PROSEDUR ALIH RAWAT INAP DPJP

KARENA INDIKASI MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RS Pertamina Sorong /YAN/RSPS/SPO/2016 - 1 dari 2

Ditetapkan,
Direktur RS Pertamina Sorong
STANDAR PROSEDUR
Tanggal terbit
OPERASIONAL
1 Desember 2016
(SPO)
dr. Otto B Kawanda, MKKK
NIP. 002584

Tata Cara pengalihan tanggungjawab asuhan medis dari DPJP satu

PENGERTIAN
ke DPJP lainnya yang disebabkan karena kondisi / perjalanan
penyakit pasien yang dirawat.

Sebagai acuan petugas dalam melakukan alih rawat karena kondisi

TUJUAN
medis pasien.

1. HAK DAN TANGGUNG JAWAB DPJP

KEBIJAKAN 2. KEBIJAKAN DIREKTUR RS PERTAMINA SORONG TENTANG
KESINAMBUNGAN PELAYANAN

1.Berikan penjelasan kepada pasien/keluarga tentang rencana alih

rawat karena kondisi medis pasien
2.Lakukan konsultasi dengan dokter spesialis yang mempunyai
kompetensi sesuai kebutuhan kondisi medis pasien.
3.Lengkapi formulir konsultasi medik
4.Susun rencana lanjutan yang meliputi :
a) Rencana Tindakan (Pemeriksaan Penunjang, Terapi,
Tindakan, Prosedur khusus, Operasi, Nutrisi, Konsultasi,
PROSEDUR
Rehabilitasi )
b) Rencana Monitoring / Follow Up
c) Efek samping / Komplikasi yang mungkin terjadi / Kejadian
Tidak Diharapkan (KTD)
d) Hasil / Outcome (Prognosa)
5.Berikan penjelasan dan edukasi kepada pasien/keluarga tentang
rencana pelayanan lanjutan.
6.Dokumentasikan data pelayanan dalam rekam medis
 PROSEDUR ALIH RAWAT INAP DPJP
KARENA INDIKASI MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RS Pertamina Sorong /YAN/RSPS/SPO/2016 - 1 dari 2

Ditetapkan,
Direktur RS Pertamina Sorong
STANDAR PROSEDUR
Tanggal terbit
OPERASIONAL
1 Desember 2016
(SPO)
dr. Otto B Kawanda, MKKK
NIP. 002584

1. DPJP Utama dan terkait

UNIT TERKAIT 2. Ruang Perawatan terkait

1. Form persetujuan pasien/keluarga pasien (Informed Consent)

LAMPIRAN 2. Form Konsul Alih Rawat