Pendahuluan
Deming Prize merupakan penghargaan terhadap perusahaan perusahaan yang memiliki
kelebihan didalam pengembangan kualitas. Penghargaan ini diberikan oleh Japanese Union
of Scientist and Engineers (JUSE).
William Edwards Deming
Willam Edwards Deming, Ph.D lahir di Sioux City, Iowa tanggal 14 Oktober
1900. dan meninggal pada tanggal 20 desember 1993 di Washington D.C.
Deming mendapat gelar sarjananya dari University of Wyoming di bidang
electrical engineering. Sedangkan gelar master diperoleh di university of
Colorado di bidang matematics. Dan Gelar Doktor di bidang mathematical
physics diperoleh di Yale University pada tahun 1928. Selain itu Ia juga belajar mengenai teori
musik dan memainkan beberapa instrumen musik.
Dr. Deming menikah dengan Agnes Bell pada tahun 1922 di Wyoming. Memiliki 1 orang
putri bernama dorothy. Namun Agnes meninggal pada tahun 1930. pada tahun 1932, Dr
Deming menikah dengan Lola Elizabeth Shupe dan memiliki 2 orang putri yaitu Diana dan
Linda. Sekarang Diana menjadi ketua dan pendiri dari The W. Edward Deming Institute.
Ia merupakan seorang statistik amerika yang berpengaruh dalam meningkatkan produktivitas
amerika selama perang dunia II. Deming mulai dikenal saat ia bekerja di jepang sejak tahun
1950 di statistical process control, awal mula Total Quality Management (TQM). Dibawah
pengaruhnya, jepang menjadi terkenal dalam memproduksi produk produk yang inovatif
dan berkualitas tinggi.
Dr. W. Edwards Deming menganggap bahwa dengan mengadopsi prinsip- prinsip dasar
management yang tepat, organisasi dapat mengingkatkan kualitas dan secara bersamaan
mengurangi biaya, dengan mengurangi pemborosan dan cacat. Prinsipnya ialah dengan cara
menerapkan perbaikan yang berkelanjutan dan menganggap manufaktur sebagai sebuah
sistem, bukan sebagai suatu unit/bagian.
Deming's 14 Point Plan for TQM
1. Menciptakan tujuan perbaikan yang konstan dari produk dan jasa agar menjadi
kompetitif sehingga mampu menciptakan peluang bisnis dan pekerjaan.
2. Mengadopsi filosofi baru.
3. Hindari inspeksi dalam jumlah besar dan gunakan teknik statistik.
4. Melakukan perbaikan kualitas terhadap material yang dating.
5. Temukan permasalahan. Dan lakukan perbaikan secara konstan pada sistem produk
dan jasa. Reduksi dari limbah dan perbaikan harus dilakukan secara berkelanjutan.
6. Kembangkan metode modern pelatihan dan edukasi untuk semua pihak yang terlibat.
7. Kembangkan metode modern dalam melakukan supervisi. Hal ini dilakukan untuk
membantu orang sehingga dapat bekerja lebih baik.
8. Ketakutan merupakan penghalang bagi perbaikan.
9. Lakukan pemilahan penghalang antara area departemen dan staf.
10. Hilangkan penggunaan slogan dan poster yang berisi mengenai ajakan (doktrin)
seperti zero defects tanpa penyediaan metode.
11. Hindari pekerjaan yang baku yang menjelaskan kuota secara numeric mengenai tenaga
kerja dan tujuan perusahaan secara numerik.
12. Tanggung jawab dari supervisor dan mandor bukan pada kuantitas melainkan kualitas.
13. Ciptakan program edukasi yang kuat dan enerjik dalam meningkatkan semangat selfimprovement bagi setiap orang.
14. Komitmen yang tetap dari top management untuk melakukan perbaikan harus
didefinisikan secara jelas.
Deming Prize
Pada tahun 1950. Dr. Deming diundang ke Jepang oleh Union of
Japanese Scientist and Engineers (JUSE). Dalam kunjungannya, ia
memberikan kuliah dengan topik Eight-Day Course on Quality
Control di Japan Medical Association. Dilanjutkan dengan kuliah
dengan topik Quality control for top management. Dalam kuliah ini,
Dr Deming mengajarkan prinsip-prinsip dasar statistical quality control kepada executives,
manager, engineers, dan peneliti dari industri industri jepang. Pengajarannya memberikan
kesan yang mendalam terhadap peserta dan menghasilkan perubahan besar terhadap
pengendalian kualitas di Jepang.
