Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL USAHA

CUPCAKE TALBOR

Disusun oleh :
Ahmad sopian sauri
Bayu zakaria
Dede yulianto
Hendri yana
Jaenal abidin
Muhammad lukman
Retno wulandari
Revi imanuel
Rohim suhadi
Syifa nur fauziah
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya kepada
penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal usaha yang berjudul Cupcakes talbog
dengan baik dan tanpa halangan. Proposal ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan
kreatifitas dan kepekaan siswa terhadap peluang usaha yang muncul di masyarakat. Dalam
menyusun proposal ini, penulis juga mendapat bantuan dari berbagai pihak baik secara moril
maupun secara materil. Oleh karena itu, penulis sangat berterima kasih khususnya kepada:
1. Ibu dan bapak pelaksana kegiatan kewirausahaan
2. Pihak lain yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.
Akhir kata semoga proposal usaha yang dibuat oleh penulis dapat memberikan manfaat
kepada para pembaca. Penulis menyadari bahwa proposal usaha yang telah dibuat ini masih jauh
dari kesempurnaan, baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sangat diharapkan oleh penulis untuk menyempurkan proposal ini.
Amin.

Bandung
Penulis

DAFTAR ISI

agustus , 2014

Kata Pengantar.......................................................................................................i
Daftar Isi.................................................................................................................ii
Executive Summary..............................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A.
B.
C.
D.

Latar Belakang.............................................................................................1
Perumusan Masalah.....................................................................................2
Tujuan Usaha...............................................................................................2
Hasil yang Diharapkan.................................................................................2

BAB II ANALISIS PRODUK


A.
B.
C.
D.
E.
F.

Jenis..............................................................................................................3
Nama Produk................................................................................................3
Karakteristik Produk....................................................................................3
Keunggulan Produk......................................................................................4
Keterkaitan dengan Produk Lain termasuk Perolehan Bahan Baku............4
Analisis Mutu Produk..................................................................................4

BAB III ANALISIS PASAR


A.
B.
C.
D.
E.

Profil Konsumen dan Segmentasi Pasar......................................................6


Pesaing dan Peluang Pasar...........................................................................7
Media Promosi yang Akan Digunakan........................................................7
Target Penjualan Tahun 2014......................................................................7
Strategi Pemasaran yang Akan Diterapkan..................................................8

BAB IV ANALISIS PRODUKSI ATAU OPERASI


A.
B.
C.
D.
E.

Bahan Baku, Bahan Penolong dan Peralatan yang Digunakan....................9


Pasokan Bahan Baku..................................................................................10
Proses Produksi..........................................................................................10
Target Produk yang Dihasilkan Dalam 1 Tahun........................................11
Rencana Pengembangan Usaha..................................................................11

BAB V ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA


A.
B.
C.
D.

Pemanfaatan SDM.....................................................................................12
Kualifikasi SDM yang Dibutuhkan............................................................12
Spesifikasi Jabatan (Job Description)........................................................12
Sistem Penggajian dan Kompensasi...........................................................13

BAB VI ANALISIS KEUANGAN


A.
B.
C.
D.

Kebutuhan Investasi...................................................................................14
Kebutuhan Modal Kerja.............................................................................14
Penentuan Harga.......................................................................................15
Proyeksi Arus Kas....................................................................................16

EXECUTIVE SUMMARY
Usaha kue saat ini mulai laris di pasaran, dengan bermacam varian dan rasanya yang
beraneka ragam. Salah satu varian terbaru adalah cupcakes. Cupcakes selain rasanya enak, kue
mungil ini digemari karena bentuknya yang unik dan menggoda. Semua orang tahu bahwa
cupcakes sangat digemari tidak hanya oleh anak-anak, tetapi juga orang dewasa. Cupcakes
rasanya yang enak, bentuknya yang lucu-lucu pun menjadi daya tarik tersendiri dari panganan
bernama cupcakes ini. Tidak seperti kue-kue kebanyakan, cupcakes sangat cocok untuk

