Anda di halaman 1dari 3

STATUS KOGNITIF

Definisi
Gangguan fungsi kognitif yang terjadi pada lansia akan membuat lansia mengalami gangguan
fungsi berfikir dan fungsi mengingat.
Gangguan lain yang juga sering dihadapi lansia adalah gangguan dalam melakukan kegiatan
tertentu (apraksia) dan gangguan orientasi. Pada tahapan ini pasien bahkan akan lupa dengan
rumah dan bahkan kamar tidurnya sendiri.
PENGKAJIAN STATUS KOGNITIF
TUJUAN
Pengkajian status kognitif pada lansia digunakan untuk mendeteksi adanya tingkat kerusakan
intelektual/kognitif dengan mengetes orientasi, memori dalam hubungannya dengan kemampuan
perawatan diri, memori jauh dan kemampuan matematis.
PENGKAJIAN STATUS KOGNITIF DENGAN SPMSQ
Petunjuk :
Ajukan pertanyaan 1-10 dan catat semua jawaban, ajukan pertanyaan : 4A jika klien tidak
memiliki telepon. Catat jumlah kesalahan total dari 10 pertanyaan.
+ - Pertanyaan Jawaban
1. Tanggal berapa hari ini?(hari,tgl,thn)
2. Hari apa sekarang
3. Apa nama tempat ini
4. Berapa nomor telepon anda
5. Dimana alamat anda
6. Berapa umur anda
7. Kapan anda lahir
8. Siapa presiden anda sekarang
9. Siapa presiden sebelumnya
10. Siapa nama kecil ibu anda

Jumlah kesalahan total ............................
Penilaian :
Kesalahan 0-2 : fungsi intelektual utuh
Kesalahan 3-4 : kerusakan intelektual ringan
Kesalahan 5-7 : kerusakan intelektual sedang
Kesalahan 8-10 : kerusakan intelektual berat


PENGKAJIAN STATUS KOGNITIF LANSIA DENGAN MMSE
Pengkajian ini mengidenfikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan MMSE
(Mini Mental Status Exam) :
- Orientasi
- Registrasi
- Perhatian
- Kalkulasi
- Mengingat kembali
- Bahasa

NO
ASPEK
KOGNITIF
NILAI
MAKS
NILAI
KLIEN
KRITERIA
1 Orientasi 5
Menyebut dengan benar:
Tahun
Musim
Tanggal
Hari
Bulan

Orientasi 5
Dimana kta sekarang berada?
Negara indonesia
Provinsi jawa barat
Kota ..............
PSTW ............
Wisma ..........
2 Registrasi 3
Sebutkan nama 3 obyek (oleh pemeriksa)
detik untuk mengatakan masing-masing
obyek. Kemudian tanyakan kepada klien
ketiga obyek tadi (untuk disebut).
1. Obyek .....................
2. Obyek .....................
3. Obyek .....................
3
Perhatian dan
kalkulasi
5
Minta klien untuk memulai dari angka
100 kemudian dikurangi 7 sampai 5
kali/tingkat.
93
86
79
72
65
4 Mengingat 3
Minta klien untuk mengulang ketiga oyek
pada no. 2 (registrasi) tadi. Bila benar, 1
point untuk masing-masing obyek.
5 Bahasa 9
Tunjukan pada klien suatu benda dan
tanyakan namanya pada klien.
(misal jam tangan)
(misal pensil)

Minta klien untuk mengulang kata
berikut: tak ada jika dan tetapi. Bila
benar nilai 1 point.
o Pertanyaan benar 2 buah: tak ada dan
tetapi.


Minta klien untuk mengikuti perintah
berikut yang terdiri dari 3 langkah: ambil
kertas ditangan anda, lipat dua dan taruh
di lantai
Ambil kertas ditangan anda
Lipat dua
Taruh dilantai

Perintah pada klien untuk hal berikut (bila
aktivitas sesuai perintah nilai 1 point)
o tutup mata anda

Perintahkan pada klien untuk menulis satu
kalimat dan menyalin gambar.
Tulis satu kalimat
Menyalin gambar
TOTAL

Interprestasi hasil :
>32 = aspek kognitif dari fungsi mental baik
18-22 = kerusakan aspek fungsi mental ringan
17 = terdapat kerusakan aspek fungsi mental berat

Anda mungkin juga menyukai