Dr. Deming memberikan royalti atas penerbitan transkrip transkrip seminar kepada JUSE.
Sebagai penghargaan terhadap Dr. Deming, Mr. Kenichi Koyanagi, direktur JUSE,
mengajukan proposal untuk menggunakan royalti tersebut untuk membiayai sebuah
penghargaan untuk menghargai kontribusi Dr. Deming dan mempromosikan perbaikan
berkelanjutan dalam pengendalian kualitas di jepang. Penghargaan ini diberi nama Deming
Prize oleh dewan JUSE. Deming Prize diadakan oleh the Union of Japanese Scientist and
Engineers (JUSE) setiap tahun terhadap individu, perusahaan, atau unit bisnis yang
memberikan kontribusi terhadap perkembangan statistical quality control.
Pemenang dari masing masing kategori akan menerima penghargaan pada acara Deming
Award yang biasanya diadakan pada pertengahan november.
II.
Dapat diikuti oleh organisasi yang mengelola bisnisnya secara otonom, yang meliputi
kekuasaan dan tanggung jawab terhadap people, material dan money
2.
3.
Memiliki tanggung jawab dan kekuasaan terhadap bisnid dan perkembangan bisnisnya
di masa depan
Merefleksikan prinsip manajemen, jenis industri, lingkup bisnis dan lingkungan bisnis
dari company. Selain itu, para pelamar menciptakan tantangan dan tujuan bisnis
berorientasi konsumen dan strategi dibawah kepemimpinan manajemen yang bersih
2.
Mengimpelementasikan TQM secara tepat untuk mencapai tujuan dan startegi bisnis
seperti yang tercantum pada poin a
3.
Poin b menghasilkan efek yang luar biasa (outstanding effect) yang terhadap tujuan
dan strategi bisnis yan disebutkan pada poin a
1.
2.
3.
4.
Provide berarti semua kegitan yang berkaitan dengan produksi barang dan jasa
untuk menangani konsumen, berupa survei, penelitian, perencanaan, pengembangan,
persiapan produk, purchasing, manufacturing, inspeksi, order-taking, penjualan dan
pemasaran, pemeliharaan, pelayanan setelah pembelian (after-sales service) dan
pembuangan dan atau pendaurulangan setelah pengggunaan
5.
product and services meliputi pembuatan produk ( produk akhir, part dan
material0, sistem, software, energi, informasi dan semua manfaat (benefit) yang
disedikan untuk konsumen
6.
7.
customers
memanfaatkan
The Overall Flow from Application to Awarding
Diatas ini adalah langkah-langkah untuk mendapatkan Deming Award mulai dari proses
melamar,
pemeriksaan
hingga
menerima
penghargaan.
Pelamar
dianjurkan
untuk
Setelah berhasil memeperoleh Deming Award maka company memiliki kewajiban utama (
major duties) sebagai berikut:
1. Mempresentasikan penerapan TQM pada rapat laporan pemenang.
2. Untuk memberikan kontribusi terhadap mis dari Deming Prize, maka company yang
menerima penghargaan harus secara aktif menyebarluaskan cara menerapkan TQM di
company hingga akhirnya mampu mendapatkan Deming Prize kepada companycompany yang lain.
benchmarking
3. Menerima on-site review setelah tiga tahun menerima penghargaan sebagai follow-up
penghargaan
The Consultation Office for the Deming Prize
Kewajiban administrsi yang harus dipenuhi oleh pengaju penghargaan harus dibawa ke ke
Secretariat for the Deming Prize Committee yang didirikan oleh Japanese Union of Scientist
and Engineer (JUSE). Sekretariat ini juga merupakan tempat berkonsultasi bagi mereka yang
ingin mengajukan Deming Prize
What is the Pre-Application Consultation?
Untuk merespon kebutuhan untuk pemenuhan aplikasi dan atau konsultasi oleh para pengaju
penghargaan maka dibuatlah kantor konsultan oleh pihak penyelenggara. Pada kantor
konsultan ini dilakukan pertemuan antara pelamar/pengaju penghargaan dengan anggota sub
komite Deming Application Award , pertemuan ini menyediakan ruang bagi para pengaju
untuk berkonsultasi dan bertanya seputar penghargaan. Pertemuan dilakukan selama setengah
hari setiap harinya dan hanya boleh dilakukan di sekretariat.
Para pengaju penghargaan harus mengikuti pertemuan tersebut dan melakukan konsultasi atau
menerima TQM diagnosis yang dilakuakn dengan anggota subkomite penghargaan.
