1. Stabilitas/kestabilan yaitu kemudahan terurai (fisik atau biologi) yang dipengaruhi struktur
kimia
2. Kompatibilitas/Kesesuaian yaitu pestisida dapat bersifat Sinergisme, Antagonisme, Netral
1. Toksisitas
Toksisitas (daya racun) pestisida adalah kemampuan suatu pestisida untuk meracuni
(menimbulkan pengaruh yang merugikan) organisme tertentu.
a. Toksisitas terhadap organisme sasaran, yang meliputi
Dosis/konsentrasi
Aktivitas biologi
Kisaran organisme sasaran (spektrum)
Cara kerja insektisida/pestisida
b. Toksisitas terhadap organisme bukan sasaran yaitu terhadap organisme tanah dan
perairan, predator, parasitoid, dan penyerbuk, mamalia yaitu hewan peliharaan dan manusia
Bahaya pestisida merupakan fungsi dari toksisitas dan potensi terpajan pada pestisida.
Risikomerupakan peluang terjadinya bahaya keracunan pada organisme bukan sasaran akibat
pajanan pestisida.
Toksisitas akut adalah engaruh meracuni atau merugikan yang timbul segera setelah
pemajanan dengan dosis tunggal suatu pestisida, atau pemberian dosis ganda dalam waktu
24 jam. Sedangkan toksisitas kronis adalah pengaruh yang merugikan yang timbul akibat
pemberian takaran harian berulang pestisida dalam jumlah sedikit atau pemajanan pada
pestisida yang berlangsung selama sebagian besar rentang hidup suatu organisme (misal,
mamalia), biasanya lebih dari 50%. Periode pemaparan 2 tahun. Toksisitas subkronik adalah
pengaruh yang merugikan yang timbul akibat pemberian takaran harian berulang pestisida
yang berlangsung selama sebagian kecil rentang hidup suatu organisme (misal, mamalia),
biasanya tidak lebih dari 10%. Periode pemajanan 3 bulan.
2. Aktivitas biologi
Kematian
Penghambatan aktivitas makan
Penghambatan perkembangan
Penghambatan aktivitas perkawinan/peneluran
Gangguan pergantian kulit
Penurunan fekunditas
3. Dosis/konsentrasi
a. Dosis
Dosis merujuk pada jumlah pestisida/insektisida yang diperlukan per satuan uji, misalnya
-kg/ha, g/ha, l/ha, ml/ha
g/serangga, l/serangga
ml/tanaman, g/tanaman
g/m3, ml/m3 , g/cm2, ml/cm2
b. Konsentrasi
Konsentrasi merujuk pada kandungan suatu bahan dalam campurannya yang meliputi
Konsentrasi bahan aktif dalam formulasi
Konsentrasi bahan aktif dalam cairan semprot
Konsentrasi formulasi dalam cairan semprot
Satuan konsentrasi misalnya ppm, %, g/l, ml/l
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Lama pemajanan
Cara masuk (cara perlakuan) dermal/oral
Jenis spesies
Variasi individu (ketahanan tubuh yang berbeda)
Umur/usia
Jenis kelamin (berat badan, ketahanan)
Suhu (metabolisme)
Nutrisi (sehat atau tidak)
Kepadatan populasi
http://www.agronomers.com/2015/02/penggolongan-pestisida.html