800+361.000
PV= Rp 893.800
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Dalam kasus k < kupon rate, nilai intrinsik obligasi
akan melebihi nilai nominalnya. Artinya investor
membayar obligasi tersebut at premium.
Contoh:
Nilai nominal sebuah obligasi adalah Rp 1.000.000,00,
tingkat kupon 10%/tahun dan jatuh tempo 9 tahun.
Jika tingkat keuntungan yang diminta atas obligasi
tersebut adalah 8%, berapakah nilai intrinsik obligasi
tersebut?
PENILAIAN OBLIGASI
BERBUNGA (BUNGA TAHUNAN)
Jawab:
PV = INT(PVIFA 8%,9) + MV(PVIF8%,9)
= 100.000(6,247) + 1.000.000(0,5)
= 624.700+500.000
PV= Rp 1.124.700,00
PV = (INT/2)(PVIFA k/2,2n)+MV(PVIFk/2,2n)
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Contoh:
Obligasi PT. ABADI berkupon 10%/tahun dan kupon
dibayarkan setiap setengah tahun, memiliki nilai
nominal Rp 1.000.000,00 dan waktu jatuh tempo 12
tahun. Jika tingkat keuntungan yang diminta adalah
14% per tahun, berapakah nilai intrinsik obligasi
tersebut?
Jawab:
PV = (INT/2)(PVIFA k/2,2n) + MV(PVIFk/2,2n)
= (INT/2)(PVIFA 7%,24) + MV(PVIF7%,24)
= 50.000(11,469) + 1.000.000(0,197)
= 573.450+197.000
PV = Rp 770.450
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Soal:
Obligasi PT. XYZ berkupon 12%/tahun dan kupon
dibayarkan setiap setengah tahun, memiliki nilai
nominal Rp 10.000.000,00 dan waktu jatuh tempo 8
tahun. Jika tingkat keuntungan yang diminta adalah
16% per tahun, berapakah nilai intrinsik obligasi
tersebut?
PENILAIAN OBLIGASI BERBUNGA
(BUNGA SETENGAH TAHUNAN)
Diketahui: MV = Rp 10.000.000,00
Interest/kupon rate = 12%/tahun
n = 8 tahun
k = 16%/tahun
Ditanya: PV = ?
Jawab:
PV = (INT/2)(PVIFA 8%,16)+MV(PVIF8%,16)
= 600.000(8,851)+10.000.000(0,292)
= 5.310.600+2.920.000
PV = 8.230.600
Jadi, nilai intrinsik obligasi tersebut adalah Rp 8.230.600,00
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Contoh:
Berapakah Yield to Maturity (YTM) dari obligasi dengan nilai nominal
sebesar Rp 1.000.000,00, nilai sekarang adalah Rp 761.000,00,
jangka waktu obligasi tersebut adalah 12 tahun dan kupon dari
obligasi ini sebesar 8% per tahun?
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 80.000+[(1.000.000-761.000)/12]
(1.000.000+761.000)/2
= 99.916,67
880.500
YTM = 0,1135 atau 11,35%
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Soal:
Berapakah Yield to Maturity (YTM) dari obligasi dengan
nilai nominal sebesar Rp 1.000.000,00, nilai sekarang
adalah Rp 893.800,00, jangka waktu obligasi tersebut
adalah 9 tahun dan kupon dari obligasi ini sebesar 10%
per tahun?
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 100.000+[(1.000.000-893.800)/9]
(1.000.000+893.800)/2
= 111.800
946.900
YTM = 0,118 atau 11,8% (bisa dibulatkan menjadi 12%)
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Soal
Obligasi XYZ dibeli dengan harga 94,25% memiliki
kupon tahunan sebesar 16% dan memiliki waktu
jatuh tempo 4 tahun. Berapakah YTM-nya?
MENGHITUNG YIELD TO MATURITY
Jawab:
YTM = INT+[ (MV-PV)/n]
(MV + PV)/2
= 16+[(100-94,25)/4]
(100+94,25)/2
YTM = 0,1795 atau 17,95%