Beberapa hal yang harus diajukan oleh pelamar Deming Prize saat melakukan pertemuan
dengan anggota subkomite adalah sebagai berikut:
1. Tujuan pengajuan
2. Overview dari aktivitas bisnis company
3. Struktur organisasi dari company dan jumlah pekerjanya
4. Tujuan dari TQM di company
5. Situasi terkini TQM di company, serta meyertakan paling sedikit 3 dokumentasi kasus
peningkatan yang didapat akibat penerapan TQM di company, yang memperlihatkan
juga bagaimana siklus PDCA diterapkan
6. Rencana untuk menerima pemeriksaan serta hal-hal lain
Sementara dari komite akan memberikan penjelsan kepada pengaju penghargaan hal-hal
sebagai berikut:
1. Signifikansi mengenai penghargaan
2. Cara/jalur berpikir dari TQM serta sudut pandang pemeriksaan yang akan dilakukan
3. Prosedur dan metode pemeriksaan
Setelah melakukan pertemuan ( Pre-application Consultation) maka company harus
menyerahkan 3 rangkap hard copies dalam jangka waktu maksimal tiga minggu setelah
pertemuan, yang isinya antara lain:
1. Brosur company
2. Laporan tahunan company yang paling baru
3. Gambaran umum dari aktivitas bisnis company
4. Gambaran umum mengenai tujuan penerapan TQM di company dan produk
implementasinya
5. Minimal 3 ringkasan mengenai kasus-kasus peningkatan yang terjadi setelah penerapan
TQM yang sifatnya aktual
6. Diagram organisasi company dengan menyertakan jumlah pekerja yang ada untuk setiap
unit bisnis
7. Hal-hal lain yang berkaitan dan diperlukan untuk konsultasi
Ketujuh halaman tadi harus dibuat dalam satu laporan dengan jumlah halaman laporan
maksimal 50 halaman. Semua pembiayaan yang dikeluarkan mulai dari pertemuan hingga
pembuatan laporan harus ditanggung oleh company yang mengajukan penghargaan
Application Procedures
Pada penerapannya, ada beberapa persyratan atau prosedur yang harus dipenuhi oleh sebuah
perusahaan yang ingin mengaplikasikan Deming Price. Prosedur tersebut antara lain sebagai
berikut:
1. Pengiriman form aplikasi
Form aplikasi dikirim ke Deming Prize Committee, dengan standard form yang telah
ditetapkan.
2. Pengiriman dokumen
Adapun dokumen yang harus dikirim adalah sebagai berikut:
1. Brosur perusahaan
2. Catalog produk
3. Penjelasan ringkas mengenai gambaran perusahaan
4. Laporan tahunan yang terakhir
5. Struktur organisasi perusahaan
Outline perusahaan
Pembatasan pada hal yang bersifat khusus atau focus pada hal yang bersifat
spesifik.
4. Format DTQMP
Beberapa hal yang menjadi format DTQMP antara lain ukuran, cover, metode
penulisan, jumlah halaman, dan catatan.
5. Penjelasan tambahan sebagai pelengkap
Selain itu ada lagi tambahan informasi yang diperlukan seperti daftar istilah.
Document Examination
Tujuan dari pengujian dokumen adalah untuk mengetahui serta mengevaluasi aktivitas TQM
dari perusahaan yang mengaplikasi berdasarkan data yang telah dikirimkan. Evaluasi dari
tersebut akan menghasilkan apakah perusahaan tersebut layak atau tidak untuk melanjutkan
on-site evaluation. Hal ini tentu saja didasarkan pada kriteria yang telah ditetapkan bersama
oleh Deming Price Committee. Perusahaan yang gagal pada tahap ini masih memiliki
kesempatan untuk mengirimkan aplikasi pada periode berikutnya.
On-Site Examination
Seperti yang telah disebutkan diatas, perusahaan yang terkategori passing dari pengujian
dokumen dapat mengikuti on-site examination. On-site examination merupakan inti dari
pelaksanaan Deming Price yang bertempat di Jepang. Berikut skema dari on-site examination.
Hal-hal lain yang perlu diperhatikan pada on-site examination yaitu sebagai berikut:
1. Penentuan alokasi waktu standard
2. Permintaan unit dan jadwal yang diberikan kepada pihak perusahaan
3. Notifikasi dari penguji serta jadwal on-site examination
4. Persiapan rapat
Examination and Evaluation Methods
Pengujian untuk Deming Application Prize berfokus pada poin-poin penting sebagai berikut:
1. Menunjukkan prinsip-prinsip manajemen, industri, bisnis, cakupan dan lingkungan
bisnis, para pendaftar telah mewujudkan tujuan dan strategi bisnis yang menantang dan
mementingkan konsumen di bawah kepemimpinan manajemen yang jelas.
