KEBIJAKAN & IMPLEMENTASI

KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA

(KESJAOR)
BIDANG KESMAS
SEKSI KESEHATAN LINGKUNGAN, KESEHATAN KERJA DAN
OLAHRAGA
 STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN
(Permenkes 49/2016 tentang Pedoman Teknis
Pengorganisasian Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten/ Kota)
Dinas
Kesehatan
Sekretariat

Subbag
Subbag PI dan Subbag Keu dan
Hukum dan
Humas Pengelolaan Asset
Kepum

Bidang Bidang pencegahan dan Bidang Pelayanan Bidang Sumber Daya

Kesmas Pengendalian Penyakit Kesehatan Kesehatan

Seksi Kesehatan Seksi Surveilans dan Seksi Pelayanan

Imunisasi Seksi Kefarmasian
Keluarga dan Gizi Kesehatan Primer
Seksi Pencegahan dan
Seksi Promosi dan Pengendalian Peny Seksi pelayanan Seksi Alkes dan
Pemberdayaan Masy Menular Kesehatan Rujukan PKRT

Seksi Kesling Seksi Pencegahan dan Seksi Pelayanan

Pengendalian PTM dan Kesehatan Seksi SDM Kesehatan
dan Kesjaor Keswa tradisional

Kelompok
UPT Dinas D I T. K E S J A O R
Jabfung
 STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN
(Permenkes 49/2016 tentang Pedoman Teknis
Pengorganisasian Dinas Kesehatan Provinsi/ Kabupaten/ Kota)

Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga

TUGAS :
Penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional,
bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan
pelaporan di bidang kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan
olahraga

D I T. K E S J A O R
MENGAPA
KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA

HARUS DIPERHATIKAN?

D I T. K E S J A O R 4
PERAN PEKERJA
DALAM PRODUKTIF
SECARA

PEMBANGUNAN BUGAR EKONOMI

UNTUK DAN SOSIAL
MELAKUKAN
AKTIVITAS
TIDAK ADA
Tulang punggung GEJALA DAN
TANDA
keluarga BEBAS DARI
PENYAKIT

KECACATAN
FISIK DAN
MENTAL
Penggerak
ekonomi bangsa

Pencetak SEHAT
generasi penerus
bangsa
 KONSEP SEHAT BUGAR PRODUKTIF
(Undang-Undang
No.36 Th.2009
tentang Kesehatan,
Pasal 80 & 81) INAKTIF SEHAT BUGAR PRODUKTIF
Upaya Kesehatan
Olahraga adalah AKTIVITAS LATIHAN FISIK DAN
upaya kesehatan yang FISIK ATAU OLAHRAGA
memanfaatkan • Membiasakan • Terstruktur, terencana
aktivitas fisik, latihan • Meningkatkan berkesimambungan HIDUP AKTIF & PHBS
fisik, dan/atau • Membudayakan • Membudayakan aktivitas
olahraga sesuai kaidah fisik sehari-hari
• Melakukan latihan fisik
kesehatan untuk
• Bekerja sesuai kaidah
meningkatkan derajat kesehatan kerja
kesehatan dan
BAIK, BENAR,
kebugaran jasmani
TERUKUR, TERATUR
masyarakat
(BBTT)
 Kesehatan Kerja :
Kesehatan Olahraga :
Upaya yang ditujukan untuk melindungi
Upaya Kesehatan yang memanfaatkan
pekerja agar hidup sehat dan terbebas
olahraga atau latihan fisik untuk
dari gangguan kesehatan serta pengaruh
meningkatkan derajat kesehatan
buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan

SASARAN MASYARAKAT
SEHAT, BUGAR PRODUKTIF
PROGRAM
KESEHATA Ibu hamil

KESEHATAN OLAHRAGA
N KERJA
KESEHATAN KERJA

PEKERJA Anak
sekolah MASYARAKAT
FORMAL
DAN Usia
OLAHRAGA produktif
(pekerja)

