MAKALAH
Disusun Oleh :
1. ROFIQO (1908106064)
2. RIZA SULFIDA (1908106050)
3. DERI IRAWAN (1908106060)
4. IRA RAHMAYANTI HIDAYATI (1908106044)
BAB IV KESIMPULAN
Berdasarkan kajian literatur dari berbagai sumber referensi mengenai sejarah dan
perkembangan biokimia dapat disimpulkan bahwa:
1. Sejarah biokimia diawali oleh penelitian ahli kimia Swedia yang bernama Karl Wilhelm Scheele
tentang susunan kimia jaringan pada hewan dan tumbuhan. Di awal abad ke-19, Friedrich Wohler
menjadikan biokimia sebagai sebuah bidang studi. Perkembangan biokimia dilanjutkan dengan
penemuan dua bersaudara Eduard dan Hans Buchner yang menyatakan bahwa sel-sel ragi yang
telah mati masih mampu untuk menyebabkan terjadinya proses fermentasi gula menjadi alkohol.
Kemudian pada tahun 1926 J.B Sumner berhasil membuat penemuan lain, yaitu melakukan proses
kristalisasi urease dan aplikasinya untuk senyawa organik lainnya.
2. Biokimia berkembang pesat pada abad ke-20. Penelitian dalam masalah gizi telah menimbulkan
penemuan tentang vitamin yang dapat mencegah seseorang terkena penyakit tertentu. Dengan
majunya pengetahuan tentang struktur dan sifat protein, telah diketahui bahwa enzim yang
merupakan biokatalis bagi reaksi yang terjadi dalam tubuh adalah suatu protein. Di samping itu
kemajuan atau perkembangan metode analisis kromatografi, penemuan hasil antara dalam
metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, penemuan struktur primer, sekunder, tersier dan
kuarterner protein serta struktur DNA dan RNA mempunyai arti yang sangat penting dalam
perkembangan biokimia. Selain itu perkembangan biokimia juga dapat terlihat dari banyaknya
publikasi baik berupa buku, majalah atau disertasi yang memuat hasil-hasil penelitian dalam
berbagai bidang biokimia serta penerapannya.
3. Manfaat biokimia bagi kehidupan sangatlah banyak, penerapan biokimia banyak terdapat dalam
bidang pertanian dan kedokteran misalnya dalam memecahkan masalah gizi, penyakit-penyakit
akibat dari kurang gizi terutama pada anak-anak. Manfaat lain yaitu, kita mampu menghindari
dampak dari suatu lingkungan yang tercemar oleh limbah yang membahayakan kesehatan. Manfaat
mempelajari biokimia juga dapat kita berikan kepada orang lain, masyarakat atau kepada anak
didik apabila kita bekerja sebagai guru.
DAFTAR PUSTAKA
Colby. 1992. Ringkasan Biokimia Harper, Alih Bahasa Adji Dharma. Jakarta: EGC
Harjasasmita. 1996. Ikhtisar Biokimia Dasar. Jakarta: FKUI
Poedjiadi, Anna. 1994. Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: Universitas Indonesia
Toha. 2001. Biokimia, Metabolisme Biomolekul. Bandung: Alfabeta