PATOLOGI
NY. “X” UMUR 21 TAHUN P1A0AH1
DENGAN MASTITIS HARI KE 7
DI PMB RIZQY
Dosen Pembimbing
Etik Khusniyati ,SST.,M.Keb
KELOMPOK 10
DI PMB RIZQY
A. SUBYEKTIF
1. Identitas :
• Istri Suami
• Alamat : Serangan Serangan
2. Alasan Datang
Ibu Mengatakan Ingin Memeriksakan Keadaannya.
3. Keluhan Utama
Ibu Mengatakan Merasakan Sakit Pada Payudaranya
4. Riwayat Penyakit
• riwayat penyakit sekarang
ibu mengatakan merasakan nyeri pada payudara sebelah kanan
• riwayat penyakit dahulu
ibu mengatakan sebelumnya tidak pernah menderita penyakit menurun seperti hipertensi, asma, dm dan
penyakit menular seperti tbc dan hepatitis.
• riwayat penyakit keluarga
ibu mengatakan dalam keluarga baik dari pihak suami maupun isteri tidak ada yang menderita penyakit
menurun seperti hipertensi, asma, dm dan penyakit menular seperti tbc DAN HEPATITIS.
6. Riwayat Obstetri : P1A0H1
7. Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas Yang Lalu
Persalinan Nifas
Hamil ke- lahir UK Jenis Penolong Tempat L/P BB Komplikasi Lakt Komplikasi
Persalinan Lahir asi
1 18/12 40 mgg spontan bidan PMB p 3100 gram Tidak ada Tida Bengkak pada payudra
/2011 k
lance
r
8. Riwayat persalinan
Tanggal persalinan : 29 Agustus 2019, jam 10.00
Tempat persalinan : PMB RIZQY
Jenis persalinan : Spontan
Penolong : Bidan
• 8. Riwayat Persalinan
• penolong : bidan
• Pola Nutrisi
Frekuensi Menyusu : 9 Kali/Hari
Durasi : 20 Menit
9. Riwayat Menstruasi
• hpht : 22 november 2018
• hpl : 29 agustus 2019
• menarche : 14 tahun
• lama menstruasi : 7 hari
• teratur/tidak : teratur
• siklus : 28 hari
• banyaknya :3x ganti pembalut pada hari pertama dan 2x ganti pembalut pada hari kedua
10. Riwayat KB
Ibu Mengatakan Belum Pernah Menggunakan Alat Kontrasepsi Jenis Apapun
• Nutrisi
Porsi Makan Sehari :1 Porsi Habis dengan Nasi, Sayur, Lauk, Buah
Pola Minum :7-8 Gelas/Hari Air Putih, Teh, Susu
• Eliminasi
• BAK
Frekuensi : 6-7x/ Hari
Jumlah : 1200 Cc
Warna : Kuning Jernih
Keluhan : Tidak Ada
• BAB
Frekuensi :1x/Hari
Jumlah :
Warna : Kuning
• Istirahat
Tidur Siang : ½ Jam
Tidur Malam : 4 Jam, Keluhan Sering Merasa Gelisah
13. Pola Aktivitas
Mobilisasi : Sudah Bisa Jalan, Dan Merawat Diri Dan Belajar Merawat Bayinya
Pekerjaan : Merawat Diri Dan Bayinya Masih Dibantu Keluarga /Senam Nifas : Melakukan
Senam Nifas Sesuai Dengan Yang Diajarkan Bidan, Yaitu Senam Kegle Setiap Pagi.
