e. Gas Inert
Nitrogen, Argon
f. Bahan penambah kelarutan (kosolven)
Etil alkohol, gliserin, PEG, propilenglikol, Lecithin
g. Surfaktan
Polioksietilen, sorbitan monooleat
h. Bahan pengisotonis
Dextrosa, Laktosa, Maltosa, Albumin serum manusia
i. Bahan pelindung
Dextrosa, Laktosa, Maltosa, Albumin serum manusia
j. Bahan penyerbuk
3. Pembawa
a. Pembawa air
Menggunakan air untuk injeksi
b. Pembawa non air dan campuran
Minyak nabati
Minyak jagung, minyak biji kapas, minyak
kacang, minyak wijen
Pelarut bercampur air
Gliserin, etil alkohol, propilenglikol, PEG 300
Syarat Injeksi
a. Bebas dari mikroorganisme, steril atau
dibuat dari bahan-bahan steril di bawah
kondisi yang kurang akan adanya
kombinasi mikroorganisme (proses
aseptik)
b. Bahan-bahan bebas dari endotoksin
bakteri dan bahan pirogenik lainnya.
c. Bahan-bahan yang bebas dari bahan
asing dari luar yang tidak larut.
Keuntungan injeksi