Anda di halaman 1dari 7

KELEMBABAN UDARA DALAM PROSES DRYING

Dalam penjelasan ini hanya dibicarakan prinsip dasar proses pengeringan zat padat secara singkat dengan
solven berupa air dan media pengering udara.

Pengeringan adalah pengurangan kadar air suatu bahan padat dengan cara
menguapkan air dari bahan padat ke media pengering udara.
Kemampuan udara sebagai media pengering tergantung pada kelembaban (humidity)nya.
Humidity H : adalah rasio masa air dengan masa udara kering
H = Ww / Wa dengan satuan dalam British lbm air/lbm udara kering.
= 18 p / 29P
dimana Ww : berat air ; Wa : berat udara kering ; p : tekanan parsiil air
dan P : tekanan system dryer.
Relative Humidity- RH atau Relative Saturation : adalah perbandingan nilai Humidity
udara pada suhu tertentu dengan nilai Humidity pada kondisi Saturasi-jenuhnya-Hs.
dinyatakan dalam prosentase.
% RH = 100 H/Hs = 100 p/ps dengan ps : tekanan uap air pada suhu tsb.
Humid Volume Vh : adalah volume 1 lbm udara kering ditambah dengan volume uap
air yang ada.
Enthalpy Humid Air-Udara basah h nilainya = enthalpy udara saturasi hs dikoreksi
dengan nilai koreksi D sehingga h = hs + D
Contoh penggunaan Psychrometric chart dalam drying :
Dalam adiabatik dryer (tdk ada pemanasan dlm ruang drying) dialirkan udara pengering bersuhu 250 oF
dengan suhu wet bulb 101,5 oF . Udara keluar dryer pada suhu 110 oF. Bila diinginkan sejumlah 1500
lbm/jam air bisa diuapkan dari bahan yang dikeringkan. Hitunglah kebutuhan udara kering. Bila digunakan
rotary drier dengan batasan kecepatan linier udara pengering maksimumnya 15 ft/detik, Hitunglah diameter
rotary dryer tersebut.
Dari data psychrometric chart didapatkan
Udara masuk dengan H = 0,010 lb air/lb udara dry; Vh = 18,2 cuft/lb udara dry
Udara keluar dengan H = 0,043 lb air/lb udara dry; Vh = 15,3 cuft/lb udara dry; %RH= 73%
Udara kering yang diperlukan = (1500) / (0,043-0,010) = 45.455 lb/jam
= (45.455 x 18,2) / 3600 = 229,8 cfs
Diameter rotary dryer = (229,8/15(/4) = 4,4 ft.

Untuk menghitung waktu pengeringan diperlukan data drying rate yang tergantung pada jenis dan
ukuran partikel, suhu udara pengering, tipe dryer.
Pengeringan terbagi menjadi 3 perioda : constant rate; falling rate dan diffusion rate spt gambar
dibawah ini.

Tiap system pengeringan memerlukan data-data experimen untuk membantu dalam


perhitungan waktu pengeringan maupun design alat dryer.

PEMILIHAN TIPE DRYER :

Spray Dryer : susu, kopi instan, obat-obatan

Anda mungkin juga menyukai