I. Identifikasi masalah
Bagi seorang wanita, mengandung selama 9 bulan memang melelahkan. Dan bukan itu
saja, selama kehamilan, tubuh Anda mengalami perubahan besar yang bisa membuat Anda
sering kali susah buang air besar (BAB) dan buang air kecil (BAK). Dan sejumlah ketidak
nyamanan ini bisa benar-benar membuat Anda lelah.
II. Pengantar
Hari/ tanggal : senin 22 september 2014
Pokok bahasan : kebutuhan fisik ibu hamil trimester i,ii,dan iii ( eliminasi )
Sub topik
: eliminasi
Sasaran
Tempat
:-
Waktu
: 1 jam
Penyuluh
III.
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 1jam, diharapkan ibu hamil dapat
mengerti tentang kebutuhan fisik pada ibu hamil trimester i, ii dan iii untuk proses eliminasi.
IV.
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 1 jam, diharapkan khususnya ibu hamil
dapat menjelaskan tentang :
a.
b.
c.
d.
V. Metode
Ceramah dan Tanya jawab
VI.
Media
SAP dan Leaflet
VII.
Kegiatan penyuluhan
No
Kegiatan
Uraian
Kegiatan
Penyuluhan
Audients
Waktu
Memberi salam
pembuka dan
memperkenalkan
pendahuluan
diri.
Menjelaskan waktu
Kontrak waktu
Menjelaskan tujuan
Membalas salam
Mendengarkan
Memberi respon
5 menit
penyuluhan
Mengetahui
pengertian
kehamilan,
kebutuhan eliminasi
eliminasi defikasi
2
penjelasan
Mendengarkan
dengan penuh
dan urinasi
Mengetahui
perhatian
30
menit
hamil ( eliminasi )
Mengetahui Cara
mengurangi keluhan
fisik ibu hamil.
(eliminasi )
penutup
Tanya jawab
Menyimpulkan hasil
penyuluhan
Menanyakan hal
yang belum jelas
Aktif bersama
25
menit
VIII.
Memberi salam
penutup
menyimpulkan
Membalas salam
Referensi
kebutuhan
dasar
manusia.pamula-tanggerang
selatan
:Binapura Aksara.
Taylor,wendy,dkk,2004.buku ajar praktik kebidanan.jakarta : EGC
Uliyah,musrifatul,dkk.2011.keterampilan dasar praktik klinik untuk kebidanan : Salemba
Medika.
Yulaikhah,lily.2009.seri asuhan kebidanan kehamilan.jakarta : EGC
LAMPIRAN MATERI
Gaya hidup
Dalam gaya hidup ada beberapa yang menyebabkan proses defekasi tersebut tidak
lancar,seperti makan makanan fast food (siap saji), yang apabila sering
mengonsumsinya akan mengalami effek susah buang air besar (BAB) karena dalam
makanan tersebut karbohidratnya sangat rendah, dan juga tidak sama sekali
mengandung serat, akibatnya apabila tubuh tidak mendapatkan asupan makanan yang
berserat maka lama kelamaan muncul penyakit yang namanya sembelit. minumminuman yang berkafein (teh dan kopi),kurang meminum air putih, juga dapat
memicu terhambatnya proses buang air besar (BAB).
Menurut Prof Terry Bolin, seorang ahli saluran pencernaan dari University of
New South mengatakan sebenarnya tidak semua jenis olah raga yang dapat di
khususkan untuk memperlancar buang air besar (BAB), salah satunya adalah olah
raga ringan untuk ibu hamil seperti jalan pagi-pagi di depan rumah tanpa
menggunakan alas kaki, agar dapat memperlancar pencernaan ibu.
Gaya hidup yang berkaitan dengan buang air kecil (BAK) bisa diambil salah
satu contoh yaitu seringnya menahan air kecing karena malas ataupun ada pekerjaan
yang harus dikerjakan sekarang.apabila air kencing ditahan terlalu lama dan tidak
dikeluarkan maka akan terjadi infeksi pada saluran perkemihan.
Stress psikologis
Meningkatnya stress, dapat meningkatkan frekuensi keinginan berkemih. Hal ini
karena meningkatnya sensitivitas untuk keinginan berkemih dan jumlah urine yang
diproduksi.
Tingkat perkembangan
Tingkat pertumbuhan dan perkembangan juga dapat memengaruhi pola berkemih.
