Anda di halaman 1dari 2

KDT = Kepala Dipo Traksi KDK = Kepala Dipo Kereta SK = Kepala Seksi Jalan dan Bangunan KSB = Kepala

Stasiun Besar POLSUSKA = POLisis kuSUS Kereta Api PPKA = Pengatur / Pemimpin Perjalanan Kereta Api PAP = Pengawas Peron PKST = Pekerja Stasiun PJL = Perlintasan JaLan JRR = Juru Langsir, Juru Rem Rangkai

1. KSB ( Kepala Stasiun Besar ) Kepala stasiun besar bertanggung jawab terhadap pengaturan wilayah yang dikelola manajemen antara lain bidang : Kebersihan, kerapian, keindahan, keamanan, ketetiban wilayah Meningkatkan hasil produksi dibidang jasa angkutan Meningkatkan disiplin, loyalitas, ketertiban dan ketenangan serta kerja sama yang baik dengan bawahannya. Menjaga hubungan baik dengan staf dan bawahannya, sesama pejabat diunit kerja dilingkungan PT.KA ( Persero ) Tanggung jawab : Sepenuhnya atas penguasaan yang diserahkan kepadanya Apabila kepala daerah oprasi berpendapat, bahwa kepala stasiun tidak dapat menyelesaikan pekerjaan di stasiun dengan sempurna, karena banyak tugas yang harus dipikul maka kepala stasiun dapat diperbantukan pegawai yang dapat diserahi pekerjaan yang tertentu. Ditempat kedudukannya kepala stasiun mewakili kepala daerah operasi terhadap umum dan kewajiban berusaha untuk kemajuan perusahaan dalam semua urusan. Kepala stasiun bertugas melakukan peraturan kepolisian dalam lingkungan stasiunnya sesuai R 19 jilid 1 pasal 1 (ABST pasal 37 ). 2. PPKA ( Pimpinan Perjalanan Kereta Api ) Seorang pegawai distasiun atau pos yang tidak termasuk lingkungan salah satu stasiun yang diserahi tugas melakukan segala tindakan untuk menjamin keamanan dan ketertiban perjalanan kereta api dan segala sesuatu yang langsung bersangkutan dengan itu.

3. KONDEKTUR ( Pemeriksa Karcis ) Seorang pegawai yang diserahi tugas pimpinan dan kekuasaan sepenuhnya atas kereta api diluar lingkungan stasiun selama dalam perjalanan. Tugas Dan Kewajiban : Meliputi kegiatan untuk tujuan menjaga keamanan, ketepatan perjalanan kerata api dan tugas kegiatan pemberian pelayanan kepada para pemakai jasa kereta api. Menguasai kereta api dan para awak kereta api Menjamin keamanan / keselamatan / tata tertib dalam kereta api Mengawasi pekerjaan para pegawai dalam kereta api Mengerjakan pengisian lapangan kereta api ( LAPKA ) Mengawasi diatasinya peraturan peraturan dalam kereta api Mengawasi pemasangan semboyan kereta api yang diwajibkan serta pencabutannya Memberikan pelayanan sebaik baiknya terhadap penumpang barang dan kiriman uang Mengetahui dimana kedudukan gerbong NR / LOK serep dan kereta QL ( Kereta Album ) Mahir mempergunakan telepon lading dan dapat memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan ( P3K ) 4. TU KSB ( Tata Usaha Kepala Stasiun Besar ) : Mencatat Administrasi 5. TU KDR ( Tata Usaha Kondektur ) : Menyusun Jadwal, mengatur premi, dan dinasan kondektur 6. OA ( Onder Maining Administration ) : Mandor Loket 7. PORTIR : Petugas Peron 8. JRR : Juru Langsir 9. PJL : Penjaga Pintu Lintas, menutup pintu kereta api palang 10. MATERIL : Pencatat materil yang ada baik keluar maupun masuk kereta baik yang beroperasi maupun yang rusak .

Anda mungkin juga menyukai