Penanganan/bahaya
Konsentrasi osmum di udara serendah 107 g/m3 dapat menyebabkan penyempitan paru-paru,
kerusakan pada kulit dan mata. Terpapar dengan osmium tetroksida tidak boleh melebihi 0.0016
mg/m3 (selama 8 jam kerja perhari-40 jam seminggu).
Kegunaan
Senyawa osmium tetroksida telah digunakan untuk mendeteksi sidik jari dan untuk mewarnai
jaringan lemak untuk slide mikroskop. Logam ini hampir selalu digunakan untuk menghasilkan
alloy yang sangat keras dengan logam grup platinum lainnya untuk mata pulpen, jarum fonograf,
dan kontak listrik
Sifat Fisika
Adapun sifat-sifat fisika pada osmium ini adalah (http//www.enviromentalchemistry.
com/osmium) :
Sifat Kimia
Adapun sifat-sifat kimia pada osmium ini adalah (Http//www.enviromentalchemistry.
com/osmium) :
Struktur kristal
Konfigurasi elektron:
: Hexagonal
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 4d10 4f14 5s 2 5p6 5d6 6s2
Jari-jari ion
: 0,63
Bilangan Oksidasi
: 2,3, 4, 6,8
Massa Jenis
: 22.6 g/cm3
Konduktivitas Listrik
Elektronegativitas
Potensial Ionisasi
: 8.7 V
Jari-jari atom
: 1,92
Volume Atom
: 8.49cm 3 / mol
: 840 kJ/mol
: 1600 kJ/mol
Senyawa osmium tetroksida telah digunakan untuk mendeteksi sidik jari dan untuk
mewarnai jaringan lemak untuk slide mikroskop. Logam ini hampir selalu digunakan
untuk menghasilkan alloy yang sangat keras dengan logam grup platinum lainnya untuk
mata pulpen, jarum fonograf, dan kontak listrik (http//Chem_is_try.org/osmium).
Osmiridium (IrOs)
Suatu campuran logam osmium dan iridium, digunakan membuat peralatan yang berhubungan
dengan pembedahan.
Ikatan
Contoh : OsO2
Kovalen koordinasi
Contoh : [Os(CO)5]
Reaksi-reaksi Osmium
Os(s) + 2O2(g)OsO4(s)
Osmium bereaksi dengan fluorin berlebih pada suhu 600C pada tekanan 400 atm untuk
membentuk osmium(VII) fluoride
2Os(s) + 7F2(g)2OsF7(s)
Pada kondisi dibawahnya terbentuk heksafluorida (OsF6) :
Os(s) + 3F2(g)OsF6(s)
Osmium bereaksi dengan klorin dan bromin dengan pemanasan di bawah tekanan pada
pembentukan tetrahalida osmium(IV) klorida atau osmium(IV) bromida :
Os(s) + 2Cl2(g)OsCl4(s)
Os(s) + 2Br2(g)OsBr4(s)
Iridium
Ditulis oleh Redaksi chem-is-try.org pada 26-01-2008
Iridium
Sejarah
Tennant menemukan iridium pada tahun 1803 dalam residu yang tersisa ketika platinum mentah
dilarutkan dengan aqua regia. Penamaan iridium sangat layak karena garam-garamnya berwarna
terang.
Sifat-sifat
Iridium, termasuk keluarga grup platinum, berwarna putih (sama dengan platinum) tapi dengan
sedikit kuning semu. Karena iridium sangat keras dan rapuh, maka logam ini sangat sulit dipakai
maupun dibentuk.
Iridium adalah logam yang paling tahan korosi, dan dulu digunakan dalam pembuatan standar
ukuran panjang dalam satuan meter di Paris, yang merupakan campuran dari platinum 90% dan
iridium 10%. Standar ini ini akhirnya diganti pada tahun 1960 dengan kripton.
Iridium tidak dapat larut dalam asam bahkan aqua regia, tapi larut dalam garam cair seperti
NaCl, dan NaCN. Bobot jenis iridium mendekati bobot jenis osmium. Perhitungan kerapatan
iridium dan osmium dari lapisan ruang memberikan nilai 22.65 dan 22.61 g/cm3. Nilai ini lebih
dapat dipercaya dariada pengukuran fisik untuk menentukan unsur mana yang lebih berat.
