Anda di halaman 1dari 67

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagai seorang mahasiswa teknik yang nantinya akan bergelut di bidang engineering
yang di mana bidang tersebut tidak akan terlepas dari proses pengukuran (pengambilan data),
melakukan perataan (adjustmen), menganalisis data yang diperoleh dan kemudian
mengestimasi nilai hasil pengukuran (parameter), maka sudah tentunya harus bisa dan paham
betul mengenai konsep, teknik dan metode dari suatu pengukuran. Bagi seorang engineer
pengukuran merupakan hal yang paling konseptual karena kesalahan yang fatal pada
pengukuran sudah tentunya akan berdampak pula pada ketidakbenaran analisa dan keputusan
yang dihasilkan.
Pada pengukuran langsung di mana hasil didapat dari pengukuran secara langsung dapat
dilakukan dengan berbagai cara dan peralatan ukur mulai dari alat ukur yang konvensional,
digita bahkan sampai dengan data acquisition. Sesuai dengan perkembangan teknologi dan
permintaan dunia industry bahwa seorang lulusan engineering disamping paham terhadap
pengukuran secara konvensional, mereka juga harus paham terhadap konsep dan penggunaan
alat ukur berupa data acquisition karena dengan kemajuan teknologi hampir seluruh dunia
industry, lembaga research dan pendidikan telah beralih kepada penggunaan alat ukur berupa
data acquisition. Hal ini dikarenakan data acquisition memiliki suatu kelebihan baik dalam
hal keandalan (akurasi, presisi dan derajat ketidakpastian) yang lebih baik dari alat ukur
konvensional serta kemudahan-kemudahan lain dalam penggunaan serta dalam lingkup yang
lebih besar dapat menghemat biaya.
Dengan mengetahui bahwa begitu pentingnya pengukuran bagi seorang mahasiswa teknik
maka dalam mata kuliah pengukuran ini tidak hanya diberika teori mengenai konsep-konsep
pengukuran tetapi juga mahasiswa diberikan seuatu praktikum pengukuran khususnya dalam
penggunaan Data Acquisition (DAQ). Dalam praktikum ini memanfaatkan instrumentasi
berupa NI-ELVIS, di mana data acquisition ini merupakan data acquisition yang memeang
diperuntukkan untuk dunia akademik untuk laboratorium pengukuran. NI-ELVIS
memungkinkan mahasiswa untuk memahami dan mengetahui konsep-konsep pengukuran
menggunakan data acquisition secara lebih jelas dan memungkinkan mahasiswa untuk

1 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

membentuk sendiri rangkaian instrumentasi menggunakan data acquisition sesuai dengan


kebutuhan atau pengukuran yang akan dilakukan.

1.2 Tujuan Praktikum


Berdasarkan latar belakang di atas, yakni pentingnya suatu pengukuran bagi mahasiswa
teknik serta NI-ELVIS merupakan instrumentasi data acquisition akademik laboratorium
maia praktikum ini memiliki beberapa tujuan:
1. Memberikan suatu pemahaman kepada mahasiswa tentang konsep pengukuran
menggunakan data acquisition (DAQ) system.
2. Mahasiswa mengerti dan mampu membuat suatu rangkaian data acquisition untuk
pemrosesan sinyal dari pengukuran yang dilakukan.
3. Mahasiswa paham dan mampu melakukan pengukuran menggunakan data
acquisition.
1.3 Manfaat Praktikum
Adapun manfaat dari praktikum ini adalah mahasiswa memiliki suatu pengetahuan dan
pengalaman dalam melakukan suatu pengukuran menggunakan data acquisition sehingga bisa
diaplikasikan dan dimanfaatkan pada saat skripsi.

BAB II
2 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

LANDASAN TEORI
2.1 Pengukuran
Pengukuran merupakan suatu proses yang sangat terkait dengan pengambilan data, di
mana nantinya data tersebut dapta dianalisa dan diestimasi. Jika ingin mendapatkan nilai hasil
pengukuran yang mempunyai tingkat keandalan tinggi, maka seseorang harus mengerti
tentang konsep pengukuran (pengambilan data) dan kesalahan yang terjadi dalam
pengukuran.
Nilai estimasi hasil pengukuran (parameter) diperoleh dari data pengukuran dengan
menggunakan model matematika yang menyatakan hubungan antara pengukuran dan hasil
pengukuran yang akan ditentukan nilainya. Adapun konsep dalam pengukuran:

Pengukuran pada umumnya menggunakan alat (instrumentation) yang dioperasikan

oleh pengukur (observer) dalam keadaan lingkungan (environment) tertentu.


Setiap pengukuran mengandung kesalahan (errors).
Kesalahan sebenarnya (true error) adalah penyimpangan nilai hasil pengukuran (x)
terhadap nilai sebernarnya (true value)
=xT
di mana = kesalahan sebernarnya, x = nilai hasil pengukuran dan T = nilai

sebenarnya.
Karena nilai sebenarnya (T) tidak pernah diketahui maka nilai kesalahan sebenarnya

() juga tidak dapat diketahui.


Nilai pengukuran dan kesalahan pengukuran dapat diestimasi
v =X

di mana v = estimasi kesalahan (estimasi residu), X = nilai hasil pengukuran dan =


estimasi nilai sebenarnya.

3 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

Gambar 1 Konsep Pengukuran

2.1.1 Sumber sumber Kesalahan Dalam Pengukuran


Berdasarkan hal hal yang menyebabkan terjadinya kesalahan, kesalahan yang terjadai
pada pengukuran dapat diklasifikasikan sebagai kesalahan karena alam (natural errors),
kesalahan karena alat (instrumental errors) dan kesalahan karena pengukur (personal errors).

Gambar 2 Sumber Kesalahan

4 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

2.1.2 Jenis jenis Kesalahan Dalam Pengukuran


Secara konvensional kesalahan dikategorikan ked lama tiga jenis yaitu kesalahan besar
(gross error), kesalahan sistematik (systematic error) dan kesalahan acak (random / accidental
error).
Kesalahan Besar (Gross Error / Blunder)

Karakteristik : Nilai pengukuran menjadi sangat besar / kecil / berbeda bila


dibandingkan dengan nilai ukuran yang seharusnya.
Sumber
: Kesalahan personal (kecerobohan pengukur)
Efek
: Hasil pengukuran yang tidak homogeny
Penanganan : Harus dideteksi dan dihilangkan dari hasil pengukuran

Adapun langkah langkah yang bisa dilakukan untuk menghindari terjadinya kesalahan
besar ini, yaitu:

Cek secara hati hati semua objek yang akan diukur.


Melakukan pembacaan hasil ukuran secara berulang untuk mengecek kekonsistenan.
Memverifikasi hasil yang dicatat dengan yang dibaca.
Mengulangi seluruh pengukuran secara mandiri untuk mengecek kekonsistenan data.
Penggunaan rumus aljabar atau numeric geometric sederhana untuk mengecek
kebenaran hasil ukuran.

Kesalahan Sistematik (Systematic Error)

Karakteristik : Terjadi berdasarkan system tertentu (deterministic system) yang dapat


dinyatakan dalam hubungan fungsional (hubungan matematik)
tertentu dan mempunyai nilai yang sama utnuk setiap pengukuran
yang dilakukan dalam kondisi yang sama.

Sumber
Efek

Penanganan

: Kesalahan alat
: Hasil pengukuran menyimpang dari hasil pengukuran yang
sebenarnya.
: Harus dideteksi dan dikoreksi dari nilai pengukuran. Contohnya
dengan melakukan kalibrasi alat sebelum pengukuran.

5 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

Kesalahan sistematik dapat dieliminasi dengan melakukan:


o Kalibrasi peralatan
o Meggunakan metoda pengukuran tertentu. Contohnya: kesalahan kolimasi
pada pengukur sifat datar dapat dieliminasi dengan membuat jarak ke muka
dan ke belakang sama panjang.

Kesalahan Acak (Random / Accidental Error)

Karakteristik : Kesalahan yang masih terdapat pada pengukuran setelah blunder dan
kesalahan sistematik dihilangkan.
Tidak memiliki hubungan fungsional yang dapat dinyatakan dalam dinyatakan dalam
model deterministic, tetapi dapat dimodelkan menggunakan model stokastik

(berdasarkan teori probabilitas).


Sumber
: Personal, alat dan alam
Tidak dapat dihilangkan, tetapi dapat diminimalkan dengan melakukan pengukuran
berulang dan melakukan hitung perataan terhadap hasil pengukuran dan kesalahan
pengukuran. Salah satu metode yang sering digunakan dalam hitung perataan adalah
metode perataan kuadrat terkecil (Least Square Adjustment)

2.1.3 Jenis Pengukuran


Pengukuran Langsung
Pengukuran langsung adalah pengukuran yang dilakukan untuk mendapatkan nilai hasil
pengukuran secara langsung. Pengukuran langsung dapat dilakukan pada kondisi yang sama
atau pada kondisi yang berbeda. Pada pengukuran langsung pada kondisi sama, seluruh
pengukuran dilakukan oleh pengukur yang sama, alat yang sama dan keadaan lingkungan
yang sama. Sedangkan pengukuran langsung pada kondisi yang tidak sama terjadi apabila
pada waktu pengkuruan terjadi pergantian pengukur, alat atau terjadi perubahan keadaan
lingkungan.

