Anda di halaman 1dari 28

GEOSTRATEGI DAN KETAHANAN

NASIONAL

Universitas Alma Ata Yogyakarta


2021
S.S. 2007
S.S. 2007
LATAR BELAKANG
 Posisi geografis Indonesia , potensi sumber kekayaan alam,
serta banyaknya jumlah negara – negara besar. Hal tersebut
baik secara langsung maupun secara tidak langsung
menimbulkan dampak terhadap segenap aspek kehidupan,
bahkan membahayakan kelangsungan hidup dan eksistensi
negara kesatuan republik Indonesia jika tidak diterapkannya
geostrategi ini.
 Menurut Notonagoro kesatuan Indonesia yang terbentuk
berdasarkan manusia yang monopluralis tidak terlepas dari
prinsip-prinsip nasionalis Indonesia;
1.Kesatuan sejarah
2.Kesatuan nasib
3.Kesatuan kebudayaan
4.Kesatuan wilayah
5.Kesatuan asas kerokhanian
KONSEPSI GEOSTRATEGI
 Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi Negara
dalam menentukan kebijakan, tujuan, sarana untuk
mencapai tujuan nasional (pemanfaatan kondisi
lingkungan dalam mewujudkan tujuan politik).
 Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai metode
untuk mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana
yang diamanatkan dalam pembukaan dan UUD 1945.
 Ini diperlukan untuk mewujudkan dan
mempertahankan integrasi bangsa dalam masyarakat
majemuk dan heterogen berdasarkan Pembukaan
UUD 1945.
Perkembangan Konsep Geostrategi Indonesia
 Tahun 1962
Perkembangan Awal Geostrategi di Indonesia .
Isi konsep geostrategi Indonesia yang terumus adalah pentingnya pengkajian terhadap
perkembangan lingkungan strategi di kawasan Indonesia yang ditandai dengan meluasnya
pengaruh komunis.
 Tahun 1965
Lembaga ketahanan nasional mengembangkan konsep Geostrategi Indonesia yang lebih
maju.
Isi rumusan bahwa Geostrategi Indonesia harus berupa sebuah konsep strategi untuk
mengembangkan keuletan dan daya tahan, pengembangan kekuatan nasional untuk
menghadapi dan menangkal ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan baik bersifat
internal maupun eksternal.
 Tahun 1972
Konsep Geostrategi Indonesia dibatasi sebagai metode untuk mengembangkan potensi
ketahanan nasional dengan pendekatan keamanan dan kesejahteraan guna menjaga
identitas kelangsungan serta integritas nasional sehingga tujuan nasional dapat tercapai
 Tahun 1974 – sekarang
Geostrategi Indonesia ditegaskan wujudnya dalam bentuk rumusan ketahanan nasional
sebagai kondisi, metode, dan doktrin dalam pembangunan nasional.
TUJUAN GEOSTRATEGI
 Menyusun dan mengembangkan potensi kekuatan nasional
pada aspek ideologi, politik, sosial, budaya, dan hankam
maupun aspek-aspek alamiah, bagi upaya kelestarian dan
eksistensi hidup negara dan bangsa untuk mewujudkan cita-
cita proklamasi dan tujuan nasional.
 Menunjang tugas pokok pemerintahan Indonesia dalam :
1. Menegakkan hukum dan ketertiban
2. Terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran
3. Terselenggaranya Pertahanan dan Keamanan
4. Terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial
5. Terdapatnya kesempatan rakyat untuk mengaktualisasikan
diri
FUNGSI GEOSTRATEGI
 Geostrategi /Ketahanan Nasional Indonesia mempunya fungsi
sebagai Daya Dangkal. Dalam kedudukannya sebagai konsepsi
penangkalan, geostrategi Indonesia ditujukan untuk menangkal
segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan
terhadap identitas, integritas,eksistensi bangsa dan negara
Indonesia dalam aspek:
1. Ketahanan pada aspek ideologi.
2. Ketahanan pada aspek politik
3. Ketahanan pada aspek ekonomi
4. Ketahanan pada aspek sosial budaya
5. Ketahanan pada aspek pertahanan keamanan
 Berfungsi sebagai pengarah bagi pengembangan potensi kekuatan
bangsa dalam ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya,pertahanan
dan keamanan (hankam) sehingga tercapai kesejahteraan rakyat.
Perwujudan Geostrategi Indonesia

S.S. 2007
Konsepsi Ketahanan Nasional
 Secara konseptual, ketahanan nasional suatu
bangsa dilatarbelakangi oleh;
 Kekuatan apa yang ada pada suatu negara sehingga
ia mampu mempertahankan kelangsungan
hidupnya.
 Kekuatan apa yang harus dimiliki oleh suatu negara
untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
 Ketahanan bangsa untuk tetap jaya, mengandung
makna keteraturan dan stabilitas yang didalamnya
terkandung beberap hal untuk berubah.