Sumber
Iridium tidak terdapat di alam bersama dengan platinum dan logam satu grup platinum platinum
dalam mineral tanah. Iridium didapatkan seagai hasil samping dari industri penambangan nikel.
Kegunaan
Meskipun kegunaan utamanya dalah sebagai zat pengeras untuk platinum, iridium juga
digunakan untuk membuat cawan dan peralatan yang membutuhkan suhu tinggi. Iridium juga
digunakan sebagai bahan kontak listrik.
Unsur ini membentuk alloy dengan osmium yang digunakan untuk mata pulpen dan bearing
kompas
Ciri-ciri Fisika
1.
Iridium, termasuk keluarga grup platinum, berwarna putih (sama dengan platinum) tapi
dengan sedikit kuning semu. Karena iridium sangat keras dan rapuh, maka logam ini sangat sulit
dipakai maupun dibentuk.
2.
Fase solid
3.
22.65 g/cm
4.
19 g/cm
5.
Titik lebur
6.
Titik didih
7.
Kalor peleburan
41.12 kJ/mol
8.
Kalor penguapan
231.8 kJ/mol
9.
Kapasitas kalor
Ciri-ciri Atom :
1.
Struktur kristal
2.
Bilangan oksidasi
3.
Elektronegativitas
4.
Energi ionisasi
Pertama
880 kJ/mol
Kedua
1600 kJ/mol
5.
Jari-jari atom
6.
7.
Jari-jari kovalen
135 pm
180 pm
137 pm
Platinum
Ditulis oleh Redaksi chem-is-try.org pada 26-01-2008
Ditemukan di Amerika Selatan oleh Ulloa pada tahun 1735 dan oleh Wood pada tahun 1741.
Logam ini digunakan oleh orang Indian sebelum Columbia datang.
Struktur Kristal
fcc
Sumber
Platinum terdapat di alam, dengan sejumlah kecil iridium, osmium, palladium, ruthenium dan
rhodium, yang merupakan grup logam yang sama. Semuanya ditemukan pada tanah alluvial di
pegunungan Ural Kolumbia, dan di negara bagian Amerika sebelah barat. Sperrilit, merupakan
mineral platinum dengan kandungan nikel yang terdapat di Sudbury, Ontario, yang merupakan
sumber latina dengan jumlah yang cukup.
Produksi nikel besar-besaran telah menunjukkan fakta bahwa hanya satu bagian logam platinum
dalam dua juta bagian bijih mineral.
Paling secara alami platina terjadi benar-benar suatu campuran iridium dan platina. Yang
menurut geologis, platina ditemukan di (dalam) lapisan yang tipis dari bijih metal. Sulfida Bijih
ini ditemukan di (dalam) batuan beku gunung berapi mafic ( itu adalah, batuan beku gunung
berapi gelap dengan besi/ setrika dan magnesium isi tinggi).
Sifat
Platinum adalah logam dengan putih keperak-perakan yang indah. Mudah ditempa delam
keadaan murni. Platinum memiliki koefisien muai yang hampir sama dengan kaca silikanatroium karbonat, dan karenanya digunakan untuk membuat elektroda bersegel dalam sistem
kaca. Logam ini tidak teroksidasi di udara pada suhu berapapun, tapi termakan oleh halogen,
sianida, sulfur dan basa kaustik.
Platinum tidak dapat larut dalam asam klorida dan asam nitrat, tapi melarut dengan aqua regia
membentuk asam kloroplatinumt.
Kegunaan
Platinum digunakan besar-besaran sebagai perhiasan wanita, kawat, dan bejana untuk aplikasi
laboratorium dan banyak instrumen berharga lainnya termasuk termokopel. Platinum juga
digunakan untuk bahan kontak listrik, peralatan tahan korosi dan kedokteran gigi.
Alloy platinum-kobalmemiliki sifat magnetis. Salah satunya terdiri dari 76.7% berat Pt dan
23.3% berat Co, merupakan magnet yang sangat kuat hampir dua kali lipat dari Alnico V.
Ketahanan kawat platinum digunakan untuk membuat tungku listrik bersuhu tinggi.