Pengukuran Tidak Langsung


Pengukuran tidak langsung adalah pengukuran yang dilakukan apalbila nilai hasil ukuran
tidak mungkin didapatkan langsung. Nilai hasil ukuran yang dicari didapatkan berdasarkan

6 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

hubungan fungsional tertentu dari beberapa hasil pengukuran langsung. Contohnya adalah
mengukur berdasarkan hasil pengukuran sudut dan jarak.
2.1.4 Keandalan Pengukuran (Reliability of Measurement)
Beberapa istilah yang digunakan untuk menyatakan keandalan pengukuran adalah presisi
(precision) dan akurasi (accuracy)
Presisi
Presisi adalah derajat kedekatan kesamaan pengukuran antata satu dengan lainnya. Jika basil
pengukuran saling berdekatan (mengumpul) maka dikatakan mempunyai presisi tinggi dan
sebaliknya jika hasil pengukuran menyebar maka dikatakan memiliki presisi rendah. Presisi
diindikasikan dengan penyebaran distribusi probabilitas. Distribusi yang sempit mempunyai
presisi tinggi dan sebaliknya. Ukuran presisi yang sering digunakan adalah standar deviasi
(). Presisi tinggi nilai standar deviasinya kecil dan sebaliknya.
Akurasi
Akurasi adalah derajat kedekatan pengukuran terhadap nilai sebenarnya. Akurasi mencakup
tidak hanya kesalahan acak, tetapi juga bias yang disebabkan oleh kesalahan sistematik yang
tidak terkoreksi. Jika tidak ada bias kesalahan sistematik maka standar deviasi dapat dipakat
untuk menyatakan akurasi.
Derajat Ketidakpastian (uncertainty)
Derajat ketidakpastian adalah selang nilai ukuran ayng didalamnya diprediksi kesalahan
pengukuran telah tereduksi.
2.2 Data Acquisition (DAQ)
Data acquisition merupakan proses mengukur dengan mengubah sinyal ke dalam bentuk
gejala listrik seperti tegangan, arus, tekanan suara suhu atau dengan computer. Sebuah system
DAQ terdiri dari sensor, perangkat keras DAQ pengukuran dan computer dengan perangkat
lunak deprogram. Dibandingkan dengan system pengukuran konvensional, PC berbasis
system DAQ lebih mengeksplotasi kekuatan pemrosesan, produktivitas, tampilan, dan
kemampuan konektivitas dari proses pengukuran dengan lebih kuat, fleksibel dan lebih
akurat.

7 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

Dara acquisition (DAQ) biasanya terdiri dari bagian dasar:

Gambar 3 Bagian Dasar Sistem Data Acquisition (DAQ)

Pengukuran fenomena fisik, seperti suhu ruangan, intensitas sumber cahaya atau gaya
yang diterapkan pada suatu benda dimulai dengan sensor. Sebuah sensor juga disebut
transduser merupakan seuatu bagian dari system DAQ yang mengubah fenomena fisik
menjadi sinyal listrik. Tergantung pada jenis sensor, output listrik yang bisa dalam bentuk
tegangan, hambatan atau output yang lain. Beberapa sensor mungkin memerlukan komponen
tambahan dan sirkuit untuk benar menghasilkan sinyal yang dapat secara akurat dan aman
dibaca oleh perangkat DAQ. Beberap sensor yang umum dapat dilihat pada table 2.1 di
bawah:
Sensor

Phenomenon

Thermocouple, RTD, Thermistor

Temperature

Photo Sensor

Light

Microphone

Sound

Strain Gage, Piezoelectric Transduser

Force and Pressure

Potentiometer, LVDT, Optical Encoder

Position and Displacement

Accelerometer

Acceleration

pH Electrode

pH
Tabel 1 Sensor yang umum dipakai dalam DAQ

Perangkat keras DAQ (DAQ Device) bertindak sebagai antarmuka antara sebuah
computer dan sinyal luar. Ini terutama berfungsi sebagai perangkat yang mengubah sinyak
analog menjadi sinyal digital yang masuk, sehingga computer dapat menafsirkan dan
memproses sinyal tersebut. Tiga komponen kunci dari sebuah perangkat DAQ yang
digunakann untuk mengukur sinyal adalah sirkuit pengkondisian sinyal, analog-to-digital
8 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

converter (ADC) dan bus computer. Perangkat DAQ banyak termasuk fungsi lain untuk
mengotomasi system pengukuran dan proses. Misalnya, digital-to-analog converter (DAC)
sinyal keluaran analog, digital I/O baris input dan sinyal output digital.
Signal Conditioning
Sinyal dari sensor atau luar dapat sangat berisik atau terlalu berbahaya untuk diukur
secara langsung. Sinyal sirkuit pengkondisian mampu memanipulasi sinyal menjadi bentuk
yang cocok untuk dimasukkan ke ADC. Sirkuit ini dapat mencakup amplifikasi, atenuasi,
penyaringan dan isolasi. Beberapa perangkat DAQ termasuk built-in pengkondisian sinyal
yang dirancang untuk mengukur tiper tertentu dari sensor.
Analog-to-Digital Converter (ADC)
Sinyal analog dari sensor harus dikonversi ke digital sebelum mereka dimanipulasi oleh
peralatan digital seperti computer. ADC adalah sebuah chip yang menyediakan representasi
digital dari sinyal analog dalam waktu yang sangat cepat. Dalam prakteknya, sinyal analog
terus bervariasi dari waktu ke waktu dan sebuah ADC membutuhkan periodic sampel dari
sinyal pada tingkat yang telah ditetapkan. Sampel ini dipindahkan ke computer melalui bus
computer di mana sinyal asli direkonstruki dari sampel dalam perangkat lunak.
Computer Bus
Perangkat DAQ terhubung ke computer melalui slot atau port. Bus computer berfungsi
sebagai antarmuka komunikasi antara perangkat DAQ dan computer untuk instruksi dan data
yang lewat yang diambil dalam pengukuran tersebut. Perangkat DAQ biasanya terpasang
dengan berbagai tipe bus computer di antaranya yang paling umum adalah USB, PCI, PCI
Express dan Ethernet.
Sebuah computer dengan software yang terlah deprogram dapat digunakan untuk
mengontrol operasi dari perangkat DAQ dan digunakan untuk pengolahan, visualisasi dan
menyimpan data pengukuran. Berbagai jenis computer yang digunakan dalam berbagai jenis
aplikasi. Sebuah desktop dapat digunakan di laboratorium untuk kekuatan pemrosesan, laptop
dapat digunakan di lapangan untuk portabilitas dan sebagainya.
Aplikasi software dapat memfasilitasi interaksi antara computer dan pengguna untuk
memperoleh, menganalisis dan menyajikan data pengukuran. Ini adalah salah satu aplikasi
dengan fungsi yang telah ditetapkam atau lingkungan pemograman untuk membangun
9 | Laporan Praktikum Pengukuran dan Meterologi

aplikasi dengan fungsionalitas custom. Custom application sering digunakan untuk


mengotomasi beberapa fungsi dari perangkat DAQ, melakukan pengolahan sinyal algoritma
dan menampilkan antarmuka model dan pilihan penggunaan.
Metode pengukuran secara konvensional, biasanya sensor yang digunakan untuk
mengukur antara sinyal yang berbeda harusnya terpisah, misalnya antara temperature,
tekanan dan lainnya. Dengan teknologi baru dan miniaturisasi telah memungkinkan integrasi
sensor khusus pengkondisian sinyal dan konversi analog ke digital pada perangkat yang
sama. DAQ oerangkat dengan pengkondisian sinyal terintegrasi memberikan lebih tinggi
akurasi pengukuran dengan meminimalisasi tingkat kesalahan pemasangan kabel dan
konektor dan mengurangi jumlah komponen dalam system pengukuran.

Gambar 4 ADC Data Aquisition (DAQ)

2.3 NI ELVIS
NI ELVIS merupakan suatu penggabungan antara perangkat keras dan perangkat lunak ke
dalam satu suite laboratorium model, di mana pengguna dimungkinkan untuk mengetahui
bahkan membentuk sendiri model dari pemrosesan sinyal pengukuran. NI ELVIS terdiri dari
tiga buah komponen utama, yaitu:
ELVIS Software
Perangkat lunak NI ELVIS yang harus terinstall pada PC yang menyediakan antarmuka
grafis untuk beberapa elektronik instrument.

10 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Gambar 5 Elvis Software

Prototyping Board
Prototyping board merupakan suatu papan yang berisi suatu rangkaian alur untuk analog
ataupun digital input.

Gambar 6 Prototyping board

Workstation
Workstation merupakan suatu koneksi yang terdapat di atas papan prototype, di mana
workstation ini berfungsi untuk membentuk suatu sirkuit instrumentasi pengukuran yang
11 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

akan dilakukan. Pada workstation ini pengguna dapat membentuk komponen listrik sehingga
membentuk suatu sirkuit input atau output yang dapat digunakan sebagai rangkaian analog
dan digital dalam pemrosesan sinyal pada proses pengukuran yang dilakukan.

Gambar 7 Workstation

Bench Workstation
Merupakan suatu bench atau casis yang digunakan sebagai tempat untuk membangun
suatu sirkuit elektronik dan suatu rangkaian perangkat keras yang digunakan untuk
mengakses atau mengambil sinyal dari sumber atau objek pengukuran. Bech ini
memungkinkan untuk beberaoa jenis dan tipe dari workstation sehingga workstation dapat
diganti-ganti sesuai dengan keperluan dari instrumentasi. Bench ini dilengkapi dengan +12V
oscilloscope dan digital multimeter, DC dan AC measurement.

Gambar 8 Bench-top Workstation

NI ELVIS memungkinkan untuk dilakukannya suatu perbandingan antara data


pengukuran dengan pemodelan simulasi yang dilakukan. Dengan adanya system NI ELVIS
yang juga memanfaatkan perangkat lunak dalam proses instrumentasinya maka penggunanya
dapat melihat data simulasi dari hasil pengukuran secara lebih akurat melalui system front
panel. Desain dapat disesuaikan melalui blok diagram program Labview karena system di
12 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

sini bersifat open source sehingga rangkaian dan tahapan pengukuran dan pengambilan data
dapat diatur dengan lebih mudah dan sesuai kebutuhan.
2.4 QNET Mechatronic Sensors
QNET merupakan suatu perangkat NI ELVIS II yang juga menggambarkan atau
menampilkan dasar dasar sensor analog dan digital. QNET mechatronic sensor merupakan
suatu perangkat NI ELVIS II yang sensor sensornya merupakan sensor sensor
mechatronic. Pada QNET mechatronic ini terdapat beberapa sensor seperti pressure, stringed,
sonar, piezo, sensor infrared, optical position dan sebagainya.

