Anda di halaman 1dari 29

10.

3 Silabus Mata Pelajaran Gambar Teknik

SILABUS MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK


(DASAR BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA)

Satuan Pendidikan : SMK/MAK


Kelas : X
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong-royong, kerja sama, toleran, damai),
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural, berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.1 Menyadari
sempurnanya konsep
Tuhan tentang benda-
benda dengan
fenomenanya untuk
dipergunakan sebagai
aturan garis-garis
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
gambar teknik dan
cara proyeksi untuk
menggambarkan
benda
1.2 Mengamalkan nilai-
nilai ajaran agama
sebagai tuntunan
dalam pembuatan
gambar konstruksi
geometris dan gambar
proyeksi untuk
menggambarkan
benda
2.1 Mengamalkan
perilaku jujur, disiplin,
teliti, kritis, rasa ingin
tahu, inovatif dan
tanggung jawab dalam
menerapkan aturan
garis gambar dalam
tugas menggambar
konstruksi garis dan
gambar proyeksi
2.2 Menghargai
kerjasama, toleransi,
damai, santun,
demokratis, dalam
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
menyelesaikan
masalah perbedaan
konsep berpikir dan
cara menggambar
konstruksi geometris
dan gambar proyeksi.
2.3 Menunjukkan sikap
responsif, proaktif,
konsisten, dan
berinteraksi secara
efektif dengan
lingkungan sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan tugas
menggambar
konstruksi geometris
dan gambar proyeksi
3.1 Memilih peralatan Pengenalan dan Mengamati Observasi 10 JP Sato G.,
dan kelengkapan penggunanaan Mengamati dan/atau Proses Takeshi, N.
gambar teknik peralatan serta membaca informasi tentang bereksperimen Sugiharto H
berdasarkan fungsi kelengkapan peralatan dan kelengkapan menggunakan (1983),
dan cara penggunaan gambar teknik: gambar teknik. peralatan dan Menggambar
4.1 Menggunakan Penggaris kelengkapan gambar Mesin menurut
peralatan dan Jangka Menanya teknik. Standar ISO,
kelengkapan gambar Pensil Mengkondisikan situasi PT. Pradnya
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
teknik sesuai fungsi Mal belajar untuk membiasakan Tes Paramita,
dan prosedur Penghapus mengajukan pertanyaan Tes lisan/tertulis Jakarta
penggunaan Kertas secara aktif dan mandiri terkait dengan Hantoro, Sirod
tentang jenis peralatan dan peralatan dan dan Parjono.
kelengkapan gambar serta kelengkapan gambar (2005),
fungsinya. teknik. Menggambar
Mesin Adicita,
Mengeksplorasi Jakarta
Mengumpulkan Tables for the
data/informasi yang electric trade
dipertanyakan dan (GTZ)
menentukan sumber (melalui GmbH,Eschbo
benda konkrit, dokumen, rn Federal
buku, eksperimen) untuk Republic of
menjawab pertanyaan yang Germany
diajukan tentang jenis Suparno
peralatan dan kelengkapan (2008),
gambar serta fungsi dan cara Teknik
penggunanannya. Gambar
Bangunan
Mengasosiasi untuk SMK
Mengkatagorikan Jilid 1,
data/informasi dan Direktorat
menentukan hubungan jenis PSMK
dan fungsi peralatan gambar, Buku referensi
selanjutnya disimpulkan dan artikel
dengan urutan dari yang yang sesuai
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan
penggunaan peralatan dan
kelengkapan gambar teknik.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa
penggunaan peralatan dan
kelengkapan gambar teknik
dalam bentuk lisan, tulisan,
gambar, atau media lainnya.

