MENGELOLA LINI PRODUK

DAN MEREK
1. Brina Febrianing (C1C014001)
2. Amirudin Nuril Huda (C1C014017)
3. Rafika Agustiani (C1C014025)
4. Ika Adriani (C1C014000)

Produk dan Bauran Produk

Lima Level Produk
1.
2.
3.
4.
5.

Manfaat inti
Produk dasar
Produk yang
diharapkan
Produk yang
ditingkatkan
Produk potensial

Hierarki Produk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Rumpun kebutuhan (need

family)
Rumpun produk (product
family)
Kelas produk (product class)
Lini produk (product line)
Jenis produk (product type)
Merek (brand)
Unit produk (item)

Klasifikasi Produk
a. Klasifikasi Daya Tahan dan Keberwujudan
Barang tahan lama

Barang tidak tahan lama

Jasa

b. Klasifikasi Barang Konsumen

1. Barang Convenience
impulse

staples
emergency

2. Barang shopping

4. Barang unsought

3. Barang khusus

Barang homogen :
memiliki mutu yang
serupa tetapi
mempunyai harga
yang cukup
berbeda.
Barang heterogen :
berbeda dalam
keistimewaan dan
jasa produk.

c. Klasifikasi Barang Industri

1. Bahan Baku

2. Barang modal

Bahan mentah :
1)Produk pertanian.
2)Produk alam
Bahan baku dan suku
cadang hasil manufaktur
1)Bahan baku komponen
2)Suku cadang komponen

Instalasi
Peralatan

3. Perlengkapan &
Jasa Bisnis

Perlengkapan
operasi
Barang untuk
pemeliharaan

Bauran Produk
Lebar bauran, berapa banyak

Product mix adalah

kumpulan dari
semua produk dan
unit produk yang
ditawarkan penjual
tertentu kepada
pembeli

macam lini produk perusahaan

Panjang bauran, jumlah unit
produk dalam bauran
produknya
Kedalaman bauran produk,
berapa banyak varian yang
ditawarkan tiap produk dalam
lini tersebut
Konsistensi bauran produk,
mengacu pada seberapa erat
hubungan berbagai lini produk
dalam hal penggunaan akhir,
persyaratan produksi, saluran
distribusi dll.

Keputusan Lini Produk

Analisis Lini Produk
Penjualan dan Laba

Lini Produk
Penjualan yang sangat
terpusat pada sejumlah
unit kecil produk
menunjukkan kerentanan
lini tersebut.
Profil Pasar
Manajer lini produk juga
harus menganalisis
bagaimana posisi lini
produknya terhadap lini
produk pesaing.

Panjang Lini Produk

Perentangan Lini
a)Perentangan ke Bawah
b)Perentangan ke Atas
c) Perentangan Dua Arah
Pengisian Lini
a)Modernisasi Lini
b)Menonjolkan

Keistimewaan Lini
(Line Featuring)
c) Pemangkasan Lini

Keputusan Merek
Merek adalah, nama, istilah, tanda, simbol, rancangan atau
kombinasi dari hal-hal tersebut, yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasi barang atau jasa dari seseorang atau
sekelompok penjual dan untuk membedakan dari produk
pesaing

Enam Level Pengertian Merek

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Atribut, mengingatkan pada atribut-atribut

tertentu
Manfaat, atribut yang diterjemahkan menjadi
manfaat fungsional dan emosional
Nilai, menyatakan sesuatu nilai produsen
Budaya, mewakili budaya tertentu
Kepribadian, mencerminkan pribadi tertentu
Pemakai, menunjukkan jenis konsumen yang
membeli atau menggunakan produk tersebut

Kekuatan Nilai Merek

Merek bervariasi dalam hal
kekuatan dan nilai yang
dimilikinya di pasar. Pada satu
sisi ada merek yang tidak
dikenal oleh sebagian besar
pembeli di pasar. Kemudian
ada merek yang terhadapnya
pembeli memiliki tingkat ;

Kesadaran merek (brand awareness) yang tinggi

Penerimaan merek (brand acceptability) yang tinggi
Preferensi merek (brand preference) yang tinggi
Kesetiaan merek (brand loyalty) yang tingi

Aaker membedakan lima level sikap pelanggan

terhadap merek mereka, dari yang terendah hingga
tertinggi :
1.Pelanggan akan mengganti merek, terutama untuk

alasan harga. Tidak ada kesetiaan merek.

