Anda di halaman 1dari 28

Interaksi antigen dan

anti bodi
Pengertian Antigen

• Pengertian : Antigen adalah zat , substansi atau pertikel yang dapat


meransang sistem imunitas sehingga terjadinya respon imun dalam
tubuh untuk menghasilkan antibodi .

• Dalam sistim kekebalan tubuh antigen di anggap sebagai suatu


ancaman, oleh sebab itu tubuh membentuk perlawanan dengan
memproduksi antibodi.
• Antigen dikatakan juga sebagai suatu substansi atau potensi dari
suatu zat yang mampu merangsang timbulnya respons imun yang
dapat dideteksi, baik berupa respons imun seluler, maupun respons
imun humoral atau respons imun kedua-duanya. Karena sifatnya itu,
maka antigen disebut juga imunogen.
Cara masuk Antigen ke dalam tubuh

• Cara masuk antigen kedalam tubuh, akan menentukan respons imun


yang ditimbulkan. Apabila sejumlah antigen yang dimasukkan secara
intravena bisa saja tidak menimbulkan respons imun, dibandingkan
dengan antigen sama yang dimasukkan secara subkutan.
• Pada umumnya cara pemasukan antigen kedalam tubuh dapat melalui
kulit, pernapasan, ui saluran pencernaan, atau disuntikkan melalui
subkutan, intraperitonial, intravenosa dan intramuskuler.

• Biasanya Antigen berasal dari luar tubuh, yang masuk melalui


makanan, minuman, kotoran, debu, atau polusi udara.
Reaksi Antigen dan antibodi
• Reaksi antigen antibodi: merupakan sebuah reaksi yang muncul
karena adanya proses molekul-molekul asing dan kompleks seperti
pathogen dan racun kimia yang ada di dalam darah dengan antigen
yang diikat oleh antibodi secara khusus yang mempunyai afinitas
tinggi sehingga membentuk suatu kompleks imun yang disebut
dengan reaksi imun
Respon tubuh terhadap Antigen

• Pemaparan antigen yang masuk dalam tubuh tersebut pertama kali


direspon oleh sel makrofag yang mana nantinya sel makrofag tersebut
akan memberikan antigen kepada sel t helper untuk membentuk
suatu respon pertahanan.
• Antigen dari sel t helpers mengaktivasikan kepada sel B dan sel t
sitotoksik yang mana kedua proses tersebut mengalami aktivasi yang
merespon terhadap antigen antigen dan menjaga kekebalan humoral
sehingga menghasilkan antibodi dalam plasma darah
• selain itu juga untuk melisiskan sel-sel yang sudah terinfeksi adanya
antigen.
• Saat pengaktivisan tersebut sel B lebih memperbanyak diri agar sel-sel
tersebut dapat digunakan sebagai sel respon sekunder untuk
menyerang antigen sehingga pemaparan antigen tersebut yang
datang langsung menuju ke sel B akan diproduksi antibodinya untuk
melawan sel antigen tersebut.
• sehingga antigen yang masuk dan diikat oleh antibodi tersebut akan
menjadi sebuah bagian epitel yang mana epitel tersebutlah yang
menentukan antara kecocokan antigen dengan antibodi
• apabila antigen tersebut sudah diikat oleh antibodi dan diuraikan
untuk dibuang keluar tubuh bersama dengan aliran darah maka
antigen tersebut tidak termasuk antigen yang baik untuk sistem
kekebalan tubuh
• Antigen merupakan zat protein yang berkaitan dengan bakteri dan
virus sedangkan antibodi merupakan sebuah protein yang terbentuk
adanya antigen di dalam tubuh sehingga menciptakan sebuah sistem
imun kekebalan tubuh.
• Reaksi yang timbul adanya pengikatan dari antigen dan antibodi
tersebut adalah sebuah reaksi yang mana terdapat molekul di
dalamnya dengan adanya konfigurasi molekul yang saling berkaitan
dengan adanya antigen yang diikat oleh antibodi antara sel B sampai
dengan sel t yang saling berkaitan untuk menciptakan sebuah sistem
kekebalan imun dan dikeluarkan melalui darah. D
Antigen
• Antigen merupakan zat kimia yang masuk ke dalam tubuh dan dapat
merangsang terbentuknya antibodi.
• Antigen memiliki struktur tiga dimensi dengan dua atau lebih
determinant site.
• Determinant site merupakan bagian dari antigen yang dapat melekat
pada bagian sisi pengikatan pada antibodi.
• Antigen dapat berupa protein, sel bakteri, atau zat kimia yang
dikeluarkan oleh suatu mikroorganisme
Antigen