10
ISTILAH MEMAHAMI KETAHANAN NASIONAL

1. Ketangguhan (kekuatan seseorang untuk bertahan untuk


menanggulangi beban)
2. Keuletan (usaha terus menerus secara giat dengan kemauan
keras untuk menggunakan kemampuan dan kecakapan )
3. Identitas (ciri khas suatu negara secara keseluruhan atau
holistik )
4. Integritas (kesatuan menyeluruh dalam kehidupan nasional
suatu bangsa)
5. Ancaman (usaha bersifat mengubah atau merombak
kebijaksanaan secara konsepsional, kriminal dan politik)
6. Tantangan (usaha bertujuan mengubah kemampuan)
7. Hambatan (usaha berasal dari diri sendiri untuk melemahkan
atau menghalangi)
8. Gangguan (usaha yang berasal dari luar bertujuan melemah
atau menghalangi)
SIFAT KETAHANAN NASIONAL
 INTEGRATIF, Segala aspek kehidupan saling
mengadakan penyesuaian selaras dan seimbang
 MAWAS KE DALAM, diarahkan ke dalam diri
bangsa
 MENCIPTAKAN KEWIBAWAAN, hasil pandangan
yang integratif mewujudkan suatu kewibawaan
 BERUBAH MENURUT WAKTU, tidak bersifat
tetap, melainkan dinamis
Unsur Ketahanan Nasional
 Sementara kehidupan nasional dapat dibagi ke dalam
beberapa aspek sebagai berikut;
a. Aspek alamiah meliputi; geografis negara,
keadaan dan kekayaan alam, keadaan dan
kemampuan penduduk.
b. Aspek kemasyarakatan meliputi; ideologi,
ekonomi, politik, sosial dan budaya serta
pertahanan dan keamanan.

13
HAKEKAT KETAHANAN NASIONAL
1. Bidang Ideologi (kondisi mental bangsa terhadap
Pancasila)
2. Bidang Politik (kondisi politik bangsa bertumpu pada
pengembangan demokrasi Pancasila dan UUD 1945)
3. Bidang Ekonomi (kondisi perekonomian bangsa
berlandaskan Pancasila & UUD 1945)
4. Bidang Sosial Budaya (kehidupan SOSBUD menjiwai
kepribadian nasional berdasarkan Pancasila)
5. Bidang Pertahanan-Keamanan (kondisi daya tangkal
bangsa dilandasi kesadaran bela negara)
Ketahanan Nasional Model Asta Gatra

S.S. 2007
PENJELASAN
 Bangsa Indonesia memiliki model ketahanan nasional
tersendiri, yang disebut Asta Gatra yang terdiri dari Tri
Gatra dan Panca Gatra.
 Tri Gatra
a. Gatra Letak dan Kedudukan Geografi
Kedudukan geografis wilayah negara menunjukkan
tentang lokasi negara. Yang terdiri dari :
- Innershape, yang menampakkan corak dan tata
susunan kedalam
- Outershape, yang menunjukkan situasi dan kondisi
lingkungannya
Next...
b. Gatra Keadaan dan Kekayaan Alam
Kakayaan alam indonesia terletak didaerah khatulistiwa
dalam lingkungan yang hanya memiliki duamusim yaitu
musim hujan dan musim kemarau dan memberikaan
keuntungan bagi bangsa Indonesia.

C. Gatra Keadaan dan Kemampuan Penduduk


Perkembangan jumlah penduduk Indonesia telah meningkat
tajam sejak pertengahan abad ke 20.
> Pada awal abad ke 20, penduduk indonesia diperkirakan
kurang dari 30 juta orang
> Sekitar kemerdekaan, diperkirakan sekitar 70 juta orang.
> Akhir abad ke 20 telah mencapai lebih dari 220 juta jiwa
penduduk.
Next...
 Panca Gatra
a. Gatra Ideologi
Ideologi merupakan sistem nilai sekaligus kebulatan ajaran
yang memberikan motivasi. Ideologi juga mengandung konsepdas
ar tentang kehidupan yang dicita-citakan oleh suatu bangsa.

Faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan gatraideologi yaitu :


1. Nilai dan sistem ideologi bergantung pada rangkaian nilai yang
dikandungnya. Pancasila sudah terbukti keampuhannya

2.Perlunya kesadaran tiap warga negara bahwa semakin tinggi


keyakinan dan ketaatan suatu bangsa mengamalkan ideologinya,
semakin tinggi tingkat ketahanan ideologi itu sendiri.
Next...
b. Gatra Politik
Istilah politik berasal dari kata politics yang mengandung makna
kekuasaan atau pemerintahan dana tau Policy yang berarti
kebijaksanaan. Sedangkan diindonesia sendiri ada 2 macam politik yaitu

Politik Dalam Negeri


Merupakan kehidupan politik dan kenegaraan berdasarkan Pancasila
dan UUD 45 yang mampu menyerap aspirasi yang dapat mendorong
partisipasi masyarakat dalam suatu sistem

Politik Luar Negeri


Politik Luar Negeri indonesia adalah bebas dan aktif. Bebas berarti tidak
memihak kepada kekuatan yang tidak sesuai dengan kepribadian
bangsa. Aktif berarti peran Indonesia dalam Percaturan internasianal
bersifat aktif.
Next...
c. Gatra Ekonomi

Perekonomian adalah salah satu aspek kehidupan nasional yang


berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat
untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Sistem Perekonomian Kerakyatan


Sistem Perekonomian yang mengacu kepadapasal 33 UUD
45 yang bmenyebutkan bahwa sistem perekonomian Indonesia
disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
Next...
d. GATRA SOSIAL DAN BUDAYA
Pembangunan di Indonesia ini menghasilkan struktur sosial masyarakat
yang berbudaya, beradab, dan beragama.

Kebudayaan Daerah
Kebudayaan suku-suku ini telah lama saling berkomunikasi dan
berinteraksi dalam kesetaraan. Kebudayaan daerah merupakan kerangka
dari kehidupan sosial indonesia.

Kebudayaan Nasional
Merupakan Identitas dan menjadi kebanggan bangsa indonesia. Secara
umum memiliki sifat :
>Religius
>Kekeluargaan
>Serba selaras
>Kerakyatan
Next...
e. Gatra Pertahanan Dan Keamanan
Pokok pertahanan dan ketahanan indonesia adalah kemestaan daya
upaya seluruh rakyat indonesia.

Hakikat Ketahanan Nasional


Merupakan keuletan dan ketangguhan bangsa dalam mewujudkan
kesiapsiagaan serta upaya bela negara. Yang ditandai sebagai berikut :
-Pandangan bangsa Indonesia tentang perang dan damai
-Penyelenggaraan pertahanan dan ketahanan NKRI
-Pertahanan dan keamanan merupakan upaya nasional terpadu
-Segenap kekuatan dan kemampuan pertahanan dan keamanan
diorganisasikan dalam satu wadah yaitu TNI dan POLRI

Postur Kekuatan Hankam Difokuskan kepada TNI untuk ancaman dari


luar dan POLRI untuk ancaman dalam negeri.
S.S. 2007
KONDISI WILAYAH PERBATASAN DARAT DAN LAUT

Pulau Terluar Batas Wilayah Darat

12/2
Pengaruh Globalisasi terhadap Ketahanan
Nasional
• Dalam era globalisasi ini muncullah tantangan baru yang
lebih “soft” atau “canggih” yang berupa dengungan ilmiah
bahwa negara bangsa atau nation state seperti Indonesia
sudah tidak memadai lagi, dan harus diganti dengan bentuk
lain, misalnya berupa negara suku (ethnic state), negara
kepentingan (corporate state) dan negara agama (religious
state), dan sebagainya.
• Geostrategi Indonesia adalah metode yang harus digunakan
dalam pencarian jawaban atas pertanyaan diatas, sebab,
bentuk-bentuk negara sebagai alternatif negara-bangsa
mempunyai konsekuensi ruang, kekuasaan maupun budaya
yang berbeda.
WUJUD KETAHANAN INDONESIA
DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
 Pemecahan konflik baik di dalam dan luar
negeri harus diatasi dengan diplomasi dan
rekonsiliasi
 Perang merupakan jalan yang terakhir
 Secara aktif mewaspadai terhadap ancaman
yang berupa subversi, injurensi, dan teror
 Hubungan internasional Indonesia yang
bersifat bebas dan aktif

S.S. 2007
IMPLEMENTASI KETAHANAN INDONESIA
DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
• Politik, menghadapi globalisasi perlu peningkatan
kompetensi diplomat menjadi perunding internasional.
Selain itu banyak kasus disintegrasi disebabkan
ketidakadilan politik, hukum, ekonomi, dan budaya.
• Ekonomi, hal-hal yang harus dibenahi yaitu menata
kebijakan fiskal, industri dalam negri, dan swasembada
pangan.
• Sosbud, dibuat standarisasi pendidikan, kerukunan umat
beragama, dan sistem jaminan sosial. Hukum,
profesionalitas aparat hukum, pemberantasan korupsi,
dan lain-lain.

27
TERIMA KASIH

S.S. 2007

Anda mungkin juga menyukai