Anda di halaman 1dari 5

Penanya : Nadia Marsila ( A1C116006 )

Penjawab : Eko Nevriansyah ( A1C116014 )

Pertanyaan : Unsur apa yang paling berbahaya bagi kesehatan tubuh, dan bagaimana
penanggulannya ?

Jawaban :

Sebagian besar Unsur lantanida adalah unsur radioaktif, dimana kita ketahui
bahwa Tubuh manusia secara alamiah dapat menetralisasi radiasi yang lemah. Meskupun tidak
ada kerusakan permanen , sebenarnya berapa pun intnesitas sinar radioaktif yang dipancarkan,
efeknya tetap membahayakan bagi jaringan. Kadang-kadang sampai bertahun-tahun baha radiasi
tersebut baru tampak. Apabila radiasi yang diterima melebihi dosis yang diperkenankan
menimpa seluruh tubuh atau hanya lokal. Radiasi tinggi dalam waktu singkat dapat
menimbulkan efek akut atau seketika .

Tiap unsur dalam golongan lantanida memiliki kegunaan dan bahayanya masing-
masing, besar bahaya yang ditimbulkan tergantung dari seberapa sering kita dekat dengan
sumber radiasi tersebut . Sebagai contoh 3 unsur dari lantanida yaitu Cerium,Lantanum dan
Neodimium.

 Cerium

Serium adalah suatu unsur kimia dalam tabel


periodik yang memiliki lambang Ce dan nomor atom
58. Unsur yang termasuk deret lantanida ini sering
digunakan sebagai unsur pembentuk aloy aluminium
dan aloy magnesium.

Bahaya bagi kesehatan , Cerium adalah salah satu


bahan kimia yang langka, yang dapat ditemukan di
rumah-rumah dalam peralatan seperti televisi
berwarna, lampu neon, lampu hemat energi dan
kacamata. Cerium banyak terdapat dilingkungan kerja , karena faktanya ia mampu masuk dalam
sistem pernapasan dalam jangka waktu yang lama dan efek radiasi yang dipancarkan dari alat
elektronik yang mengandung cerium mampu meningkatkan resiko kanker,leukemia dan
sebagainya. Hal ini dapat menyebabkan embolisme paru-paru.

Penanggulangannya yaitu dengan mengurangi pemakaian barang elektronik yang kiranya


dapat menimbulkan efek samping dari cerium ini dalam jangka waktu yang lama.
 Lantanum
Hampir serupa dengan cerium lanthanum juga
ditemukan di rumah-rumah dalam peralatan
seperti televisi berwarna, lampu neon, lampu
hemat energi dan kacamata. Semua bahan kimia
langka memiliki sifat sebanding. La2O2
digunakan untuk membuat gelas optik khusus
(menyerap kaca inframerah, kamera dan lensa
teleskop).
Bahaya bagi kesehatan , Lantanum juga dapat
menyebabkan kanker dengan manusia, karena
memperbesar kemungkinan kanker paru-paru
bila terhirup. Akhirnya, hal itu dapat menjadi
ancaman bagi hati ketika terakumulasi dalam
tubuh manusia.
Penanggulangannya yaitu dapat dilakukan dengan menghindari paparan alat elektronik
yang kiranya dapat memancarkan radiasi dari unsur ini .
 Neodimium
Neodymium adalah salah satu bahan kimia yang langka, yang dapat ditemukan di
rumah-rumah dalam peralatan seperti televisi berwarna, lampu neon, lampu hemat energi
dan kacamata. Semua bahan kimia langka memiliki sifat sebanding. Dan sering
dimanfaatkan sebagai magnet.
Bahaya neodymium , efek pada bagian
tubuh: debu neodybium dan garam sangat
mengiritasi mata. Garam neodybium tertelan
dianggap sebagai hanya sedikit beracun.
Berdasarkan artikel neodymium ini sering
digunakan sebagai magnet pada mainan kulkas,
dimana telah dilakukan penelitian dan
didapatkan hasil efek magnet neodymium
terhadap 70 pasien jantung, di mana 41 pasien di
antaranya memakai alat pacu jantung sedangkan
29 pasien lainnya menggunakan implantable
cardioverter defibrillators (ICD). Implantable Cardioverter-Defibrillator (ICD) adalah
perangkat elektronik berupa generator listrik kecil yang digunakan untuk pasien yang
berisiko agar tidak terkena serangan jantung mendadak.
Ternyata walaupun peneliti hanya menggunakan magnet neodymium seberat 8
gram, segala jenis alat pacu jantung dan ICD yang dipakai pasien terbukti mengalami
gangguan, terutama bila jarak antara pasien dengan magnet kurang dari 3 cm.
Penanggulangan, menghindari sumber radiasi dari neodymium dan tidak
menggunaan hiasan magnet berbahan dasar neodymium karena dapat menganggu kinerja
jantung apabila sering mengadakan kontak dengannya.
Sumber : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-2576655/mainan-magnet-di-kulkas-bisa-bahaya-bagi-si-jantung-
lemah
Penanya : Annisa Triama Riska ( A1C116004 )

