Hewan mempertahankan neraca keseimbangan suhu tubuh dengan termoregulasi.

Berdasarkan kemampuaan hewan mempertahankan suhu tubuh, digolongkan pada dua kelompok yaitu poikiloterm (ektotermik) dan homeoterm (endotermik) Pada hewan poikiloterm (ektotermik) suhu tubuhnya dipengaruhi oleh lingkungan, sehingga panas tubuhnya diperoleh dari lingkungan, karena hewan ini kira-kira sama dengan suhu lingkungan sekitarnya maka disebut juga sebagai hewan berdarah dingin. Salah satu contoh dalam mempertahankan suhu tubuh terhadap lingkungan adalah lebah madu. Lebah madu mempertahankan suhu tubuh terhadap suhu dingin dengan cara berkelompok dalam sarangnya. Hasil metabolisme lebah secara kelompok mampu menghasilkan panas di dalam sarangnya. Pada hewan homeoterm (endotermik) Pada hewan homeoterm suhunya lebih stabil, hal ini dikarenakan adanya reseptor dalam otaknya sehingga dapat mengatur suhu tubuh. Variasi temperatur normal pada Hewan homeoterm dipengaruhi oleh faktor umur, faktor kelamin, faktor lingkungan, faktor panjang waktu siang dan malam, faktor makanan yang dikonsumsi dan faktor jenuh pencernaan air. hewan homeoterm dapat menjaga suhu tubuhnya, pada suhusuhu tertentu yang konstan biasanya lebih tinggi dibandingkan lingkungan sekitarnya sehingga sering disebut hewan berdarah panas. Contoh proses pengaturan suhu tubuh pada hewan homeoterm adalah mamalia. Pada mamalia terdapat dua jenis sensor pengatur suhu, yaitu sensor panas dan sensor dingin yang berbeda tempat pada jaringan sekeliling (di kulit) dan jaringan inti (di hipotalamus) dari tubuh. Dari kedua jenis sensor ini, isyarat yang diterima langsung dikirimkan ke sistem saraf pusat dan kemudian dikirim ke syaraf motorik yang mengatur pengeluaran panas dan produksi panas untuk dilanjutkan ke jantung, paruparu dan seluruh tubuh. Setelah itu terjadi umpan balik, dimana isyarat, diterima kembali oleh sensor panas dan sensor dingin melalui peredaran darah . Pada mamalia biasanaya Perilaku adalah hal yang penting dalam hubungannya dengan termoregulasi. seperti Gajah di daerah tropis untuk menurunkan suhu tubuh dengan cara mandi atau mengipaskan daun telinga ke tubuh.