Gambar QNET Mechatronic Sensors


2.4 Thermal Imaging
Thermal imaging adalah perangkat deteksi dan pengukuran non-contact dari energy
infrared atau temperature. Semua object di duni, dingin ataupun panas meradiasikan energy
infrared. Seperti kamera digital, fluke thermal imagers menangkap gambar, seperti gambar
pada kamera digital, thermal imager menggunakan sebuah detector untuk mengukur energy
infrared. Pengukuran ini kemudian digunakan untuk membuat gambar thermal dengan
memberikan warna agar sesuai dengan suhu pada area tersebut.
Thermography merupakan sebuah alat pencitraan distribusi radiasi panas permukaan
dalam bentuk gambar dan thermal dan hasil temperature terukur. Alat ini mendeteksi
pancaran radiasi objek langsung melalui medium udara. Thermography mendeteksi radiasi
dalam kisaran inframerah dari spectrum elektromagnetik dengan panjang gelombang antara 2
m 14 m dan menghasilkan gambar dari radiasi. Radiasi inframerah yang dipancarkan
oleh semua objek berdasarkan suhu mereka. Thermography memungkinkan untuk
mendeteksi salah satu lingkungan dengan atau tanpa terlihat penerangan. Jumlah radiasi yang
dipancarkan oleh suatu benda meningkat seiring dengan meningkatnya suhu, sehingga
13 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

memungkinkan seseorang untuk melihat variasi suhu. Jangkauan temperature antara -20 oC
sampai +1500 oC. Salah satu aplikasi thermography dalam bidang kesehatan adalah untuk
membantu mendiagnostik gangguan dalam fungsi tubuh yang berakibat pada timbulnya
penyakit dengan mengamati peta distribusi panas yang tampak.

Gambar Thermal Imaging

BAB III
PROSEDUR PRAKTIKUM

14 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

3.1. Peralatan Praktikum


Adapun peralatan yang diperlukan dalam pelaksanaan praktikum ini adalah:
A. Software
Labview 8.5 atau labview 2011 serta driver NI ELVISmx, dimana jika menggunakan
labview 2011 dapat langsung menggunakan driver NI ELVISmx software suite 4.3,
serta QNET Quanser mechatronic sensor driver.
B. Hardware

Laptop atau komputer


NI ELVIS II+
Resistor
Thermistor
Thermistor LED
Kapasitor
Kabel
741 op amp
Tang kabel
Module 9211
cDAQ 9271
Thermocouple K
DC Power Supply
Heater
Motherboard
Thermal Imaging

3.2 Pelaksanaan Praktikum


Praktikum yang dilakukan adalah 3 jenis praktikum, yaitu digital thermocouple, AC
Circuit Tools dan Op Amp Filters. Adapun tahapan pelaksanaan praktikum dilakukan
seperti pada diagram alir berikut:

15 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

3.3. Langkah-Langkah Praktikum


Module 1: Module Temperature (c-DAQ)
NI 9211 + Thermocouple
Disini mahasiswa diharapkan mampu melakukan pengukuran dengan cDAQ system
dengan menggunakan module temperature + thermocouple jenis K.
1. Buatlah suatu rangkaian sinyal (VI) untuk instrumen pengukuran temperature
pada front panel diagram labview anda.

16 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Pastikan perangkat cDAQ + module 9211 anda terkoneksi pada komputer.

3. Buatlah beberapa thermocouple dengan ujung di junction berupa tick dan plintir.

4. Pasang thermocouple pada module NI 9211.

17 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

5. Ukurlah temperatur CPU, prosesor core i.3 pada kondisi idle sampai dengan
kondisi pembebanan maksimum.
6. Ukur pula pengukuran dengan termokopel menggunakan thermal imaging, seperti
pada skematik yang terlihat pada gambar 3.1.
7. Bandingkan hasilnya antara yang terjunction dengan metode tick dan plintir.

Module 2: Module Pressure (c-DAQ)


NI 9213 + Pressure Transmitter
Disini mahasiswa diharapkan mampun melakukan pengukuran dengan cDAQ system
dengan menggunakan module pressure + pressure transmitter.
1. Buatlah suatu rangkaian sinyal (VI) untuk instrumen pengukuran temperatur
pada front panel diagram labview anda.
18 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Ukurlah tekanan aliran yang melewati plat orifice pada kecepatan tertentu
seperti skematik pada gambar 3.2.

Module 3: QNET Mechatronic


Module 3.1. Pressure
Pada praktikum ini mahasiswa diharapkan mengetahui beberapa pemakaian sensor
mechatronic pada sistem data akusisi. Pada oraktikum in akan disampaikan
penggunaan 3 sensor mechatronic pressure, piezo, dan strain gage.
1. Buatlah suatu rangkaian sinyal (VI) untuk instrumen diagram labview anda.

19 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Perhatikan fungsi tool atau tombol VI pada tabel di bawah:

20 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

3.
4.
5.
6.

Pindahkan jumper pada board QNET (J9) ke bagian pressure.


Pilih device QNET pada no. 13.
Tekan sensor tekanan dari nol hingga 6.
Plot data pengukuran antara posisi sensor tekanan dengan besar volt yang

dihasikan, kemudian fitting grafik untuk mendapatkan nilai y.


Dengan y = ax2+ bx + c.
7. Analisa pengukuran tersebut berdasarkan kondisi penekana fluida dalam
tabung silinder berikut:

Module 3.2. Strain Gage


21 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

1. Buatlah suatu rangkaian sinyal (VI) untuk instrumen diagram labview anda.

22 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Perhatikan fungsi dari tool atau tombol VI pada tabel di bawah:

23 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

3.
4.
5.
6.

Pindahkan jumper J7 ke jumper strain gage.


Pilih device QNET pada no.13.
Geser strain gage ke arah negatif atau arah positif sejauh tertentu.
Cari korelasi antara pergeseran strain gage ke arah negatif atau arah positif
terhadap besar voltage. Dan apa kaitannya dengan:

Module 3.3. Piezometer

24 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

1. Buatlah suatu rangkaian sinyal (VI) untuk instrumen diagram labview anda.

25 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Perhatikan fungsi dari tool atau tombol VI pada tabel di bawah:

3.
4.
5.
6.

Pindahkan jumper J8 ke jumper piezo.


Pilih device QNET pada no.4.
Berikan gaya (atau tekan) sensor piezometer pada board QNET.
Analisa hubungan antara tekanan terhadap perubahan sinyal listrik yang
diberikan.

Module 4: Op Amp Filters


26 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Praktikum ini merupakan penambahan beberapa kapasitor dan resistor ke sirkuit


penguat operasional dasar (op amp) dapat menghasilkan banyak sirkuit analog
menarik spseri filter aktif, integrator, dan differentiators. Filter digunakan dalam
kontrol proporsional, dan differentiators digunakan dalam penekan noise dan sirkuit
penghasil gelombang.
Soft Front Panels (SFPs) yang digunakan:

Digital multimeter (DMM, ,)


Function generator (FGEN)
Oscilloscope (Scope)
Impedance analyzer (Imped)
Body analyzer (Bode)

Komponen yang diperlukan:

10 k resistor, R1, (brown, black, orange)


00 k resistor, Rf, (brown, black, yellow)
1 F capacitor, C1
0.01 F capacitor, Cf
741 op amp

Langkah Pertama:
1.
2.
3.
4.
5.

Jalankan software NI ELVIS II.


Pilih ikon DMM untuk instrumen pengukuran.
Pilih DMM untuk mengukur resistor.
Pilih DMM untuk mengukur kapasitor.
Isi data berikut.
R1 .................... (10 k nominal)
Rf ..................... (100 k nominal)
C1 .................... F (1 F nominal)
Cf ..................... F (0.01 F nominal)
6. Tutup DMM.
Langkah Kedua:
1. Pada protoboard workstation, bentuk sebuah rangkaian sederhana 741 amp
inverting op dengan keuntungan sebesar 10, seperti yang ditunjukkan pada
gambar.

27 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

2. Hubungkan generator fungsi (FGEN) soket pin untuk op amp masukan V1.
3. Hubungkan (tanah) soket pin ke pin 3 dari op amp.
4. Hubungkan tegangan output op amp, Vout, untuk konektor BNC osiloskop
masukan (CH1 dan tanah).
5. Dari Launcher Instrument ELVISmx NI, pilih ikon fungsi generator (FGEN)
dan osiloskop (Ruang Lingkup).
6. Untuk melihat sinyal, klik pada kotak enable.
7. Pada panel generator fungsi, atur parameter berikuy.
Bentuk gelombang: gelombang sinus
Amplitudo puncak: 0,2 pp
Frekuensi: 1000 Hz
DC Offset: 0,0 V
8. Periksa sirkuit Anda dan kemudian berikan daya ke protoboard NI ELVIS II.
9. Klik (Run) untuk FGEN dan scope SFP.
10. Set pemicu ke Edge, CH 0, Level 0, dan Time/Div untuk 1 ms.
11. Ukur amplitudo input op amp (CH 0) dan output (CH 1) pada window
osiloskop.

28 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

12. Hitunga gain tegangan (rasio amplitudo, CH1/CH0).


13. Coba rentang frekuensi dari 100 Hz sampai 10 kHz.
Bagaimana kesesuaian pengukuran Anda dengan gain teoritis (Rf/R1)?
Apakah rasionya masih sama pada 100 kHz?
14. Tutup window FGEN dan Scope.

