MOBILITAS SOSIAL

KELOMPOK 4
M.FAUZAN
M. NOOR IHKSAN
M.RAFIQ
M. RIDHO
NAILA FADHILAH RIZQI
NAJWA AZAHRA
• NAJWA AZAHRA
 Pengertian mobilitas social
1. Soerjono soekanto mengartikan gerak social atau social mobility adalah
Suatu gerak dalam struktur social (social structure) yaitu pola-pola tertentu
Yang mengatur organisasi suatu kelompok social.

2. Kimbal Young mendifinisikan mobilitas cenderung kepada tujuannya

Menurutnya,tujuan mobilitas social adalah memperoleh keterangan tentang
Kepantasan struktur social suatu masyarakat tertentu.

3. Paul B.Hortono mendifinisikan mobilitas social adalah suatu gerak

Perpindahan dari satu kelas social lainnya atau gerak pindah dari strata yang
Satu ke satra lainnya.
• Berdasarkan pengertian para ahli mengenai mobilitas social, maka mobilitas
social menyangkut 3 hal pokok,sebagai berikut:
1. Perubahan kelas social,baik keatas maupun ke bawah.
2. Dialami oleh manusia sebagai individu maupun berkelompok.
3. Terjadi dampak social terhadap kelas social baru yang diperoleh
individu/kelompok.
• Naila Fadhilah Rizqi
Bentuk-bentuk mobilitas social:
Pada lapisan social tersebut,setiap anggota masyarakat mempunyai kesempatan
Berusaha untuk naik ke lapisan lain yang lebih tinggi,atau sebaiknya jatuh dari
Lapisan atas ke lapisan bawah. Mobilitas vertical memberi kemungkinan
Terjadinya pergeseran status,baik ke atas maupun ke bawah.
• Ciri-ciri Mobilitas Sosial Vertikal sebagai berikut:
1. Mobilitas vertical terjadi pada masyarakat yang menganut system pelapisan
Sosial terbuka maupun system pelapisan social tertutup.
2. Mobilitas vertical terjadi menurut norma dan nilai yang berlaku dalam
Masyarakat yang bersangkutan.
3. Kondisi politik dan ekonomi masyarakat yang bersangkutan memengaruhi laju
Mobilitas vertical.
4. Saluran-saluran dalam masyarakat merupakan saran berlangsungnya mobilitas
Vertikal.
1. Mobilitas social vertical turun (social singking)
Mobilitas social vertical turun,artinya perpindahan seseorang ke kelas social
yang lebih rendah dari sebelumnya
2. Mobilitas social vertical naik turun (Sosial CLIMBING) social climbing adalah
Mobilitas yang terjadi karena adanya peningkatan status atau kedudukan
Seseorang/naiknya orang-orang berstatus social rendah ke status social yang
Lebih tinggi.
3. Mobilitas social horizontal. Tidak semua mobilitas yang terjadi dalam lingkungan
Masyarakat harus bersifat naik atau turun.
4. Mobilitas social lateral. Mobilitas social lateral disebut pula mobilitas social
Geografis.
5. Mobilitas social struktur menurut BASSIS,mobilitas structural adalah mobilitas
Yang disebabkan oleh inovasi teknologi,urbanisasi,perlumbuhan ekonomi,peperangan,dan
Kejadian-kejadian lainnya yang mengubah struktur dan jenis kelompok dalam masyarakat
6. Mobilitas antar generasi. Mobilitas antar generasi adalah mobilitas social yang
Terjadi antara 2 generasi atau lebih.
7. Mobilitas intra generasi. Mobilitas intra generasi adalah perubahan status social
Seseorang sepanjang usia,mulai dari lahir hingga meninggal dunia.
M.Noor Ikhsan
Faktor-factor mobilitas social:
Faktor penghambat mobilitas social pendidikan saat ini tentu dapat meningkat
Mobiltas seseorang karena sifatnya yang terbuka. Akan tetapi system pendidikan
Yang diterapkan seperti pada masa penjajahan,maka mobilitas social akan sulit
Untuk dilakukan.
 Faktor pendorong mobilitas social
Mobilitas social seiring berjalannya waktu dapat terjadi dalam kehidupan
Masyarakat hal tersebut dikarenakan adanya berbagai factor yang mendorong