Platinum digunakan untuk melapisi kerucut misil, kerucut bensin mesin jet dan lain-lain, yang
mengandalkan ketahanan pada suhu tinggi untuk waktu yang sangat lama. Logam ini, seperti
palladium, menyerap sejumlah besar hidrogen, menahannya pada suhu biasa dan melepaskannya
ketika dipanaskan.
Dalam kondisi yang sangat halus, platinum merupakan katalis yang sempurna, yang banyak
digunakan untuk menghasilkan asam sulfat. Juga digunakan sebagai katalis dalam pemecahan
produk minyak bumi. Platinum juga banyak diminati untuk dimanfaatkan sebagai katalis dalam
sel bahan bakar dan peralatan anti polusi untuk mobil.
Anoda platinum digunakan secara ekstensif dalam sistem perlindungan katoda untuk kapal besar
dan bejana yang melewati lautan, pipa, baja dermaga dan lain-lain. Kawat platinum yang sangat
halus akan berkilau merah terang bila ditempatkan dalam uap metil alkohol, di mana platinum
berperan sebagai katalis, untuk mengubah alkohol menjadi formaldehida. Fenomena ini
digunakan secara komersial untuk memproduksi pemantik api rokok dan pennghangat tangan.
Hidrogen dan oksigen dapat meledak dengan adanya platinum
Kebanyakan platina digunakan untuk menghasilkan konvertor katalitis di (dalam) mobil
melelahkan/menuntaskan sistem. Gol akan membatasi bahan-kimia yang yang smog-producing
yang datang dari terbakar bensin. Ketika suatu mesin pembakaran bag. dalam membakar bensin,
zat lemas oksida ( NOX) diproduksi.
B.
No. Karakteristik
1.
Nama
Keterangan Umum
Platina
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Lambang
Nomor Atom
Deret Kimia
Golongan
Periode
Blok
Penampilan
Massa
Konfigurasi Elektron
Jumlah Elektron Tiap Kulit
Pt
78
Logam Transisi
VIII B
6
d
Putih Keabu-abuan
195.084(9) g/mol
[Xe] 4f14 5d9 6s1
2, 8, 18, 32, 17, 1
1. Sifat Fisik
Fase
Massa Jenis (sekitar suhu kamar)
Massa Jenis cair pada titik lebur
Titik Lebur
Titik Didih
Kalor Peleburan
Kalor Penguapan
Kapasitas Kalor
padat
21.45 g/cm
19.77 g/cm
2041.4 K
(1768.3 C, 3214.9 F)
4098 K
(3825 C, 6917 F)
22.17 kJ/mol
469 kJ/mol
(25 C) 25.86 J/(molK)
1. Sifat Kimia
Platina (IV) membentuk banyak kompleks oktahedral yang inert secara termal dan
kinetik, dari yang kationik seperti [Pt(NH3)6Cl4] sampai yang anionik seperti K2(PtCl6).
E.
Platina dapat menyerap gas hydrogen, tahan karat, tahan asam, kecuali oleh aqua-regia,
dapat rusak oleh halogen, belerang, senyawa sisnida, dan basa kuat.
Manfaat Platina
Platina biasanya dalam peralatan dokter gigi digunakan untuk membuat gigi platina,dll.
5.
Titik leleh platinum, 1768,3 OC, jauh lebih tinggi dibanding emas, hampir dua kalinya. Ini yang
membuat platinum merupakan bahan favorit di laboratorium untuk studi temperatur dan tekanan
tinggi.
6.
Platinum merupakan bahan non-organik yang dapat digunakan untuk terapi kanker. Cisplatin
atau cisplatinum (cis-diamminedichloridoplatinum(II), CDDP) merupakan kemoterapi yang
berbasiskan platina. Biasanya, Cisplatin digunakan dalam terapi kanker seperti , sarcoma,
carcinoma (misalnya, kanker paru-paru dan kanker ovarium), lymphoma dan sel tumor.
9. Platina bermanfaat untuk alat kedokteran.
Platinum bersifat hypoallergic. Platinum merupakan satu-satunya logam yang cocok sebagai
elektroda untuk alat pemicu jantung (heart pacemakers). Selain itu, banyak dalam kasus patah
tulang, tulang disambung menggunakan platinum.