Keluhan : Tidak Ada
Pengalaman Menyusui : Ibu Mengatakan Tidak Memiliki Pengalaman Menyusui
Kebiasaan Menyusui
Posisi : Tiduran Dan Duduk
Perawatan Payudara : Jarang Membersihkan Putting Sebelim Menyusui
Masalah : Bayi Jarang Menyusu Karena Payudara Terasa Nyeri
14. Personal Higiene : Mandi 2 Kali/Hari, Gosok Gigi 2 Kali/Hari, Keramas 3 Kali/Minggu Ganti
Pakaian 2 Kali/Hari
OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
• Keadaan Umum : Baik
• Kesadaran : Compos Mentis
• Status Emosional : Gelisah
• Tanda Vital
Pemeriksaan Payudara
• Bentuk : Tidak Simetris, Bengkak Dan Memerah Di Sekitar Payudara Kanan, Ada Nyeri Palpasi,
• Puting Susu : Menonjol, Tidak Lecet
• Areola : Hiperpigmentasi, Bersih
• ASI : Tidak Lancar, Tidak Ada Bendungan ASI
Abdomen
• Pembesaran : Normal, TFU 2 Jari Di Bawah Pusat
• Benjolan : Tidak Ada
• Ekstremitas
• Oedem : Tidak Ada Oedema
Genetalia
• Varices : Tidak Ada
• Oedem : Tidak Ada
• Bekas Luka : Bekas Luka Episiotomi Dijahit Dengan Teknik Jahitan Jelujur Secara
Mediolateral. Keadaan Jahitan Bagus, Sudah Kering.
• Pengeluaran Pervaginam : Lokhea Serosa
Anus
• Tidak Ada Hemoroid.
II. INTERPRETASI DATA
Masalah :
Ibu merasa kesakitan dan bayi tidak mau menyusu
Kebutuhan :
Memeriksa keadaan ibu dan menjelaskan dan memberikan dukungan pada ibu
III. : MERUMUSKAN DIAGNOSE/ MASALAH
POTENSIAL
Diagnosa Potensial
Potensial Terjadi Abses Payudara
IV. TINDAKAN SEGERA
perawatan payudara
V. PERENCANAAN
• Tanda Vital
2. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa keadaan ibu bahwa ada pembengkakan pada payudara dan
terasa nyeri yang merupakan tanda infeksi pada payudara.
Evaluasi : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan bidan dan merasa gelisa.
3. Menjelaskan pada ibu supaya ibu segera mendapatkan penanganan yang tepat untuk infeksi payudara yang
diderita, yaitu :
Evaluasi : penanganan telah dilakukan dan ibu mengerti apa yang disampaikan bidan
4. Memberikan KIE kepada ibu tentang perawatan payudara, yaitu dengan membersihkan payudara dulu
sebelum menyusui, membantu ibu tentang teknik menyusui yang benar dengan membantu ibu
memperbaiki kenyutan bayi pada payudara, mendorong untuk sering menyusui, sesering dan selama
bayi menghendaki, tanpa pembatasan, bila perlu peras ASI dengan tangan atau dengan pompa atau botol
panas, sampai menyusui dapat dimulai lagi.
Evaluasi : ibu mengerti dan akan melakukannya
5. Memberikan konseling suportif pada ibu tentang mastitis
• Mastitis merupakan pengalaman yang sangat nyeri dan membuat frustrasi, dan membuat banyak wanita
merasa sangat sakit. Selain dengan penanganan yang efektif dan pengendalian nyeri, wanita
membutuhkan dukungan emosional. Ibu harus diyakinkan kembali tentang nilai menyusui; yang aman
untuk diteruskan; bahwa ASI dari payudara yang terkena tidak akan membahayakan bayinya; dan bahwa
payudaranya akan pulih baik bentuk maupun fungsinya.
Evaluasi : ibu mengerti penjelasan biadan dan tidak mersa takut lagi menyusui bayinya
VII. EVALUASI
S : Ibu mengatakan mengerti dan faham penjelasan petugas
O : KU : baik
Kesadaran: composmentis
N : 83x/menit
S : 37,5°c
RR : 22x/menit
P : Mengingatkan ibu agar menjaga dan melakukan perawatan pada payudaramenganjurkan ibu tetap
memberikan asimengingatkan ibu untuk kunjungan ulang
THANKSS….