Anda di halaman 1dari 5

SJOGREN SYNDROME

Penyakit Sistemik yang ditandai :


1.Keratoconjungtivitis sicca
2.Xerostomia
3.Disfungsi jaringan ikat (artritis)
Prevalensi lebih banyak Wanita Premenopause
dan Post menopause.
Didapati juga adanya atrofi gld.lakrimal
ok.infiltrat Limfosit / sel plasma
KERATOCONJUNGTIVITIS SICCA
TANDA KLINIS :
- Hiperemia konjungtiva bulbaris (t.u. apertura
palpebra),
- Gejala iritasi > berat : tanda radangnya
- Lesi epitel berbercak di epitel kornea(+)
- Nyeri menjelang malam hari
- Film air mata ber <<,mengandung berkas
mukus
- Schirmes Test : Abnormal
- Uji diagnostik bermanfaat : pemulasan
kornea+konjungtiva dengan rose bengal/ hijau
lissamine di apertura palpebra.
TERAPI :
- Ganti air mata,dengan air mata buatan
- Menutup puncta
- Gunalan pelindung samping,moisture
chamber, Buller.
- Kortikosteroid dosis rendah + Cyclosporine
topikal bebas pengawet
TEAR FILM BREAK UP TIME
Karena kekurangan Mucin.
CARA :
- Ukur dengan kertas Fluorescein dilembabkan
- Letakkan pada Conjungtiva Bulbaris, Pasien
Berkedip.
- Film Air Mata diperika dgn Slit Lamp dgn Filter
Cobalt,pasien tdk boleh kedip.
- Wkt s/d muncul bintik2 kering pertama pada
Fluorescein kornea Tear Film Break Up Time (>
15 detik)

Anda mungkin juga menyukai