Hal tersebut dapat ditemukan pada anak, yang lebih mengalami kesulitan untuk
mengontrol buang air kecil. Namun kemampuan dalam mengontrol buang air kecil
meningkat dengan bertambahnya usia
Asupan cairan
Pemasukan cairan yang kurang dalam tubuh membuat defekasi menjadi keras.
Oleh karena itu, proses absopsi air yang kurang menyebabkan kesulitan proses
defekasi.
Kondisi penyakit
Kondisi penyakit dapat memengaruhi proses eliminasi, biasanya penyakitpenyakit tersebut berhubungan langsung dengan system pencernaan, seperti
gastroenteristis atau penyakit infeksi lainnya, seperti diabetes mellitus.
Pada saat trimester pertama, Ibu hamil sering buang air kecil. itu merupakan
keluhan yang umum dirasakan oleh ibu hamil dikarenakan uterus mendesak kantong
kemih sehingga kapasitasnya berkurang. Hal tersebut adalah kondisi yang fisiologis.
Sementara frekuensi buang air besar ibu pada trimester ini normal karena kostipasi
masih lunak.berikut cara mengatasi hal-hal yang sering terjadi pada ibu hamil
berkaitan dengan kebutuhan fisik dari ibu tersebut,yaitu:
1. Ibu hamil akan sering ke kamar mandi terutama saat malam sehingga
mengganggu tidur, sebaiknya intake cairan sebelum tidur dikurangi
2. Gunakan pembalut untuk mencegah pakaian dalam yang basah dan lembab
sehingga memudahkan masuk kuman
3. Setiap habis BAB dan BAK, cebok dan keringkan dengan menggunakan tisu agar
celana dalam yang kita gunakan tidak lembab sehingga ibu tetap merasa enak
menggunakanya.
b. Trimester II
Pada saat trimester dua, frekuensi BAK ibu hamil kembali normal karena uterus
telah keluar dari rongga panggul, sedangkan BAB pada ibu hamil masih normal
walaupun mulai merasakan susahnya BAB.
c. Trimester III
pada saat trimester ketiga dimana janin sudah mulai membesar, Ibu hamil sering
buang air kecil. itu merupakan keluhan yang umum dirasakan oleh ibu hamil,
dikarenakan uterus mendesak kantong kemih sehingga kapasitasnya berkurang. Hal
tersebut adalah kondisi yang fisiologis. Sedangkan BAB pada ibu hamil mulai
mengalami kesuliatan dikarenakan adanya pengaruh hormon progesteron yang
mempunyai efek terhadap otot polos,salah satunya otot usus.selain itu, desakan usus
oleh pembesaran janin juga menyebabkan bertambahnya konstipasi.
Tindakan pencegahan yang dapat dilakukan pada saat ibu hamil mengalami
kesuliatan dalam BAB yaitu, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang berserat
tinggi seperti brokoli,pisang,kacangkacangan,apel,jagung,kentang,pir,bayam,dan ubi
jalar,Olahraga teratur, Jangan terlalu sering menahan BAB Dan perbanyak minum air
putih minimal 6-8 gelas/hari,terutama ketika lambung dalam keadaan kosong dapat
merangsang gerakan peristaltik usus kecuali anda/ibu hamil tersebut memiliki kondisi
medis yang mengharuskan anda membatasi asupan cairan. Minuman seperti kopi dan
teh memiliki efek dehidarsi sehingga harus dihindari hingga pola defekasi anda sudah
normal.jika ibu sudah mengalami dorongan,segeralah untuk buang air besar agar tidak
terjadi konstipasi.dapat juga ibu hamil tersebut berjalan-jalan pada pagi hari tanpa
menggunakan alas kaki sehingga dapat memperlancarkan buang air besar (BAB)
Sebenarnya apabila ibu hamil tersebut mengalami seringnya buang air kecil itu hal
yang fisiologis karena janin mendorong kandung kemih, uretra, dan otot-otot dasar
panggul. karena ada tekanan,maka otot-otot dasar panggul melemah dan dapat
menyebabkan kebocoran atau masalah buang air.
Ada beberapa cara yang dapat di coba untuk mengatasi hal tersebut,yaitu:
a. Mengurangi minum pada malam hari, dan memperbanyak minum pada siang hari
b. Jangan menahan air kencing, apabila ditahan maka akan menyebabkan infeksi pada
saluran perkemihan.
c. Terkadang, beberapa makanan dan minuman seperti kopi, buah jeruk, tomat,
minuman bersoda dan alkohol dapat mengiritasi kandung kemih. Jadi kurangi
konsumsi makanan tersebut.