3.2 Membedakan garis- Pengenalan Mengamati Tugas 8 JP Sato G.,


garis gambar teknik bentuk dan Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
berdasarkan bentuk fungsi garis membaca informasi tentang membuat garis Sugiharto H
dan fungsi garis gambar: bentuk-bentuk garis gambar. gambar. (1983),
4.2 Menyajikan garis- Garis gambar Menggambar
garis gambar teknik (garis kontinyu Menanya Observasi Mesin menurut
sesuai bentuk dan tebal) Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan Standar ISO,
fungsi garis Garis sumbu belajar untuk membiasakan tugas membuat PT. Pradnya
(garis bertitik mengajukan pertanyaan garis gambar. Paramita,
tipis) secara aktif dan mandiri Jakarta
Garis ukuran tentang bentuk dan fungsi Portofolio Hantoro, Sirod
(garis kontinyu garis serta cara membuat Terkait kemampuan dan Parjono.
tipis) garis. dalam membuat garis (2005),
Garis potongan gambar (jika ada). Menggambar
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
(garis bertitik Mengeksplorasi Mesin Adicita,
tipis, ujung Mengumpulkan Tes Jakarta
tebal atau data/informasi yang Tes lisan/tertulis Tables for the
garis tipis dipertanyakan dan yang terkait dengan electric trade
bebas) menentukan sumber (melalui membuat garis (GTZ)
Garis bantu benda konkrit, dokumen, gambar. GmbH,Eschbo
(garis kontinyu buku, eksperimen) untuk rn Federal
tipis) menjawab pertanyaan yang Republic of
Garis arsiran diajukan tentang bentuk dan Germany
(garis kontinyu fungsi garis serta cara Suparno
tipis) membuat garis. (2008),
Garis benda Teknik
yang tertutup Mengasosiasi Gambar
(garis putus- Mengkatagorikan Bangunan
putus sedang) data/informasi dan untuk SMK
menentukan hubungannya, Jilid 1,
selanjutnya disimpulkan Direktorat
dengan urutan dari yang PSMK
sederhana sampai pada yang Dokumen
lebih kompleks terkait dengan gambar kerja
bentuk dan fungsi garis serta Buku referensi
membuat garis. dan artikel
yang sesuai
Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
bentuk dan fungsi garis-garis
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
gambar serta pembuatannya
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan gambar atau media
lainnya.
3.3 Mengklarifikasi Pengenalan Mengamati Tugas 6 JP Sato G.,
huruf, angka dan aturan Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
etiket gambar teknik kelengkapan membaca informasi tentang membuat huruf, Sugiharto H
sesuai prosedur dan informasi gambar huruf, angka, skala, dan etiket angka, dan etiket (1983),
aturan penerapan teknik: gambar. gambar. Menggambar
4.3 Merancang huruf, Huruf gambar Mesin menurut
angka dan etiket Angka gambar Menanya Observasi Standar ISO,
gambar teknik sesuai Skala gambar Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan PT. Pradnya
prosedur dan aturan Etiket gambar belajar untuk membiasakan tugas membuat Paramita,
penerapan mengajukan pertanyaan huruf, angka, dan Jakarta
secara aktif dan mandiri etiket gambar. Hantoro, Sirod
tentang aturan dan penerapan dan Parjono.
huruf, angka, skala, dan etiket Portofolio (2005),
gambar. Terkait kemampuan Menggambar
dalam membuat Mesin Adicita,
Mengeksplorasi huruf, angka, dan Jakarta
Mengumpulkan etiket gambar (jika Tables for the
data/informasi yang ada). electric trade
dipertanyakan dan (GTZ)
menentukan sumber (melalui Tes GmbH,Eschbo
benda konkrit, dokumen, Tes lisan/tertulis rn Federal
buku, eksperimen) untuk yang terkait dengan Republic of
menjawab pertanyaan yang membuat huruf,
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
diajukan tentang aturan dan angka, dan etiket Germany
penerapan huruf, angka, gambar Suparno
skala, dan etiket gambar. (2008),
Teknik
Mengasosiasi Gambar
Mengkatagorikan Bangunan
data/informasi dan untuk SMK
menentukan hubungannya, Jilid 1,
selanjutnyanya disimpulkan Direktorat
dengan urutan dari yang PSMK
sederhana sampai pada yang Dokumen
lebih kompleks terkait dengan gambar kerja
aturan dan penerapan huruf, Buku referensi
angka, skala, dan etiket dan artikel
gambar. yang sesuai

