KEL 8

MANAJEMEN
PERUBAHAN
 OUR TEAM

AHMAD ADI WANTORO 31 FARHAN MAULANA AKBAR 20

M. IQBAL 23 RAHMAT ALWI WIYATA 25

 SUMMARY
MEASUREMENT AND APPRASIAL
• Tantangan bagi kepemimpinan organisasi adalah untuk melanjutkan momentum yang
dihasilkan dalam setiap inisiatif perubahan dalam membangun sebuah organisasi yang
sangat responsif.

Dalam lingkungan yang kaya akan informasi saat ini, terlalu banyak keputusan eksekutif dan manajemen yang
didasarkan pada fiksi, bukan fakta. Terlalu sering kita dibanjiri
dengan analisis yang dilakukan oleh para profesional yang teliti yang menggunakan
ukuran sampel yang tidak memberikan hasil yang berarti. Mereka disajikan sebagai
sebagai fakta, padahal kenyataannya hanya berupa dugaan. Aturan yang baik
adalah mengukur apa yang Anda butuhkan dan mengukur secukupnya sehingga k
keputusan Anda adalah keputusan yang tepat.
Dirancang untuk membantu implementasi perubahan budaya masing-masing penyedia
layanan lansia dan upaya keberlanjutan yang berkelanjutan, proses administrasi melibatkan
pembentukan Tim Kepemimpinan Perubahan Budaya dan meminta anggota berbicara melalui
pertanyaan online dalam kelompok kecil. Kelompok-kelompok itu akhirnya kembali bersama
untuk diskusi semua pihak yang menetapkan rencana aksi langsung dan tujuan perubahan di
masa depan.
Sangat penting bahwa manajemen menindaklanjuti enabler perubahan kunci: struktur
organisasi, kebijakan, penyebaran informasi, pelatihan dan pengembangan, evaluasi kinerja,
dan pengakuan. Kegiatan pengukuran dapat memungkinkan estimasi CCM menjadi semakin
akurat
Edward Deming mengambil posisi bahwa menilai individu adalah salah. Kami
telah berdiskusi dengannya secara pribadi dan posisinya didasarkan pada
keyakinannya bahwa dia belum pernah melihat sistem penilaian personel yang
efektif. Kami percaya bahwa satu-satunya orang yang tidak suka output mereka
diukur adalah individu yang berkinerja buruk.
Organisasi yang tidak memiliki sistem penilaian yang efektif melakukan ketidakadilan
kepada semua orang. Mereka tidak membantu orang yang berkinerja buruk dan mereka tidak
mengenali individu yang luar biasa.

Terlalu sering manajemen memandang kegagalan untuk mencapai target atau tujuan sebagai hal
yang buruk, dan sebagai hasilnya, menghukum individu atau kelompok karena gagal. Ini
menghasilkan efisiensi dan efektivitas yang terus menurun di seluruh organisasi.
THANK YOU
K E L O M P O K 8
C H A N G E M A N A G E M E N T