Review Jurnal Kuljarhew
Review Jurnal Kuljarhew
Ainun Jariya
1917021020
Judul Jurnal : Produksi Mesenchymal Stem Cell (MSC) dari
Sumsum Tulang Belakang Mencit
Nama Jurnal : Jurnal Biotek Medisiana Indonesia
Volume : 4(1): 33-41
Tahun : 2015
Penulis : Ratih Rinendyaputri, Ariyani Noviantari
Reviewer : Ainun Jariya
Tanggal : 16 November 2022
Tujuan Penelitian: Untuk membandingkan medium kultur Dulbecco’s
Modified Eagle’s Medium (DMEM) dan Minimum
Essential Medium Eagle (MEM) untuk produksi
Mesenchymal Stem Cell (MSC) yang diisolasi dari
sumsum tulang tibia dan femur mencit.
Pasca tripsinasi setelah kultur primer, jumlah MSC yang diperoleh lebih banyak pada penggunaan
medium kultur di MEM dibandingkan dengan DMEM. Hal tersebut dapat disebabkan karena salah satu
sifat MSC yakni menempel pada dasar cawan kultur (adherent cell), sehingga MEM merupakan
medium yang lebih tepat dibandingkan medium DMEM yang memiliki asam amino dan protein yang
dapat menghambat adhesi sel pada cawan.
Diferensiasi MSC menjadi tipe sel seperti osteosit, adiposit dan kondrosit merupakan salah satu
indikasi multipotensi MSC yang berhasil diproduksi secara in vitro. Pada penelitian ini kualitas MSC
yang telah dikultur menggunakan medium DMEM dan MEM menunjukkan kualitas MSC yang baik,
ditunjukkan dengan MSC yang mampu berdiferensiasi menjadi ostoesit dan adiposit
Kesimpulan : Minimum Essential Medium Eagle (MEM) merupakan medium
kultur yang tepat untuk produksi Mesenchymal Stem Cell
(MSC) secara in vitro dengan metode flushing untuk isolasi
MSC dari sumsum tulang tibia dan femur mencit.