BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Sistem Informasi Pemasaran merupakan kumpulan dari subsub yang saling
berhubungan satu sama lain secara harmonis dengan tujuan untuk mengolah data
yang berkaitan dengan masalah pemasaran menjadi sistem informasi pemasaran
yang diperlukan oleh manajemen untuk mengambil keputusan dalam rangka
melaksanakan fungsinya.
Dalam Sistem Informasi Pemasaran ini terdiri atas orang, peralatan, prosedur
yang ditunjukkan untuk mengumpulkan, menganalisa dan membagibagi apaapa
yang dibutuhkan secara tepat waktu dan informasi akurat yang digunakan untuk
pengambilan dengan keputusan bagi manajemen pemasaran
( Philip Kotler ).
Tujuan Umum
Berdasarkan latar belakang di atas penulis merumuskan rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan sistem informasi pemasaran?
2. Bagaimanakah proses sistem riset pemasaran ?
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, artikel ini disusun dengan tujuan
untuk mengetahui dan mendeskripsikan :
1. Untuk mengetahui tentang Sistem Informasi Pemasaran
2. Mengetahui proses riset pemasaran
1.3
Sistematika Penulisan
Sistem penulisan makalah ini dibagi kedalam beberapa bab. Secara garis
besar masing - masing bab antara lain sebagai berikut :
BAB I
PENDAHULUAN
Berisi tentang
PEMBAHASAN
Berisi tentang Pengertian Sistem Informasi, Komponen-Komponen
Sistem Informasi Pemasaran, Subsistem Sistem Informasi
Pemasaran, Macam-Macam Konsep Pemasaran, Segmentasi Pasar,
dan Perilaku Konsumen.
BAB III
PENUTUP
Berisi kesimpulan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN
c.
Menurut L. ACKOF
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri
dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.
Mengacu pada beberapa definisi sistem di atas, dapat juga diartikan,
sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan
saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan
Product
Place (Tempat)
Tempat berhubungan dengan suatu cara untuk memproduksi
maupun untuk mendistribusikan produk secara fisik kepada para
pelanggan melalui saluran distribusi.
3.
Promosi
Promosi berkaitan dengan suatu cara untuk mendorong penjualan
produk, untuk memasarkan produk perusahaan yang sudah dikenalkan
kepada masyarakat luas maupun produk baru.
4.
Price (Harga)
Harga berkaitan dengan elemen-elemen yang berkelanjutan dengan
apa yang dibayar oleh para pelanggan untuk mendapatkan sebuah
produk yang diinginkan.
2.2
2.
3.
4.
2.3
3.
Subsistem Produk
Subsistem produk berguna untuk membuat rencana produk baru.
a. Siklus hidup produk
Tugas manajer pemasaran adalah mengembangkan strategi dan
taktik untuk tiap unsur dalam bauran pemasaran dan kemudian
mengintegrasikan menjadi suatu rencana pemasaran yang menyeluruh.
Suatu kerangka kerja yang disebut siklus hidup produk mengarahkan
Subsistem Tempat
Pengambilan keputusan terhadap penentuan tempat yang sesuai
dengan pelemparan produk yg dihasilkan sangat menentukan tingkat
penjualan produk. Untuk itu, posisi subsistem ini sangat vital dalam
keberadaanya.
5.
Subsistem Promosi
Subsistem promosi berfungsi untuk melakukan analisis terhadap
promosi yg dilakukan untuk meningkatkan penjualan.
6.
Subsistem Harga
Subsistem harga berfungsi untuk membantu menetapkan harga
terhadap produk yg dihasilkan.
a.
b.
10
Konsep pemasaran
Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunsi untuk mencapai tujuan
organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran
serta memberikan kepuasan yang diharapkan secara lebih efektif dan
efisien dibandingkan para pesaing.
5.
11
A.
b.
c.
d.
2.
b.
B.
C.
12
E.
13
1.
Langkah pertama
Menghitung dan menilai potensi keuntungan dari
berbagai segmen yang ada.
2.
Langkah kedua
Mencatat hasil penjualan tahun lalu dan memperkirakan
untuk tahun yang akan datang.
2.5
PERILAKU KONSUMEN
Perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan individu yang
melibatkan pembelian penggunaan barang dan jasa termasuk proses
pengambilan keputusan yang mendahului dan menentukan tindakantindakan tersebut sebagai pengalaman dengan produk, pelayanan dari
sumber lainnya.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah :
1. Faktor kebudayaan, meliputi :
a. Budaya
Faktor-faktor
budaya
memberikan
pengaruhnya
yang
kewarganegaraan,
sama.
Sub
kebudayaan
meliputi:
agama,
ras,
dan
gegrafis.
daerah
c. Kelas sosial
Hampir setiap masyarakat memiliki beberapa bentuk
struktur kelas sosial. Kelas-kelas sosial adalah bagian-bagian
masyarakat yang relatif permanen dan tersusun rapi yang
anggota-anggotanya mempunyai nilai-nilai, kepentingan dan
perilaku
yang
sama.
14
Keputusan
orang
ingin
membeli
juga
kepribadian
serta
konsep
diri.
15
16
17
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Berdasarkan uraian bahasan, penulis dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi pemasaran adalah kegiatan peseorangan dan organisasi yang
memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran yang memuaskan dalam
lingkungan yang dinamis melalui penciptaan pendistribusian promosi dan
penentuan harga barang jasa dan gagasan.
Dasar sistem informasi yang digunakan oleh manager pemasaran adalah
Sistem Laporan Internal. Sistem ini melaporkan pesanan, penjualan, tingkat
persediaan, utang piutang, dan lain-lain. Dengan menganalisis informasi-informasi
ini manager dapat melihat ada atau tidaknya peluang atau masalah penting.
Intelejen pemasaran merupakan pengamat dan penyelidik tentang situasi dan
kondisi pasar sasaran. Dengan perkataan lain, intelejen pemasaran berusaha
mencari dan meraih data dan informasi yang di butuhkan dan diinginkan oleh
manager pemasaran.
Riset pemasaran adalah perencanaan yang sistematis, pengmpulan analisis, dan
pelaporan atas dan segala penemuan yang relevan pada suatu situasi pemasaran
tertentu yang dihadapi perusahaan.
18
2.