PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG 2017 IDENTITAS PENDERITA Nama : Lina Nur Aenih Umur : 38 Tahun Jenis kelamin : Perempuan Agama : Islam Alamat : Cipaheut Kaler Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga MRS : 9 November 2017 Keluhan Utama : Nyeri kepala hebat Lokasi : Kepala terutama bagian belakang Onset : Semakin bertambah berat Kualitas : Terus menerus Kuantitas : Menganggu aktivitas Kronologis: Seminggu sebelum MRS, pasien mengeluhkan adanya nyeri kepala hebat di seluruh bagian kepala namun terasa lebih berat di kepala bagian belakang. Nyeri kepala dirasakan berdenyut dan semakin parah setiap harinya. Nyeri yang dirasakan menyebabkan sulit melakukan aktivitas sehari-hari. … 3 bulan sebelum MRS, pasien melakukan persalinan normal. Keluhan nyeri kepala mulai dirasakan setelah melahirkan namun masih dapat ditahan. Nyeri kepala kemudian berangsur memburuk hingga pasien MRS. Pasien menyangkal memiliki riwayat hipertensi. Pasien mengaku anggota gerak tubuh mengalami kelemahan dibandingkan sebelumnya. … 3 hari sebelum dirawat di RS, pasien memeriksakan keluhannya dan disarankan untuk melakukan CT-Scan. 4 hari setelah MRS, pasien mengeluhkan pengelihatannya menjadi buram. Keluhan pertama kali dirasakan pada mata sebelah kanan dan 2 hari berikutnya keluhan dirasakan pula pada di mata sebelah kiri. Pasien masih dapat membedakan warna namun saat melihat suatu objek, objek tersebut menjadi berbayang. Gejala Penyerta: Tidak ada Faktor Memperberat : Beraktivitas Faktor Memperingan : Istirahat Riwayat Penyakit : Tidak ada Riwayat Keluarga : Tidak ada Riwayat Sosial Ekonomi : Sudah berkeluarga, sebagai IRT Nervus Cranialis N. III Occulomotorius, N. IV Trochlearis, N. VI Abducens: Diplopia
Anggota gerak atas : 4/3
Anggota gerak bawah
Motorik : 4/3 Reflek fisiologis Patella : d(+) s (+) reflek patologis babinsky (+) : d (-) s (-) Diagnosis : SOL Penunjang : CT-Scan kepala dengan kontras Terapi : Dexamethason 3 x 2 IV Esomeprazole 1 x 1 IV Infus RL 1lt/hari ANALISIS KASUS
Seorang perempuan 38 tahun dating dengan keluhan nyeri
kepala hebat, nyeri dirasakan berdenyut dan semakin bertambah berat. Pasien menyangkal adanya mual dan muntah. Riwayat hipertensi dan keluhan sama pada keluarga disangkal. Kedua mata pasien melihat objek menjadi 2 namun lebih parah pada mata sebelah kanan.
Pada pemeriksaan neurologis menunjukkan GCS 15 (E:4,
V:5, M:6), terdapat hiperrefleks patella dextra dan sinistra. Tidak didapatkan kaku kuduk.