Anda di halaman 1dari 7

[_PENDIDIKAN KEJUJURAN] February 22, 2011

MENELADANI RASULULLAH SAW


Muhammad SAW mengangkat ummat dari miskin budi pekerti kepada kekayaan iman. Petunjuk Rasulullah SAW diantaranya: Bekerjalah kamu untuk duniamu seakan-akan-akan hidup selamanya dan berusahalah kamu untuk akhiratmu seakan-akan kamu akan mati esok hari. (H.R. Ibnu
Asakir). Rasulullah SAW sangat menghargai

makna sebuah kerja. Etos kerja Islam merupakan manifestasi kepercayaan muslim yang memiliki kaitan dengan tujuan hidup yang hakiki, yaitu ridha Allah SWT dalam meraih prestasi di Dunia dan Akhirat. Nabi Muhammad SAW mendorong ummat agar tidak miskin ilmu. Sabda Rasulullah SAW, "Barangsiapa yang mengingin kan dunia haruslah dengan ilmu, dan siapa yang menginginkan akhirat haruslah dengan ilmu, dan barang siapa yang menginginkan kedua-keduanya haruslah dengan
ilmu". (H.R. Murrafaqun Alaih). Dengan ilmu yang

diredhai Allah maka seseorang dianggap sebagai


Wirid BI Padang | Masoed Abidin 1

[_TUMBUHKAN SIKAP SHIDDIQ] February 22, 2011

pewaris Nabi. Dengan ilmu pula kebahagiaan di dunia akhirat dapat di raih. Nabi Muhammad SAW mendorong manusia tidak menjadi miskin mental menjadi masyarakat yang luhur, berakhlak sopan santun dan tata krama peradaban, dengan memakai

empat sikap utama;


a.

Sikap Syajaah artinya berani pada kebenaran dan takut pada kesalahan dan dosa.

b.

Sikap Iffah artinya pandai menjaga kehormatan diri lahiriah dan batiniyah. Memiliki Hikmah artinya tahu rahasia diri dan pengalaman hidup, dan berilmu. Sikap Adalah artinya adil walaupun pada diri sendiri. Muhammad SAW adalah figur teladan

c.

d.

dibawah kontrol Ilahi. Keteladanan mampu mengubah situasi dan kondisi masyarakat ke arah lebih baik dan tujuan yang mulia, dengan sifat

shidiq.
2 H. Masoed Abidin | Wirid BI Padang

[_PENDIDIKAN KEJUJURAN] February 22, 2011

Shidiq (as shidqu) artinya benar atau jujur. Lawan dari dusta atau bohong (al kidzbu). Seorang dituntut memiliki sifat shidiq dalam keadaan lahir maupun batin.
a.

Shidqul qalb, yaitu benar hati atau


kejujuran hati nurani. Kejujuran hati nurani dapat dicapai jika hati dihiasi dengan iman kepada Allah SWT. Bersih dan segala macam penyakit hati. Sifat ini mencapai kematangannya didukung sifat ihsan.

b.

Shidqul hadits, yaitu benar atau jujur


dalam ucapan dan perkataan. Seseorang dikatakan jujur dalam perkataan bila semua ucapannya adalah suatu kebenaran bukan kebatilan.

c.

Shidqul amal, yaitu benar perbuatan atau


beramal shaleh sesuai dengan syariat Islam. Rasulullah SAW. memerintahkan untuk

bersikap shidiq sesuai firman Allah

Wirid BI Padang | Masoed Abidin

[_TUMBUHKAN SIKAP SHIDDIQ] February 22, 2011


4 H. Masoed Abidin | Wirid BI Padang

[_PENDIDIKAN KEJUJURAN] February 22, 2011


Bukanlah (sekedar) menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan. Sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah dan hari Kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi. Dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang yang memintaminta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat. Dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji. Dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka Itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka Itulah orang-orang yang bertakwa. (QS.Al Baqarah ayat 177).

Rasulullah saw bersabda: "Hendaklah kamu semua bersikap jujur, karena kejujuran membawa kepada kebaikan dan kebaikan membawa ke surga. Seseorang yang telah jujur dan mencari kejujuran akan ditulis oleh Allah sebaqai seorang yang
Wirid BI Padang | Masoed Abidin 5

[_TUMBUHKAN SIKAP SHIDDIQ] February 22, 2011

shidiq. Jauhilah sifat bohong, karena kebohongan membawa kepada kejahatan, dan kejahatan membawa ke neraka. Oranq yang selalu berbohong dan mencari-cari kebohongan, akan ditulis oleh Allah sebagai pendusta (kadzdzab)". (HR. Bukhari).

Sifat shidiq menjadi ukuran kepercayaan. Apabila seseorang telah kehilangan sifat shidiq, maka hilanglah arti dirinya. Renungkanlah, bahwa fitnah dan beritaberita bohong mudah disulut ke dalam hati ketika iman lemah. Musuh nyata kehidupan adalah yang menyebar virus penyakit hati dengan kebohongan kebohongan yang akhirnya menjerumuskan umat sepanjang masa. Bentengi diri dengan iman dan taqwa, sesuai Firman Allah SWT dalam surat An Naas ayat 1-6.

.
6 H. Masoed Abidin | Wirid BI Padang

[_PENDIDIKAN KEJUJURAN] February 22, 2011

Wirid BI Padang | Masoed Abidin

Anda mungkin juga menyukai