Anda di halaman 1dari 4

Menghadapi persaingan yang begitu ketat di dunia bisnis, maka

produsen harus melakukan kegiatan periklanan yang efektif, bukan hanya


sekedar meyakinkan pelanggan namun juga untuk menarik minat
konsumen baru. Iklan sebagai bagian dari promosi adalah salah satu
strategi

perusahaan

dalam

rangka

memasarkan

serta

mengkomunikasikan produk mereka kepada konsumen.


Iklan merupakan salah satu instrumen pemasaran modern, yang
aktivitasnya didasarkan pada konsep komunikasi. Oleh karena merupakan
bentuk komunikasi, maka keberhasilannya dalam mendukung program
pemasaran merupakan pencerminan dari keberhasilan komunikasi. Bagi
sebagian perusahaan iklan melalui media elektronik (televisi) menjadi
alternatif pilihan yang menarik, disamping jangkauannya luas, juga adanya
unsur hiburan sangat mendukung pembentukan persepsi konsumen
terhadap suatu produk.
Seringkali iklan menjadi perhatian penting karena selain posisinya yang
strategis (mampu menjangkau konsumen secara luas) juga memerlukan
biaya yang cukup besar. Besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk
periklanan (terutama iklan di media televisi) menjadikan perusahaan harus
berhati-hati dan lebih bijak dalam membelanjakan dananya.
Iklan sebagai salah satu elemen promosi merupakan suatu strategi yang
umum dipakai oleh perusahaan untuk mengenalkan dan memperkuat
posisi produk di tengah persaingan bisnis yang semakin mengglobal.
Meski demikian, seringkali iklan menjadi sumber pengeluaran yang besar
tanpa mampu memberikan return yang memuaskan.
Implikasi atas hal ini adalah secara umum dapat dikatakan bahwa
perhatian produsen terhadap pasar dan konsumen tumbuh sangat cepat.
Ini berarti iklan telah berfungsi sebagai ujung tombak perusahaan dalam
menembus pasar yang semakin ketat. Namun meskipun iklan menjadi

pilihan yang menarik bagi perusahaan, iklan bukanlah satu-satunya


elemen penentu yang mampu meningkatkan penjualan karena masih ada
elemen bauran pemasaran lainnya yaitu produk, harga, dan distribusi
yang ikut serta menentukan berhasil tidaknya penjualan. Selain itu iklan
juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit, oleh karenanya iklan harus
dirancang sedemikian rupa dengan pertimbangan yang matang agar
tujuan yang hendak dicapai melalui iklan dapat efektif. Agar suatu pesan
iklan menjadi efektif proses pengiriman harus berhubungan dengan
proses penerimaan si penerima, untuk itu komunikator harus merancang
pesan agar menarik perhatian sasarannya.Dengan kata lain bahwa iklan
yang baik berujung pada pengertian iklan yang efektif artinya mampu
dalam mencapai tujuan yang ditetapkan dalam periklanan itu sendiri.
Menghadapi persaingan yang begitu ketat di dunia bisnis, maka produsen
harus melakukan kegiatan periklanan yang efektif, bukan hanya sekedar
meyakinkan pelanggan namun juga untuk menarik minat konsumen baru.
Iklan sebagai bagian dari promosi adalah salah satu strategi perusahaan
dalam rangka memasarkan serta mengkomunikasikan produk mereka
kepada konsumen. Penelitian ini difokuskan pada identifikasi penilaian
penonton atas Iklan Mie Sedaap dengan bintang iklan grup musik Padi di
TV. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana penilaian
penonton atas iklan Mie Sedaap dengan bintang iklan grup musik Padi
berdasarkan karakter, musik,dan gambar. Apakah ada keterkaitan antara
penilaian penonton tersebut terhadap minat beli Mie Sedaap .
Di Indonesia, persaingan iklan produk mie instan dapat dikatakan cukup
ketat, hal ini dipengaruhi oleh strategi perusahaan yang mengeluarkan
lebih dari satu versi untuk iklan produknya. Contohnya adalah Mie Sedaap
yang mengeluarkan tiga varian iklan untuk mengiklankan produknya yaitu
versi Nusantara atau Indonesia, versi Band Padi, dan versi BTL.
Indofood dengan Indomie mengeluarkan lima varian iklan untuk

