A. LATAR BELAKANG
Pembangunan saat ini telah mempengaruhi pertumbuhan kota-kota besar
dan metropolitan baik pertambahan penduduk kotanya maupun
kecenderungan pemanfaatan lahan terutama pemanfaatan lahan untuk
industri yang semakin meluas. Hal ini juga berdampak pada kebutuhan
akan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) kawasan industri menjadi
bertambah dan semakin kompleks.
Kota Bekasi menunjukkan adanya peningkatan aktifitas di bidang
perekonomian, sehingga pertumbuhan penduduk Bekasi juga terus
mengalami peningkatan. Sejalan perkembangan tersebut di atas, urbanisasi
terus berlangsung dan kebutuhan masyarakat akan lapangan pekerjaan
yang diwadahi oleh industri juga turut meningkat diluar kemampuan
pemerintah daerah. Sehingga penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas
(SPU) juga meningkat terutama di kawasan industri.
Dalam rangka memberikan jaminan ketersediaan Prasarana, Sarana dan
Utilitas (SPU) pada kawasan industri maka perlu dilakukan pengelolaan
prasarana, sarana dan utilitas pada kawasan dimaksud. Saat ini Pemerintah
Kota Bekasi sudah memiliki peraturan yang mengatur penyediaan
Prasarana, Sarana dan Utilitas pada kawasan industri di Kota Bekasi yaitu
Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2011 tentang Penyediaan dan
Penyerahan Prasarana, Sarana dan Utilitas Kawasan Perumahan,
Perdagangan dan Industri oleh Pengembang di Kota Bekasi.
B. TUJUAN
Tujuan Kegiatan ini adalah :
1. Mengetahui kondisi eksisting Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU)
kawasan industri di wilayah Kota Bekasi saat ini;
2. Mengidentifikasi potensi Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) kawasan
industri di wilayah Kota Bekasi;
3. Merumuskan strategi optimasi pencapaian target Prasarana, Sarana dan
Utilitas (PSU) kawasan industri.
C. PENDEKATAN PENELITIAN
Pendekatan penelitian dilakukan secara kuantitatif yang dibahas secara
deskriptif analitis. Data yang digunakan adalah data sekunder dan data
primer.
D. RUANG LINGKUP PEKERJAAN