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa
penerapan prosedur dan
aturan tentang huruf, angka,
dan etiket gambar dalam
bentuk lisan, tulisan, dan
gambar atau media lainnya.
3.4 Mengelompokkan Gambar Mengamati Tugas 16 JP Sato G.,
gambar konstruksi konstruksi Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
geometris berdasarkan geometris: membaca informasi tentang menggambar Sugiharto H
bentuk konstruksi Konstruksi bentuk-bentuk gambar konstruksi (1983),
sesuai prosedur garis konstruksi geometris. geometris Menggambar
4.4 Menyajikan gambar Konstruksi Mesin menurut
konstruksi geometris sudut Menanya Observasi Standar ISO,
berdasarkan bentuk Konstruksi Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan PT. Pradnya
konstruksi sesuai lingkaran belajar untuk membiasakan tugas menggambar Paramita,
prosedur Konstruksi mengajukan pertanyaan konstruksi Jakarta
garis singgung secara aktif dan mandiri geometris Hantoro, Sirod
Konstruksi tentang bentuk dan fungsi dan Parjono.
gambar bidang serta cara membuat gambar Portofolio (2005),
konstruksi geometris. Terkait kemampuan Menggambar
dalam menggambar Mesin Adicita,
Mengeksplorasi konstruksi geometris Jakarta
Mengumpulkan (jika ada). Tables for the
data/informasi yang electric trade
dipertanyakan dan Tes (GTZ)
menentukan sumber (melalui Tes lisan/tertulis GmbH,Eschbo
benda konkrit, dokumen, yang terkait dengan rn Federal
buku, eksperimen) untuk menggambar Republic of
menjawab pertanyaan yang konstruksi Germany
diajukan tentang bentuk dan geometris Suparno
fungsi serta cara membuat (2008),
gambar konstruksi geometris. Teknik
Gambar
Mengasosiasi Bangunan
Mengkatagorikan untuk SMK
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
data/informasi dan Jilid 1,
menentukan hubungannya, Direktorat
selanjutnyanya disimpulkan PSMK
dengan urutan dari yang Buku referensi
sederhana sampai pada yang dan artikel
lebih kompleks terkait dengan yang sesuai
bentuk dan fungsi serta cara
membuat gambar konstruksi
geometris.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa
pembuatan bentuk-bentuk
gambar konstruksi geometris
sesuai fungsi dalam bentuk
lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.
3.5 Mengintegrasikan Pengenalan jenis Mengamati Tugas 16 JP Sato G.,
persyaratan gambar gambar proyeksi: Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
proyeksi piktorial (3D) Gambar membaca informasi tentang menggambar Sugiharto H
berdasarkan aturan piktorial gambar proyeksi piktorial. proyeksi piktorial (1983),
gambar proyeksi Menggambar
4.5 Menyajikan gambar Cara dan Menanya Observasi Mesin menurut
benda 3D secara penyajian gambar Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan Standar ISO,
gambar sketsa dan proyeksi belajar untuk membiasakan tugas menggambar PT. Pradnya
gambar rapi, sesuai piktorial: mengajukan pertanyaan proyeksi piktorial Paramita,
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
aturan proyeksi Isometric secara aktif dan mandiri Jakarta
piktorial Dimetri tentang aturan gambar Portofolio Hantoro, Sirod
Oblique/miring proyeksi piktorial dan cara Terkait kemampuan dan Parjono.
Perspektif menggambarnya dalam dalam gambar teknik (2005),
bentuk gambar sketsa dan proyeksi piktorial (jika Menggambar
Pembuatan gambar teknik (gambar rapi ada). Mesin Adicita,
gambar proyeksi: dengan menggunakan alat). Jakarta
Sketsa Tes Tables for the
Menggunakan Mengeksplorasi Tes lisan/tertulis electric trade
alat Mengumpulkan yang terkait dengan (GTZ)
data/informasi yang gambar proyeksi GmbH,Eschbo
dipertanyakan dan piktorial rn Federal
menentukan sumber (melalui Republic of
benda konkrit, dokumen, Germany
buku, eksperimen) untuk Suparno
menjawab pertanyaan yang (2008),
diajukan tentang gambar Teknik
proyeksi piktorial dan cara Gambar
menggambarnya dalam Bangunan
bentuk gambar sketsa dan untuk SMK
gambar teknik. Jilid 1,
Direktorat
Mengasosiasi PSMK
Mengkatagorikan Buku referensi
data/informasi dan dan artikel
menentukan hubungannya, yang sesuai
selanjutnyanya disimpulkan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait aturan
dan cara menggambar
proyeksi piktorial dalam
bentuk gambar sketsa dan
gambar teknik.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
persyaratan gambar proyeksi
piktorial yang diterapkan pada
gambar sketsa dan gambar
teknik benda 3D secara
proyeksi piktrorial dalam
bentuk lisan, tulisan, dan
gambar atau media lainnya.
3.6 Mengintegrasikan Pengenalan jenis Mengamati Tugas 20 JP Sato G.,
persyaratan gambar gambar proyeksi: Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
proyeksi orthogonal Gambar membaca informasi tentang menggambar Sugiharto H
(2D) berdasarkan orthogonal gambar proyeksi orthogonal. proyeksi orthogonal (1983),
aturan gambar Menggambar
proyeksi Cara dan Menanya Observasi Mesin menurut
4.6 Menyajikan gambar penyajian gambar Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan Standar ISO,
benda 2D secara proyeksi belajar untuk membiasakan tugas menggambar PT. Pradnya
gambar sketsa dan orthogonal: mengajukan pertanyaan proyeksi orthogonal Paramita,
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
gambar rapi, sesuai Sudut secara aktif dan mandiri Jakarta
aturan proyeksi pertama/Proye tentang aturan gambar Portofolio Hantoro, Sirod
orthogonal ksi Eropa proyeksi orthogonal dan cara Terkait kemampuan dan Parjono.
Sudut menggambarnya dalam dalam gambar teknik (2005),
ketiga/Proyeksi bentuk gambar sketsa dan proyeksi orthogonal Menggambar
Amerika gambar teknik (gambar rapi (jika ada). Mesin Adicita,
dengan menggunakan alat). Jakarta
Pembuatan Tes Tables for the
gambar proyeksi: Mengeksplorasi Tes lisan/tertulis electric trade
Sketsa Mengumpulkan yang terkait dengan (GTZ)
Menggunakan data/informasi yang gambar proyeksi GmbH,Eschbo
alat dipertanyakan dan orthogonal rn Federal
menentukan sumber (melalui Republic of
benda konkrit, dokumen, Germany
buku, eksperimen) untuk Buku referensi
menjawab pertanyaan yang dan artikel
diajukan tentang gambar yang sesuai
proyeksi orthogonal dan cara
menggambarnya dalam
bentuk gambar sketsa dan
gambar teknik.