dihidangkan pada hampir semua jenis kegiatan. Inilah yang kemudian membuat usaha jual
cupcakes menjadi peluang usaha yang menjanjikan.
Peluang usaha cupcakes sepertinya ke depan akan semakin besar. Bayangkan saja,
kemasannya yang tidak terlalu besar per-cup nya sangat praktis, jadi tidak akan jadi barang
mubadzir ketika dihidangkan untuk menjamu para tamu. Selain itu, keunggulan cupcakes ini
terbuat dari bahan tepung terigu yang berkualitas serta perisa buah-buahan alami sehingga aman
dikonsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa. Tepung terigu dan bahan pokok lainnya yang
terkandung dalam cupcakes ini membuat kue mungil ini pas untuk dijadikan sarapan pagi karena
mengeyangkan perut karena kandungan karbohidrat yang ada didalamnya mampu memberikan
tenaga dan mampu mengeyangkan. Bahan yang berkualitas dan rasa yang lezat ternyata tidak
hanya menggiurkan konsumen, namun produsen pun pasti akan tergiur karena modal yang
dikeluarkan tidak begitu besar. Keuntungan bisa berlipat ditambah lagi dengan masa
pengembalian modal (payback periode) yang kurang dari satu tahun.

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Talas (colocasia esculenta .l) suku talas talasan atau (araceae) tumbuhan penghasil yang cukup
penting. Tanaman ini merupakan tanaman herba dengan umbi batang yang disebut bonggol yang
tumbuh di bawah tanah .talas terutama untuk umbinya merupakan sumber karbohidrat yang
cukup penting. Namun umbi ini yang mengandung getah yang gatal,yang berbeda beda
.ketajamannya menurut jenisnya ,sehingga harus dimasak terlebih dahulu sebelum dapat
dikonsumsi.umbi talas ini dapat di ,olah dengan cara di kukus ,di rebus, dipanggang ,di

goreng ,atau diolah menjadi tepung,bubur,dan kue kue.talas mengandung karbohidrat yang
tinggi,protein ,lemak dan vitamin. Kandungan protein daun talas bogor .talas semir dan talas
bentul kandungan protein kasar berat kering daun adalah 4,24% - 6,99% sedangkan pada
umbinya sekitar 0.54%-3,55%. Rasa gatal di mulut setelah makan talas di sebabkan Kristalkristal kalsium oksalat. Kalsium okslat hanya menyebabkan gatal-gatal tanpa gangguan lain. Zat
tersebut dapat dikurang dengan pencucian banyak air.
rasa talas itu sendiri manis dan pedas ,yang bersifat netral.umbinya sedikit beracun,berkhasiat
anti radang ,dan mengurangi bengkak.daun dan tangkai talas juga bermanfaat bagi kesehatan
yang bersifat astringen.
Cupcakes merupakan salah satu jenis kue bolu yang dicetak dalam sebuah cetakan berukuran
cup dan disajikan sebagai cemilan praktis untuk keluarga yang merupakan hasil olahan dari
tepung terigu. Cupcakes atau sering disebut Muffin Tins adalah jenis kue bolu atau cake yang
berasal dari Amsterdam dan termasuk dalam kategori kue yang paling banyak digemari. Nama
cupcakes dikembangkan dari bentuk kue yang dihasilkan oleh sebuah cetakan kue yang
berbentuk mangkuk yang dipanggang dalam oven. Cupcakes memang didesain seperti mangkukmangkuk kecil, karena disajikan untuk satu orang. Ciri utama dari kue ini adalah bentuknya yang
menyerupai cup dan dapat dihias dengan berbagai hiasan diatasnya, sehingga membuat kue ini
menjadi lebih menarik.

B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang akan dikaji beberapa masalah antara lain:
1. Bagaimana kandungan gizi talas?
2. Apa manfaat talas bagi kesehatan ?

C. Tujuan Usaha
Adapun tujuan usaha ini adalah:
1. Meningkatkan dan memberikan keragaman produk yang unik sebagai wujud
pengembangan usaha.

2. Meningkatkan

keterampilan

dan

kemampuan

siswa

dalam

berwirausaha

dan

meningkatkan kepekaan siswa terhadap peluang usaha yang muncul di masyarakat.