2. TQM telah diterapkan secara seperlunya untuk mencapai tujuan dan strategi bisnis yang
disebutkan pada poin a)
3. Sebagai hasil dari poin b), hasil yang memuaskan dari tujuan dan strategi bisnis yang
disebutkan pada poin a)
Setiap kategori memiliki kriteria penilaian dan setiap kriteria memiliki items dan points
yang harus dipenuhi sebagai standar. Pada saat pemeriksaan, sub panitia dapat mengubah
mereka dalam rangka menyesuaikan tipe bisnis yang ada. Fokus pemeriksaan berpusat pada
tiga poin yang disebutkan di atas. Untuk itu, perusahaan akan diperiksa akan bagaimana TQM
diterapkan dan mendapatkan hasilnya.
Evaluation Criteria
Kriteria penilaian meliputi kategori dasar, aktivitas unik, dan peran dari manajemen puncak.
Item dan poin yang diberikan kepada kategori dasar adalah standar yang tentative.
Mempertimbangkan tipe bisinis dari perusahaan yang bersangkutan, sub panitia dapat
mengubah standar tersebut.
Item Pengujian dan Poin
Evaluation Method
Penilaian dilakukan berdasarkan empat sudut pandang di bawah ini dan diberi angka menurut
level pada daftar di bawah ini :
1. Sudut pandang penilaian
2. Levels
Aktivitas Unik
Para perusahaan sebaiknya memiliki setidaknya satu aktivitas unik. Berikut contoh di
antaranya:
1. Visi, strategi bisnis, dan kepemimpinan manajer puncak
2. Penciptaan nilai untuk para konsumen
3. Perbaikan dari performansi perusahaan yang memuaskan
4. Mewujudkan fondasi manajemen perusahaan
5. Aktivitas unik lainnya yang belum termasuk di sini
Peran Manajemen Puncak
Peran Manajemen puncak sangat penting dalam penerapan TQM. Poin-poin yang diharapkan
dari seorang manajer adalah :
1. Mengerti dan antusias akan TQM
2. Mampu menerapkan TQM ke dalam kepemimpinan, visi, strategi kebijakan dan
perubahan lingkungan.
3. Kekuatan organisasi (menjaga dan menguatkan teknologi inti, kecepatan, dan
kevitalannnya).
4. Pengembangan Pekerja
5. Tanggung jawab sosial organisasi
Judgment method
Kategori Dasar
1. Setiap pemeriksa mengevaluasi secara independen dan memberikan nilai untuk setiap
bagian dari 1 sampai 6 dan menjumlahkannya.
2. Menghitung nilai median dari semua nilai pemeriksa. Jiika nilai lebih besar sama
dengan 70, maka ini dikategorikan sebagai lulus.
3. Ketika kondisi di atas tidak terpenuhi dan nilai di antara pemeriksa bervariasi, maka
para pemeriksa berkumpul untuk merundingkan nilai-nilai mereka dan memeriksa
kembali penilaian mereka sebelum keputusan akhir dibuat.
Aktivitas Unik
1. Setiap pemeriksa menguji kegiatan yang ada berdasarkan efektivitas, kemampuan
didaur ulang, dan inovasi dalam skala 1 sampai 5 dengan penjelasannya. Berdasarkan
hal ini, pemeriksaan akan kegiatan dilakukan lagi dan akan keluar dengan nilai skala 1
sampai 5.
2. Menghitung nilai median dari semua nilai pemeriksa. Jiika nilai lebih besar sama
dengan 3.5, maka ini dikategorikan sebagai lulus.
3. Ketika kondisi di atas tidak terpenuhi dan nilai di antara pemeriksa bervariasi, maka
para pemeriksa berkumpul untuk merundingkan nilai-nilai mereka dan memeriksa
kembali penilaian mereka sebelum keputusan akhir dibuat.
Manajemen Puncak
1. Setiap pemeriksa menguji secara independen berdasarkan hasil pengujian manajemen
dengan skala 100.
2. Menghitung nilai median dari semua nilai pemeriksa. Jiika nilai lebih besar sama
dengan 3.5, maka ini dikategorikan sebagai lulus.