Mengasosiasi
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait aturan
dan cara menggambar
proyeksi orthogonal dalam
bentuk gambar sketsa dan
gambar teknik.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
persyaratan gambar proyeksi
orthogonal yang diterapkan
pada gambar sketsa dan
gambar teknik benda 2D
secara proyeksi orthogonal
dalam bentuk lisan, tulisan,
bagan, dan gambar atau
media lainnya.
SILABUS MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK
(DASAR BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA)

Satuan Pendidikan : SMK/MAK


Kelas : XI
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.1 Menyadari
sempurnanya konsep
Tuhan tentang benda-
benda dengan
fenomenanya untuk
dipergunakan sebagai
aturan pemotongan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
gambar benda teknik
dan penempatan
ukuran pada gambar
teknik.
1.2 Mengamalkan nilai-
nilai ajaran agama
sebagai tuntunan
dalam pembuatan
gambar potongan dan
penempatan ukuran
benda pada gambar
teknik
2.1 Mengamalkan
perilaku jujur, disiplin,
teliti, kritis, rasa ingin
tahu, inovatif dan
tanggung jawab dalam
menerapkan aturan
pemotongan dan
penempatan ukuran
dalam gambar teknik.
2.2 Menghargai
kerjasama, toleransi,
damai, santun,
demokratis, dalam
menyelesaikan masalah
perbedaan konsep
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
berpikir dan cara
melakukan pemotongan
dan penempatan
ukuran dalam gambar
teknik.
2.3 Menunjukkan sikap
responsif, proaktif,
konsisten, dan
berinteraksi secara
efektif dengan
lingkungan sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan tugas
menggambar potongan
dan penempatan
ukuran pada gambar
teknik.
3.1 Menggunakan aturan Pengenalan Mengamati Tugas 10 JP Sato G.,
tanda pemotongan dan tanda dan Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
letak hasil gambar letak hasil membaca informasi tentang penempatan tanda Sugiharto H
potongan sesuai gambar tanda dan letak hasil gambar dan letak hasil (1983),
konsep dan prosedur potongan potongan secara simetris. gambar potongan Menggambar
gambar potongan Garis simetris. Mesin menurut
4.1 Menyajikan gambar potong Menanya Standar ISO,
potongan sesuai tanda Panah arah Mengkondisikan situasi Observasi PT. Pradnya
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
pemotongan dan aturan pemotongan belajar untuk membiasakan Proses pelaksanaan Paramita,
tata letak hasil gambar Huruf atau mengajukan pertanyaan tugas penempatan Jakarta
potongan. simbol secara aktif dan mandiri tanda dan letak hasil Hantoro, Sirod
pemotongan tentang aturan gambar gambar potongan dan Parjono.
Gambar potongan (tanda-tanda dan simetris. (2005),
hasil letak hasil gambar potongan) Menggambar
potongan serta cara membuat gambar Portofolio Mesin Adicita,
Peletakan potongan simetris. Terkait kemampuan Jakarta
gambar dalam membuat Tables for the
hasil Mengeksplorasi gambar potongan (jika electric trade
potongan Mengumpulkan ada). (GTZ)
proyeksi data/informasi yang GmbH,Eschbo
dipertanyakan dan Tes rn Federal
menentukan sumber (melalui Tes lisan/tertulis Republic of
benda konkrit, dokumen, terkait dengan Germany
buku, eksperimen) untuk penempatan tanda Dokumen
menjawab pertanyaan yang dan letak hasil gambar kerja
diajukan tentang aturan gambar potongan yang sesuai
gambar potongan (tanda-tanda simetris. Buku referensi
dan letak hasil gambar dan artikel
potongan) serta cara membuat yang sesuai
gambar potongan simetris.