? PEKERJA Jemaah haji

PRESTASI
INFORMAL
Lansia
 ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA

KEBIJAKAN
• Membangun masyarakat yang sehat STRATEGI
bugar dan produktif dengan
● Kemitraan dan pemberdayaan
menitikberatkan upaya promotif dan
kesehatan pada kelompok pekerja
preventif.
berbasis masyarakat pekerja
• Memperkuat kemitraan dan
pemberdayaan masyarakat ● Advokasi dan sosialisasi kesehatan
• Penyelenggaraan program kesehatan kerja dan olahraga
kerja dan olahraga secara bertahap, ● Penguatan layanan kesehatan bagi
terpadu dan berkesinambungan pekerja
• Pengembangan program kesehatan
● Penguatan kebijakan dan manajemen
kerja dan olahraga melibatkan LP/LS,
kesehatan kerja dan olahraga
dunia usaha, swasta dan masyarakat.
• Penyelenggaraan program kesehatan ● Penguatan sistem informasi kesehatan
kerja dan olahraga sesuai standar kerja dan olahraga.
profesi, standar pelayanan, dan SPO.
KEGIATAN KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA (KESJAOR)
 PERATURAN TERKAIT PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA
• Perpres No 112 Tahun 2016 tentang Tunjangan Jabatan Fungsional

