Pengantar Biokimia

1. Pengertian Biokimia
Biokimia adalah ilmu yang mempelajari tentang reaksi-reaksi kimia antara

molekul-molekul biologis pada makhluk hdup (Dawn, 2000).

Biochemistry can be defined as the science of chemical basis of life and
constituent of living cells and of the reactions and processes they undergo

(Martin, 1987).
Biokimia adalah ilmu yang berhubungan dengan berbagai molekul di dalam

sel/organisme hidup sekaligus dengan reaksi kimianya

2. Manfaat Biokimia
Bidang pertanian
mengekstrak energi matahari menjadi energi kimia
Distribusi Fotosintesis
Pembutan Pestisida
Biokimia berperan dalam meneliti mekanisme kerja pestisida sehingga
dapat meningkatkan selektivitasnya sehingga dapat mencegah dampak

negatif terhadap lingkungan hidup (Latief, 2011).

Bidang kesehatan
Pembuatan imunisasi dannutrisi
Pembuatan antibiotik
Biokimia dapat memahami tubuh sehingga mampu menjaga kesehatan
dan dapat melakukan penanganan suatu penyakit secara efektif (Latief,

2011).
3. Sejarah Singkat Biokimia
Istilah biokimia diperkenalkan oleh seorang ahli kimia asal jerman Karl
Neuberg (1903), yang mengungkapkan penelitian ahli swedia yang bernama
Karl Wilhelm Sceele tentang susunan kimia jaringan pada hewan.
Di awal abad ke-19, Fredich wohler menjadikan biokimia sebagai sebuah
bidang studi. Hal ini dibuktikan degan penelitian Wohler yang mengungkapkan
keberadaan ureadalam urine manusia. perkembangan biokimia dilanjutkan
dengan penemuan dua bersaudara Edward dan Hans Bucher yang menyatakan
bahwa sel-sel ragi yang telah mati masih mampu menyebabkan terjadinya
fermentasi gula menjadi alkohol.
J.B Summer (1926) berhasil membuat penemuan lain yaitu melakukan
proses kristalisasi urease da aplikasinya untuk senyawa organk lain. penemuan

summer memperkuat indikasi bahwa enzim pada tubuh makhluk hidup ternyata
dapat dipelajari meskipun memiliki struktur kompleks.
4. Organel sel tumbuhandan reaksi kimia yang terjadi di dalamnya (Pratikno et
al, 2004):
Ribosom
Ribosom merupakan butiran kecil nukleoprotein yang tersebar di dalam
sitoplasma. Reaksi kimia yang terjadi di dalamnya yaitu sintesis protein.
Badan Golgi
Badan golgi merupakan kantong pipih bertumpuk yang tersusun dari ukuran
besar hingga ukuran kecil dan terikat pada membran. Reaksi kimia yan
terjadi pada badan golgi diantaranya sintesis polisakarida.
Lisosom
Lisosom berbentuk kantong-antong kecil yang umumnya brisi enzim-enzim
pencernaan. Reaksi kimia kimia yang terjadi pada lisosom adalah
pencernaan intrasel, eksositosis, autofagi, dan autolisis
Mitokondria
Mitokondria merupakan membran rangkap, tersusun atas membran luar,
membran dalam yang berlekuk-lekuk (kristal) dan matriks mitokondria.
Reaksi kimia yang terjadi dalam mitokondria diantaranya reaksi aerob untuk
pembentukan ATP.
Membran Sel
Merupakan pemisah antara luar sel dan dalam sel atau media keluar
masuknya zat dari dalam dan ke dalam sel. Reaksi kimia yang terjadi pada
membran sel adalah respirasi sel
Sitoplasma
Merupakan matriks yang terdapat dalam membran plasma dan nukleus.
Reaksi kimia yang terjadi di dalam sitoplasma adalah metabolisme sitosolik.
4. Sel Tumbuhan
Gambar sel tumbuhan

 Perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan (Pratiknot et al, 2004):

NO

Organel Sel

Sel Hewan

Sel Tumbuhan

Dinding sel

Tidak ada

Ada

Membran sel

Ada

Ada

Nukleus/inti

Ada

Ada

Pori nukleus

Ada

Ada

Kromosom

Ada

Ada

Membran nukeus

Ada

Ada

Mikrotubula

Ada

Ada

Sentriola

Ada

Tidak ada

Badan golgi

Ada

Ada

10

Vakuola

Ada

Ada

11

Mikrovilamen

Ada

Tidak ada

12

Retikulum endoplasma

Ada

Ada

13

Ribosom

Ada

Ada

14

Mitikondria

Ada

Ada

15

Lisosom

Ada

Ada

16

Kloroplas

Tidak ada

Ada

17

Silia/flagela

Ada

Tidak ada