2.Pelanggan puas. Tidak ada alasan untuk berganti
merek.
3.Pelanggan puas dan merasa rugi bila berganti
merek
4.Pelanggan menghargai merek itu dan
menganggapnya sebagai teman
5.Pelanggan terikat kepada merek itu.

Manfaat Pemberian Merek

1.
2.
3.
4.
5.

Memudahkan penjual memproses

pesanan dan menelusuri masalah
Memberikan perlindungan hukum atas
produk
Memberikan kesempatan menarik
pelanggan setia dan menguntungkan
Membantu penjual melakukan segmentasi
pasar
Membangun citra perusahaan,
memudahkan perusahaan meluncurkan
merek baru

Tantangan Dalam Pemberian Merek

Keputusan
Keputusan
Pemberian Merek Pengajuan Usul Merek

Merek
Tanpa Merek

Merek Produsen
Merek Pribadi
/ Distributor
Merek Lisensi

Keputusan
Nama Merek

Nama Individu
Nama Keluarga
Keseluruhan
Nama Keluarga
Berbeda
Nama Perusahaan
Dikombinasikan
dgn produk
Individual

Keputusan Keputusan Penentuan

Strategi Merek Ulang Posisi Merek

Perluasan Lini
Perluasan Merek
Multi-Merek
Merek Baru
Merek Bersama

Penentuan
Posisi Ulang
Tanpa Penetuan
Posisi Ulang

Keputusan Pengajuan Usul Merek

Merek Produsen

Merek Pribadi/Distributor

Merek Lisensi

Keputusan Nama Merek

Nama merek
individual

Nama kelompok
Yang berbeda
untuk semua
produk

Nama kelompok
untuk semua
produk

Nama dagang
Perusahaan di
Kombinasikan
Dengan produk
individual

Mutu yang diinginkan dari suatu merek

Menggambarkan Manfaat Produk

Mudah Diucapkan, Diingat

Menggambarkan Mutu Produk

Berbeda

Tidak Bermakna Negatif

Di Negara Lain

Keputusan Strategi Merek

Multi Merek

Perluasan
Lini

Perluasan
Merek

Merek Baru

Merek Bersama

Keputusan Penentuan Ulang Posisi

Merek

Tanpa penentuan
Posisi ulang

Penentuan
Posisi ulang

Pengemasan dan Pelabelan

Pengemasan, mencakup semua
kegiatan merancang dan memproduksi
wadah atau pembungkus suatu produk
Berbagai faktor yang berperan dalam
meningkatnya penggunaan kemasan
sebagai alat pemasaran :
a) Swalayan
b) Kemakmuran konsumen
c) Citra perusahaan dan merek
d) Peluang inovasi

Pelabelan, bisa berupa tempelan sederhana

pada produk atau gambar yang dirancang
dengan rumit yang merupakan satu kesatuan
dengan kemasan
Fungsinya :
Mengidentifikasi produk atau merek
Menentukan kelas produk
Menjelaskan produk
Mempromosikan produk

Label wajib mencantumkan :

1.
Tanggal produksi & kadaluarsa
2.
Harga perunit
3.
Tingkat mutu
4.
Persentase dari tiap unsur utama
5.
Cara penggunaan
6.
Nama perusahaan
7.
Alamat perusahaan
8.
Indikasi penggunaan
9.
Merek

KONSEP SIKLUS
HIDUP PRODUK

1.
2.

3.

4.

Mengatakan bahwa
sebuah produk memiliki
siklus hidup, menegaskan
empat hal :
Produk memiliki umur
yang terbatas
Penjualan produk melalui
berbagai tahap yang
berbeda, yang
memberikan tantangan,
peluang, dan masalah
yang berbeda
Laba naik dan turun pada
berbagai tahap yang
berbeda
Produk memerlukan
strategi pemasaran,
keuangan, manufaktur,
pembelian dan sumber
daya manusia yang
berbeda

DAUR HIDUP PRODUK

1.
2.
3.
4.

Perkenalan
Pertumbuhan
Kedewasaan
Penurunan

TERIMA KASIH