Epitop atau Antigen Determinat : area yang dikenal oleh


antibodi / Satu sisi atau bagian dari antigen yang mempunyai
sifat spesifik dan dapat berikatan dengan bagian spesifik dari
antibodi

Paratope atau Antigen Binding Site : area pada antibodi yang


mengenal sisi antigen
Anti bodi
1.Antibodi merupakan komponen imunitas didapat yang melindungi
tubuh terhadap infeksi mikroorganisme dan produknya yang toksik.
2.Oleh karena itu, interaksi antara antigen dan antibodi sangat
penting dan banyak digunakan in-vitro
3. Untuk tujuan diagnostik.
4. Penggunaan reaksi in vitro antara antigen-antibodi disebut serologi.
Penghasil antibodi
• Antibodi diproduksi oleh Limfosit B.
• Limfosit B memerlukan bantuan dari limfosit T agar dapat bereaksi terhadap
antigen-antigen tertentu.
• Antibodi merupakan suatu zat kimia (protein plasma) yang dapat
mengidentifikasi antigen.
• Ketika sel limfosit B mengidentifikasi antigen, dengan cepat sel akan
bereplikasi untuk menghasilkan sejumlah besar sel plasma.
• Sel plasma lalu menghasilkan antibodi dan melepaskan ke dalam cairan
tubuh.
• Antibodi memiliki struktur seperti huruf Y dengan dua lengan dan satu kaki.
Anti bodi
• Antibodi : adalah glikoprotein dengan struktur tertentu yang disekresi
• dari limfosit-B yang telah teraktivasi menjadi sel plasma,
• sebagai respon dari antigen tertentu dan reaktif terhadap antigen
tersebut.
• Sistem imunitas manusia ditentukan oleh kemampuan tubuh untuk
• memproduksi antibodi untuk melawan antigen
• Antibodi dapat ditemukan dalam darah dan molekulnya beredar dalam
pembuluh darah, masuk ke dalam jaringan tubuh melalui proses
peradangan

• Kelenjar tubuh vertebrata lainnya, dan digunakan oleh sistem


kekebalan tubuh untuk mengidentifikasikan dan menetralisasikan
benda asing seperti bakteri dan virus.
Tipe antibodi

• Lima isotype antibodi yang diketahui berada pada tubuh mamalia dan
memainkan peran yang berbeda dan menolong mengarahkan respon
imun yang tepat untuk tiap tipe benda asing berlainan yang masuk ke
dalam tubuh, yaitu:
• IgG, IgM, IgA, IgD dan IgE, yang mempunyai perbedaan area C
• Tipe berbedaan berdasarkan dari: rantai berat antibody.
antibodi
Kelas – kelas antibodi
Struktur antibodi
• 4 rantai peptida
• 2 rantai panjang identik : heavy chains (BM tinggi= 25.000)
• Kappa dan lambda
• 2 rantai pendek identik : ligahtchains (BM rendah=50.000)
• 5 tipe heavy chain
• Gamma : IgG
• Mu : IgM
• Alpha : IgA
• Epsilon : IgE
• Delta : IgD.
• Dihubungkan oleh ikatan disulfida: ikatan kovalen antara atom sulfur dalam asam amino :
huruf Y arm, stem, hinge region.
• Interaksi antigen-antibodi, juga disebut sebagai reaksi antigen-
antibodi, menggambarkan interaksi spesifik yang terjadi
antara antigen dan antibodi

antigen-antibodi, adalah interaksi kimia spesifik antara antibodi yang


dihasilkan oleh sel B dan antigen selama reaksi imun. Reaksi ini
merupakan reaksi mendasar dalam tubuh membuat tubuh dilindungi dari
molekul asing yang kompleks, seperti patogen dan racun kimianya.
Antibodi

Anda mungkin juga menyukai