Disusun Oleh
Tamara Citra
12010112110043
Faisal Firdaus
12010112110243
12010112110311
12010112130105
Ratna Vitadiani
12010112130123
Aji Pratito P.
12010112130143
M. Harry Mukhlis
12010112130169
Mardhi Masyhuri
12010112130230
Jurusan Manajemen
perusahaan tidak mampu mempertahankan momentum. Sebuah serangan balik mulai berkembang.
Sebagai
contoh,
kritik
dari
X-Type
diejek
sebagai
"hangat-over
Ford."
Kritik
juga
menemukan kesalahan dengan Ford karena gagal untuk bergerak Jaguar styling cukup depan. Sebagai
salah satu lama pemilik Jaguar menjelaskan, "Mereka tersesat dalam apa yang masyarakat inginkan. Alihalih membuat Jaguar pemain yang kedudukannya sesuai di mana seharusnya, mereka mencoba untuk
pergi rute produksi massal. "
Pada tahun 2005, penurunan pada tekanan untuk memindahkan nama kelas terhormat,
diumumkan bahwa model Jaguar paling mahal, 2,5 liter X-Type, akan dihentikan. Pada tahun 2008, di
atas dua dekade Jaguar di bawah kepemilikan Amerika. Pemilik baru Jaguar Land Rover, Tata Motors,
menghadapi tantangan sendiri. Krisis ekonomi global menyebabkan penurunan permintaan untuk mobil
di India; pada kenyataannya, pada tahun pertama kepemilikan, Tata Motors kehilangan $ 500.000.000
Jaguar Land Rover. Kemudian, karena ekonomi global mulai pulih, begitu pula penjualan mobil mewah.
Jaguar XF dan XJ sedan memenangkan sambutan hangat dari para kritikus auto; dua dekade
restrukturisasi di bawah Ford akhirnya melunasi. Perkiraan panggilan perusahaan untuk 300.000 unit
gabungan Land Rover dan Jaguar penjualan dalam beberapa tahun, naik dari 250.000 saat ini. Sebagai
John Edwards, direktur merek untuk Land Rover, mencatat, "Ford meletakkan sebuah dasar yang baik
bagi kita, tapi saya pikir kita lebih gesit. "Untuk bagiannya, Manajemen Ford tidak menebak-nebak
keputusannya untuk menjual Jaguar dan merek Land Rover. Sebagai Lewis Booth, Ford CFO,
menjelaskan, "Kami tidak memiliki sumber dana yang cukup untuk menjaga mereka. Tapi kami
menemukan pemilik yang memiliki sumber daya untuk melanjutkan apa yang kita mulai.
Analisis Situasi
Akuisisi JLR oleh Tata Motors
Di tahun 2008 Perusahaan India Tata Motors mengakuisisi 2 perusahaan ikonik Britania Raya
Jaguar dan Land Rover seharga $ 2.3 Miliar Dollar Amerika
Penjualan Jaguar dan Land Rover merupakan atas inisiasi/persetujuan pemilik lama mereka Ford
US Company
Tata Group
Tata Grup berusia 150 tahun yang sebelumnya bernama Tata Engineering and Locomotive
Company, TELCO
Merupakan perusahaan otomotif terbesar dan mesin komersial terbesar di India
Pertanyaan Diskusi
1. Apakah Anda berpikir Jaguar dan Land Rover akan sukses di bawah kepemilikan Tata Motors?
2. Apakah tantangan terbesar yang dihadapi Jaguar Land Rover di beberapa tahun ke depan?
3. Tata Motors baru-baru ini memperkenalkan Nano, mobil termurah di dunia. Nano cocok untuk tujuan
strategis Tata membangun mobil murah untuk pasar India. Dapatkah Tata berhasil menargetkan ke dua
segmen (low-end dan high-end) tersebut?
Jawaban Pertanyaan Diskusi
1. Mungkin saja hal tersebut dapat terjadi melihat beberapa faktor dibawah ini:
a.
Karena Tata menghimpun dana dari masyarakat India melalui bank sehingga modalnya lebih
besar dan dapat membiayai operasional Jaguar dan Land Rover.
b. Tata motors mendapat dukungan dari serikat pekerja ford. Hal ini dikarenakan perjanjian
yang terjadi diantara ford dengan tata motors, dimana ketika melakukan pelelangan terhadap
jaguar land rover, ford memilih tata motors karena tata motors bersedia untuk melanjutkan
recana bisnis dari ford untuk JLR.
2. Tantangan yang dihadapi oleh jaguar land rover adalah dalam beberapa tahun ke depan adalah
sebagai berikut:
a. Perbedaan latar belakang dan kompetensi perusahaan.
Dimana perusahaan yang mengakuisisi jaguar land rover ini sebelumnya adalah Ford,
yang merupakan salah satu pemain terbesar dalam industri otomotif dimana memiliki
kompetensi yang sangat baik, sedangkan saat ini jaguar land rover telah diakusisi oleh tata
motors dimana, tata motors memiliki kompetensi baik dari segi teknologi maupun fasilitas
yang berada dibawah ford.
b. Tingginya biaya komponen utama.
Jaguar Land Rover merupakan mobil dengan segmentasi konsumen menengah ke
atas, hal ini sudah pasti komponen utama dalam pembuatan mobil tersebut berbeda dengan
komponen utama pada segmen middle-end, dimana jaguar land rover memiliki fasilitasfasilitas yang tidak dimiliki oleh mobil-mobil yang berada pada segmen middle-end.
c. Ketatnya ketentuan emisi kendaraan.
Pemerintah sebagai salah satu contohnya pemerintah eropa menerapkan peraturan
mengenai penurunan emisi kendaraan dari 160 g/km menjadi 130 g/km yang mana jaguar
land rover harus menyesuaikan kendaraannya dengan peraturan tersebut yaitu dengan
menurunkan emisi kendaraannya.
3. Tata Motors pada kenyataan belum berhasil menargetkan produk mobil murah yang mereka jual
dengan harga $2500, dikarenakan konsumen di India yang memang mengharapkan mobil dengan
harga terjangkau namun bukan mobil yang memiliki harga murah dan sangat rendah, karena
mobil dengan harga murah dan sangat rendah diragukan kualitasnya. Hal ini terbukti dengan data
penjualan the nano pada tahun 2012 yang hanya mencapai 948 unit, sedangkan ekspektasinya
adalah akan terjual 8028 unit.