Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN (BST)

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan : Dressing mata


Nama klien : Tn. S
Diagnosa Medis : OD Endopthalmitis
2. Diagnosa keperawatan : Risiko, infeksi b.d prosedur invasif (NANDA NIC
NOC 2012:423)
3. Prinsip tindakan dan rasional
No
Prinsip tindakan
1. Cuci tangan dan pakai sarung
tangan.
2. Mengucapkan salam.
3. Menjelaskan tujuan dan prosedur
tindakan, serta meminta
persetujuan pasien.

4.

5.
6.

Menjaga privacy klien,


persiapkan tempat tidur (TT),
kunci TT, posisi TT dalam tinggi
yang tepat
Posisikan klien pada posisi
terlentang dan lurus
Gunakan air atau cairan normal
salin sesuai suhu ruangan

7.

Lepaskan balutan yang menutupi


bekas luka pada mata

8.

Dengan menggunakan kain lap


atau bola kapas yang telah
dibasahi oleh air atau cairan
normal salin, dengan lembut
bersihkan setiap mata dari dalam
ke luar sudut mata (canthus).
Gunakan bola kapas yang lain
atau ujung kain lap untuk setiap
mata.
Setelah selesai, berikan salep
sesuai resep dokter dan tutup
kembali menggunakan kassa
steril.
Evaluasi tindakan terhadap
pasien.

9.

10
.

11. Cuci tangan dan lepas sarung


tangan.
12 Dokumentasi.

Rasional
Mencegah transmisi
mikroorganisme.
Bentuk komunikasi terapeutik.
Informasi yang kita berikan akan
membuat pasien mengerti terhadap
tindakan yang kita lakukan, serta
dapat membina hubungan saling
percaya (BHSP).
Memastikan keamanan pasien
selama di lakukannya tindakan.

Posisi anatomis, memudahkan dalam


melakukan tindakan
Supaya mata pasien bersih dan
pasien tidak merasa perih pada
matanya.
Memudahkan dalam melakukan
tindakan dan mngobservasi
perkembangan proses penyembuhan
luka, apakah ada infeksi atau tidak
Menjaga kesterilan mata, serta
memudahkan kotoran diangkat &
membersihkannya dari mata.

Agar luka cepat menutup dan


menceah terjadinya infeksi, sehingga
proses penyembuhan dapat berjalan
dengan cepat.
Mengetahui perkembangan dari
proses penyembuhan luka pada
pasien
Mencegah transmisi
mikroorganisme .
Bentuk tanggung jawab dan

tanggung gugat.

4. Bahaya bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan dressing mata dan cara
pencegahannya:
No
.
1.
2.
3.

Bahaya yang mungkin muncul

Pencegahannya

Meningkatnya rasa nyeri dan


peradangan pada pasien
Alat yang digunakan tidak steril.
Pasien
berteriak
kesakitan
karena bekas luka menempel
pada kassa yang di lepas.

Harus lebih hati hati dalam


melakukan tindakan
Pastikan alat yang di gunakan steril
Ajarkan teknik distraksi dan
relaksasi pada pasien.

5. Tujuan tindakan dressing mata dilakukan


Mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan
Mencegah infeksi mata
Mencegah atau merawat luka pada mata
Mendeteksi penyakit mata secara dini
Mencegah kerusakan kornea pada pasien dibius atau tidak sadar
6. Hasil yang didapat dan maknanya
No
1.
2.

Hasil
Tidak ada tanda tanda infeksi
dan inflamasi.
Nampak pasien tidak meringis
kesakitan yang berlebihan lagi

Maknanya
Proses proliferasi luka berjalan
dengan baik
Nyeri akibat luka operasi mulai
berkurang

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukakn untuk


mengatasi masalah/diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi)
Mandiri
Pantau hasil laboratorium (hitung darah lengkap, hitung granulosit,
absolut, hitung jenis, protein serum, dan albumin)
Instruksikan pada keluarga dan pasien untuk menjaga hygiene personal
untuk melindungi tubuh terhadap infeksi (misalnya, mencuci tangan)
Ajarkan pasien teknik mencuci tangan yang baik dan benar
Ajarkan kepada pengunjung untuk mencuci tangan sewaktu masuk dan
meninggalkan ruangan pasien.
Batasi jumlah pengunjung dan pertahankan teknik isolasi, bila diperlukan.
Kolaborasi
Berikan terapi antibiotik, bila diperlukan

Banjarmasin,

November 2016

Ners muda,

Hariyo sulistiyo, S.Kep

Preseptor klinik,

(..)

Anda mungkin juga menyukai