h u n 2 0 09 Tentang Pembimbing Kesehatan Kerja

a
6 T • Kepmen 66
• UU No. 3 b X ii P a s 64s S03d81Ta
al 1ke
• Permenpan-RB No. 13 tahun• 2013
hun 2007 Tentang Pelay
Permententang
kes NoJabatan
49 tahuFungsional
n 2016 tentang P
s eh ata n B a KesehatanerKe ja an an
Pembimbing Kesehatan KerjaPengorganisasia edoman Teknis
K e s e h a ta n K rja Di Pu skesmas Kawasan/Se n D inas Kesehatan P
tg K e Industri • nt ra
Permenpan-RB No. 47 tahun K2013
ot tentang Perubahan Atas Peraturanro vinsi/ Kabupaten/
Mengatur T • n Ke n g a
1 4 Te n ta
6 Tahu 20pmenkes 1758 tahun 2003 Ttg Standar Menteri • PermNegara
Pendayagunaan Aparatur enkes Ndano. 39Reformasi Birokrasi
• UU No. 3 ataKen sehatan Kerja Dasar Pe lay
Nomor 13
an anTahun 2013 Tentang Jabatan
Tahun 2016 Tentan
Fungsional
Penyelenggaraan Pembimbing g Pedoman
ag a K e s e h n g P ro gram In do
Ten • Pe0rm
n 2 1en 4 Tkeens ta
No. 100 Tahun 2015 Te Kesehatan Kerja dan Angka P Kreditnya
endekatan Keluarg ne sia Sehat Dengan
o 23 T a h u nt an g a
• UU N D
Terinratehgrasi
ae
• Po s Uk
Peraturank Bersama Menteri P • Kesehatan
ermenkes danNo. Kepala
43 TahuBKN No. 50 Tahun
n 2016
r in ta ha
• n • UU No . 36 Tah un 20 tentang SPM Bidan
Peme Pe rmenkes No. 48 Ttg K3
Pe rkantoran
2013 / No. 18
tentan
Tahun 201309
tentang
K
Baes
beh Petunjuk
ansal 80 dan 81 mengPermenpan-
VIatPa Pelaksanaan
atur g
• Permenkes No. 66 Ttg RB No. 13gTahun
Keseh2013
atan Olahraga
• K3 Rumah Sakit • PP No mo r 16 Ta
• Permenkes No. 62 hun 202014
Tahun tentang Petunjuk Teknis
Permenkes No. 57 Tent
ang Rencana Aksi PengKeolahragaan
07 ten tang Pe nyelengg araanJabatan
Dampak Kesehatan Ak ah endalianPembimbing Kesehatan Kerja dan Angka Kreditnya
Fungsional
• No m or 13 Ta hu n 20 08 tentanibagt IbMad
er ku ri • Pe rmenkes No 71 Tahun 2013 ten
• Undang-Undang Permenkes No. 56 Ttg
Penyelenggaraan Peny Kesehatan pada tang Pelayanan
Haji; Ak ibat Kerja ang ak it Jam ina n Ke sehatan Nasional,
n Pe m •
er in ta h
Pe No
rm m
enor 79 Tahun 2012 tent • Perpres Nomor 12 Tahu
n 20 13 tentang Jaminan
• Peratu ra kes No.or7013TtTa huan
g St 20r08dan
n da
Un da ng -U nd an g No m Pe rsya ra ta nKe seh ata n
Pelaksanaan Lingkungan Kerja Indu
araan Ibadah Haji stri • Peraturan Bersama 3 Me
tentang Pe nyel en gg ha ah nteri Tahun 2008 tentang
hu n 20 16 te nt an g Is tit Pe mb eri
or 15 Ta an Air Su su Ibu Selama Waktu Kerja di Tem
• Permenkes Nom Ke pat
Je m aa h Ha ji rja
Kesehatan • SKB Dirjen Binawas Depn
aker dan Dirjen Binkesmas
Depkes 202/BM/BJ/BGM/II/199
Semua peraturan perundangan terkait 6 Tahun 1996 tentang
Penanggulangan Anemia Giz
i (kekurangan zat besi) bagi
kesehatan kerja dan olahraga Pekerja Wanita D I T. K E S J A O R 10
 PENYELENGGARAAN KESJAOR DI PROVINSI
TARGET
INPUT
• Jumlah kab/kota yang
• Kebijakan dibina
nasional Sosialisasi,Advokasi, Orientasi, Pelatihan, • Jumlah perusahaan
• Peraturan dan Pendampingan, Pembinaan yang melaksanakan
perundangan K3, GP2SP
• Pedoman • Jumlah Faskes yang
/Juknis/Juklak Pencatatan dan Pelaporan melayani TKI
• Kurmod terakreditasi
• Bahan Pengawasan dan Evaluasi • Jumlah tenaga yang
Advokasi dilatih di kab/kota
• Kit • Jml SKPD yang
DANA : melaksanakan K3/OR
APBD Provinsi, Dekonsentrasi
D I T. K E S J A O R
PENYELENGGARAAN KESJAOR DI KABUPATEN/KOTA
TARGET
INPUT • Jumlah Puskesmas yang
melaksanakan Kesjaor (UKS,
• Kebijakan Bumil, Lansia, GP2SP,
nasional Sosialisasi, Advokasi, Orientasi, Pelatihan, kebugaran jasmani, dll)
• Jumlah perusahaan yang dibina
• Peraturan dan Pendampingan, Pembinaan, Penerapan
(K3, GP2SP, kebugaran
perundangan jasmani)
• Pedoman • Jumlah tenaga yang dilatih
Pencatatan dan Pelaporan • Jumlah faskes yang melayani
/Juknis/Juklak
• Kurmod TKI terakreditasi
• Jumlah pos UKK yang
• Bahan Pengawasan dan Evaluasi terbentuk dan terbina
Advokasi • Jumlah kelompok yang
• Kit melakukan pembinaan
DANA : kebugaran jasmani (jemaah
haji, dll)
APBD Kabupaten/Kota, DAK
D I T. K E S J A O R
 PENYELENGGARAAN KESEHATAN
KERJA
DI PUSKESMAS