BAB IV
29 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

ANALISA DAN PEMBAHASAN

1. Modul Temperature
X_Valu

Suhu

Plintir
Suhu Tick
Udara
31.0518
30.86625
25.82291
31.0545
30.85816
25.84267
31.04985
30.85971
25.86704
31.05592
30.86417
25.88097
31.03992
30.85046
25.94233
31.04071
30.84506
25.96018
31.04885
30.84196
26.07759
31.04094
30.82877
26.09452
31.04483
30.8228
26.08115
31.02935
30.82314
25.97365
31.0315
30.82208
25.91336
31.03071
30.81189
25.89067
31.02546
30.81673
25.85336
31.01841
30.82138
25.83199
31.01547
30.81179
25.80898
31.02449
30.827
25.81551
31.01576
30.81001
25.75972
31.00649
30.77848
25.82485
30.99932
30.76604
25.89439
30.99536
30.76094
25.85746
30.97603
30.76706
25.88481
30.97815
30.77377
25.91645
30.98175
30.78517
25.95117
30.9765
30.78887
25.933
30.9847
30.7934
25.89169
30.98872
30.816
25.85654
30.97275
30.82113
25.82137
30.98354
30.81885
25.78243
30.98142
30.82224
25.78168
30.98911
30.82533
25.78687
30.96659
30.82483
25.86311
30.9748
30.82984
26.00181
30.96824
30.81364
26.02448
30.97131
30.81372
26.02111
30.97624
30.8299
26.03528
30.96638
30.81407
26.04196
30.97204
30.80757
26.05088

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36

Suhu

30 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82

30.96125
30.95424
30.95591
30.96705
30.96207
30.96376
30.96599
30.95886
30.94588
30.9548
30.96061
30.96353
30.95621
30.95112
30.94841
30.94613
30.9317
30.94103
30.91749
30.9266
30.90844
30.91291
30.9193
30.92028
30.91393
30.91482
30.91562
30.90866
30.91267
30.91619
30.90956
30.90971
30.91138
30.91526
30.90403
30.89834
30.89089
30.88796
30.87866
30.87974
30.87109
30.87555
30.87079
30.85928
30.57065
31.01622

30.79058
30.75375
30.74327
30.76336
30.76732
30.77979
30.78845
30.77673
30.77958
30.78643
30.7849
30.77682
30.77155
30.75958
30.7516
30.75024
30.73672
30.75087
30.73742
30.74813
30.74947
30.7544
30.7468
30.7386
30.72904
30.7313
30.73532
30.74785
30.7443
30.76616
30.76069
30.75143
30.74347
30.71132
30.6705
30.64944
30.63464
30.64043
30.61461
30.6228
30.62838
30.64637
30.64643
30.65557
30.66059
31.13066

26.02114
25.96409
25.94319
25.86543
25.8028
25.77983
25.74336
25.68156
25.65838
25.65166
25.65312
25.61641
25.6298
25.67286
25.67337
25.7075
25.7626
25.80309
25.81378
25.82915
25.84939
25.89053
25.95388
25.98482
26.01185
26.06529
26.04582
26.00333
26.04516
25.98946
25.89823
25.8857
25.94086
25.98784
26.01896
26.01163
25.96105
25.99406
26.0944
26.00631
25.9119
25.90001
25.99156
25.99313
26.13413
26.43162

31 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128

31.6459
32.57761
33.6626
34.99629
37.213
39.89184
42.63357
45.31649
47.64953
50.07985
51.71277
52.8722
53.88738
54.64747
55.34345
55.98632
56.58312
57.14791
57.76237
58.40438
58.85406
59.47914
59.99593
60.54633
62.08981
64.42469
82.47526
85.03231
73.50393
76.34133
78.58384
80.19155
99.14948
82.28722
83.13396
83.71286
84.30729
84.604
84.9517
84.92459
85.27539
85.38175
85.66096
85.79418
85.83334
85.98288

31.84851
32.66669
33.60838
35.27045
37.04721
37.37349
38.96412
42.79476
44.88164
48.25182
49.04734
50.42541
51.08968
51.53071
51.23696
52.29834
52.86574
53.18103
53.31041
53.76121
54.97894
56.18677
56.69896
57.16996
57.7702
58.25433
72.03415
62.0693
63.92841
66.22729
67.66818
68.37948
85.58499
69.36296
69.42672
69.84042
70.27896
70.50071
70.64223
70.89422
71.05224
71.16342
71.32417
71.44896
71.4986
71.60254

26.77647
26.99257
27.03356
26.99885
26.95378
26.93188
26.93959
26.98479
27.01269
27.02899
26.98053
27.00997
27.20214
27.18943
27.16624
27.4441
27.43335
27.37574
27.24672
27.16774
26.98133
26.65801
26.39525
26.43636
26.41198
26.32952
24.41583
26.26768
26.99914
27.57939
28.09372
28.43907
52.48107
28.65472
28.71927
28.75792
28.82257
28.82343
28.8628
28.87979
28.87774
28.92778
28.94945
28.89329
28.90497
28.93495

32 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174

86.13718
86.1446
86.21239
86.16291
86.2768
86.31775
86.20136
86.1544
86.26237
86.26628
86.14818
86.23424
86.21504
86.35707
86.43246
86.54268
86.63929
86.63488
86.66783
86.68028
86.69013
86.70782
86.74642
86.70552
86.73596
86.59223
86.76162
86.78732
86.78398
86.86032
86.9048
86.91762
86.95377
86.99892
87.04604
87.04027
87.01711
87.11859
87.16527
87.06055
86.96847
87.10502
87.11952
87.253
87.28401
87.27939

71.65258
71.62307
71.67445
71.72752
71.65172
71.72506
71.70438
71.68523
71.67558
71.6016
71.62576
71.63092
71.61241
71.57367
71.62972
71.64423
71.5308
71.4747
71.44047
71.53235
71.55606
71.46989
71.50732
71.2118
71.18423
71.18661
71.10847
71.08266
71.17087
71.18958
71.249
71.25397
71.23703
71.23534
71.31574
71.28245
71.27163
71.32642
71.42226
71.61422
71.52988
71.40127
71.4699
71.48905
71.39559
71.4796

28.94888
28.84802
28.81781
28.84382
28.90823
28.9546
28.91106
28.85761
28.83345
28.83723
28.88778
28.89951
28.91475
28.91197
28.92769
28.97156
28.96216
29.00567
28.92249
28.90033
28.90537
28.89157
28.82889
28.81912
28.79747
28.81669
28.8424
28.87428
28.91866
28.93351
28.94994
28.99365
29.01141
29.02875
29.0288
29.06103
29.03453
29.02438
29.01961
29.02185
29.049
29.05275
29.0614
29.06314
29.06874
28.99323

33 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
217
218
219
220

87.17108
87.00325
86.94219
86.86733
86.53453
86.1147
85.59183
85.06382
84.50572
83.95863
83.4536
83.06913
82.64467
82.22914
81.80809
81.4019
81.03937
80.69766
80.29738
79.87816
79.7687
80.32932
81.46313
82.7523
83.86649
84.74309
85.14598
85.50267
85.62165
85.95245
86.22363
86.54317
86.60083
86.70993
86.71209
86.50656
86.14742
85.67976
85.17111
84.68323
84.24925
83.82159
83.40045
82.9613
82.45326
82.03309

71.5375
71.51829
71.42621
71.37942
71.17575
70.90213
70.60519
70.35541
70.0164
69.60392
69.09372
68.70285
68.33015
67.98378
67.66364
67.33771
67.08229
66.72651
66.33782
66.10799
65.87007
65.94486
66.20456
66.75251
67.46416
68.11642
68.6718
69.14467
69.356
69.57258
69.70651
68.98615
68.96047
68.95216
68.97648
68.90323
68.81307
68.44808
68.38169
68.14211
67.95367
67.49899
67.1363
66.87914
66.21392
66.17411

28.97456
29.00906
28.98207
28.99975
29.01215
29.01177
29.01436
28.95668
28.94964
28.9628
28.98505
29.01124
29.01867
29.02924
29.05549
29.04228
29.01481
28.97813
28.97528
29.00813
28.98926
28.98257
28.98242
28.88578
28.91399
28.94844
28.97203
28.98794
28.98634
28.96463
28.92265
28.92081
28.87308
28.90155
28.89365
28.84305
28.85643
28.85062
28.79304
28.79165
28.82369
28.86814
28.88018
28.90012
28.85782
28.8296

34 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260
261
262
263
264
265
266

81.6277
81.19008
80.90126
80.53476
80.19306
79.7762
79.39352
79.04415
78.73441
78.40436
78.13302
77.93935
77.79194
77.71723
77.44662
77.33261
77.15383
76.85774
76.76802
76.65311
76.67476
76.5179
76.41993
76.19934
76.25912
76.27618
76.25258
76.1442
76.02708
75.86475
75.66932
75.58736
75.55426
75.52054
75.53748
75.46614
75.24635
75.11796
74.94073
74.80503
74.71782
74.45818
74.33158
74.20145
74.05629
73.78734

65.83768
65.44094
65.15745
64.78452
64.56521
64.40531
64.14715
63.8024
63.4982
63.12721
63.13762
62.98461
62.8387
62.78044
62.71443
106.531
62.43089
62.20972
62.14334
62.16541
62.03259
61.95947
61.94582
61.83012
61.6884
61.64158
61.556
61.44331
61.24692
61.17906
61.12197
61.00322
60.89935
60.96269
60.83697
60.91802
60.91323
60.81837
60.70929
60.50858
60.32639
60.3023
60.39839
60.44719
60.47193
60.71765

28.85193
28.86481
28.90289
28.88005
28.78521
28.77611
28.84577
28.88757
28.91443
28.94548
28.96718
28.60093
27.98865
27.39278
27.08542
49.27047
26.82375
26.91073
27.1642
27.34913
27.46644
27.32306
27.34956
27.36754
27.3471
27.2986
27.29135
27.34351
27.34893
27.27471
27.28381
27.32563
27.39883
27.42629
27.40896
27.38691
27.42113
27.47916
27.50237
27.51562
27.55892
27.49441
27.53242
27.54932
27.57354
27.5924

