W hat
t he d i
LE A D E fferen
R a nd t bet w
L EA D E e en
RSHIP
?
4. Concept of Leadership
Proses yang mempengaruhi suatu aktivitas atau kegiatan dapat
Stogdill
berlangsung untuk mencapai tujuan
Merton
Komunikasi atau interaksi seseorang individu mempengaruhi
individu yang lainnya
Tallbot
Point penting yg dapat mengubah suatu kelompok menjadi
organisasi yg bfungsi dan bguna
• Leadership is
ability to inspire others to work together
as a group, in order to achieve a common
goal
• Leader is
someone who can influence other people
to reach the goal.
Pemimpin
• Adalah seorang yang akan diikuti / dipatuhi
oleh orang lain secara sukarela / tanpa
paksaan. (Lundberg, 1982)
Manager
• Adalah seorang yang melaksanakan fungsi
menejerial
KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF
1. Mampu memutuskan/memecahkan masalah
2. Mampu merencanakan/menetapkan prioritas
3. Mampu memotivasi
4. Mampu berkomunikasi
8. Mampu membimbing
Menurut
Tailor
5. TEORI
LEADERSHIP
Menurut Menurut
Marquis & Douglas
Hutson Mc Gregor
1. Taylor (The Principles of Scientific
Management 1911)
- Wewenang formal
- Aturan konsistensi
- Birokrasi rencana organisasi karakter
- Peraturan
- Pembagian tugas jelas
- Komitmen terhadap senioritas dan peningkatan
- Hubungan baik antara atasan dan bawahan
2. Douglas Mc Gregor
Teori X Teori Y Teori Z
• Menghindari • Senang bekerja • Menekankan pada
pekerjaan jika ada • Mandiri teori humanistik
kesempatan • Mempunyai tanggung • Fokus motivasi yang
• Tidak senang bekerja jawab lebih kepada “human”
• Harus diarahkan • Kreatif dan untuk meningkatkan
• Mempunyai sedikit berkembang kepuasan kerja &
ambisi • Menggunakan menghasilkan produksi
• Menghindar dari pendekatan ilmiah • Pengambilan
tanggung jawab • Memerlukan supervisi keputusan bersama
• Memerlukan ancaman seperlunya • Masa bekerja yg lama
untuk motivasi • Berminat dalam • Promosi jabatan yg
• Memerlukan supervisi menyelesaikan lambat/bertahan
ketat masalah organisasi • Supervisi secara tidak
• Termotivasi oleh langsung
hukuman dan hadiah
3. Marquis & Hutson (2010)
1. TEORI “TRAIT”
(BIG BANG)
Theory of
2. TEORI
BEHAVIORAL
(PERILAKU)
Leadership 3. TEORI
“CONTIGENCY
(SITUASIONAL)
Teori “Trait”
(Bakat)
Teori contigency
dan situasional
This theory said that Effective managers are managers who do their job
by combining between congenital factors, behaviors and situations.
Partisipatif
Style of
Otoriter Leadership Demokratis
Bebas tindak
(Laissez faire)
Swanburg,2000
MODEL ATAU GAYA KEPEMIMPINAN
15%
50%
35%
MAU TETAPI
MAMPU TETAPI TIDAK MAMPU
TIDAK MAU
Pengorganisasian
Pengendalian
Mengatur
Peningkatan mutu Standar, Rantai komando, kendali
penilaian kinerja Indikator mutu Setiap indiv tahu perannya
yan terpenuhi
Pengarahan
Ketenagaan
Membentuk perilaku indiv Mengatur
Komunikasi, motiv, belajar
Setiap indiv perilaku sesuai
Standar, rekruitment, ... alokasi
tujuan organisasi Setiap indiv kompeten
Tiga Peran
Manajer
(Minztberg,
1990)
Peran Manajer Keperawatan
• Peran interpersonal
1.Menjadi model peran untuk anggota tim (figurehead)
2.Menunjukkan sikap kepemimpinan (leader)
3. Membangun komunikasi yang baik dengan tim (liaison
Peran Manajer Keperawatan
Peran informasional
1.Melakukan monitoring kerja perawat pelaksana (monitor)
2.Memberikan informasi yang relevan kepada anggota tim (disseminator)
3.Menyampaikan informasi kepada pihak luar mengenai timnya
(spokesperson)
Peran Manajer Keperawatan
Peran decisional
1.Menciptakan dan mengontrol perubahan dalam tim
(entrepreneur)
2.Mengidentifikasi masalah dan mengambil tindakan
untuk penyelesaian masalah (disturbance handler)
3.Mendistribusikan sumber daya secara tepat sesuai
kebutuhan (resource allocator)
4.Bernegosiasi dengan anggota tim untuk
mempertahankan mutu pelayanan dan asuhan yang
berkualitas (negotiator)
Out-put Peran Manajer
Out-come:
Keselamatan Pasien
Bagaimana cara memimpin tanpa terlihat seperti
memerintah
1 A C B D
2 D A C B
3 C A D B
4 B D A C
5 C B D A
6 B D A C
7 A C B D
8 C B D A
9 C B D A
10 B D A C
TOTAL
Contoh Kasus
• Sebagai seorang kepala ruang rawat inap bedah
Anda mengadakan rapat rutin dengan seluruh
perawat.
• Dalam rapat rutin tersebut Anda
mengagendakan kinerja perawat yang tidak
baik.
• Hal ini dipicu oleh adanya sikap Kepala Ruangan
yang otoriter (menurut sebagian perawat), dan
perawat yang malas dalam bekerja.
Pertanyaan:
• Analisis kasus di atas (identifikasi masalah) dengan
memperhatikan prinsip/gaya kepemimpinan yang
sesuai?
• Sajikan dalam laporan tertulis secara lengkap
dengan pendekatan konsep manajemen?
(Pengumpulan Data, Analisis, Identifikasi Masalah,
dan Perencanaan.)
Terima kasih
• Ns B bekerja honorer Kasus
di ruang anak sebuah rumah sakit
X. Jumlah perawat ada 11 dan kapasitas tempat tidur 30.
• Ns B sering dinas sore dan malam dengan jumlah pasien
yang selalu full dan jumlah perawat 3 orang. Jarak
rumahnya 25 km sehingga ia sering terlambat dan tidak
ikut operan jaga apalagi kalau hujan deras. Sebenarnya
ia sudah beberapa kali ditegur oleh kepala ruang dan ia
juga sudah berupaya.
• Jika anda mempunyai jiwa leadership, apa tindakan
yang anda akan lakukan ?
• Jika anda adalah seorang manager, apa tindakan yg akan
anda lakukan?