3. Menciptakan produk kue yang unik dan memiliki manfaat yang banyak.
4. Menarik minat konsumen untuk merasakan Cupcakes yang berbeda.

D. Hasil yang Diharapkan


Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah aneka produk kue dari olahan talas yang
berkualitas serta disukai konsumen melalui rasa dan kemasan yang menarik.

BAB II
ANALISIS PRODUK
A. Jenis
Jenis produk yang kami pilih yaitu cupcake yang berbahan baku utama yaitu talas. Dan
sebagai tambahan Buah-buahan yang kami pilih yaitu buah strawberry . Cupcake adalah jenis
makanan yang merupakan hasil olahan dari tepung terigu yang merupakan salah satu jenis kue
bolu yang dicetak dalam sebuah cetakan berukuran cup dan disajikan sebagai cemilan praktis.
Kami memilih cupcake ini untuk produk kami dikarenakan cupcake yang kami buat berbeda

dengan cupcake pada umumnya, karena kami menggunakan bahan baku talas yang belum ada
sebelumnya. Jadi, kami memanfaatkan umbi ini untuk dijadikan produk cupcake kami.

B. Nama Produk
Produk yang kami hasilkan kami beri nama Cupcake talbor. Label merk tersebut yang
memiliki arti cupcakenya yang berasal dari bahan baku talas bogor . Karena itulah kami gunakan
nama tersebut sebagai bahan baku pembuatan cupcake tersebut.

C. Karakteristik Produk
Karakteristik
Aroma
Rasa
Warna
Bentuk
Tekstur

Keterangan
talas
Manis
Kuning kecoklatan
Cup(seperti mangkuk)
Lembut

D. Keunggulan Produk
Keunggulan produk kami adalah sebagai berikut:
1. Mengandung nutrisi yang tinggi.
2. Memiliki tampilan yang menarik sehingga yang digemari oleh anak-anak.
3. Terbuat dari buah-buahan yang segar dan tanpa pengawet.

E. Keterkaitan dengan Produk Lain termasuk Perolehan Bahan Baku.


1. Kami berencana akan bekerja sama dengan pasar yang menjual talas berkualitas dan kami
bekerja sama dengan toko buah , karena menurut kami toko buah merupakan pemasok
buah-buahan yang terbanyak. Selain itu, kami memberi fasilitas tempat penyimpanan dan
perlengkapan lain serta order service agar bahan baku yang kami peroleh higienis dan
kualitasnya tetap terjaga.

2. Strawberry yang kami gunakan sebagai bahan baku tambahan yang berfungsi sebagai
pemberi rasa asam dan segar serta penambahan kandungan gizi yang terdapat dalam buah
strawberry.

F. Analisis Mutu Produk


Syarat mutu kue kering menurut SNI 01-2973-1992 (BSN, 1992).
No
1
1.1
1.2
1.3
1.4
2
3
4
5
6
7
8
9
10
10.1
10.2
10.3
10.4
11
11.1
11.2
11.3
11.4

Kriteria Uji
Keadaan
Bau
Warna
Tekstur
Rasa
Kalori (kalori/100
gram)
Kadar Air
Kadar Protein
Kadar Abu
Kadar Lemak
Kadar Karbohidrat
Kadar Serat Kasar
Pewarna &
Pemanis Buatan
Cemaran Logam
Tembaga (Cu)
Timbal (Pb)
Seng (Zn)
Merkuri (Hg)
Cemaran Mikroba
Angka Lempeng
Total
Bakteri Coliform
E.coli
Kapang

Satuan

Persyaratan

Normal
Normal
Normal
Normal

Kalori/gram
% fraksi massa
% fraksi massa
% fraksi massa
% fraksi massa
% fraksi massa
% fraksi massa

Minimum 400
Maksimum 5
Minimum 6
Maksimum 2
Minimum 9,5
Minimum 70
Maksimum 0,5
Menggunakan pewarna dan
pemanis buatan yang sudah
lulus DEPKES

mg/kg
mg/kg
mg/kg
mg/kg

Maksimum 10
Maksimum 1,0
Maksimum 40,0
Maksimum 0,05

Koloni/gram
APM/gram
APM/gram
Koloni/gram

Maksimum 1x106
Maksimum 20
Maksimum 3
Maksimum 10

Berdasarkan tabel diatas, maka analisis yang akan kami lakukan adalah uji organoleptik, kadar
air, kadar abu, gula pereduksi, uji kandungan logam dan uji mikrobiologi. Sementara untuk

menguji tingkat kesukaan konsumen, kami akan melakukan uji kesukaan terhadap 50 orang
konsumen, dengan sistem pengambilan sampel secara acak/random.