Mengasosiasi
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang aturan
gambar potongan (tanda-tanda
dan letak hasil gambar
potongan) serta cara membuat
gambar potongan simetris.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
aturan gambar potongan
(tanda-tanda dan letak hasil
gambar potongan) yang
diterapkan pada pembuatan
gambar potongan simetris
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan gambar atau media
lainnya.

3.2 Memprediksi Pengenalan Mengamati Tugas 20 JP Sato G.,


penerapan jenis gambar dan Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
potongan berdasarkan penerapan membaca informasi tentang menggambar Sugiharto H
jenis potongan sesuai jenis gambar jenis-jenis gambar potongan. potongan. (1983),
aturan potongan dalam potongan: Menggambar
satu bidang, lebih dari Potongan Menanya Observasi Mesin menurut
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
satu bidang, setengah, dalam satu Mengkondisikan situasi Proses pelaksanaan Standar ISO,
setempat, diputar, bidang belajar untuk membiasakan tugas menggambar PT. Pradnya
berurutan, dan Potongan mengajukan pertanyaan potongan. Paramita,
potongan melintang lebih dari secara aktif dan mandiri Jakarta
4.2 Menalar penerapan satu bidang tentang jenis-jenis gambar Portofolio Hantoro, Sirod
jenis gambar potongan Potongan potongan dan pemilihan cara Terkait kemampuan dan Parjono.
berdasarkan jenis setengah pemotongan. dalam membuat (2005),
potongan sesuai aturan Potongan gambar potongan (jika Menggambar
potongan dalam satu setempat Mengeksplorasi ada). Mesin Adicita,
bidang, lebih dari satu Potongan Mengumpulkan data yang Jakarta
bidang, setengah, diputar dipertanyakan dan Tes Tables for the
setempat, diputar, Potongan menentukan sumber (melalui Tes lisan/tertulis electric trade
berurutan, dan berurutan benda konkrit, dokumen, terkait dengan (GTZ)
potongan melintang Potongan buku, eksperimen) untuk gambar potongan. GmbH,Eschbo
melintang menjawab pertanyaan yang rn Federal
diajukan tentang jenis gambar Republic of
potongan dan pemilihan cara Germany
pemotongan. Dokumen
gambar kerja
Mengasosiasi yang sesuai
Mengkatagorikan Buku referensi
data/informasi dan dan artikel
menentukan hubungannya, yang sesuai
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang jenis-
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
jenis gambar potongan dan
cara pemotongan.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang jenis-
jenis pemotongan yang
diterapkan pada pembuatan
gambar potongan sesuai
aturan jenis pemotongan
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan gambar atau media
lainnya.