1. Penerapan kesehatan dan keselamatan kerja di

internal puskesmas sebagai tempat kerja

2. Pelayanan kesehatan kerja di wilayah kerja

puskesmas

Kesjaor
 POS UKK
GERAKAN PEKERJA
PEREMPUAN SEHAT
BENTUK PRODUKTIF (GP2SP)
KEGIATAN K3 PERKANTORAN
KESEHATAN
K3 FASYANKES
KERJA
 PEMBINAAN KEBUGARAN
HAJI
PEMBINAAN KEBUGARAN
KEGIATAN ANAK SEKOLAH
KESEHATAN PEMBINAAN KEBUGARAN
OLAHRAGA ASN
PEMBINAAN KEBUGARAN
JASMANI PADA
KELOMPOK LAINNYA
(lansia, ibu hamil, dll)
K3 FASYANKES
FAKTOR
RISIKO PUSKESMAS PROGRAM
KESEHATAN
• Tatalaksana PAK
• Deteksi dini • Malaria di TK
• Pemeriksaan • TB di TK
• Individu
• Lingkungan kesehatan • Surveilans di TK
• Pengukuran • Imunisasi orang
lingkungan dewasa
• Penggunaan APD

Kesjaor
 POS UKK
PROMOTI PREVENTI REHABILITATI
• Penyebarluasa • Inventarisasi KURATIF
F
n informasi: jenis F
pekerjaan
F
Penyuluhan, • Pengenalan
konseling potensi bahaya
kesehatan di tempat kerja • Pertolongan
• Pengukuran • Penyediaan
pertama pada • Pemulihan
TB contoh APD
• Penimbangan • Perbaikan kecelakaan
• Pertolongan dengan alat
BB lingkungan sederhana
• Aktivitas pertama pada
kerja
• Deteksi dini penyakit
kebugaran
jasmani penyakit
• Saresehan • Imunisasi TT
• Pencatatan dan • Pemberian Kesjaor
pelaporan TTD
  Pengadaan Ruang ASI
 Pemeriksaan kesehatan
yang standar
berkala sebelum hamil
 Kesempatan utk
 Pemeriksaan kehamilan
memerah ASI
4x selama hamil
 Ada Motivator
 Melahirkan di Fasyankes
 Konselor ASI
 Menyusui sehat dan ASI
 KIE tentang ASI
Ekslusif
 Konseling KB

GP2SP  Pemeriksaan
Anemia
 Pemberian tablet
 Pencegahan dan tambah darah
Pengendalian faktor selama haid dan
pajanan risiko  PHBS kehamilan
 Penggunaan APD  Deteksi Penyakit TB, IMS,  Kecukupan gizi
 Penyesuaian jenis HIV/AIDS, Malaria selama bekerja
kerja bagi ibu hamil  Deteksi faktor risiko PTM  Kantin Sehat
dan menyusui
 KIE tentang pajanan
risiko pada pekerja Kesjaor
perempuan
 K3 PERKANTORAN (PERMENKES 48/2016)
• Persyaratan
keselamatan kerja
perkantoran
• Kewaspadaan bencana 1.PHBS di tempat
kerja
• Tata Letak kerja 2.Pemeriksaan
ergonomik Kesehatan ASN
• RPM (rehat, peregangan K3 3.Aktifitas fisik
dan minum air) PERKANTOR Olahraga dan ASN yang
• Penggunaan notebook dan Peregangan) sehat,
komputer AN 4.Penyediaan bugar dan
• Penanganan beban manual Ruang ASI produktif

• Pengamanan makanan/kantin di tempat

kerja
• Penyediaan air bersih dan minum
• Pengelolaan sampah dan limbah
• Pengendalian vektor
Kesjaor
 7