BAB III
ANALISIS PASAR
A. Profil Konsumen dan Segmentasi Pasar
Cupcake merupakan salah satu jenis kue bolu yang dicetak dalam sebuah cetakan berukuran
cup dan disajikan sebagai cemilan praktis untuk keluarga yang sudah beredar di masyarakat luas.
Konsumen dari produk ini adalah anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Berikut merupakan
profil konsumen serta segmentasi pasar dari cupcake:
1. Anak-anak
Toko dari kue begitu luas hal ini terlihat dari banyaknya toko yang menyediakan kue sebagai
produk dagangannya. Namun dalam perkembangannya, kue tar lebih banyak dijual dibandingkan
cupcakes. Padahal cupcakes lebih disukai anak-anak karena bentuknya yang menarik dan mudah

dipegang oleh anak-anak. Dengan inovasi pada cupcakes yang terbuat dari buah-buahan segar
dengan bahan baku utama pisang yang memiliki manfaat dan nutrisi yang tinggi.

2. Remaja
Dalam perkembangan kue saat ini, remaja cenderung menyukai cupcakes karena rasanya
yang beragam dan cocok untuk dijadikan hadiah untuk hari-hari tertentu. Kami yakin dapat
menjangkau konsumen ditingkat ini.
3. Dewasa
Cupcakes terhadap konsumen dewasa memang tidak seluas pada anak-anak dan remaja,
namun dengan inovasi yang kami buat sangat bermanfaat jika dikonsumsi untuk dewasa karena
manfaat dari buah-buahan tersebut sangat tinggi. Selain itu, biasanya orang dewasa menyukai
makanan manis yang sering dijadikan sebagai cemilan dan makanan penutup.

B. Pesaing dan Peluang Pasar


Pesaing kami adalah produk olahan cupcakes sejenis yang telah dikenal luas dipasaran
seperti Toko Superkue, dan lain-lain. Kue tersebut telah mencapai hati masyarakat dan sangat
disenangi oleh masyarakat, karena berbagai kelebihan yang dimiliki seperti rasanya yang manis,
lembut, bentuknya yang unik, kemasan yang menarik serta promosi yang tepat sasaran. Tak salah
cupcakes tersebut masih bertahan hingga saat ini. Namun dari sekian cupcakes yang sebagian
besar dikonsumsi sebagai cemilan dan hadiah untuk hari-hari tertentu tidak memiliki manfaat
yang berarti untuk tubuh. Dengan inovasi baru yang kami keluarkan, cupcakes tersebut
mengandung manfaat dan nutrisi yang tinggi. Kami yakin bisa bersaing dengan produk lain,
karena kami memiliki inovasi baru yang berbeda dengan yang lainnya.

E. Media Promosi yang Akan Digunakan


1. Penawaran langsung
2. Menitipkan ke warung dan toko-toko kue

3. Iklan via jejaring sosial


4. Pamflet
F. Target Penjualan di Tahun 2014

Grafik Target Penjualan Fruit Cupcakes


Tahun 2014
600
500
400
300
200
100
0

per buah

agustus

september

oktober

G. Strategi Pemasaran yang Akan Diterapkan


Melalui media yang kami gunakan, kami menetapkan beberapa strategi pemasaran yang akan
kami terapkan diantaranya:
1. Strategi word of mouth atau strategi dari mulut ke mulut merupakan promosi tahap awal yang
paling efektif untuk memperkenalkan produk cupcakes. Strategi ini dapat membuat produk
cupcakes kami dapat dikenal oleh masyarakat luas.

