Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN

NY. A UMUR 34 TAHUN G1P0A0 HAMIL 39


MINGGU DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI
BPM MUTYA EMITASARY

Hari/Tanggal Pengkajian : Selasa, 23 Juni 2018 Tempat


Pengkajian : BPM Mutya Emitasary
Waktu Pengkajian : 08.00 WIB
Pengkaji : Saarah Maimunah

1. DATA SUBJEKTIF
a. Identitas Istri Suami
Nama : Ny. E Tn. I
Usia : 23 tahun 25 tahun
Suku : Sunda Sunda
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SD SD
Pekerjaan : IRT Buruh
Alamat : Jl Pesantren 6/10

b. Keluhan Utama
Ibu merasa saat ini keluar air-air dari kemaluannya terasa mulas namun masih
jarang.

c. Alasan Datang ke BPM


Ibu merasa keluar rembesan air-air terus menerus sejak pukul 12.00 WIB tanggal
22/06/20 namun tidak disertai mulas dan tidak ada pengeluaran lendir darah. Lalu
Ibu datang ke BPM pukul 19.00 WIB, mengeluh mules masih jarang dan keluar
air – air dari jalan lahir.
d. Riwayat Kehamilan Sekarang
Ini merupakan kehamilan pertama, HPHT : 23-09-2019 TP : 30-06-2020. Gerakan
janin masih dirasakan, melakukan pemeriksaan setiap bulan ke bidan, selalu
mengkonsumsi vitamin dan tablet penambah darah yang diberikan oleh Bidan. Ibu
sudah imunisasi TT 1 kali saat usia kehamilan 12 minggu. Sejak kehamilan 30
minggu, ibu mengeluh mengalami keputihan, pada siang hari ibu bisa mengganti
pakaian dalam sebanyak 4 kali. Keputihan yang dialami ibu berwarna putih susu
dan kental namun tidak terasa gatal, ibu sudah melakukan konsultasi dengan
bidan ketika melakukan pemeriksaan kehamilan rutin dan bidan menyarankan
untuk kebersihan pakaian dalam dan kebersihan personal hygiene khususnya
daerah kewanitaan ibu.

e. Riwayat Kesehatan Ibu dan Keluarga


Ibu tidak pernah dirawat karena suatu penyakit tertentu, tidak memiliki riwayat
penyakit menahun, menular dan menurun, tidak ada keturunan bayi kembar.
f. Riwayat PsikoSosial Ekonomi
Ibu menikah secara sah pada usia 21 tahun dan suami usia 24 tahun. Ini
merupakan pernikahan pertama untuk ibu dan suaminya, lama pernikahan 2 tahun.
Ibu dan keluarga senang atas kehamilan ini, suami dan keluarga juga mendukung
atas kehamilan ini. Sebelumnya ibu menggunakan KB Suntik 3 bulan. Suami dan
ibu sebagai pengambil keputusan dirumah. Ibu mengatakan tidak ada pantangan
selama kehamilan. Ibu dan suami menggunakan dana persalinan dengan KIS
(Kartu Indonesia Sehat).
h. Nutrisi dan Hidrasi
ibu makan terakhir pukul 16.00 WIB dengan nasi, sayur, daging ayam dan buah
tetapi tidak dihabiskan, tidak ada keluhan saat makan,tidak ada pantangan. ibu
minum terakhir pukul 17.45 WIB air mineral 1 gelas dan teh manis 1 gelas.
i. Eliminasi
Ibu BAB terakhir kemarin 1 kali dan BAK terakhir pukul 07.55 WIB sebanyak
50cc.
j. Istirahat
ibu sejak kemarin belum dapat tidur.
2. DATA OBJEKTIF
Keadaan umum : Baik Kesadaran
: Composmentis
Tanda – tanda vital
Tekanan Darah : 100/70 mmHg Nadi
: 82x/menit
Respirasi : 19x/menit
Suhu : 36,7 oC

Pemeriksaan Fisik
Wajah : tidak ada oedema
Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid dan limfe. Mata
: sclera putih dan conjungtiva merah muda
Payudara : Kedua payudara simetris, bersih, putting menonjol, tidak ada
retraksi atau dimpling, tidak ada benjolan dan nyeri tekan, terdapat
pengeluaran colostrum.
Abdomen : Tidak terdapat luka operasi
Kandung Kemih : Kosong
Leopold I : TFU 2 jari dibawah Prosesus Xifoideus. Teraba bokong di
fundus.
Leopold II : Teraba punggung kiri dan ekstermitas kanan.
Leopold III : Teraba kepala
Leopold IV : Konvergen
Perlimaan :4/5
Mc. Donals : 31 cm
DJJ : 135x/menit, reguler
His : 3x10’30” teratur, tidak kuat.
TBJ : 3100 gram
Ekstremitas : Kuku kaki dan tangan merah muda. Kaki kanan dan kiri edema,
tidak ada varises. Terpasang infus RL Kolf I 20 tpm sisa 250 cc
ditangan sebelah kiri.
Genetalia : Inspeksi : vulva tidak terdapat varises dan pembengkakan,
terdapat rembesan air-air berwarna jernih dan terdapat lendir
bercampur darah.
Pemeriksaan dalam : vagina tidak ada pembengkakan, portio tipis
lunak, Pembukaan 3cm, ketuban negatif. Hodge I.
Bishop score 9

3. ANALISA
G1P0A0 usia kehamilan 39 minggu dengan KPD 7 jam. Inpartu kala I fase laten. Janin
tunggal, hidup, presentasi kepala. Keadaan janin baik.

4. PENATALAKSANAAN
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa hasil pemeriksaan dalam vagina
tidak ada pembengkakan, portio tipis lunak, Pembukaan 3cm, ketuban negatif.
Hodge I, hkertas lakmus (+). Bahwa persalinan tidak dapat dilakukan di bpm,
harus dilakukan proses rujukan.
2. Melakukan informed consent kepada suami bahwa ibu akan dilakukan rujukan.
3. Menganjurkan ibu untuk makan dan minum diantara his. Ibu mengerti.
4. Menganjurkan ibu untuk mengatur nafas saat ada his dan tidak meneran. Ibu
melakukan relaksasi.
5. Menganjurkan ibu untuk tidak menahan BAK dan BAB. Ibu mengerti.
6. Menganjurkan ibu mencari posisi yang nyaman. Ibu tidur miring kekiri.
7. Meminta keluarga untuk mendampingi ibu. Suami mendampingi
8. Memantau kesejahteraan ibu dan janin dan kemajuan persalinan, selama proses
rujukan.
9. Merujuk ke Rumah Sakit Mitra Kasih.

Anda mungkin juga menyukai