35 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305
306
307
308
309
310
311
312

73.52304
73.3193
73.12721
72.94511
72.8167
72.64377
72.47948
72.31868
72.12417
71.94539
71.79294
71.64363
71.67785
71.64499
71.51254
71.35894
71.2406
71.12323
71.01067
70.87219
70.72387
70.58112
70.4292
70.30106
70.20188
70.30172
70.42804
70.66298
70.80582
70.99627
71.15333
71.4968
71.65292
71.81894
71.82492
71.92194
71.97419
72.01515
72.11922
72.29765
72.50284
72.66675
72.63925
72.45661
72.27991
72.09105

60.53719
60.36337
60.13256
59.96067
59.87338
59.6797
59.57483
59.48804
59.40133
59.29449
59.23762
59.15406
58.9589
58.9549
58.91383
58.77139
58.67037
58.56067
58.50836
58.36961
58.22613
58.03927
58.0218
57.97833
57.93966
57.92036
57.94493
57.97249
58.16013
58.28254
58.32922
58.38958
58.68035
58.734
58.75369
58.76886
58.78784
58.89294
59.04902
59.14296
59.28889
59.40014
59.4637
59.43604
59.41794
59.32073

27.56268
27.56577
27.58293
27.58941
27.55746
27.52322
27.49004
27.41167
27.26822
27.13291
26.96502
26.90512
26.89219
26.82708
26.72118
26.66146
26.67417
26.66785
26.63217
26.60851
26.59889
26.61252
26.61926
26.66359
26.72943
26.74026
26.7369
26.7663
26.7933
26.83865
26.93116
26.93778
26.8829
26.72168
26.86231
26.94578
26.85495
26.82962
26.82826
26.87647
26.82556
26.78124
26.76791
26.7978
26.79858
26.67215

36 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

313
314
315
316
317
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
336
337
338
339
340
341
342
343
344
345
346
347
348
349
350
351
352
353
354
355
356
357
358

71.89053
71.71483
71.56297
71.42021
71.308
70.71127
70.84159
70.66753
70.52661
70.35665
70.2148
70.05978
69.97875
69.90372
69.93281
69.94789
69.89355
69.89095
69.94295
70.15126
70.37309
70.76424
71.33088
71.51694
71.47201
71.4211
71.35001
71.34376
71.48391
71.44328
71.31994
71.17609
71.0467
70.91341
70.73053
70.61031
70.4812
70.38784
70.23472
70.11324
69.96366
69.47538
68.25043
67.67984
67.30867
67.0311

59.25425
59.13994
59.06729
58.95256
58.85007
57.44601
57.56763
57.67556
57.59116
57.5504
57.45945
57.42718
57.35706
57.21252
57.07721
56.98492
56.9843
56.96303
56.94489
56.94752
57.0253
57.20795
57.38838
57.5397
57.57795
57.69288
57.77969
57.89451
57.7874
57.74346
57.69782
57.64103
57.65919
57.59053
57.47164
57.44262
57.50961
57.43228
57.40641
57.29883
57.18168
58.23492
59.8432
59.73089
59.61516
59.45634

26.64681
26.71564
26.75581
26.80326
26.86925
26.947
26.9344
26.85388
26.72617
26.73138
26.79384
26.86324
26.85518
26.83027
26.73492
26.73409
26.78595
26.80561
26.72486
26.67942
26.7347
26.74062
26.72838
26.74137
26.76146
26.72035
26.68728
26.66357
26.69771
26.67501
26.66117
26.57301
26.57551
26.60002
26.70685
26.7713
26.77662
26.80146
26.8613
26.83649
26.83091
26.77372
26.71898
26.63854
26.62091
26.677

37 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

359
360
361
362
363
364
365
366
367
368
369
370
371
372
373
374
375
376
377
378
379
380
381
382
383
384
385
386
387
388
389
390
391
392
393
394
395
396
397
398
399
400
401
402
403
404

66.82805
66.65264
66.51371
66.38618
66.27091
66.19033
66.09101
65.97936
65.84028
65.71823
65.62099
65.53513
65.42749
65.31886
65.24035
65.13657
65.03069
64.92936
64.87283
64.81859
64.77267
64.71251
64.68412
64.64212
64.54589
64.45588
64.37276
64.27661
64.24395
64.25923
64.29725
64.51328
64.82139
64.98018
65.06666
65.11931
65.17892
65.25232
65.32585
65.40285
65.52807
65.67204
65.79816
65.96676
66.21894
66.57151

59.32529
59.19188
59.05754
58.96988
58.81749
58.74546
58.67373
58.61704
58.59506
58.5796
58.50031
58.3884
58.31664
58.17493
58.11598
58.06517
58.02573
57.92098
57.86476
57.82229
57.7886
57.71749
57.65959
57.62039
57.53289
57.45545
57.46288
57.38491
57.37013
57.3886
57.4175
57.5539
57.73297
57.86591
57.9425
57.95958
57.96229
58.02846
58.11544
58.28093
58.86598
58.83446
58.9418
59.05893
59.29644
59.60605

26.6317
26.63396
26.60717
26.58613
26.55236
26.53215
26.49774
26.49833
26.46519
26.43345
26.39842
26.38201
26.39711
26.39461
26.37493
26.43961
26.40493
26.41731
26.56951
26.68649
26.63077
26.67441
26.71271
26.76189
26.64527
26.59745
26.53044
26.48276
26.54202
26.54459
26.51065
26.48508
26.46826
26.51448
26.47854
26.45435
26.42511
26.35199
26.38958
26.45101
26.52954
26.56262
26.62803
26.66226
26.64564
26.62815

38 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

405
406
407
408
409
410
411
412
413
414
415
416
417
418
419
420
421
422
423
424
425
426
427
428
429
430
431
432
433
434
435
436
437
438
439
440
441
442
443
444
445
446
447
448
449
450

67.11882
67.54349
67.81465
67.99057
68.13994
68.23026
68.26753
68.32689
68.35164
68.41333
68.44573
68.49382
68.6817
68.91636
69.19591
69.72137
69.95975
70.08336
70.15877
70.14569
70.08128
70.17028
70.23225
70.22631
70.2933
70.4332
70.49156
70.4758
70.58461
70.66924
70.72132
70.7586
70.79197
70.8342
70.84842
70.83283
70.77918
70.71402
70.62512
70.54205
70.43983
70.32529
70.22848
70.14423
70.05786
69.9567

59.95417
60.21798
60.35509
60.40798
60.47803
60.56698
60.62252
60.66698
60.6985
60.73027
60.80739
60.97652
61.13451
61.1875
61.3299
61.58549
61.69182
61.83251
61.97042
62.04814
62.03878
62.11697
62.15865
62.15157
62.19246
62.33129
62.40008
62.42913
62.47582
62.6059
62.6731
62.76247
62.84366
62.97296
62.96186
62.97226
62.92882
62.81646
62.76799
62.72579
62.69896
62.74364
62.69822
62.64521
62.60219
62.46273

26.6182
26.57246
26.50288
26.58158
26.62882
26.62338
26.5369
26.45355
26.37696
26.37801
26.44428
26.47787
26.61518
26.66589
26.69002
26.72027
26.70392
26.61071
26.52339
26.45718
26.41232
26.37676
26.40944
26.42429
26.493
26.48104
26.51392
26.46844
26.48299
26.52057
26.49908
26.50197
26.54346
26.71013
26.64392
26.66864
26.62218
26.55997
26.51133
26.45255
26.30772
26.20065
26.14868
26.29052
26.22742
26.18182

39 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

451
452
453
454
455
456
457
458
459
460
461
462
463
464
465
466
467
468
469
470
471
472
473
474
475
476
477
478
479
480
481
482
483
484
485
486
487
488
489
490
491
492
493
494
495
496

69.89188
69.82895
69.74721
69.67827
69.59007
69.4776
69.3769
69.27422
69.13168
69.03499
68.99758
69.02852
69.00211
68.92994
68.8306
68.70992
68.61204
68.54205
68.4474
68.38768
68.32286
68.22813
68.18101
68.14007
68.12686
68.11889
68.09468
68.07208
68.05672
68.08974
68.06347
68.02211
67.97717
68.00366
68.06143
68.10124
68.14571
68.12678
68.11109
68.14195
68.14479
68.18933
68.20724
68.28142
68.32102
68.34277

62.31795
62.20714
62.12165
62.03934
61.8635
61.77907
61.6804
61.6632
61.61189
61.50066
61.37119
61.33601
61.41185
61.30947
61.30572
61.30413
61.31104
61.26536
61.28695
61.33524
61.31135
61.20252
61.26366
61.16229
61.08713
61.02306
60.97951
60.94474
60.86786
60.88346
60.86656
60.84911
60.81844
60.81874
60.79877
60.78324
60.84823
60.84541
60.85886
60.82426
60.793
60.74452
60.75753
60.83187
60.83409
60.89537

26.18974
26.14201
26.12469
26.12815
26.06685
26.0497
26.06632
26.04865
26.05101
26.07132
26.07405
26.20197
26.29944
26.37975
26.37313
26.30354
26.31133
26.43167
26.49507
26.60384
26.66729
26.69466
26.68282
26.71255
26.74824
26.53785
26.41367
26.42266
26.37668
26.39269
26.43477
26.48343
26.42937
26.39328
26.3608
26.30339
26.28487
26.29166
26.26676
26.42797
26.46337
26.50298
26.51035
26.70065
26.71513
26.66657

40 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

497
498
499
500
501
502
503
504
505
506
507
508
509
510
511
512
513
514
515
516
517
518
519
520
521
522
523
524
525
526
527
528
529
530
531
532
533
534
535
536
537
538
539
540
541
542