Terjadinya mobilitas social. Adapun factor-factor yang mendorong terjadinya mobilitas
social,sebagai berikutL:
1. Faktor structural dapat mengaruhi mobilitas seseorang dalam suatu masyarkat.
Berikut beberapa factor yang termasuk factor structural:
A. Perbedaan vertilitas. Tiap masyarakat memiliki tingkat kelahiran (vertilitas yang
Berbeda-beda.
B. Struktur pekerjaan. Ada berbagai jenis pekerjaan yang tersedia dalam
Lingkungan masyarakat.
C. Ekonomi ganda pada suatu Negara mungkin saja menerapkan system ekonomi
Ganda (tradisional dan modern).
2. Faktor keadaan Ekonomi
Ekonomi setiap dalam kelompok masyarakat tentu saja tidak sama.
3. Faktor individu merupakan kualitas orang per-orang,baik ditinjau dari segi
Tingkat pendidikan,penampilan,maupun keterampilan pribadi berikut bebrapa
A. Faktor kemujuran.kemujuran merupakan salah satu factor yang dapat mendukung
mobilitas social seseorang.
B. Perbedaan kemampuan setiap individu memiliki kemampuan yang perbedaan
antar individu yang satu dengan individu yang lain.
C. Orientasi sikap terhadap mobilitas.banyak cara yang dilakukan oleh para individu
dalam meningkatkan prospek mobilitas social nya,anatara lain melalui
pendidikan ,kebiasan kerja,penunda kesenagan,dan memeperbaiki penampilan
diri.
4.Faktor social.ketikak kepuasan akan status social yang dimilikinya akan mendorong
manusia untuk berjuang dengan gigih.
5.Faktor situasi politik.bersifat dinamis ,artinya setiap saat selalu berubah. Mobilitas
social yang di lakukan manusia juga dapat terjadi karena dipengaruhi oleh persoalan
persoalan politik yang terjadi dalam suatu Negara.
6. Kemudahan dalam akses pendidikan. Jika pendidikan berkualitas mudah
didapat,tentu muda juga bagi orang untuk melakukan pergerakan atau mobilitas
dengan berbekal ilmu yang di peroleh. Pada zaman penjajahan pendidikan sulit di
• M.rafiq
Saluran mobilitas sosiacl.
Adanya saluran mobilitas akan mempercepat terjadinya perubahan kedudukan
social.menurut pitirim A. Sorokin,mobilitas social vertical mempunyai saluran saluran
mobilitas vertical,sebagai berikut.
A.Organisasi ekonomi memegang perana penting sebagai saluran gerak sosisal vertical.
B.Lembaga lembaga keagamaan.kedudukan seorang manusia di hadapan tuhan,dalam
ajaran agama sama atau setara.
C.Lembaga lembaga pendidikan.para sosiolog percaya,bahwa pendidikan merupakan
sarana untuk mengatasi berbagai perbedaan kelas di masyarakat.
D.Organisasi profesi.organisasi organisasi profesi merupakan suatu wadah yang dapat
menampung individu individu dengan masing masing keahliannya yntuk diperkenalkan
dalam masyarakat.
E.Organisasi polotik.dapat peluang besar bagi para anggotany.pada masyarakat
demokratifs lembaga pemilihan umum memegang perana penting dalam
pembentukan kepempinana.
F. Angkatan bersenjata.berperan dalam masyarakat dengan system
militerisme.misalnya dalam keadaan perang.suatu Negara akan mengharap
kemenangan dari suatu peperangan.
• Dampak dampak mobilitas social dimana dampak tersebut dapat mengarah pada
hal positif ataupun negatif, jika perubahan kedudukan atau posisi seseorang
dapat diterima oleh masyarakat,maka akan tercipta kerja sama.
• Menurut Horton dan hunt,ada beberapa konsekuensi negatif dari adanya
mobilitas social vertical konsekuensi tersebut sebagai berikut.
A. Kecemasan akan menyebebkan terjadinya penurunan status bila terjadi
mobilitas menurun.
B. Ketegangan dalam mempelajari peran baru dari status jabatan yang
meninggkat.
C. Keretakan hubungan antaranggota kelompok primer yang semula karena