2. Membuat selebaran atau brosur yang kemudian menyebarkannya disekitar sekolah,


lingkungan rumah, kantor atau tempat-tempat umum lainnya agar bisnis yang kita buat
diketahui orang banyak.
3. Pemberian diskon 20
akan diberlakukan sebulan pertama masa promosi jika konsumen
membeli satu kemasan cupcake. Strategi ini akan kami lakukan dengan media promosi secara
langsung, menitipkan kepada warga, toko oleh-oleh dan jejaring sosial sedangkan pada
promosi melalui iklan komersial di TV belum bisa dilakukan karena diperkirakan kami
belum mempuyai biaya yang cukup.
4. Memanfaatkan relasi di lingkungan sekolah, seperti teman dan mengajak mereka bekerja
sama untuk mempromosikan produk ini dengan prinsip bagi hasil.

BAB IV
ANALISIS PRODUK ATAU OPERASI
A. Bahan Baku, Bahan Penolong dan Peralatan yang Digunakan
A.1 Bahan Baku dan Bahan Penolong
No

Bahan Baku

Bahan Penolong

.
1.
2.

Baking powder
Garam

Air
Coklat putih

3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Gula pasir
Margarin
Talas
Strawberry
Susu bubuk
Telur
Tepung terigu

Cream chesse
Choco chip

A.2 Peralatan dan Perlengkapan


No
.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Peralatan
Baskom stainless
Gelas takaran kecil
Kompor gas
Kuas
Loyang cupcakes
Mixer
Oven
Pisau
Tabung gas 3 kg
Timbangan

Perlengkapan
Cup wrapper
Label
Sarung tangan
Plastik segitiga
Spuit

A.3 Aktiva atau Harta yang Dimiliki.


1. Kendaraan/alat transportasi
2. Laboratorium
3. Peralatan
4. Sumber daya listrik
5. Tempat usaha

B. Pasokan Bahan Baku


Kami akan bekerja sama dengan toko-toko yang menjual cupcake,warung,sekolahan, yang
digunakan sebagai bahan baku pembuatan cupcakes. Kemudian, buah-buahan tersebut akan kami
gunakan dan kami manfaatkan untuk menjadi produk utama bahan pembuatan cupcakes. Proses
penggunaan buah pisang didalam adonan cupcakes ini dilakukan dengan steril dan menggunakan

alat-alat yang kebersihannya terjaga dengan baik sehingga tidak mempengaruhi kualitas dari
bahan baku tersebut.

C. Proses Produksi
Proses produksi yang kami lakukan mulai dari pukul 10.00-15.00 WIB dengan waktu
istirahat mulai dari pukul 12.00-12.30 WIB.
1. Alur Produksi Pembuatan Adonan Cupcakes

2. Alur Produksi Pembuatan Topping Cupcakes


Cara menghias cupcake:
1. Ratakan permukaan cupcake (bisa dipotong dengan
menggunakan pisau)
2. oles rata dengan buttercream
3. Masukkan butter cream ke dalam plastik segitiga.
4. Masukkan spuit yang akan digunakan ke dalam plastik
segitiga yang telah dilobangi ujungnya.
5. Masukkan plastik segitiga yang berisi buttercream dan

telah dilobangi ujungnya ke dalam plastik segitiga yang ada


spuitnya tadi
6. Mulai menghias.

D. Target Produk yang Dihasilkan Dalam 4 Bulan.


Menghias cupcakes dengan butter cream

Agustus
September
Oktober
Total Produk yang dihasilkan dalam 3

240
360
480
1.080

bulan

E. Rencana Pengembangan Usaha


1. Steak taro
2. Taro ngeproy

BAB V
ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA
A. Pemanfaatan SDM
Kemampuan di bidang analisis kimia merupakan keutamaan kami yang bisa dijadikan
peluang. Dengan kemampuan ini kami bisa mengetahui produk mana yang layak konsumsi dan
tidak.