68.3473
68.54934
68.69328
68.77989
68.86499
69.03207
69.20019
69.44136
70.06102
70.8979
71.89999
72.94842
73.72186
74.26898
74.69853
75.2126
75.90631
76.67531
77.335
77.83976
78.24903
78.59212
78.84156
78.95191
79.20545
79.49943
79.74551
79.95814
80.08168
80.19483
80.28861
80.34896
80.3853
80.4709
80.52333
80.55238
80.57614
80.63885
80.60508
80.63818
80.67109
80.68163
80.61802
80.62558
80.62733
80.64147

60.95578
61.04675
61.12167
61.19837
61.27063
61.61706
61.82499
62.01885
62.47933
63.22016
64.01227
64.84195
65.38922
65.86487
66.30588
66.72461
67.19567
67.7398
68.31103
68.85658
69.2902
69.50402
69.666
69.82696
69.97692
70.14985
70.28338
70.53944
70.7881
70.99681
71.09125
71.14958
71.25395
71.33752
71.38391
71.43131
71.45304
71.42533
71.46497
71.52201
71.42445
71.38799
71.37295
71.34314
71.29677
71.28563

26.61573
26.63656
26.59831
26.48105
26.47393
26.51063
26.52514
26.54204
26.58702
26.49861
26.46469
26.46521
26.39992
26.38199
26.431
26.4461
26.39228
26.33144
26.29602
26.28605
26.28444
26.27043
26.29546
26.47447
26.55853
26.64181
26.66935
26.57447
26.51966
26.47717
26.35739
26.33519
26.29358
26.25843
26.25227
26.26466
26.25916
26.37278
26.35599
26.38268
26.32326
26.32397
26.26633
26.21399
26.14897
26.14533

41 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

543
544
545
546
547
548
549
550
551
552
553
554
555
556
557
558
559
560
561
562
563
564
565
566
567
568
569
570
571
572
573
574
575
576
577
578
579
580
581
582
583
584
585
586
587
588

80.68951
80.70843
80.72102
80.68689
80.68633
80.7353
80.77956
80.77448
80.77627
80.76119
80.78398
80.77473
80.79927
80.83413
80.82312
80.79187
80.75685
80.75486
80.78862
80.84091
80.89257
80.87895
80.86079
80.82711
80.81377
80.80139
80.83221
80.82068
80.8155
80.85448
80.84828
80.88138
80.91849
80.98542
81.09396
81.16596
81.24648
81.27974
81.31343
81.35443
81.43643
81.47801
81.49087
81.51099
81.58325
81.62504

71.29897
71.38658
71.44035
71.35633
71.39538
71.4882
71.71193
71.68089
71.6386
71.66134
71.62146
71.61848
71.57923
71.59596
71.65813
71.75153
71.79373
71.84903
71.94365
71.98653
72.07779
72.07155
72.04087
72.00743
72.0742
72.00565
72.03534
72.04127
72.00924
71.99472
71.9525
71.97731
71.95936
71.86381
71.83783
71.87423
71.87395
71.92688
71.97891
72.06757
72.11598
72.23408
72.32391
72.32455
72.29586
72.32242

26.16851
26.19535
26.2014
26.16328
26.24035
26.34673
26.47083
26.4117
26.44971
26.48786
26.37079
26.38523
26.47153
26.46502
26.54467
26.49846
26.63563
26.57946
26.48614
26.46048
26.54566
26.5268
26.59587
26.62087
26.69488
26.75008
26.64822
26.54331
26.53338
26.53778
26.36556
26.27177
26.23279
26.37032
26.38113
26.32599
26.29713
26.36015
26.48903
26.38865
26.45068
26.42413
26.37125
26.33068
26.29769
26.33425

42 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

589
590
591
592
593
594
595
596
597
598
599
600
601
602
603
604
605
606
607
608
609
610
611
612
613
614
615
616
617
618
619
620
621
622
623
624
625
626
627
628
629
630
631
632
633
634

81.69423
81.69007
81.67429
81.59941
81.57315
81.60573
81.61432
81.67668
81.76655
81.87159
82.01381
82.15545
82.30613
82.32758
82.31829
82.32574
82.38946
82.47192
82.56798
82.67233
82.69112
82.75513
82.91278
83.09265
83.24721
83.28923
83.33705
83.42799
83.52829
83.67423
83.74921
83.76616
83.73459
83.72674
83.7548
83.67841
83.6405
83.62777
83.59046
83.60315
83.61049
83.56693
83.56199
83.54749
83.48083
83.44507

72.33743
72.33775
72.3392
72.33931
72.43122
72.39643
72.41375
72.44565
72.48222
72.60736
72.63181
72.766
72.77877
72.82057
72.98828
72.96417
73.03233
73.02927
73.0718
73.13379
73.25506
73.40338
73.53744
73.58987
73.59574
73.65294
73.73832
73.78198
73.80814
73.83
73.84293
73.8272
74.202
74.17156
74.09555
74.03108
73.95091
73.93103
73.98191
74.00668
74.08605
74.09959
74.015
73.9354
73.91108
73.81739

26.32021
26.2565
26.16261
26.08576
26.0562
26.02729
25.98705
26.00101
26.04097
26.19103
26.31089
26.2993
26.18619
26.12278
26.11
26.17572
26.29682
26.26901
26.375
26.54063
26.62122
26.6486
26.59059
26.53561
26.48062
26.46142
26.4187
26.42311
26.40743
26.37257
26.34811
26.35956
26.33239
26.33974
26.3359
26.35683
26.33441
26.30336
26.24608
26.21536
26.16047
26.20044
26.229
26.2279
26.20609
26.18704

43 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

635
636
637
638
639
640
641
642
643
644
645
646
647
648
649
650
651
652
653
654
655
656
657
658
659
660
661
662
663
664
665
666
667
668
669
670
671
672
673
674
675
676
677
678
679
680

83.43654
83.43009
83.41195
83.33858
83.24117
83.22502
83.2836
83.25488
83.22267
83.13651
83.07508
83.05651
83.04854
83.00359
83.02145
83.11667
83.15528
83.20999
83.22913
83.2252
83.108
83.01803
82.96444
82.92865
82.90019
82.7435
82.61317
82.51479
82.3771
82.23575
82.06247
81.9495
81.90796
81.83754
81.67282
81.50716
81.29669
81.07283
80.89039
80.70922
80.42734
80.19032
79.94569
79.70416
79.49469
79.29916

73.67529
73.6279
73.70219
73.75998
73.82264
73.7378
73.69789
73.7126
73.72001
73.66145
73.68933
73.76363
73.76865
73.73537
73.78566
73.75841
73.68467
73.6655
73.6589
73.71784
73.6616
73.60883
73.54923
73.53428
73.43266
73.31836
73.24764
73.05265
72.94815
72.83709
72.72744
72.56664
72.43807
72.32001
72.18713
72.03317
71.8194
71.57949
71.47407
71.60065
71.456
71.27517
71.07823
70.89087
70.91347
70.70115

26.21052
26.34948
26.59318
26.63747
26.58082
26.52943
26.52773
26.51477
26.48739
26.4575
26.44267
26.42633
26.46444
26.56492
26.63764
26.69251
26.65968
26.71617
26.71675
26.64684
26.55233
26.49179
26.46568
26.44176
26.37516
26.24965
26.1925
26.14932
26.11637
26.10593
26.08104
26.0991
26.07639
26.06013
26.05464
26.1104
26.1244
26.08429
26.1405
26.11668
26.10761
26.1159
26.17212
26.14766
26.12577
26.1104

44 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

681
682
683
684
685
686
687
688
689
690
691
692
693
694
695
696
697
698
699
700
701
702
703
704
705
706
707
708
709
710
711
712
713
714
715
716
717
718
719
720
721
722
723
724
725
726

79.08102
78.8841
78.67047
78.48829
78.33798
78.17407
78.07478
77.89164
77.62266
77.44993
77.41101
77.43368
77.42818
77.39479
77.33977
77.21459
77.03132
76.82564
76.56621
76.28251
75.99488
75.67955
75.36596
75.03151
74.66774
74.27865
73.87957
73.52174
73.14016
72.79906
72.46332
72.14537
71.84441
71.52743
71.22371
70.90695
70.58976
70.2646
69.95473
69.61841
69.29333
68.98772
68.69068
68.38502
68.05132
67.71983

70.77125
70.50941
70.30156
70.10815
69.95378
69.79877
69.53493
69.32106
69.25322
69.6049
70.03871
70.40093
70.98338
71.06344
71.26332
71.40108
71.51162
71.286
71.0856
70.79445
70.71108
70.53196
70.39823
70.19774
69.94261
69.67649
69.35044
69.12565
68.83858
68.40484
67.99659
67.7633
67.55822
67.15929
66.71404
66.2875
65.94898
65.66723
65.28582
65.1627
64.9099
64.66786
64.41042
64.23825
63.93222
63.64566

26.15262
26.12983
26.15134
25.96905
25.87647
25.79661
25.73837
25.7309
25.74794
25.76916
25.74981
25.74297
25.8053
25.90642
26.03734
26.06927
26.10543
26.17359
26.23616
26.29146
26.32337
26.32698
26.39552
26.43681
26.54465
26.60938
26.55121
26.58203
26.64023
26.70693
26.73632
26.72207
26.74766
26.77082
26.76894
26.71728
26.60138
26.61871
26.7075
26.76219
26.6562
26.59674
26.70318
26.76208
26.74885
26.71029

45 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

727
728
729
730
731
732
733
734
735
736
737
738
739
740
741
742
743
744
745
746
747
748
749
750
751
752
753
754
755
756
757
758
759
760
761
762
763
764
765
766
767
768
769
770
771
772