Penjawab : Eko Nevriansyah ( A1C116014 )

Pertanyaan : Apa efek samping penggunaan lantanium sebagai obat ?

Jawaban :

Umumnya sebagian besar obat yang dibuat secara kimiawi memiliki efek
samping yang banyak, hal ini menjadi resiko tersendiri dalam rangka untuk mengatasi masalah
yang lebih besar.

Lanthanum carbonate digunakan untuk mencegah


tingkat fosfat tinggi dalam darah pada pasien yang
menjalani dialisis atau cuci darah karena penyakit ginjal
berat. Dialisis membuang sebagian kadar fosfat dalam
darah Anda, namun sulit untuk membuang dalam jumlah
yang cukup untuk menjaga kadar fosfat seimbang.
Mengurangi kadar fosfat dalam darah dapat membantu
menjaga tulang kuat, mencegah penumpukan mineral
yang tidak aman di dalam tubuh, dan kemungkinan
penurunan risiko penyakit jantung dan stroke yang
dihasilkan dari kadar fosfat yang tinggi. Lanthanum
adalah mineral alami yang bekerja dengan mengikat ke
fosfat dari makanan sehingga dapat dikeluarkan oleh
tubuh.

Adapun efek samping dari lantahum carbonate ini antara lain :

 mual atau muntah


 diare atau konstipasi
 sakit perut

Tidak semua orang mengalami efek samping di atas. Mungkin ada beberapa efek samping yang
tidak disebutkan di atas. Untuk efek samping yang lebih berat seperti ruam, kesulitan bernapas,
pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan dan sakit perut yang parah atau
sembelit berat.

Sumber : https://hellosehat.com/obat/lanthanum-carbonate/
Penanya : Demiati ( A1C116066 )

Penjawab : Eko Nevriansyah ( A1C116014 )

Pertanyaan : Mengapa unsur lantanida lambat bereaksi dengan air dingin ?

Jawaban :

Dikatakan bahwa Kereaktifan logam-logam laktanoida setara dengan logam-logam alkali tanah,
mereka cukup elektropositif artinya logam-logam pada golongan ini mampu bereaksi dengan air
cepat atau lambat. Kemudian mengapa unsur lantanida ini lambat bereaksi dengan air dingin ?

Hal ini dikarenakan pada kondisi suhu dimana digunakan air dingin partikel-partikel dalam
larutan akan bergerak jauh lebih lambat sehingga tumbukan jarang terjadi sehingga
membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapat energi aktivasi. Oleh karena itu digunakan
air panas dalam reaksinya karena dengan meningkatnya suhu air maka tumbukan akan lebih
sering terjadi dan dapat mempercepat tercapainya energy aktivasi. Berikut reaksi umum dari
reaksi lantanida dengan air panas :

2Ltn(s) + 6H2O(g) 2Ltn(OH)3(aq) + 3H2(g)

Anda mungkin juga menyukai