B. Kualitas SDM yang dibutuhkan


SDM yang dibutuhkan dalam pembuatan produk ini adalah :
1. Bidang operasional membutuhkan orang yang memahami cara pengolahan cupcakes, serta
mampu mengontrol kualitas produk

2. Bidang pemasaran membutuhkan orang yang mampu merencanakan, membuat target dan
membuka pasar baru.
3. Bidang administrasi keuangan merangkap sebagai Research and Development kualifikasi
yang dibutuhkan adalah seorang yang bisa mengelola administrasi, keuangan dan membuat
rencana pengembangan usaha serta pembinaan karyawan.

C. Spesifikasi Jabatan ( Job Description )


General Manager
Dede yulianto

Manajer
operasional
bayu ,sopian

Manajer
pemasaran

Manajer AdKeu dan


R&D

syifa dan retno

revi ,hendri,rohim

Bidang
Produksi

Bidang Quality
Control

Lukman

jaenal

Job Description :

General manager bertanggung jawab atas usaha secara keseluruhan, membuat konsep
usaha, visi dan mengontrol seluruh kegiatan usaha melalui manajer-manajernya.

1. Manajer operasional Mengkoordinir dan mengawasi serta memberikan pengarahan


kerja kepada setiap karyawan untuk menjamin kesinambungan dalam produksi,
2. Memonitor pelaksanaan rencana produksi,
3. Bertanggung jawab atas pengendalian bahan baku dan efisiensi pengunaan tenaga kerja,
peralatan, dan mesin.

Menejer pemasaran membuat perencanaan promosi dan pemasaran srta target


penjualan.

Manajer ADKEU dan R&D mengontrol arus kas, administrasi dan membuat rencana
pengembangan usaha serta pembinaan karyawan.

D. Sistem penggajian dan Kompensasi


1. Bulan pertama penggajian dihitung setiap produksi yaitu Rp. 10.000,-/orang.
2. Bulan kedua dan ketiga dihitung freelance dengan waktu kerja hari sabtu dan minggu yaitu
Rp. 150.000,-/orang /bulan.
3. Tahun 2015 hari kerja efektif senin sampai sabtu dengan sistem gaji bulanan.
4. Setiap akhir tahun laba bersih dibagikan kepada pemilik usaha, manajemen dan karyawan
sebagai penghargaan atas kinerja selama satu tahun.

BAB VI
ANALISIS KEUANGAN
A. Kebutuhan Investasi
Jenis Investasi

Jumlah

Total

Kompor gas

1 unit

Rp

200.000,-

Loyang cupcakes

20 unit

Rp

60.000,-

Oven

1 unit

Rp

100.000,-

Gas 3 kg

1 unit

Rp

150.000,-

Mixer

1 unit

Rp

100.000,-

Timbangan
Cup wrapper
Gelas takaran kecil

1 unit
20 unit
1 unit

Rp
Rp
Rp

28.000,15.000,15.000,-

Kuas

1 unit

Rp

5.000,-

Motor

1 unit

Rp

15.000.000,-

Baskom stainless

1 unit

Total kebutuhan investasi

Rp

25.000,-

Rp

15.698.000,-

B. Kebutuhan modal kerja


Jenis kebutuhan

Jumlah

Harga satuan

Total

Bahan baku
Margarin

1/2 kg

Rp

32.000

Rp

16.000

Talas

1kg

Rp

6.000

Rp

6.000

Tepung terigu

1 kg

Rp

11.000

Rp

11.000

Gula pasir

175 g

Rp

14.000

Rp

1.750

Vanili

1 sachet

Rp

1.000

Rp

1.000

Telur

1/4 kg

Rp

18.000

Rp

4.500

Cream chessee

1/2 kg

Rp

30.000

Rp

15.000

Baking powder

1 sachet

Rp

4.500

Rp

4.500

Susu bubuk

2 sachet

Rp

2.500

Rp

5.000

Strawberry

1 box

Rp

10.000

Rp

10.000

Marble

1/4 kg

Rp

20.000

Rp

5.000

60 label

Rp

167

Rp

10.000

2 set

Rp

10.000

Rp

20.000

1 kg

Rp

16.500

Rp

5.500

Rp

5.000

Rp

70.000

Rp

10.000

Rp

200.250

Kemasan
Label
Cup wrapper
Bahan
Bakar, dll.
Gas
Listrik
Tenaga kerja

7 orang

Transport

Total

Rp

10.000

Rencana produksi akan dilakukan satu (1) kali dalam seminggu atau empat (4) kali setiap bulan.
Maka kebutuhan modal kerja untuk 1 bulan adalah Rp. 801.000,-

