Anda di halaman 1dari 6

PROBLEMATIKA PEMANFAATAN IPTEKS DI INDONESIA

Yayasan Kampus Tercinta IISIP Jakarta


Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta
Jl. Raya LentengAgung 32, Jakarta Selatan

Penyusun:
Annazthasya Massimiliani

(2015230097)

Dwinie Adinda Ramadinta

(2015230107)

Dewi Setyawati Utami

(2015230131)

BAB I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Seperti yang kita ketahui,teknologi kini telah merembes dalam
kehidupan dari kalangan atas hingga menengah kebawah sekalipun.
Dimana

upaya

mewujudkan

tersebut

merupakan

kesejahteraan

dan

cara

atau

peningkatan

jalan

harkat

didalam
martabat

manusia.Atas dasar kreatifitas akalnya, manusia mengembangkan


IPTEKS dalam rangka untuk mengolah SDA yang diberikan oleh Tuhan
Yang

Maha

Esa.

Dimana

dalam

pengembangan

IPTEKS

harus

didasarkan terhadap moral dan kemanusiaan yang adil dan beradab,


agar semuamasyarakat mengecam IPTEKS secara merata. Begitu juga
diharapkan SDM nya bisa lebih baiklagi, apalagi banyak kemudahan
yang kita dapatkan.
IPTEKS dimanfaatkan oleh manusia terutama dalam memudahkan
pemenuhan kebutuhan hidup. Contoh sederhana adalah dengan
dikembangkannya sarana transportasi, manusia bisa bergerak dan
melakukan mobilitas dengan cepat. Kemajuan yang dicapai manusia
melalui IPTEKS telah memberikan dampak positif dalam hidupnya.
IPTEKS

memberi

rahmat

dalam

arti

memicu

kemajuan

dan

kesejahteraan. Namun demikian, pemanfaatan IPTEKS oleh manusia


dapat pula berdampak buruk bagi kehidupan dan lingkungan hidup
manusia

itu

sendiri.

Gejala

penyalahgunaan

dalam

penggunaanya,

ataupun

hal

negatif

itu

sebagai

pemanfaatannya,

tidak

mempunyai

akibat

dari

berlebihan

dalam

manusia

dalam

mengendalika kekuatan teknologi itu sendiri.


B. Rumusan Masalah
1. Apa saja bidang IPTEK yang menentukan masa depan dunia?
2. Apa saja masalah yang dihadapi bangsa Indonesia terkait
dengan pemanfaatan IPTEKS?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui IPTEK yang menentukan masa depan
dunia.
2. Untuk mengetahui masalah yang dihadapi bangsa Indonesia
terkait dengan pemanfaatan IPTEKS.

BAB II
PEMBAHASAN

A. IPTEK Menentukan Masa Depan Dunia


Ada empat bidang ilmu pengetahuan dan teknologi strategis yang
akan

menentukan

masa

depan

dunia,

yaitu

material,

energy,

mikroelektronik, dan bioteknologi (Rahardi Ramelan, 2004). Dari


bidang-bidang tersebut menghasilkan pula empat macam teknologi,
yaitu teknologi bahan, teknologi energy, teknologi mikroelektronika,
dan teknologi hayati.
a) Teknologi bahan adalah teknologi yang memanfaatkan material,
terutama logam seperti besi dan baja untuk pemenuhan
kebutuhan

manusia

yang

menggunakan

bahan

material

tersebut. Dewasa ini, inovasi penciptaan material baru terus


berkembang dan tidak lagi mengendalkan logam atau komponen
baku yang sudah dibentuk alam (konvensional).
b) Teknologi energi adalah teknologi dengan

memanfaatkan

sumber-sumber energi. Sumber dan teknologi modern sudah


mulai dikembangkan, termasuk tenaga nuklir, gambut, tenaga
surya,

gelombang

laut,

tenaga

panas

laut,

angina,

dan

sebagainya.
c) Teknologi mikroelektronika atau yang berkembang sekarang ini
sebagai teknologi informasi atau informatika. Teknologi informasi
ialah

teknologi

menghasilkan,

yang

mengolah,

digunakan
dan

untuk

menyimpan,

menyebarluaskan

informasi.

Teknologi informasi merupakan salah satu jenis teknologi yang


2

dikembangkan dari ilmu-ilmu dasar. Perkembangan teknologi


informasi

ini

diyakini

globalisasi.
d) Teknologi hayati

atau

menjadi

faktor

bioteknologi

penting

adalah

munculnya

teknologi

yang

berusaha secara sistematis menggunakan serta mengarahkan


sistem atau komune biologis, terutama organisme kecil, untuk
menghasilkan barang atau jasa secara efisien.

BAB III
KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA
Web:
http://dokumen.tips/documents/problematika-pemanfaatan-iptek-diindonesia.html
Buku:
Herimanto. Winarno. 2008. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Bumi
Aksara.

Anda mungkin juga menyukai