67.39996
67.12081
66.82965
66.57222
66.29981
65.9959
65.72399
65.49177
65.25983
64.99616
64.73472
64.46074
64.21801
64.00606
63.81697
63.62137
63.41804
63.19763
62.97396
62.77529
62.56812
62.37119
62.11038
61.89108
61.68963
61.49695
61.33354
61.16112
61.00104
60.82628
60.61684
60.47701
60.31289
60.1321
59.95374
59.77909
59.61832
59.42807
59.2937
59.13664
58.99375
58.84432
58.72461
58.5973
58.46443
58.30476

63.32925
62.98613
62.77826
62.61741
62.34086
62.07674
61.83298
61.62785
61.5504
61.40755
61.28736
61.17617
61.13419
61.01894
60.89226
60.75929
60.49538
60.16634
59.93163
59.64743
59.47212
59.33939
59.08028
58.61188
58.32593
58.13432
58.04077
57.87575
57.69859
57.59998
57.579
57.58796
57.38857
57.12303
57.01861
56.9615
56.81244
56.78536
56.62632
56.37351
56.13846
55.91124
55.80778
55.759
55.69477
55.59989

26.66827
26.5454
26.48295
26.47342
26.4835
26.48586
26.46494
26.44915
26.42513
26.36551
26.34922
26.47093
26.57224
26.57508
26.47843
26.56143
26.64963
26.75276
26.84609
26.9308
26.94763
26.93814
26.76223
26.59715
26.55313
26.43474
26.42819
26.53494
26.56614
26.61615
26.6285
26.55777
26.51831
26.43572
26.33675
26.34042
26.39866
26.32438
26.33878
26.34765
26.35632
26.40229
26.46009
26.71715
26.99632
27.21988

46 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

773
774
775
776
777
778

58.16858
58.0111
57.87833
57.71744
57.57603
57.41281

55.47072
55.3299
55.33507
55.33909
55.3226
55.20486

27.39704
27.50267
27.5885
27.64967
27.75106
27.76432

120
100
80
Temperatur

60

40
Ujung Plintir

Ujung Tick

Suhu Udara

20
0

Waktu

Rata rata suhu ruangan: 26.92378064 oC

2. Modul Tekanan
A. Tekanan untuk waktu 20 detik

X_Value

Tekanan

X_Valu

Tekana

n
-

-0.00368

37.999

0.0031

88

4
-

39.001

0.0032

10.784811

-0.00414

41
40.000

2
0.0148

11.001317
12.000163

-0.00409
-0.0041

62
41.001

08
0.1219

47 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

54
42.000

89
0.3050

13.000205

-0.00131

02
43.000

05
0.5579

14.000535

-0.00437

53
44.000

67
0.8751

15.001495

-0.00387

68
45.000

15
1.2559

16.000175

-0.00383

61
46.000

37
1.6974

17.000182

-0.00371

71
46.999

49
2.1971

18.000378

-0.00374

96
48.001

46
2.7550

19.000281

-0.00386

3
49.000

87
3.3666

20.000269

-0.00404

34
49.999

1
4.0119

21.001628

-0.00375

99
51.000

24
4.6204

21.999898

-0.00427

31
52.000

02
5.2023

23.000238

-0.00418

63
52.999

1
5.7638

24.000553

-0.00365

87
54.000

08
6.3067

25.000038

-0.00391

23
55.000

26
6.8327

26.000703

-0.00417

3
56.001

82
7.3425

27.000635

-0.00448

1
57.000

9
7.8366

27.999865

-0.00453

55
58.000

97
8.3148

28.999969

-0.00434

56
59.000

05
8.7808

29.999839

-0.00376

7
60.001

46
9.2338

30.99991

-0.00407

71
60.999

54
9.6123

32.000055
33.000505

-0.00318
-0.0041

92
62.000

76
9.9175

48 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

58
63.000

28
10.152

34.000575

-0.00379

92
64.001

2
10.319

34.999903

-0.00401

44
65.000

89
10.422

35.999916
37.000581

-0.00389
-0.0033

37

45

Tekanan

12
10
8
6
4
2
0
-2
Tekanan

Waktu

B. Tekanan untuk waktu 30 detik


X_Valu
e

X_Valu
Tekanan

Tekana

e
n
33.999 6.5138

0
11.462

0.000404

15
34.999

16
7.0298

37
11.998

0.00018

2
35.999

59
7.5307

56
12.999

0.000831

74
36.999

41
8.0181

49
13.998

0.00051

17
38.000

77
8.4913

59
14.999

-7.75E-05

41
38.998

2
8.9503

29
15.999

-0.00016

78
39.999

53
9.3956

9
16.999

-0.00046

64
40.998

5
9.8262

89
17.999

-0.00023

7
42.000

09
10.243

19

-0.00031

18

49 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

18.999

42.999

10.646

26
20.000

0.000177

43
43.998

26
11.036

47
20.999

0.057825

74
44.999

4
11.414

03
22.000

0.197861

63
45.998

06
11.780

4
22.999

0.411319

73
46.998

67
12.134

75
23.998

0.692284

56
47.998

8
12.478

54
24.999

1.037761

59
48.998

95
12.812

04
25.999

1.444431

56
49.998

58
13.106

44
27.000

1.910271

79
51.000

84
13.332

46
27.999

2.432155

15
51.998

89
13.495

92
28.999

3.010098

77
53.000

32
13.598

48
29.999

3.641297

21
54.000

12
13.626

97
30.998

4.26721

16
54.999

2
13.207

76
31.999

4.861613

45
55.998

38
12.580

85
32.999

5.431326

51
56.999

9
11.642

28

5.981238

34

56

50 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Tekanan

16
14
12
10
8
6
4
2
0
-2

Tekanan

Waktu

C. Tekanan untuk waktu 40 detik


X_Valu
e

X_Valu
Tekanan

Tekana

e
n
32.998 6.6787

0
8.6860

-0.00395

86
33.999

88
7.1876

61
8.9984

-0.00288

24
34.999

69
7.6820

68
9.9991

-0.00244

89
35.999

51
8.1633

79
10.998

-0.00201

13
36.999

76
8.6326

84
11.998

-0.00064
-6.88E-

35
37.998

47
9.0876

51
12.999

05
0.00133

64
38.999

42
9.5312

17
13.998

3
0.00135

04
39.998

85
9.9620

84
14.998

4
0.00237

94
40.998

99
10.381

5
15.998

2
0.00249

41
41.998

69
10.789

72
16.999

6
0.00319

9
42.998

2
11.184

09

44

51 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

17.998

0.00318

44.000

11.568

46
18.999

7
0.09249

09
44.999

11
11.942

33
20.000

9
0.25971

68
45.999

19

26
20.999

3
0.49670

02
46.999

12.306
12.659

13
21.998

5
0.80048

89
47.999

98
13.005

69
22.998

9
1.16627

15
48.998

06
13.340

72
23.998

2
1.59340

71
49.999

74
13.666

36
24.999

7
2.07815

1
50.999

88
13.983

2
25.998

85
52.000

45
14.292

8
26.998

2.61891
3.21273

24
52.998

58
14.594

58
27.998

1
3.86075

53
53.999

74
14.888

93
28.999

9
4.47070

4
54.999

68
15.174

14
29.998

8
5.05272

2
55.998

47
15.450

46
30.999

3
5.61282

42
57.000

61
15.717

29
31.999

1
6.15359

15
57.998

76
15.976

49

47

65

52 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Tekanan

18
16
14
12
10
8
6
4
2
0
-2

Tekanan

Waktu

Suhu Udara (T): 26.92 oC = 300.07 K


Flow: 23 L/min = 3.83.10-4 m3/s
Volume (V): 3.0 L = 3.10-3 m3
udara: 1.1839 kg.m-3
M udara: 28.97.10

-3

kg
mol

Waktu: 20 s, 30 s, 40 s
Tekanan (P): 20 s: 71860.2631171604880 Pa
30 s: 93949.341784998 Pa
40 s: 110155.1240572784882 Pa

( 71860.2631171604880 Pa ) . ( 0.003 )=

. 3.83 .104 . 20 s
( 1.183928.97
) R .(300.07 K )
.103

R = 2.290296877

53 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

.3.83 .104 . 30
( 1.183928.97
) R .300.07
.103

(93949.341784998).( 0.003)=

R = 2.290296877
(110155.1240572784882).(0.003)=

3.83 .104 . 40
( 1.1839.28.97
) R . 300.07
.103

R = 1.759049616

3. Modul NI ELVIS
A. Strain Gage

54 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

B. Pressure

C. Piezometer

55 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

4. Modul Op Amp

56 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

57 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Frekuensi 100hz
Vrms
CH00

