Basis Semipadat
Basis Semipadat
5. Basis terlarut
Sifat-sifatnya adalah :
a. usually anhydrous (biasanya anihidrat)
b. water soluble and washable(larut dalam air dan dapat dicuci)
c. nongreasy (tidak berminyak)
d. nonocclusive
e. lipid free (bebas dari lipid)
Contoh : Polyethylen Glycol ointment
Saat ini penggunakan basis dengan dasar emulsi lebih disenangi dan
berkembang luas. Hal ini karena memberikan banyak keunggulan. Basis
dengan dasar emulsi dapat berbentuk tipe W/O, O/W yang merupakan
emulsi tunggal ataupun emulsi ganda W/O/W atau O/W/O; mikroemulsi atau
dapat juga Water-In-Silicone Emulsions (W/Si).
Keberadaan basis dalam suatu menjadi sediaan sangat penting, manakala
dalam sediaan tersebut tidak ada zat aktif/obat yang terkandung seperti
pada sediaan kosmetik. Perubahan tampilan kulit yang dihasilkan sematamata hasil aksi/peran dari basis dan komponen lain selain obat (komponen
lain selain obat dan basis dalam sediaan semipadat relatif sangat kecil
jumlahnya).
Pada kasus dimana sediaan tersebut mengandung zat aktif, maka sebelum
obat tersebut berefek (menimbulkan efek) maka hal pertama yang harus
terjadi adalah obat harus bisa terlepas dari sediaan. Obat terlarut,
kemudiaan berdifusi dan terlepas dari pembawa atau basisnya. Tidak peduli
obatnya harus bekerja dimana (dipermukaan kulit, lapisan stratum korneum,
lapisan dermis, unit pilosebasea dll), obat harus bisa terlepas dari pembawa.