3.3 Mengkonsep Pengenalan Mengamati Tugas 10 JP Sato G.,


penyajian bidang benda dan penyajian Mengamati dan/atau Hasil pekerjaan Takeshi, N.
yang tidak boleh bidang benda membaca informasi tentang menggambar bidang Sugiharto H
dipotong sesuai prinsip yang tidak benda yang mempunyai benda yang tidak (1983),
gambar teknik boleh dipotong bidang gambar tidak boleh boleh dipotong. Menggambar
4.3 Menyajikan bidang dipotong dan atau gambar Mesin menurut
benda yang tidak boleh benda yang bidangnya tidak Observasi Standar ISO,
dipotong sesuai prinsip boleh dipotong. Proses pelaksanaan PT. Pradnya
gambar teknik tugas menggambar Paramita,
Menanya bidang benda yang Jakarta
Mengkondisikan situasi tidak boleh dipotong. Hantoro, Sirod
belajar untuk membiasakan dan Parjono.
mengajukan pertanyaan Portofolio (2005),
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
secara aktif dan mandiri Terkait kemampuan Menggambar
tentang aturan bidang benda dalam membuat Mesin Adicita,
yang tidak boleh dipotong dan gambar potongan (jika Jakarta
cara menggambarnya. ada). Tables for the
electric trade
Mengeksplorasi Tes (GTZ)
Mengumpulkan Tes lisan/tertulis GmbH,Eschbo
data/informasi yang terkait dengan rn Federal
dipertanyakan dan gambar bidang Republic of
menentukan sumber (melalui benda yang tidak Germany
benda konkrit, dokumen, boleh dipotong. Dokumen
buku, eksperimen) untuk gambar kerja
menjawab pertanyaan yang yang sesuai
diajukan tentang aturan Buku referensi
bidang benda yang tidak boleh dan artikel
dipotong dan cara yang sesuai
menggambarnya.

Mengasosiasi
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang aturan
bidang benda yang tidak boleh
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
dipotong dan cara
menggambarnya.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
aturan bidang benda yang
tidak boleh dipotong yang
diterapkan pada
penggambaran benda yang
mempunyai bidang yang tidak
boleh dipotong dalam bentuk
lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.

3.4 Menggunakan aturan Tanda ukuran Mengamati Tugas 10 JP Sato G.,


tanda ukuran dan dan aturan Mengamati dan/atau Hasil peletakan Takeshi, N.
peletakan ukuran peletakan membaca informasi tentang ukuran pada gambar Sugiharto H
gambar berdasarkan ukuran gambar yang memuat simbol- teknik. (1983),
komponen garis gambar: simbol ukuran dan peletakan Menggambar
ukuran, garis bantu Garis ukuran gambar yang Observasi Mesin menurut
ukuran, batas ukuran, ukuran bervariasi. Proses pelaksanaan Standar ISO,
angka dan simbol Garis bantu peletakan ukuran PT. Pradnya
ukuran ukuran Menanya dalam menggambar Paramita,
4.4 Menyajikan Batas Mengkondisikan situasi teknik. Jakarta
komponen garis ukuran belajar untuk membiasakan Hantoro, Sirod
ukuran, garis bantu Angka dan mengajukan pertanyaan Tes dan Parjono.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
ukuran, batas ukuran, simbol secara aktif dan mandiri Tes lisan/tertulis (2005),
angka dan simbol ukuran tentang simbol-simbol ukuran terkait dengan Menggambar
ukuran sesuai aturan dan aturan peletakan ukuran peletakan ukuran Mesin Adicita,
tanda ukuran dan pada gambar. pada gambar teknik. Jakarta
peletakan ukuran Tables for the
gambar teknik Mengeksplorasi electric trade
Mengumpulkan (GTZ)
data/informasi yang GmbH,Eschbo
dipertanyakan dan rn Federal
menentukan sumber (melalui Republic of
benda konkrit, dokumen, Germany
buku, eksperimen) untuk Dokumen
menjawab pertanyaan yang gambar kerja
diajukan tentang simbol- yang sesuai
simbol ukuran dan aturan Buku referensi
peletakan ukuran pada dan artikel
gambar. yang sesuai

Mengasosiasi
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang
simbol-simbol ukuran dan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
aturan peletakan ukuran pada
gambar.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
simbol-simbol ukuran dan
aturan peletakan ukuran yang
diterapkan pada gambar
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan gambar atau media
lainnya.