C. Penentuan harga

Biaya produksi

= Biaya Bahan Baku+Biaya Tenaga Kerja+Biaya Overhead Pabrik


= Rp. 79.750 + Rp. 70.000 + Rp. 50.000,= Rp. 200.250,-

BEP Harga/HPP

= Biaya produksi/jumlah produk yang dihasilkan


= Rp. 200.250/60 buah
= Rp. 3.337,5,- dibulatkan menjadi Rp. 3.400,-

Harga jual

= HPP + (% keuntungan yang diinginkan x HPP)


= Rp. 3.400 + (40% x Rp. 3.400,-)
= Rp. 4.760,- dibulatkan menjadi Rp. 5.000,-

Harga jual yang kami tawarkan perbuah adalah Rp. 5.000,-.

D. PROYEKSI ARUS KAS/CASHFLOW SELAMA 3 BULAN (dalam Rupiah)


Proyeksi Arus
Kas
a. Kas masuk
(cash inflow)
Penjualan
cupcakes
Jumlah
pemasukan
b. Kas keluar
(cash outflow)
Bahan baku
Biaya tenaga
kerja
Biaya bahan
bakar, transport
Peralatan
Kendaraan

Agustus

september

oktober

Rp

1.200.000

Rp

1.864.800

Rp

2.640.000

Rp

1.200.000

Rp

1.864.800

Rp

2.640.000

Rp

319.000

Rp

478.500

Rp

638.000

Rp

280.000

Rp

420.000

Rp

560.000

Rp
Rp
Rp

202.000
698.000
15.000.000

Rp

402.000

Rp

602.000

Biaya analisis
Biaya perizinan
Jumlah
pengeluaran
Laba usaha
Pajak
Laba bersih
Payback periode

Rp

56.000

Rp

56.000

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

Rp

16.555.000
15.355.000
1.535.500
13.819.500
13.819.500

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

1.356.500
508.300
50.830
457.470
13.362.030

56.000
-

Rp
Rp
Rp
Rp
Rp

1.856.000
784.000
78.400
705.600
13.113.900

ANALISIS SWOT

SWO
T

Tahap
posisi 1
Suplier

Strength
(kekuatan)

Jumlah supplier
talas sangat
banyak,
sehingga bisa
diperoleh
dengan sangat
mudah dan
memiliki posisi
tawar yang
tinggi
Sulit mencari
supplier yang
jujur bahwa

Weakness
(kelemaha

Tahap
posisi 2
konsumen

Sehat
dan
bergizi
Penyajia
n
menarik
Memiliki
cita rasa
yang
khas
Tidak semua
konsumen
pecinta talas

Tahap
posisi 3
Pesaing
baru

Belum
banyak
yang
menjual
Belum
banyak
produk
yang
sama

Produk belum
populer

Tahap
posisi 4
Produk
pengganti
Belum ada
produk sejenis,
maka produk ini
akan sangat
mudah masuk ke
pasar

Terdapat banyak
produk
pengganti

n)

Opportuniti
es
(peluang)

Treat
(ancaman)

talas tersebut
tergolong talas
yang bermutu
tinggi
Menanam
bahan baku
sendiri

Semakin tinggi
persaingan
semakin
dibutuhkan
supplier, dan
posisi supplier
makin tinggi
dan harga jual
bahan baku
meningkat

Melakukan
inovasi produk
& memberikan
pelayanan
yang lebih baik
agar konsumen
tetap setia
Kurangnya
minat
masyarakat
karena produk
belum populer

Berinovasi
lebih baik lagi
dan
memasarkan
produk ke
semua daerah
Pesaing baru
akan muncul
apabila
persaingan
oasar terbuka

Peluang usaha
besar

Persaingan
kuat
dengan
produk
lain
Persaingan
harga

Anda mungkin juga menyukai