seseorang berpindah status yang lebih tinggi atau ke status yang lebih
rendah.adapun damapak positif dari negative dari mobilitas social.sebagai berikut
• M.fauzan
Dampak positif tentu akan di rasakan masyarakat jika mobilitas yang terjadi sesuai
dengan harapan. Berikut dampak positif dari adanya mobilitas social adanya
mobilitas social dalam kehidupan masyarakat.
1. Mendorong seseorang untuk lebih maju kesempatan untuk pindah dari strata
yang lain menimbulkan motivasi yang tinggi pada diri seseorang untuk maju
dalam berprestasi agar memperoleh status yang lebih tinggi.
2. Mempercepat tingkat perubahan social masyarakat ke arah yang lebih
baik.mobilitas social akan lebih baik mempercepat tingkat perubahan social
masyarakat ke arah yang lebih baik contoh, indonesia sedang mengalami
perubahan dari masyarakat ke arah agraris kemasyarakat industri perubahan ini
akan lebih cepat terjadi jika di dukung sumber daya manusia yang berkualitas.
3. Meningkatkan integrasi social terjadi nya mobilitas social dalam suatu
masyarakat dapat meningkat integrasi sosil.contohnya, ia akan menyesuaikan
diri dengan gaya hidup,nilai nilai dan norma norma yang di anut oleh kelompok
orang dengan status social yang barus sehingga tercipta integrasi social.
• M.ridho
Dampak negatif selalu ada dalam setiap perubahan yang terjadi hal tersebut juga dapat
terjadi pada mobilitas social. Adapun dampak negatif mobilitas social dalam kehidupan
masyarakat sebagai berikut.
1.Berkurangnya solidaritas kelompok perubahan tentu membutuhkan penyesuaian kembali
pada keadaan yang ada penyesuaian diri dengan nilai nilai dan norma norma yang ada dalam
kelas social yang baru merupakan langkah yang di ambil seseorang yang mengalami mobilitas
vertical dan horizontal.
2.Ganguan psikologis kehuidupan masyarkat akan terus berubah ,hal ini di kerenakan
kehidupan bersifat di namis.seseorang yang memiliki jabatan kadang khawatir kehilngan
habatn.bahkan pada saat jabatan yang dimiliki sudah lepas,kadang ia tidak rela melepaskan
jabatan tersebut.banyak orang yang setelah kehilangan jabatan,baikkarena diganti
(penisiun)menjadi mudah gelisah individu yang mengalami keadaan seperti ini termasuk
mengalami gangguan psikologis contoh,darah tinggi,asam lambung dan ismnia merupakan
penyakit yang salah satu nya disebabkan gangguan psikologis dari adanya mobilitas social
sebagai berikut.
A.Menimbulkan kekuatan dan kegelisahan pada seseorang yang mengalami mobilitas
menurun
C.Mengalami frustasi atau putus asa dan malu bagi orang orang yang ingin naik ke
lapisan atas,tetap tidak dapat mencpainya.
3.Terjadinya konflik mobilitas sosual merupakan salah satu perjuangan manusia dsn
kelompok social untuk mencapai posisi social yang semakin tinggi.mobilitas social
merupakan pola pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok
social.kelompok social dalam suatu masyarakat kemungkinan terjadinya
penyesalan .persaingan selalu muncul dengan berbagai kategorinya.bahkan
persaingan bisa menjelma menjadi konflik.penyebab terjadinya pertentangan,antar
lain perbedaan pendiri atau perasaan,kebudayaan,kepentingan,dan social.contoh
kecil,perjuagan karyawan bawahan disuatu perusahaan untuk mencapai
kedudukan yang lebih tinggi akan menghadapi persaingan dari karyawan
lain.perubahan akibat mobilitas social sebagai berikut.
A.Perlakuan baru masyarakat terhadap kelas social dan kelompok social atau
generasi tertentu.
B.Penerima individu atas kelompok warga akan kedudukannya yang baru.
C.Pergantian domanasi dalam suatu kelompok social atau masarakat.