PENGUKURAN
KEBUGARAN JASMANI
JEMAAH HAJI
KONDISI JEMAAH HAJI
INDONESIA
• + 60 % USIA DIATAS 50 TAHUN KONDISI YANG DIHARAPKAN
• > 50 % RESIKO TINGGI
• BANYAK YANG BELUM UPAYA PROMOSI, PREVENSI • JEMAAH YANG MANDIRI
PERNAH KE TANAH SUCI TERUKUR, DAPAT • JEMAAH YANG TIDAK
• CUACA DI TANAH SUCI MEREPOTKAN ORANG LAIN.
DILAKSANAKAN SECARA
BERBEDA DENGAN DI • HAJI YANG MABRUR DAN
INDONESIA MASIF, LUAS SERTA
TERINTEGRASI KEMBALI DENGAN SELAMAT
• SUASANA DAN RUTINITAS DI
TANAH SUCI BERBEDA
DENGAN DI INDONESIA
(MAKAN, IBADAH,
BAHASADLL) 1. Tes Rockport (Berdasarkan Juknis
Istithaah Kesehatan PMK no
15/2016)
2. Tes Jalan 6 Menit (Berdasarkan
Juknis Istithaah Kesehatan)
PROGRAM KEBUGARAN JASMANI ANAK
SEKOLAH
NO KELAS 1-3 KELAS 4-6 KELAS 7-9 KELAS 10-12
1. Aktivitas Fisik di Aktivitas Fisik di Aktivitas Fisik di Aktivitas Fisik di
Sekolah Sekolah Sekolah Sekolah

2. Latihan Fisik Latihan Fisik Latihan Fisik Latihan Fisik

Terprogram Terprogram Terprogram Terprogram

3. Pengukuran Pengukuran Pengukuran

Kebugaran Kebugaran Jasmani Kebugaran Jasmani
Jasmani Anak Anak Sekolah Anak Sekolah
Sekolah
 PEMBINAAN
PEMBINAAN KEBUGARAN
KEBUGARANJASMAN JASMANI KELOMPOK
I ASN L A I N N YA

TES DAYA TAHAN Melaksanakan senam

JANTUNG –PARU lansia, senam hamil,
JALAN LARI 1600 senam jantung sehat,
METER (ROCKPORT)
dll.
 INTEGRASI PROGRAM KESJAOR DALAM PROGRAM/SEKTOR LAIN
KESMAS
KESJA DI AKI, AKB, GERMAS, Stunting

KEMENKES
INSTITUSI

PROGRAM
YANKES
Akreditasi RS

P3
POKOK KEGIATAN KESJAOR

POS UKK PTM, PM

PPSDM
Jafung
PEKERJA
(TKI, Pengemudi)
NAKER

KEMENERIAN/LEMBAGA
Pekerja
BNP2TKI
GP2SP TKI
LH

PROGRAM
Ling ja
Meneg PP
UKS - OR GP2SP
KKP
Nelayan
Diknas
OR UKS, Penjaskes
Menpora
OR Masy, OR Prestasi
IMPLEMENTASI KEGIATAN KESJAOR SELAMA PANDEMI COVID-19

Mengikuti protokol kesehatan mengacu pada :

 KMK No. HK.01.07/MENKES/382/2020 tentang “Protokol
Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat Dan Fasilitas Umum
Dalam Rangka Pencegahan Dan Pengendalian Covid-19”
 KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NO. 440 – 830 TAHUN
2020 tentang “Pedoman Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman
Corona Virus Disease 2019 bagi aparatur sipil Negara Di Lingkungan
Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah.
H
A
R
U
S
T
E
R
L
A
K
S
A
N
A
H A M B ATA N
 Situasi pandemi covid-19,
membatasi ruang gerak nakes
dalam pelaksanaan program
kesjaor
 Pengelola yang cepat berganti
sehingga tidak dapat
melakukan kegiatan program
kesjaor secara maksimal
karena masih harus belajar.
MOHON DUKUNGAN
 Bagi kabupaten/kota dengan status tidak
berdampak (natuna, anambas dan
Lingga), dapat melakukan pengukuran
kebugaran jasmani CJH dan ASN serta
tetap melakukan pembinaan kepada
kelompok masyarakat informal dan
kelompok olahraga lainnya dengan tetap
mengikuti protokoler kesehatan (KMK
382/2020)
 Bagi kabupaten/kota dengan status risiko
rendah (Karimun) dan risiko sedang
(Bintan) dapat juga mendukung
program kesjaor dengan mengacu pada
KMK 382/2020
 TERIMA KASIH

SEMANGAT

Niat baik – Kerja keras – Rasional – Ikhlas 30