BAB II

TINJAUAN KASUS
2.1 SOAP ANC
ASUHAN KEBIDANAN PATOLOGIS PADA NY.S HAMIL 37 MINGGU DENGAN
LETAK LINTANG
DI PUSKESMAS KECAMATAN KEMBANGAN 2015

Tanggal Pengkajian
Tempat

: 06 10 2015

: RUANG KIA

waktu
No. Reg

: 10.00 WIB
: 558/15

1. Biodata
IDENTITAS

ISTRI

SUAMI

Nama

: Ny.S

Nama

: Tn. M

Umur

: 29 tahun

Umur

: 45 tahun

Agama

: Islam

Agama

: Islam

Suku/ bangsa

: Betawi /Ind

Suku/Bangsa : Jawa/Ind

Pendidikan

: SMP

Pendidikan

: SMP

Pekerjaan

: IRT

Pekerjaan

: Buruh

Alamat

: Jl.Kp Basmol KU 013/06

Data Sujektif
-

ibu mengatakan bahwa ini merupakan kunjungan ulang yang ke 10 dan tidak ada keluhan
ibu mengatakan hari pertama haid terakhir pada tanggal 13 Januari 2015, lama pastinya
7 hari, banyaknya 2-3 kali ganti pembalut, siklus 28 hari, teratur, konsistensi cair

bercampur stosel.
ibu mengatakan tafsiran persalinan tanggal 20 november 2015
ibu mengatakan makan 3 kali sehari, minum 5-6 gelas perhari
ibu mengatakan BAB 1 kali sehari, BAK 6-7 kali sehari
ibu mengatakan pernah melakukan imunisasi TT

ibu mengatakan bahwa ini merupakan kehamilan ketiga dan pernah 1 kali keguguran

pada tahun 2005.

ibu mengatakan sebelumnya menggunakan alat kontrasepsi suntik 3 bulan
Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit diabetes militus, jantung, asma,

kelainan darah, gemelli, dan tidak ada bekas luka operasi.

Ibu mengatakan mempunyai riwayat TBC pada tahun 2009
Ibu mengatakan tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan, jamu, rokok dan alcohol.

Data Objektif
1) KeadaanUmum: Baik

Kesadaran: Compos Mentis

Keadaan Emosional: Stab

2) Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah

: 110 / 80 mmHg

Respirasi

: 20 x / menit

Nadi

: 80 x / menit

Suhu

: 36,50C

Berat Badan : 72 kg

Tinggi Badan : 160 cm

Lila

:31 cm

3) Pemeriksaan Fisik

Mata

: Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterus

Hidung

: Bersih tidak ada polip

Telinga

: Bersih tidak ada serumen

Mulut

: Bibir tidak pecah pecah, gigi tidak karies,

Leher

: Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid

Dada

: jantung normal, tidak ada bunyi wheezing pada paru-paru, payudara simetris,

puting datar, hiperpigmentasi pada areola

Abdomen : tidak ada bekas luka operasi, terdapat striae, pembesaran sesuai usia
kehamilan
Palpasi TFU 33 cm
Leopold I : bagian fundus tidak ditemukan bagian bayi
Leopold II: di bagian kiri teraba bagian bulat keras melenting (kepala). dibagian kanan
teraba bagian lunak tidak melenting (bokong)
Leopold III : Hasil Negatif (bagian bawah kosong)
Leopold IV : Hasil Negatif
Auskultasi DJJ

: 141 kali/menit teratur, terdapat dipuntum maxsimum setinggi pusat

sebelah kiri

Ekstremitas atas dan bawah: Oedem -/- varices -/- kekuatan sendi +/+ Reflek Patela +/+

Pemeriksaan penunjang : HB 11,5 gr/dl, go. Darah AB, protein urine (-)

Analisa Data
Ny S G3P1A1 hamil 37 minggu Janin Tunggal Hidup Intra Uteri dengan Letak Lintang

Penatalaksanaan
a. Memberitahu ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa letak janin lintang sehingga ibu harus
dirujuk ke RS untuk pemeriksaan lebih lanjut dipoli kebidanan, ibu mengerti dan
bersedia untuk dirujuk ke RSUD Cengkareng.
b. Memberitahu ibu untuk istirahat yang cukup kurang lebih 8 jam perhari. Ibu mengerti
dan akan melakukannya.
c. Mengajarkan ibu untuk melakukan posisi menungging selama 5-10 menit, ibu bersedia
melakukannya
d. Memberikan support mental dan spiritual agar ibu lebih optimis dalam menghadapi
masalah kehamilannya.
e. Menganjurkan menjaga kebersihan terutama daerah kemalauan dengan air bersih
minimal 2 kali. Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan akan melaksanakannya.
f. Menganjurkan ibu mengkonsumsi makan-makanan yang bergizi dan sehat, seperti pilih
sayur dan buah-buahan yang segar, cuci tangan yang bersih sebelum dan sesudah
mengolah makanan, cucilah bahan makanan yang bersih, konsumsi makanan yang diolah
sampai matang dan hindari pemakaian zat pewarna dan pengawet. Ibu mengerti dengan
apa yang dijelaskan oleh bidan.
g. Memberitahu ibu tentang tanda bahaya kehamilan, seperti pendarahan, ketuban pecah,
kejang-kejang, nyeri perut bagian bawah, sakit kepala hebat, dan pengelihatan kabur. Ibu
mengerti dengan penjelasan bidan dan akan segara pergi kebidan apabila terjadi tandatanda tersebut.
h. Melakukan pendokumentasian, pendokumentasian telah dilakukan.