DAFTAR PUSTAKA

Hady Nuruddin. 2010. Teori Konstitusi dan Negara Demokrasi. Jakarta: Setara Press
Kaelan. 2014. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma
Minto Rahayu. Pendidikan Kewarganegaraan Perjuangan Menghidupi Jati Diri Bangsa.
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia
Tim Nasional Dosen Pendidikan Kewarganegaraan. 2011. Paradigma Terbaru untuk
Mahasiswa. Bandung: Alfabeta

DAFTAR ISI

COVER.............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................................................................ii

DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .........................................................................................................2
1.3 Tujuan ...........................................................................................................................2
1.4 Batasan Permasalahan ..................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teoritis ..........................................................................................................3
2.1.2 Hakikat Negara......................................................................................................3
2.1.2 Konstitusi...............................................................................................................7
2.1.3 UUD 1945..............................................................................................................8
2.2 Pembahasan ..................................................................................................................9
2.2.1 Fungsi konstitusi bagi suatu Negara......................................................................9
2.2.2 Peranan UUD 1945 sebagai konstitusi di Indonesia.............................................10
2.2.3 Perilaku konstitusional dalam kehidupan bernegara.............................................11
BAB III KESIMPULAN
3.1 Simpulan .......................................................................................................................14
3.2 Saran .............................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

PAPE R
NEGARA DAN KONSTITUSI

Paper ini bertujuan untuk memenuhi tugas dalam perkuliahan Pendidikan Kewarganegaraan
Pengampu: I Gusti Bagus Wirya Agung, S.Psi.,MBA

NAME KELOMPOK :

I PUTU PUNDARIKA DWARA ( 1008105013 )

NI MADE AYU TIRTHA KUSUMA WARDHANI ( 1508105028 )
TIA RESTI OCTAVIANI (1508105036 )
NI NYOMAN TRI HANAYANTHI ( 1508105037 )
SEKAR AYU PADMADHANI ( 1508105050 )

PROGRAM STUDI KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS UDAYANA
BALI
2015
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-Nya lah
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Adapun tujuan kami membuat

makalah ini adalah untuk memberikan pengetahuan tambahan kepada pihak-pihak yang
membutuhkan informasi terutama yang berkaitan dengan mata kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan dengan topik bahasannya adalah Negara dan Konstitusi.
Ucapan terima kasih kami berikan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
membuat makalah ini. Kami juga meminta maaf apabila terdapat kekurangan dan kesalahan
di dalam penyusunan makalah ini, dikarenakan keterbatasan kemampuan yang kami miliki
sebagai penulis. Untuk itu, saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan
demi kesempurnaan makalah ini kedepannya. Semoga apa yang kami tuliskan dapat
bermanfaat bagi pembaca pada umumnya.

Denpasar, September 2015

Penulis

LAMPIRAN

Artikel 1

Perkembangan Konstitusi di Indonesia dan Dinamika HTN

Dewasa ini banyak masyarakat Indonesia yang mengabaikan arti Pancasila sebagai
dasar negara dan UUD 1945 sebagai konstitusi. Bahkan banyak dari mereka yang tidak
mengetahui secara langsung makna dari Konstitusi. Dalam perkembangan Negara dan warga
Negara yang demokratis, keberadaan konstitusi demokrasi lahir dari negara yang demokrasi.
Namun demikian, tidak ada jaminan adanya konstitusi yang demokratis akan melahirkan
sebuah negara yang demokratis. Hal itu disebabkan oleh penyelewengan atas konstitusi oleh
penguasa otoriter.
Dengan demikian, suatu knstitusi memuat aturan atau sendi-sendi pokok yang bersifat
undamental yang bernama Negara. Karena sifatnya yang fundamental ini maka aturan ini
harus kuat dan tidak boleh mudah berubah-ubah. Dengan kata lain aturan undamental itu
harus tahan uji terhadap kemungkinan untuk diubah-ubah berdasarkan kepentingan jangka
pendek yang bersifat sesaat. Namun, di Indonesia sendiri sejak dibentuknya UUD 1945 pada
tanggal 18 Agustus 1945 hingga sekarang telah mengalami banyak perubahan
( amandemen ). Hal ini dikarenakan tuntutan masyarakat akan perubahan undang-undang
dasar yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip konstitusi demokratis.