produknya, yaitu versi Rp 900, versi Anak Band dan versi AFI, versi
Ga Bikin Eneg, dan versi Adik-Kakak.
Debut Mie Sedaap yang melesat tinggi memang di luar perkiraan. Menurut
majalah Swa tertanggal 26 Januari 2006, menyatakan bahwa produk
Wings Food ini sudah berhasil meraih pangsa pasar sebesar 15 20 %,
yang berarti Wings telah berhasil meraup sekitar 864 miliar rupiah pertahun dari total pasar mie instan sebesar 8 triliun per-tahun. Sedangkan
pemimpin pasar yaitu Indofood dengan produk Indomie telah meraup
sebesar 75% dari total pasar mie instan. Nilai nominal yang dihasilkan
oleh produk debut ini benar-benar luar biasa dan merupakan usaha yang
sangat bagus untuk produk yang baru saja keluar. Wings tidak sekadar
coba-coba dalam mengembangkan Mie Sedaap ini. Wings menyadari
tidak mudah menembus benteng pertahanan Indofood yang citra
produknya, yaitu Indomie sudah sangat bagus. Maka dari itu untuk
mendapatkan hasil maksimal Wings membutuhkan waktu lebih dari dua
tahun untuk melakukan riset hingga menemukan formula rasa yang pas
dan berbeda dari yang sudah ada.
Perlu dicermati, bahwa saat ini pihak Wings Food telah mengeluarkan
iklan versi ketiga untuk produk Mie Sedaapnya. Dan dalam iklan ini
mereka tidak segan-segan dengan merekrut Band Padi yang cukup
ternama untuk ambil bagian dalam iklan tersebut. Iklan versi BTL dan
Nusantara

atau

Indonesia

merupakan

pendobrak

dalam

benak

konsumen untuk menginformasikan adanya produk baru yang lebih baik


dan mencoba untuk mengambil alih citra dari Indomie, sedangkan iklan
versi Band Padi ini merupakan kelanjutannya. Akan tetapi permasalahan
yang muncul adalah seiring dengan pesatnya pangsa pasar yang naik
tajam dalam kurun waktu 3 tahun untuk ukuran produk yang masih baru
ini sebesar 15-20% dan tingginya biaya yang dikeluarkan dalam beriklan

Sangatlah menarik untuk diteliti mengingat produk ini baru saja muncul
dan mengeluarkan iklan yang dapat dibilang mempunyai budget cukup
tinggi dengan merekrut Padi cukup di sayangkan bila dengan anggaran
tinggi tetapi belum mampu berkomunikasi.
Mie Sedaap adalah merek mi instan populer kedua di Indonesia,
diproduksi oleh Wings Food. Diluncurkan pada tahun 2003, tiga puluh satu
tahun setelah Indomie. Selain di Indonesia, Mie Sedaap juga dijual di luar
negeri, antara lain Malaysia dan Nigeria. Pada tahun 2008 Mie Sedaap
meluncurkan kemasan baru dengan formula baru Diperkaya 7 Vitamin.
Pada tahun 2009 Mie Sedaap meluncurkan rasa barunya, Rasa Kari
Spesial dengan Bumbu Kari Kental dan Rasanya Nendang. Pada tahun
2011 Mie Sedaap meluncurkan rasa barunya, Rasa Ayam Spesial dengan
tagline Mantap Kaldunya. Saat ini, Mie Sedaap merupakan saingan dari
Indomie.

Anda mungkin juga menyukai