CH01

100,97

I/O

Vp-p
CH00
37,14

CH01

41,8

2,718632 I/O

127,74

3,055981

*untuk Vrms, CH1 = input, CH0 = output

Frekuensi 1khz
58 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Vrms
CH00

Vp-p

CH01

97,92

CH00
36,55

I/O

CH01
41,8

127,74

2,67907 I/O

3,055981

*untuk Vrms, CH1 = input, CH0 = output

Frekuensi 10khz
Vrms
CH00

Vp-p

CH01

99,62

CH00
35,39

I/O

CH01
41,8

127,74

2,814919 I/O

3,055981

*untuk Vrms, CH1 = input, CH0 = output

Frekuensi 100khz
Vrms
CH00

CH01

95,46

I/O

Vp-p
CH00
33,56

CH01
83,6

2,844458 I/O

127,74

1,52799

*untuk Vrms, CH1 = input, CH0 = output

ANALISA
59 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

1. Modul Temperatur
Pada praktikum temperature ini menggunakan 2 jenis ujung kabel yang dilekatkan
di processor PC yaitu ujung kabel plintir dan ujung kabel tick. Dan juga menggunakan
1 kabel untuk mengukur suhu ruangan. Pengamatan dalam praktikum ini dilakukan
sampai sebanyak 781 pengambilan data. Pada prosesnya, ujung kabel plintir dan tick
dilekatkan di processor PC saat starting up dan saat PC melakukan pembebanan
maksimum, jadi dapat dikatakan saat PC bekerja ekstra. Dapat kita lihat dari data
hasil praktikum, bahwa suhu ruangan selalu stabil pada setiap detiknya. Lalu pada
ujung kabel plintir mempunyai suhu yang lebih tinggi daripada ujung kabel tick dari
awal sampai akhir, hanya ada satu titik dimana ujung kabel tick mendeteksi suhu yang
lebih tinggi daripada ujung kabel plintir, tetapi itu bisa diabaikan karena hanya terjadi
1 kali dalam 781 pengamatan.
Dilihat dari data dan grafik yang dihasilkan, ujung kabel plintir mempunyai suhu yang
lebih tinggi daripada ujung kabel tick dengan perbedaan suhu yang tidak terlalu jauh
pada saat suhu masih rendah hanya berkisar di 1 s/d 5 0C , dan saat PC bekerja penuh
atau suhu processor semakin tinggi maka semakin besar pula perbedaan suhu antara
ujung kabel plintir dengan ujung kabel tick. Perbedaan suhunya hingga mencapai
100C . Suhu yang dideteksi oleh ujung kabel plintir bisa lebih besar daripada ujung
kabel tick karena pada ujung kabel plintir hampir semua bagian dari kabel yg
menyentuh sumber panas dan antara serabut kabel yang satu dengan yang lain saling
bersentuhan yang menyebabkan hanya sebagian kecil ujung kabel yang berhadapan
langsung dengan suhu ruangan. Berbeda dengan ujung kabel tick yang mempunyai
luas permukaan kabel yang lebih luas yang bersentuhan langsung dengan suhu
ruangan.

2. Modul Tekanan
Pada praktikum pengukuran tekanan digunakan perangkat c-DAQ 9174 + NI 9203
yang terhubung dengan komputer yang telah terprogram LabView dan kompresor
sebagai sumber tekanan.

Pada permulaan, praktikan melakukan pengecekan dan

pengkalibrasian terhadap alat ukur. Kompresor yang digunakan sebagai sumber


tekanan memiliki kapasitas volume sebesar 3,0 Liter. Pada praktikum ini dilakukan
60 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

tiga kali pengukuran berdasarkan variasi waktu, yaitu 20 detik, 30 detik, dan 40 detik.
Berdasarkan pengolahan data, pada saat pemberian tekanan oleh kompresor selama 20
detik diperoleh bahwa peningkatan nilai x value dalam hal ini sebagai variabel waktu
adalah sebanding dengan peningkatan tekanan yang terjadi. Begitu pula yang terjadi
ketika waktu ditambahkan menjadi 30 detik dan 40 detik, peningkatan nilai x value
sebanding dengan peningkatan tekanan. Namun, pada ketiga percobaan dengan
variasi waktu yang berbeda ditemukan ketidaksesuaian dengan literatur yaitu pada
waktu pemberian tekanan selama 20 detik, tekanan pada range x value 0 sampai 43,0
adalah 0, begitupun pada saat 30 detik tekanan pada range x value 0 sampai 22,9
adalah 0, dan pada saat 40 detik tekanan pada range x value 21,9 adalah nol.

Dari ketiga percobaan berdasarkan variasi waktu terhadap nilai tekanan, praktikan
melakukan perhitungan nilai konstanta gas ideal (R) berdasarkan data yang diperoleh
melalui praktikum dengan kesesuaian literatur nilai konstanta gas ideal sebenernya.

Dengan menggunakan persamaan pV =

( vtM ) RT

, maka didapatkan nilai R untuk

waktu 20 detik, 30 detik, dan 40 detik masing-masing adalah 2.290296877 J/mol.K,


2.290296877 J/mol.K, dan 1.759049616 J/mol.K. Hal ini tentu sangat menyimpang
dengan konstasnta gas ideal sebenarnya sebesar 8,1314472 J/mol.K. Penyimpangan
tersebut tentu saja dapat terjadi yang disebabkan oleh beberapa kemungkinan,
praktikan yang tidak melakukan pengkalibrasian dan pengukuran dengan benar,
seharusnya tegangan yang diberikan dari power supply sebesar 24,0 Volt, namun yang
terjadi adalah tegangan berubah-ubah. Penyimpangan tersebut bisa juga terjadi akibat
pengolahan data yang salah oleh praktikan. Selain itu, keadaan lingkungan seperti
suhu yang berubah dan kebocoran pada pipa yang mengalirkan udara juga dapat
menjadi salah satu faktor ketidaksesuaian nilai konstanta gas ideal yang didapat
dengan nilai konstanta gas ideal pada literatur.

3. Modul NI ELVIS
Praktikum NI ELVIS ini tidak menghasilkan suatu hasil pengukuran dari suatu hal
yang biasa kita ukur, melainkan hasil pengukuran dari suatu permodelan. Pada
bperangkat QNET terdapat mechatronic sensors yang mana terdapat banyak sensor
61 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

untuk memperoleh berbagai nilai misalnya tekanan dan beda potensial. Untuk
percobaan pertama menggunakan sensor strain gage yang mana akan menghasilkan
nilai tegangan (V) dari jarak regangan (strain). Sensor ini berbentuk suatu batang
logam dengan panjang, lebar dan tebal tertentu di mana satu ujungnya dibiarkan bebas
dan ujung satunya lagi dipasang tetap dan ditempeli sensor. Pada ujung yang bebas,
terdapat suatu ukuran jarak yang terdapat di boardnya yang berfungsi untuk
memudahkan jarak peregangan batang. Pengambilan data dilakukan dengan
membengkokkan batang logam sejauh 0.5 cm dan 1 cm ke arah kanan dan kiri dari
titik 0 (titik di mana batang tidak diberi beban). Nilai voltase yang dihasilkan dari
regangan tersebut akan muncul pada software QNET.
Sensor untuk mengukur tekanan berupa tabung suntik dengan ujungnya dihubungkan
dengan sensor tekanan. Pada ujung yang bebas, terdapat batang yang nantinya akan
didorong oleh praktikan untuk memperkecil volume yang terdapat di dalam tabung
suntik, sensor yang terhubung dengan tabung suntik akan mengukur tekanan yang ada
di dalam tabung. Jarak pendorongan dari batang dilakukan setiap 1 cm dari titik 0
(skala jarak terdapat di tabung).
Untuk piezometer, bentuknya berupa suatu plat tipis di mana ujung yang satu
terpasang tetap dan ujung yang satunya lagi bebas dengan terdapat suatu benda
berbentuk silinder hollow kecil yang terpasang tetap. Pengambilan data dilakukan
dengan menggetarkan plat dengan gerakan tangan sebanyak satu kali. Hasil
pengukuran berupa grafik dan voltase akan diukur oleh sensor dan ditampilkan pada
software QNET.

4. Modul Op Amp
Jadi untuk praktikum Op-amp ini, praktikan akan mengambil data berupa dua jenis
tegangan yaitu tegangan rms (Root Mean Square) dan juga tegangan p-p (Peak to
Peak). Rangkaian yang digunakan adalah rangkaian yang sudah jadi. Setelah
menghitung besar hambatan dengan menggunakan multimeter, praktikan hanya
membuka aplikasi lab view lalu memastikan semua parameter sudah dimasukkan
dengan benar dan memasukkan frekuensi yang diinginkan (100hz, 1khz, 10khz , dan
100khz). Karena kesalahan aplikasi, grafik yang harusnya muncul tidak dapat terlihat
karena terlalu kecil, dan juga walaupun time/div nya sudah dirubah, grafik masi tidak
62 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

dapat dilihat (seperti yang tertera pada gambar). Dan juga, untuk semua Vrms pada
gambar, antara input (CH0) dan output (CH1) tertera dengan terbalik, itu karena
kesalahan aplikasi.
Seperti yang terlihat pada pengolahan data, untuk Vp-p selalu konstan pada frekuensi
sampai 100khz, sementara yang berubah adalah input dan output pada Vrms. Terdapat
perbedaan rasio Output dan Input dari Vrms dan Vp-p sekitar 0.3 0.5. Namun begitu
frekuensi dinaikkan menjadi 100khz, Vp-p (voltase puncak ke puncak)pada input
yang tadinya konstan naik menjadi hampir 2 kalinya. Ini terjadi karena alat yang kami
gunakan tidak mampu mengukur voltase pada frekuensi 100khz atau ke atasnya
karena akan ada lompatan pada besarnya Vp-p sehingga hasilnya menjadi tidak valid.

BAB V
KESIMPULAN

63 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

REFERENSI

Mikhail, E.M. and Gracie, Gordon. Analysis and Adjustment of Survey Measurement.
Van Nostrand Reinhold Company Inc. New York. 1981.
Raldi Artono Koestoer. 2004. Pengukuran Teknik. Departemen Teknik Mesin Fakultas
Teknik Universitas Indonesia. Jakarta.
Sheimy, Naser. 2001. Lecture Notes : Adjustment Computation. Department of
Geomatics Engineering, The University of Calgary.
Suryatmo S. 1999. Teknik Pengukuran Listrik dan Elektronika. Bumi Aksara. Jakarta.
Wolf, Paul R & Ghilani, Charles D. 2002. Elementary Surveying : An Introduction to
Geomatics. Prentice Hall. New Jersey.

64 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

LAMPIRAN

Perangkat c-DAQ dan NI-ELVIS pada module temperature

Pembuatan termokopel tick dengan karbon

65 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Termokopel yang telah di-tick

Distrbusi temperatur CPU dengan termokopel tick menggunakan thermal imaging

Kompresor pada module pressure dan spesifikasinya

66 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Tegangan dan arus pada power supply module pressure

67 | L a p o r a n P r a k t i k u m P e n g u k u r a n d a n M e t e r o l o g i

Anda mungkin juga menyukai