3. Ketika kondisi di atas tidak terpenuhi dan nilai di antara pemeriksa bervariasi, maka
para pemeriksa berkumpul untuk merundingkan nilai-nilai mereka dan memeriksa
kembali penilaian mereka sebelum keputusan akhir dibuat.
Penilaian Keseluruhan
1. Ketika perusahaan tersebut hanya memiliki satu unit pemeriksa
Untuk melewati pemeriksaan, perusahaan tersebut harus memiliki nilai lulus untuk
setiap kategori (aturan dasar, aktivitas unik, dan manajemen puncak).
Ketika perusahaan tersebut memiliki dua atau lebih unit pemeriksa
2. Untuk setiap unit pemeriksa, evaluasi yang disebutkan di atas dilakukan. Berikutnya,
unit yang lolos diberikan nilai 1 sedangkan yang tidak lolos 0. Dan ketika rata-rata
dengan pembobotan dilakukan, nilai 0.5 atau lebih maka ini dikategorikan lulus.
Ketika perusahaan pendaftar diberitakan melakukan perilaku sosial yang tidak pantas, maka
keputusan lulus atau tidaknya akan ditunda.
Determination of Prize Winners and Notification of the Examination Result
Sub panitia dari The Deming Application Prize melaporkan hasil dari evaluasi untuk setiap
pendaftar kepada panitia dari The Deming Prize, Ketika para pendaftar telah melampaui suatu
standar tertentu, The Deming Application Prize akan diberikan oleh panitia The Deming
Prize. Jika satu atau beberapa pendafatar tidak berhasil mendapatkan nilai lulus pemeriksaan,
penilaian final diterima, dan kecuali pendaftar tersebut menarik aplikasinya, maka status
perusahaannya dipertimbangkan sebagai pemeriksaan secara berkala. Pemeriksaan lanjutan
dibatasi sebanyak dua kali selama 3 tahun berikutnya. Pemeriksaan lanjutan akan berfokus
pada yang ditemukan di pemeriksaan sebelumnya dan apa yang telah berubah setelah itu.
Report on Examination Findings
Perusahaan yang sukses mengajukan aplikasi, akan mendapatkan laporan pemeriksaan yang
telah dilakukan pada saat penyerahan Deming Prize Award diselenggarakan. Jika para
pendaftar mendapatkan status pemerikasaan secara berkala, laporan akan dikirimkan melalui
surat. Berdasarkan permintaan para pendaftar, dua atau lebih penguji akan dikirim ke
Systematic activities
Hal ini berarti sejumlah kegiatan yang diorganisir untuk memenuhi misi (objectives)
dari perusahaan yang diarahkan oleh kepemimpinan yang kuat dalam manajemen dan
didukung secara jelas oleh visi jangka menengah / panjang yang jelas dan stratregistrategi yang sesuai dengan strategi dan kebijakan kualitas.
fungsi manajemen yang saling berkaitan dalam sistem seperti biaya, delivery, keamana
dan lingkungan.
Penghargaan dan penghormatan terhadap nilai pribadi dapat memberikan peningkatan
kemampuan perusahaan dalam mengembangkan sumber daya manusia yang
mendukung teknologi inti, kecepatan, dan vitalitas. Berdasarkan fakta, perusahan
melakukan pengaturan bisnisny dengan melakukan rotasi siklus dari PDCA (plan, do,
check and act). Perusahan juga dapat melakukan perubahan pada penggunaan
scientific methods dan information technology yang tepat.
3. Company objectives
Didasari pada pada upaya mempertahankan profit secara berkesinambungan untuk
jangka waktu yang panjang melalui peningkatan kepuasan pelanggan secara konstan
dan berkelanjutan.
4. Provide
Dalam menghasilkan produk dan jasa dalam memenuhi keinginan pelanggan harus
mempertimbangkan survey, riset, planning, development, design, persiapan produk,
purchasing, manufacturing, installation, inspection, pengambilan order, sales and
marketing, maintenance, after-sales services and after-usage disposal dan recycling.
5. Products and services
Termasuk pada finished products, parts, material, systems, software, energy,
information dan semua keuntungan yang akan diperoleh pelanggan.
6. Quality
Yang berarti kegunaan secara fungsional dan psikologi, reliability dan safety.
Tidak lupa juga dalam mendefinisikan kualitas harus melibatkan pertimbangan akan
pengaruh dari pihak ketiga seperti lingkungan, masa depan generasi.
7. Customers
Pertimbangan termasuk pada pembeli tetapi juga pengguna, konsumen,dan
beneficiaries.