3.5 Memprediksi dasar Dasar Mengamati Tugas 12 JP Sato G.,


pembuatan ukuran pembuatan Mengamati dan/atau Hasil dasar Takeshi, N.
sesuai bagian yang ukuran: membaca informasi tentang pembuatan ukuran Sugiharto H
berfungsi dan Bagian yang gambar-gambar pandangan pada (1983),
pandangan utama berfungsi hasil proyeksi orthogonal bagian/pandangan Menggambar
gambar Pandangan sebagai dasar pembuatan gambar teknik. Mesin menurut
4.5 Menalar penerapan utama ukuran. Standar ISO,
dasar pembuatan gambar Observasi PT. Pradnya
ukuran sesuai bagian Menanya Proses pelaksanaan Paramita,
yang berfungsi dan Mengkondisikan situasi dasar pembuatan Jakarta
pandangan utama belajar untuk membiasakan ukuran pada Hantoro, Sirod
gambar teknik mengajukan pertanyaan bagian/pandangan dan Parjono.
secara aktif dan mandiri gambar teknik. (2005),
tentang aturan dasar Menggambar
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
pemilihan gambar pandangan Tes Mesin Adicita,
untuk penempatan ukuran Tes lisan/tertulis Jakarta
dan menempatkan ukuran terkait dengan dasar Tables for the
yang diperlukan. pembuatan ukuran electric trade
pada (GTZ)
Mengeksplorasi bagian/pandangan GmbH,Eschbo
Mengumpulkan gambar teknik. rn Federal
data/informasi yang Republic of
dipertanyakan dan Germany
menentukan sumber (melalui Dokumen
benda konkrit, dokumen, gambar kerja
buku, eksperimen) untuk yang sesuai
menjawab pertanyaan yang Buku referensi
diajukan tentang aturan dasar dan artikel
pemilihan gambar pandangan yang sesuai
untuk penempatan ukuran
dan menempatkan ukuran
sesuai bagian yang berfungsi
dan pandangan utama gambar
teknik.

Mengasosiasi
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
selanjutnya disimpulkan
tentang aturan dasar
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
pemilihan gambar pandangan
untuk penempatan ukuran
dan menempatkan ukuran
sesuai bagian yang berfungsi
dan pandangan utama gambar
teknik dengan urutan dari
yang sederhana sampai pada
yang lebih kompleks.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
aturan dasar pemilihan
gambar pandangan untuk
penempatan ukuran dan
diterapkan pada gambar
pandangan dalam bentuk
lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.

3.6 Mengkonsep sistem Sistem Mengamati Tugas 14 JP Sato G.,


pemberian ukuran pemberian Mengamati dan/atau Hasil sistem Takeshi, N.
berantai, sejajar, ukuran: membaca informasi tentang pemberian ukuran Sugiharto H
kombinasi, berimpit, Ukuran macam-macam sistem pada gambar teknik. (1983),
koordinat, dan ukuran berantai pemberian ukuran pada Menggambar
khusus berdasarkan Ukuran gambar. Observasi Mesin menurut
posisi, referensi dan sejajar Proses pelaksanaan Standar ISO,
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
kebutuhan ukuran Ukuran Menanya sistem pemberian PT. Pradnya
langkah pengerjaan kombinasi Mengkondisikan situasi ukuran dalam Paramita,
benda. Ukuran belajar untuk membiasakan menggambar teknik. Jakarta
4.6 Mengolah penerapan berimpit mengajukan pertanyaan Hantoro, Sirod
sistem pemberian Ukuran secara aktif dan mandiri Tes dan Parjono.
ukuran berantai, koordinat tentang macam-macam sistem Tes lisan/tertulis (2005),
sejajar, kombinasi, Ukuran pemberian ukuran dan terkait dengan sistem Menggambar
berimpit, koordinat, dan khusus fungsinya. pemberian ukuran Mesin Adicita,
ukuran khusus pada gambar teknik. Jakarta
berdasarkan posisi, Mengeksplorasi Tables for the
referensi dan Mengumpulkan electric trade
kebutuhan ukuran data/informasi yang (GTZ)
langkah pengerjaan dipertanyakan dan GmbH,Eschbo
benda menentukan sumber (melalui rn Federal
benda konkrit, dokumen, Republic of
buku, eksperimen) untuk Germany
menjawab pertanyaan yang Dokumen
diajukan tentang macam- gambar kerja
macam sistem pemberian yang sesuai
ukuran dan fungsinya. Buku referensi
dan artikel
Mengasosiasi yang sesuai
Mengkatagorikan
data/informasi dan
menentukan hubungannya,
selanjutnya disimpulkan
tentang macam-macam sistem
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
pemberian ukuran sesuai
fungsinya berdasarkan posisi,
referensi dan kebutuhan
langkah pengerjaan benda
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
macam-macam sistem
pemberian ukuran dan
menerapkan berdasarkan
posisi, referensi dan
kebutuhan langkah
pengerjaan benda dalam
bentuk lisan, tulisan, dan
gambar atau media lainnya.

Anda mungkin juga menyukai